Tenaga Andal Ksp Pemerintah Sungguh Bahagia Gus Yahya Terpilih Jadi Ketum Pbnu
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Rumadi Akhmad (Foto: dok. Istimewa)
Jakarta - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Rumadi Akhmad menyampaikan terpilihnya Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya menjadi Ketua Umum PBNU ialah bentuk kuatnya aspirasi untuk menjalankan regenerasi kepemimpinan Nahdlatul Ulama (NU). Rumadi mengatakan sosok Gus Yahya selaku simbol kaum muda.
"Gus Yahya yaitu simbol kekuatan kader muda NU," kata Rumadi di Bandar Lampung, menyerupai dalam keterangan tertulis dari KSP, Jumat (24/12/2021).
Baca juga: Jadi Ketum PBNU, Yahya Staquf Ingin Buat Kabinet Kerja-Libatkan Said AqilRumadi menyampaikan Gus Yahya bukan orang absurd bagi pemerintahan Presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Dia menyebut pemerintah sungguh bahagia dengan terpilihnya Gus Yahya selaku Ketum PBNU.
"Beliau pernah menjadi Wantimpres. Tentunya pemerintah sungguh bahagia dengan terpilihnya Gus Yahya ini," ujarnya.
Rumadi berharap NU di bawah kepemimpinan Gus Yahya sanggup terus mempertahankan khitahnya selaku organisasi sosial keagamaan yang mempertahankan keislaman dan Keindonesiaan. Rumadi juga meminta NU terus melakukan pekerjaan sama dengan pemerintah, bukan cuma mempertahankan NKRI dan menyejahterakan rakyat, tetapi juga menjadi pilar untuk memperkuat kesibukan nasional pemerintah terkait moderasi beragama.
Baca juga: Pelukan Hangat Gus Yahya untuk Said Aqil di Pengujung Muktamar NU"NU organisasi yang suportif kepada pemerintah sejauh kebijakan pemerintah sejalan dengan prinsip-prinsip NU," tegasnya.
Seperti diketahui, Gus Yahya terpilih menjadi Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama periode 2021-2026, dalam penyeleksian yang dijalankan dalam Muktamar ke-34 NU, yang digelar di Lampung, Jumat (24/12). Gus Yahya mengantongi 337 suara, unggul atas kandidat petahana, yaitu KH Said Aqil Siroj, yang mendapat 210 suara. Adapun satu bunyi tidak sah.
gus yahyapbnuketum pbnuketum pbnu gus yahyahmuktamar nu lampunglampungyahya cholil staquf
Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :
http://www.casmair.com/2021/12/tenaga-andal-ksp-pemerintah-sungguh.html