Bab 1 Kisah Dewa Dewa Wali Wali Kebayan Dan Cerdik Pandai


Aku adalah saksi yang melihat para dewa meluru turun dari tiap-tiap tempat tinggi. Mereka berendam dalam parit dan menyalak bukit dengan harapan dapat kembali ke tempat tinggi.
Suatu masa dulu dewa-dewa ini sering membacakan mentera-mentera sakti yang meramal masa depan tentang akan turunnya mereka secara beramai-ramai ke lembah untuk melihat manusia yang kecil miskin lagi hina yang hidup melata-lata. Lalu mereka genggam tangan mereka dan julang ke udara. Mereka menjerit bagaikan halilintar dengan harapan dapat kembali ke tempat tinggi.
Manakala di bumi, melata pula wali-wali yang menegakkan hukum. Merekalah hukum yang mencegah hukum-hukum lain selain hukum mereka. Dari 73 firqah, mereka sajalah yang sampai. Yang lain semua sesat. Maka dengan itu wali-wali ini bergembira dengan takdir mereka.
Lalu mereka lali dengan keindahan “adab” hingga lupa keutamaan “jalan”, “sujud” dan “duduk”.
Ada kalanya aku bersuara. Tentang keutamaan jalan, sujud dan duduk agar seiring dgn adab. Maka wali-wali itu menghukum aku masuk neraka. Padan muka.
Kini para wali mengesot seiringan dengan para dewa. Mereka agihkan duka lara dan sakit luka sama rata. Mereka begitu bersungguh mencipta mimpi tentang dewa dalam parit yang kembali ke tempat tinggi. Mereka begitu lama didodoi mimpi tentang para wali yang mencapai syurga. Semua keindahan itu diadun dalam parit.
Maka, kebayan pun kembali ke singgah sana bersama-sama kera kaduk bermata sepet dan hitam legam. Lalu kebayan pun bercerita tentang ramuan merawat luka dihiris dusta. Agar warga kecil cepat redha, pasrah dan sedia memberi maaf. Serta sudi pula menyusui kera kaduk dan membiarkan anak-anak sendiri kelaparan.
Jauh dalam hutan, di bawah batu tersembunyi pula para cerdik pandai yang bertutur dengan jari-jemari. Cerdik pandai ini menulis rumi dari kanan ke kiri. Mereka menampal 37 pelekat di atas kekunci. Cerdik pandai ini pun memanjat ke atas batu dan mengupas segala misteri alam nasut lalu menuding jari dan membaca sumpahan kelembai menukar segala benda menjadi batu untuk mereka bertenggek di atasnya. Bila di tanya siapakah mereka, mereka pun menjawab, “kami lah cerdik pandai yang bekerja mengubah segala benda menjadi batu dan kertas “. Cerdik pandai ini memang banyak menyimpan kertas-kertas bergulung yang ada lilin merah tumpah di atasnya yang ditekan mohor sebelum kering. Kertas-kertas itu ditanda pula dengan contengan dakwat oleh waris-waris keturunan Masaleikh dan So’od.
The post Bab 1: Kisah Dewa-dewa, Wali-wali, Kebayan dan Cerdik pandai appeared first on Certot Cikgu.


Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

https://www.cikguhairul.com/bab-1-kisah-dewa-dewa-wali-wali-kebayan-dan-cerdik-pandai/

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
Kisah Komunis Bintang Tiga Balas Dendam Dalam Peristiwa 14 Hari

Kisah Komunis Bintang Tiga Balas Dendam Dalam Peristiwa 14 Hari

papar berkaitan - pada 15/1/2019 - jumlah : 1500 hits
PERISTIWA Perang 14 Hari antara orang Me layu dengan tentera Bintang Tiga yang juga terkenal sebagai Perang Parang Panjang tercetus sekitar bulan Ogos 1945 sebaik pihak Jepun menyerah kalah di Tanah Melayu Kekejaman tentera Bintang Tiga ini...
Dari Semalam Tak Makan Nasi Lagi Kisah Sedih Warga Emas Di Kelantan

Dari Semalam Tak Makan Nasi Lagi Kisah Sedih Warga Emas Di Kelantan

papar berkaitan - pada 14/1/2019 - jumlah : 384 hits
Sebak melihat keadaan rumah wanita yang sudah dimamah usia ini Dalam usia seperti itu dia masih perlu bekerja mencari rezeki untuk menyara kehidupannya dengan menjual asam keping di pasar Menurut sumber Che Munah Che Man berasal dari Kampun...
Kisah Pria Yang Hanya Butuh Rp100 Ribu Untuk Makan 1 Tahun Begini Gaya Hidupnya

