Tolak Kami Mahasiswa Arek Suroboyo Kecam Pernyataan Kontroversial Gatot Nurmantyo


 

Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam elemen Mahasiswa Arek Suroboyo (MAS) menolak aktivitas Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) di Surabaya dan Provinsi Jawa Timur.


Mahasiswa asal UPN Veteran Surabaya yang juga Kordinator Mahasiswa Arek Suroboyo (MAS), Sahala mengatakan, mahasiswa Surabaya menolak segala bentuk aktivitas dan gerakan politik KAMI di Surabaya dan Jawa Timur. Sebab, berpotensi menimbulkan kegaduhan dan perpecahan di tengah masyarakat Jawa Timur yang majemuk dan sedang fokus menghadapi dampak pandemi Covid-19.


"Kita tegas menolak dan menentang segala bentuk aktivitas dan gerakan politik KAMI di Surabaya dan Jawa Timur. Untuk apa ada gerakan-gerakan politik lagi," ujar Sahala di Angkringan Merah Putih Kenjeran, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (23/9).


Ditambahkan Sahala, narasi dan diksi yang digunakan para tokoh KAMI juga cenderung memprovokasi dan dinilai berupaya mengoyak dan merongrong persatuan bangsa Indonesia.


Ia kemudian menyoroti pernyataan deklarator KAMI, Gatot Nurmantyo baru-baru ini yang mengungkapkan alasan pergantian dirinya dari pucuk pimpinan TNI di tahun 2017 karena menginstruksikan seluruh jajaran TNI untuk memutar Film G30S/PKI.


Mereka menganggap, pernyataan tersebut sangat provokatif dan terkesan sengaja dihembuskan untuk menimbulkan gejolak di tengah masyarakat.


"Bagi kami, pernyataan Pak Gatot menjelang 30 September itu sarat muatan provokatif. Padahal jejak digital masih mencatat tepat pada hari pergantian Panglima TNI tahun 2017 tersebut, Pak Gatot bilang pergantian pucuk pimpinan TNI sesuatu yang wajar, karena beliau juga sudah menjabat selama dua tahun lebih," jelasnya.


Lebih lanjut, Sahala menduga pernyataan Gatot Nurmantyo tersebut telah melanggar kode etik prajurit yang seharusnya tidak perlu mempertentangkan keputusan atasan, dalam hal ini presiden sebagai pemegang kekuasaan tertinggi dari institusi TNI.


"Beliau (Pak Gatot), seharusnya tidak perlu mempertentangkan keputusan presiden karena ada kode etik prajurit yang melekat pada diri Pak Gatot," urai Sahala.


Dalam konferensi persnya, para mahasiswa tersebut juga meminta aparat kkepolisian untuk tidak memberikan izin terhadap setiap aktivitas KAMI di Kota Surabaya dan di Provinsi Jawa Timur.


"Kami juga mengajak seluruh elemen masyarakat Surabaya dan Jawa Timur untuk tetap mengedepankan persatuan, menjaga kondusifitas, serta menolak gerakan-gerakan politik yang memecah belah persatuan dan kebhinnekaan," demikian Sahala.


Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

https://www.bagibagi.info/2020/09/tolak-kami-mahasiswa-arek-suroboyo.html

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
3 Pernyataan Panas Gatot Nurmantyo Pki Pencopotan Dan Mengganti Pancasila

3 Pernyataan Panas Gatot Nurmantyo Pki Pencopotan Dan Mengganti Pancasila

papar berkaitan - pada 25/9/2020 - jumlah : 269 hits
Jenderal TNI Gatot Nurmantyo membuat pernyataan yang cukup panas dan kontroversial Pernyataan itu disampaikan mantan Panglima TNI itu dalam video yang diunggah di kanal Youtuber Hersubeno Arief Pertama Gatot mengaku sudah mengendus gerakan ...
Tb Hasanuddin Jawab Curhat Keras Gatot Nurmantyo

Tb Hasanuddin Jawab Curhat Keras Gatot Nurmantyo

papar berkaitan - pada 25/9/2020 - jumlah : 181 hits
Gatot Nurmantyo curhat soal seorang sahabat di PDIP yang memintanya menghentikan perintah nonton bareng film G30S PKI pada 2017 silam bila tidak mau menghentikan acara itu maka Gatot bakal dicopot dari jabatan Panglima TNI saat itu Kini seo...
Kritisi Klaim Gatot Nurmantyo Gp Ansor Sebut Film G30s Pki Manipulatif

Kritisi Klaim Gatot Nurmantyo Gp Ansor Sebut Film G30s Pki Manipulatif

papar berkaitan - pada 25/9/2020 - jumlah : 342 hits
Wakil Bendahara Umum GP Ansor Luqman Hakim mengkritisi pernyataan mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo terkait kebangkitan PKI yang telah ia cium selama berdinas sebelum purna tugas Gatot sekaligus mengungkapkan alasan di balik Pres...
Gatot Nurmantyo Ngaku Dipecat Gara Gara Film G30s Pki Nasdem Itu Politik Tipu Muslihat

