Toko Jaya Abadi Di Magelang Tidak Jual Apa Apa Buka 8 Jam Sehari Dan Pemilik Cari Karyawan
Mendengar sebuah toko, maka apa yang ada di benak Anda? Sebuah tempat di mana Anda bisa mendapatkan sesuatu hal yang diinginkan, bukan?
Toko dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai kedai berupa bangunan permanen tempat menjual barang-barang.
Biasanya berupa makanan, buku dan masih banyak lagi.
Namun, apa jadinya jika ada sebuah toko yang tidak menjual apa-apa?
Terdengar unik, aneh dan tidak mungkin. Kenyataannya, ini kisah nyata.
Tribunjogja.com menemukan sebuah thread unik di Twitter yang mengunggah foto sebuah spanduk.
Thread tersebut diunggah akun @depresionistaa sejak Sabtu (9/11/2019).
Kini, unggahan itu mendapat 6.309 retweets dan 4.751 likes.
Spanduk itu berwarna kuning dengan tulisan besar ‘Toko Jaya Abadi’.
Apabila didengar dari namanya, Anda bisa menerka mungkin ini adalah toko bangunan atau toko perkakas rumah tangga lainnya.
Namun, Anda tidak sepenuhnya benar, karena dibawah tulisan ‘Toko Jaya Abadi’, ada tulisan yang diblok hitam ‘Maaf toko ini tidak menjual apa-apa’.
View this post on Instagram
A post shared by mimpi ketemu sule (@anam_chenel) on Nov 9, 2019 at 7:29am PST
Meski begitu, toko ini selalu buka setiap hari, mulai pukul 08.00-18.00 WIB.
Pemilik toko juga menyertakan nomor WhatsApp yang bisa dihubungi.
Alamatnya pun jelas, yakni berada di Baturan, Ngawonggo, Kaliangkrik, Magelang.
Secara iklan, toko ini mudah untuk dicapai pengunjung karena menyertakan informasi yang jelas akan tetapi, mereka tidak menjual apa-apa.
Lucunya, ada seorang warganet yang mengirim pesan kepada pemilik Toko Jaya Abadi.
Ia menanyakan apa betul itu adalah nomor Toko Jaya Abadi.
“Siang.. iya kak.. benar,” jawab pemilik.
Warganet itupun melanjutkan pertanyaannya.
“Apa benar toko ini tidak menjual apa-apa pak?”
Dengan ramah, pemilik pun menjawab bahwa toko itu memang tak menjual apa-apa.
“Setidaknya punya usaha,” jawabnya singkat.
Mendengar jawaban tersebut, warganet itu terenyuh.
Ia pun mengaku kagum dengan usaha pemilik.
“Iya, saya kagum sama usaha bapak karena saya percaya usaha tak kan mengecewakan hasil,” ucapnya lagi.
Pemilik pun tertawa dan memberikan alasan lucu lain mengapa dia membuka toko tersebut.
“Wkwkwk.. kalau ditanya calon mertua.. kerja apa nak.. saya usaha toko jaya abadi,” jelasnya.
“Iya mantap pak, apapun yang dilakukan yang penting usaha, sekian terimakasih ya pak atas waktunya,” tutup warganet.
Pemilik pun hanya menjawab ‘siap’.
Reaksi warganet pun berbeda-beda. Namun, sebagian besar tentu saja tertawa melihat percakapan tersebut.
“Man of the match,” ucap akun @Taringsenja singkat.
“Wkwkwk ngukukkkk,” tambah akun @HidayatSayful.
“Ngakak,” kata @sellyyolandita.
“Bingung juga memikirkan mau jualan apaan,” tutur @mencobajadibaik
“Peluang bisnis tanpa gagal dan tanpa untuk,” jelas @nswardy
Setelah Tribunjogja.com menelusuri, ternyata unggahan tersebut berasal akun Instagram @anam_chenel.
Dalam keterangan di bawah foto, akun itu juga menceritakan kisah lucu mengenai Toko Jaya Abadi.
“Alhamdulillah walaupun modal saya minim.. Saya bisa buka usaha.. Mohon doanya kawan-kawan semoga usaha saya laris manis,” ucap pemilik akun itu. Ia pun melanjutkan bahwa dirinya membutuhkan satu karyawan lagi demi menjaga keberlangsungan Toko Jaya Abadi.
“Saya masih butuh 1 karyawan buat jaga Toko Jaya Abadi. Kerjanya santai, minat bisa chat WhatsApp dengan nomor di spanduk. Mungkin masih sepi karena usaha saya baru buka jam 12 siang tadi. Padahal udah saya diskon 50%. Monggo mampir dilarisi,” paparnya.
Tak hanya itu, ia juga meyakinkan bagi orang yang membutuhkan pekerjaan, Toko Jaya Abadi siap menerima.
“Silahkan kabari teman kalian yang butuh kerjaan, Jaya Abadi siap menerima,” tutupnya.
Tentu, jika dilihat dari tagar yang disematkan, unggahan ini bukan sesuatu yang serius.
Sumber: tribunnews.com
Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :
https://islamidia.com/toko-jaya-abadi-di-magelang-tidak-jual-apa-apa-buka-8-jam-sehari-dan-pemilik-cari-karyawan/