Kisah Pria Yang Hanya Butuh Rp100 Ribu Untuk Makan 1 Tahun Begini Gaya Hidupnya

papar berkaitan - pada 15/1/2019 - jumlah : 254 hits
Di kehidupan modern ini rasanya tidak mungkin kita hanya membutuhkan sedikit uang untuk kebutuhan makan Belum lagi jika bahan kebutuhan pokok naik harganya Tetapi bagaimana jika ada orang yang hanya mengeluarkan Rp100 ribu untuk kebutuhan m...
Kisah Legiman Pengemis Dengan Kekayaan Lebih Dari 1 Miliar Tabungannya Saja 900 Juta

Kisah Legiman Pengemis Dengan Kekayaan Lebih Dari 1 Miliar Tabungannya Saja 900 Juta

papar berkaitan - pada 15/1/2019 - jumlah : 262 hits
Seorang pengemis bernama Legiman terjaring dalam operasi penertiban Pengemis Gelandangan dan Orang Terlantar yang dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Pati di Kawasan Simpang Lima Pati Jawa Tengah pada Sabtu malam Petugas menggiri...
Informasi Ini Kisah Adun Jeram Bendahari Bersatu S Ngor Sumbang Atas Nama Sendiri

Informasi Ini Kisah Adun Jeram Bendahari Bersatu S Ngor Sumbang Atas Nama Sendiri

papar berkaitan - pada 16/1/2019 - jumlah : 344 hits
Mohd Shaid bergambar bersama murid SK Puncak Alam 3 16 Jan 2019 Sinar HarianKUALA LUMPUR Walaupun dikritik teruk gara gara agihan beg sekolah yang terpampang wajah beliau sebelum ini namun Ahli Dewan Undangan Negeri Jeram Mohd Shaid Rosli t...
Kisah Percutian Yang Singkat 2018

Kisah Percutian Yang Singkat 2018

papar berkaitan - pada 16/1/2019 - jumlah : 530 hits
Kisah Percutian 2018 Labuan Kinarut Kundasang Kota KinabaluFuhhhh lama giler tak update blog Macam malas tapi teringin nak membebel tu tetap ade Huahuahua teringin nak membebel pasal percutian ke Kundasang bulan December 2018 haritu Percuti...
Kisah Tragis Pembunuhan Satu Keluarga Pedagang Di Bengkulu Didalangi Mantan Suami

Kisah Tragis Pembunuhan Satu Keluarga Pedagang Di Bengkulu Didalangi Mantan Suami

papar berkaitan - pada 14/1/2019 - jumlah : 203 hits
Dalam kurun waktu dua hari sejak penemuan mayat ketiganya Polres Bengkulu Selatan berhasil meringkus tersangka di Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu Senin pagi sekitar pukul 05 00 WIB
Kisah Lelaki Dari Malaysia Memasak Untuk Pelarian Syria Di Greece Dapat Perhatian Dunia

Kisah Lelaki Dari Malaysia Memasak Untuk Pelarian Syria Di Greece Dapat Perhatian Dunia

papar berkaitan - pada 14/1/2019 - jumlah : 312 hits
Rayyan Haries adalah seorang ahli strategi digital berusia 27 tahun dari Malaysia yang meninggalkan segala galanya di tanah air untuk menuju ke Greece Dalam dokumentari yang dihasilkan oleh digaPictures Ketua Pegawai Eksekutif Pengasas Pavl...
Beli Rumah Lebih Jimat Dengan Kempen Hartanah Bumiputera Matrix

Bersatu Man Demands Dnb Exit Strategy For U Mobile

Tattoos Raised And Itchy

Khutbah Jumat Jumadil Awal Tangis Ibnu Rawahah Jelang Perang Mu Tah

Tattoos Portland Maine

Kisah Adv 160 Pengajaran Dari Bateri Lemah

Bertolak Ansurlah

Haram Guna Dan Jual Vape Dewan Pemuda Pas Pahang Zahir Sokongan Penuh Terhadap Titah Sultan


echo '';
Senarai Lagu Tugasan Konsert Minggu 1 Gegar Vaganza 2024 Musim 11

Info Dan Sinopsis Drama Berepisod Dhia Kasyrani Slot Akasia TV3

Biodata Terkini Reshmonu Peserta Gegar Vaganza 2024 Musim 11 GV11 Penyanyi Lagu Hey Waley

Gegar Vaganza 2024 GV 11 Hadiah Tiket Peserta Juri Format Pemarkahan Dan Segala Info Tonton Live Di Astro Ria Dan Sooka

6 Janji Donald Trump Kalau Dia Naik Jadi Presiden Semula


Cek Pertama Dari Google Adsense

Training Refresher Sistem 24 10 2024 29 10 2024

Pas Langkaui Retorik Dap Isytihar Pas Muuh Utama

Kru Voodoo Chord

Umno Youth To Protest Extra Hours For Civil Servants Working Shifts

Abang Adik Wins Best Film Award In Los Angeles