3 Cara Mudah Mengetahui Kondisi Buah Durian Matang Dan Berdaging Tebal
Kondisi Buah Durian Matang
Sabtu subuh, ketika Blogger Borneo sedang asyik memperhatikan laman facebook dari akses internet via tethering smartphone ASUS yang digunakan, secara tidak sengaja terlintas status dari milik salah seorang sahabat bernama Awaludin Razab. Beliau merupakan salah seorang senior Blogger Borneo di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tanjungpura Pontianak.
Sudah menjadi kebiasaan di setiap akhir pekan antara hari Sabtu atau Ahad, Blogger Borneo berkunjung ke salah satu warung kopi yang cukup terkenal di Pontianak yaitu Warkop Asiang Merapi. Dan dari lokasi tersebut Blogger Borneo melihat status Bang Awal sedang memperlihatkan bagaimana cukup menggiurkannya buah durian yang dijualnya.
Sebenarnya sudah dari beberapa hari lalu Blogger Borneo ingin membuat sebuah tulisan mengenai cara mengetahui kondisi buah durian matang, belajar dari pengalaman beberapa kali dikecewakan oleh para oknum penjaja durian dimana kualitasnya tidak sesuai dengan apa yang dikatakan sebelumnya. Bilangnya manis dan berdaging tebal, akan tetapi ketika dibawa kerumah terasa tawar dan bijinya besar.
Yang namanya membuat tulisan khususnya bertemakan tips atau trik, tentu saja Blogger Borneo harus mencari sumber referensi yang tepat dan berkompeten. Dan ketika melihat Bang Awal, demikian panggilan akrabnya, membuat status tersebut, tanpa pikir panjang di saat itu juga sebuah pesan langsung dikirimkan kepada dirinya via whatsapp.
Jenis Durian Punggur
“Assalamualaikum Bang…” demikian isi pesan mengawali pagi di akhir pekan itu.
Melihat jam di sudut kanan bawah laptop menunjukkan jam 06.27 WIB. Tidak berharap akan mendapat balasan cepat karena paham waktunya masih terlalu pagi sepertinya untuk berkomunikasi. Namun ternyata…
“Waalaikumsalam Wi” pesan balasan ini langsung Blogger Borneo terima beberapa menit kemudian.
Alhamdulillah, ternyata Beliau sedang aktif online juga. Blogger Borneo pun langsung mengutarakan maksud untuk melakukan kunjungan ke rumahnya pagi hari itu juga. Pucuk dicinta ulam pun tiba, kurang lebih 20 menit berselang, Blogger Borneo pun tiba di rumahnya yang berada di kawasan Gang Siliwang Jalan Pangeran Nata Kusuman atau biasa disebut dengan istilah PNK.
Baca Juga:
Durian Sanggau Juara 1 Festival Durian Tahun 2019
Berkunjung ke Kebun Durian Bersama Salimah Kalbar
Melihat Proses Pembuatan Lempok Durian Pontianak
Karena maksud dan tujuan telah disampaikan pada saat berkomunikasi via whatsapp sebelumnya, maka begitu sampai Blogger Borneo pun langsung disambut dengan hangat. Sepertinya sejak pandemi, kami berdua belum pernah bertemu lagi secara langsung. Ya paling sempat beberapa kali saling berbalas komentar di status yang dibuat di media sosial masing-masing.
“Mau shooting dimana, didalam atau diluar?” demikian tanyanya to the point.
“Sepertinya lebih menarik jika shooting didalam aja Bang, biar kelihatan sekumpulan buah duriannya.” Blogger Borneo menjawab tanpa rasa ragu.
Blogger Borneo pun langsung mengikuti dari belakang menuju ruang tengah tempat dimana buah duriannya disimpan. Dari kejauhan sudah tercium wangi aroma buah durian yang telah matang. Ternyata Blogger Borneo tidak salah pilih sumber referensi.
Belajar dari Pengalaman
Memang jika diperhatikan, saat sekarang ini kota Pontianak sedang dibanjiri oleh buah berkulit tajam yang dikirim dari beberapa daerah yang selama ini dikenal sebagai penghasil buah durian terbaik, antara lain: Punggur, Balai Karangan, dan Balai Bekuak. Nah khusus buah durian miliknya Bang Awal, semuanya berasal dari kebun milik saudaranya yang ada di Punggur.
Nah, sepengalaman Blogger Borneo membeli buah durian dari para pelapak yang tidak dikenal, jarang sekali bisa mendapatkan buah durian dengan kualitas bagus sama seperti apa yang dikatakan oleh oknum pelapak tersebut karena tidak tahu bagaimana melihat kondisi buah durian matang. Mungkin karena dianggap awam maka para oknum pelapak buah durian ini memberikan informasi yang tidak sebenarnya.
Sebelum proses shooting dilakukan, Bang Awal mempersiapkan terlebih dahulu peralatan utama yang dibutuhkan yaitu sebuah pisau besar berbahan stainless steel yang akan digunakan untuk memudahkan proses belah duren nantinya. Sedangkan Blogger Borneo sendiri akan menggunakan ASUS ROG Phone II sebagai alat perekam videonya. Semoga hasilnya cukup memuaskan ya…
Ternyata memang beda jika sudah biasa didepan kamera, Bang Awal memberikan penjelasan secara lugas sembari mempraktekkannya secara langsung bagaimana tips memilih buah durian yang sudah matang. Wah disini Blogger Borneo dapat pelajaran sangat berharga dan bisa langsung dipraktekkan nantinya. Diharapkan kawan-kawan juga akan mendapatkan manfaat yang sama dari tulisan ini. Insya Allah…
Durian Si Abah
Alhamdulillah sesi shooting di pagi hari itu berjalan dengan sukses dan lancar. Tidak lupa Blogger Borneo ucapkan terima kasih kepada Bang Awal karena telah bersedia untuk menjadi sumber referensi mengenai cara mengetahui kondisi buah durian matang. Nah untuk selanjutnya sebenarnya Blogger Borneo diajak mencicipi langsung buah durian Si Abah. Akan tetapi update-nya nanti di tulisan yang berbeda, jadi tetap stay tune ya.
Di ujung cerita, bagi kawan-kawan yang ingin mencicipi bagaimana manisnya rasa dan tebalnya daging durian Si Abah dapat langsung menghubungi Bang Awal di nomor whatsapp 082362900077. Buruan pesan karena menurut infonya tidak banyak lagi buah yang masih tersisa di pohon. Mungkin tinggal sekitar 50-an buah lagi. Jadi siapa cepat dia dapat yaaa… (DW)
Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :
https://bloggerborneo.com/kondisi-buah-durian-matang/