Gatot Nurmantyo Ngaku Dipecat Gara Gara Film G30s Pki Nasdem Itu Politik Tipu Muslihat

papar berkaitan - pada 25/9/2020 - jumlah : 399 hits
Mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengatakan dirinya dipecat oleh Presiden Joko Widodo dengan persetujuan parlemen lantaran melakukan pemutaran film G30S PKI Anggota Komisi I DPR RI Willy Aditya membantah klaim tersebut Menurutny...
Gatot Nurmantyo Cium Kebangkitan Pki Sejak 2008 Demokrat Zaman Sby Konsisten Pada Tap Mpr

Gatot Nurmantyo Cium Kebangkitan Pki Sejak 2008 Demokrat Zaman Sby Konsisten Pada Tap Mpr

papar berkaitan - pada 25/9/2020 - jumlah : 289 hits
Pernyataan Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia Gatot Nurmantyo yang mencium kebangkitan gerakan PKI gaya baru sejak 2008 atau era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono buru buru dibantah Partai Demokrat Kepala Badan Pembinaan Organis...
Jenderal Gatot Nurmantyo Tunggu Saja Apa Yang Akan Mereka Lakukan

Jenderal Gatot Nurmantyo Tunggu Saja Apa Yang Akan Mereka Lakukan

papar berkaitan - pada 26/9/2020 - jumlah : 230 hits
Mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menyebutkan kebangkitan PKI gaya baru sudah semakin nyata dan tidak sekadar dirasakan Mereka bahkan sudah berhasil menyusup di hampir semua lini Gerakan kebangkitan PKI ini bukan penyusupan lagi ...
Pernyataan Pers Deklarasi Hasil Kerja Tolak Otonomi Khusus Jilid Ii

Pernyataan Pers Deklarasi Hasil Kerja Tolak Otonomi Khusus Jilid Ii

papar berkaitan - pada 20/9/2020 - jumlah : 380 hits
Ikatan Mahasiswa Indonesia Papua Pusat Bersama Rakyat Indonesia Tolak Otonomi Khusus Jilid II di Manado Sulawesi Utara 2020 Deklarasi Pers tolak Otonomi Khusus oleh Ikatan Mahasiswa Indonesia Papua Pusat di Manado Sulawesi Utara bersama Rak...
Penjelasan Dandim Jaksel Yang Disebut Berdebat Dengan Gatot Nurmantyo Di Tmp Kalibata

Penjelasan Dandim Jaksel Yang Disebut Berdebat Dengan Gatot Nurmantyo Di Tmp Kalibata

papar berkaitan - pada 1/10/2020 - jumlah : 201 hits
Berdasarkan sebuah video di media sosial acara tabur bunga tersebut sempat terjadi kericuhan Karena tiba tiba saja ada massa atau kelompok demonstrasi lain yang datang ke lokasi tersebut
Syaifullah Tamliha Bantah Klaim Gatot Nurmantyo Dipecat Jokowi Gara Gara Film Pki

Syaifullah Tamliha Bantah Klaim Gatot Nurmantyo Dipecat Jokowi Gara Gara Film Pki

papar berkaitan - pada 25/9/2020 - jumlah : 250 hits
Klaim mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo bahwa dirinya dipecat Presiden Joko Widodo lantaran melakukan pemutaran film G30S PKI di internal TNI dinilai kurang tepat Anggota Komisi I DPR Syaifullah Tamliha memastikan bahwa Gatot tid...
Lirik Lagu Curang Abg Pau

The Future Of Nutrient Analysis In Cannabis Cultivation

Verizon Accessories Must Have Gadgets To Boost Your Device Performance

Siti Kasim Pas Loyalists Are Fools If They Fall For The Jihad Fundraising Drive To Save Siti Mastura S Skin

Pas Launches Donation Drive To Help Mp Settle Rm825 000 Defamation Bill

Ditch The Cubicle Your Home Office Guide

Kemalangan Di Lebuh Raya Utara Selatan Enam Mangsa Maut

Semak Bantuan Barang Dapur 2025


echo '';
Info Dan Sinopsis Drama Berepisod Curang Tanpa Niat Slot Megadrama Astro Ria

5 Insiden Jalan Sesak Yang Berlaku Lebih 24 Jam Durasinya

Senarai Lagu Tugasan Konsert Minggu 6 Gegar Vaganza 2024 Musim 11

Keputusan Markah Peserta Konsert Minggu 5 Gegar Vaganza 2024 Musim 11

10 Filem Drama Seram Melayu Berhantu Terbaru 2024 2025 Mesti Tonton


Abu Hudzaifah Bin Utbah Berhadapan Dengan Ayah Demi Aqidah

Kural Vista A Luxurious Waterfront Villa By Saota On Palm Jumeirah Dubai

Police Arrest Two Over Fight Between Football Fans At Lrt Station

Major Projects Will Make Sarawak An Asian Economic Force Says Premier

Merry Christmas 2024

Tarikh Bayaran Pencen Pesara Kerajaan 2025