Saya Menyewa Lelaki Untuk Pura Pura Jadi Ayah Anakku
25 November 2018 Megumi masih bayi ketika orang tuanya berpisah dan ayahnya menghilang dari kehidupannya. Tetapi beberapa tahun kemudian, ibunya mengatakan ayahnya ingin bertemu kembali. Megumi mulai bertemu Yamada secara teratur. Dia berfikir lelaki itu adalah ayahnya dan Yamada adalah nama sebenarnya - tetapi ini semua sebenarnya adalah satu kebohongan.
"Sejak kecil dia bertanya keberadaannya," kata ibu Megumi, Asako. "Yang dia ketahui adalah bahwa dia pergi tidak lama setelah dirinya dilahirkan, sehingga dia menyalahkan dirinya sendiri."
Selama bertahun-tahun hal ini tidak jadi masalah. Tetapi ketika Megumi berumur 10 tahun, Asako melihat perubahan tingkah laku anaknya.
"Dia tidak berbicara denganku dan menjadi sangat pendiam serta suka bersendiri," kata Asako.
"Baru beberapa lama sesudahnya saya mengetahui dia dilecehkan."
Asako kemudian mengetahui bahwa Megumi bukan hanya menyalahkan dirinya terkait dengan perpisahan orang tunya, tetapi teman sekolahnya juga mengasingkannya kerana dia tidak memiliki ayah - anak orang tua single memang sering kali distigmatisasi di Jepun.
Akhirnya dia menjadi sangat tidak bahagia dan tidak mahu ke sekolah.
Dia berusaha mendapatkan pertolongan para guru, tetapi ketika itu mengalami kegagalan muncul sebuah idea.
"Yang saya fikirkan adalah, bagaimana jika saya menemukan seorang lelaki yang baik, seorang ayah ideal, seseorang yang akan membuatnya merasa lebih baik?" kata Asako.
Dia mendengar tentang agen penyewaan keluarga yang dapat mengirimkan seorang aktor untuk menjadi tetamu pernikahan atau berkencan. Dia menyatakan apakah mereka dapat menyediakan ayah palsu. Setelah mengaudisi lima orang, Asako akhirnya memilih Takashi.
"Saya melihat dia sebagai seseorang yang paling mudah diajak bicara," kata Asako. "Dia sangat baik dan manis, jadi saya hanya mengikuti insting saja."
Sebagai aktor, Takashi pernah berperanan sebagai kekasih, pengusaha, teman, ayah dan pengantin pada lima pernikahan palsu.
"Permintaan saya sangat sederhana," kata Asako. "Pertama, saya ingin dia meminta maaf kerana tidak dapat berada di dalam kehidupan Megumi. Kedua, saya ingin dia mendengarkan apapun yang dia inginkan."
Layanan Takashi tidaklah murah. Setiap kali Asako menyewanya untuk berperanan sebagai Yamada dia harus membayar 10,000 Yen dan meskipun gajinya cukup, Asako tetap harus berhemat agar mampu membayar.
Asako kemudian mengatakan kepada Megumi bahwa ayahnya sudah menikah kembali dan sekarang memiliki keluarga baru, tetapi baru-baru ini dia menghubungi lagi kerana ingin bertemu.
Megumi terkejut, tetapi akhirnya setuju untuk bertemu. Jadi setelah hampir 10 tahun, Takashi menjadi Yamada, ayah Megumi - peranannya yang paling lama dan paling dapat dipertanyakan secara etika.
Takashi masih ingat pertemuan pertama mereka.
"Yang terjadi adalah perasaan yang sangat rumit," katanya. "Dia menyoal mengapa saya tidak menemuinya sebelumnya dan saya dapat merasakan penolakannya."
Takashi kemudian mulai bertemu Megumi dan ibunya beberapa kali dalam seminggu - bergabung saat mereka bepergian, menonton filem dan merayakan ulang tahun.
"Setelah beberapa lama Megumi menjadi lebih gembira dan lebih terbuka," katanya. "Dia suka berbual, dia menjadi sangat hidup - dia bahkan ingin kembali ke sekolah, dan saat itulah saya berfikir, 'Ini semua memang berguna!'"
Dalam 10 tahun terakhir, karakter Takashi, Yamada menjadi sangat dekat dengan Megumi, yang sekarang sudah menjadi anak muda. Dia menjadi sebahagian dari keluarga. Dia bahkan mengatakan kepada Megumi, dirinya menyayangi seperti layaknya seorang ayah.
"Berganti-ganti keperibadian dan jati diri adalah sangat penting dalam pekerjaan ini," katanya. "Tetapi saya seorang manusia dan sudah pasti adalah satu penipuan yang saya tidak merasakan konflik perasaan saat mengatakan 'Saya menyayangimu' kepada anak itu. Tetapi ini adalah sebuah perniagaan, saya harus melakukannya dan saya harus terus mengingatkan diri saya sendiri."
Sementara itu Asako menjadi sangat terikat dengan tokoh fiksyen yang diperanankan Takashi.
"Kami berbual, kami tertawa dan hubungan kami sangat baik. Dia ada di dalam kehidupan kami sudah lama, saya ingin menikahinya dan menjadi keluarga yang sebenarnya."
"Saya telah mengatakan kepadanya (tentang perasaan saya), tetapi dia langsung mengatakan dia bersama kami kerana ini adalah pekerjaannya," katanya.
Kenyataannya, Asako tidak berencana untuk mengakhiri pengaturan dengan Takashi dan dia menyatakan keinginan dia tetap berperanan sebagai ayah Megumi sampai waktu yang tidak ditentukan.
Dan bagaimana jika ayah asli Megumi muncul?
Itu bukanlah kemungkinan yang benar-benar difikirkan Asako. Kerana dia tidak berhubungan dengannya sejak bercerai, Asako fikir ini hal itu akan tidak akan terjadi.
Sejumlah orang sukar memahami mengapa Asako melakukan sesuatu yang dapat mengganggu anaknya, jika Megumi mengetahui hal yang sebenarnya.
"Saya tahu sejumlah orang berfikir adalah suatu kebodohan membayar untuk berbohong kepada anakku, tetapi saya sudah tersudut," katanya.
Asako mengatakan dirinya memang khuatir kemungkinan pengaruhnya terhadap Megumi, tetapi dia berusaha untuk tidak memikirkannya.
Tribunnews
Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :
http://idahsalam.blogspot.com/2018/11/saya-menyewa-lelaki-untuk-pura-pura.html