Tips Belanja Menyimpan Hingga Dapat Berlian Pink



Ukur baju ikut badanlah...
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia, Nadiem Makarim, tolak cadangan Malaysia jadikan Bahasa Melayu bahasa rasmi kedua Asean. Katanya, Bahasa Indonesia lebih layak kerana ia bahasa yang paling luas penggunaannya di Asia Tenggara. Masuk akal. Indonesia ada 279 juta penduduk. Malaysia 33 juta itu pun bukan semua berbahasa Melayu. - A.Kadir Jasin

Its all about gaining citizenship, while thousands of locals are still stateless...Malaysia's 'stupid' football naturalisation drive gets red card...
A drive to ramp up Malaysia's footballing fortunes with naturalised players has failed, critics say, with the national team no nearer a first World Cup appearance and soul-searching about the state of the game in the country.
Football is among the most popular sports in the nation of more than 30 million people but at international level Malaysia are minnows -- 154th in the FIFA rankings, a spot below tiny Andorra.
Long-suffering Malaysian fans had high hopes when football authorities launched the naturalisation programme in 2018, ahead of qualifying for the 2022 World Cup in Qatar, and several overseas-born players were handed citizenship.
But the scheme was put on hold in August after Malaysia's tilt at the World Cup came up short once more, with naturalised players taking some of the flak.
Already naturalised players can still play for the country but there will be no new ones coming through the door in the near future.
Santokh Singh, who played for the national side in the 1970s and 1980s -- better times -- said there should be a renewed focus on training local players.
"We've got so many good local players who are capable of performing better than the foreigners... they are not getting a chance to play," the 69-year-old told AFP.
"Naturalisation of players is stupid."
Malaysia is among a number of countries that have sought to raise the level of their national squad by giving foreign players citizenship.
From China and Japan to Mexico and even Spain, it has become a growing trend, with footballers from Brazil particularly popular.
But it has provoked controversy, with some, such as wealthy Qatar, accused of stacking their teams with foreigners with little connection to the country they are representing.
Mohamadou Sumareh and Liridon Krasniqi
Invaders from Brazil
In 2007, FIFA's then-president Sepp Blatter warned about "invaders from Brazil" flooding national sides and the governing body has tightened the rules.
Those without ancestral connections to a country must have been resident there for at least five years before qualifying to play for its national side.
In Malaysia's case, Gambia-born Mohamadou Sumareh was the first player given citizenship as part of the naturalisation drive, making his debut for the national side in 2018.
He began playing for Malaysian clubs in 2013 and is currently a winger for Johor Darul Ta'zim (JDT), who won the top-flight Super League eight times from 2014.
He was followed by Liridon Krasniqi, born in the former Yugoslavia, and Brazil-born Guilherme de Paula.
More common are players who grew up overseas but have a Malaysian parent and decide to return to Malaysia, where they stand a better chance of playing international football.
The naturalisation project faced fierce criticism after Malaysia lost in World Cup qualifiers to Vietnam and the UAE in June last year, dashing their hopes of reaching Qatar.
Two months later the Football Association of Malaysia (FAM) said the scheme was being put on hold.
The body plans to "conduct further studies into several aspects of the programme", FAM general-secretary Mohamad Saifuddin Abu Bakar told AFP.

Deep-rooted problems
Some believe Malaysia should focus on solving deep-rooted problems, rather than emphasising too heavily the failings of the naturalisation project.
"I think there are more important structural issues to bring long-term success," Steve Darby, a coach and football consultant who spent years working in Asia, including in Malaysia, told AFP.
"Improve training facilities and also stadium pitches."
While they have never been serious rivals to the region's best sides, like Japan and South Korea, Malaysia's national team has seen better days.
The country qualified for the Moscow Olympics in 1980, but withdrew when Malaysia joined a US-led boycott of the Games in protest at the invasion of Afghanistan.
The national side won berths in the Asian Cup, which pits the region's top national teams against one another every four years, in 1976 and 1980.
Not everyone is critical of the naturalisation project, believing it can have good results if part of a broader strategy.
B. Sathiananthan, Malaysia's national coach from 2007-2009, said it was understandable that coaches sometimes looked to the policy.
"If you are given a two-year contract, do you think you can wait for local players to hit form?" he said.-   Sam Reeves, Nicolas Anil, AFP
Santokh Singh and Soh Chin Aun

Where the hell is Andorra? Andorra duduk satu tangga atas daripada kita? FIFA mempunyai 211 ahli pasukan bola. Malaysia duduk tangga 154 - bottom 27%. 
OK soalan cepu mas : Dulu ada pemain superstar Soh Chin Aun, Santokh Singh, Arumugam (Spider Man goalkeeper), Serbeget Singh. Sekarang pula rupanya kaum Cina, India, Benggali (Punjabi-lah) sudah tak mahu main bola dah. 
Dulu Soh Chin Aun dan Santokh Singh pernah jadi captain pasukan bola Malaysia. Tapi depa tak  masuk Islam. Lepas tu bebudak ketuanan pula kata ketua navy, army, airforce, universiti semua mesti Melayu. 
Lepas itu bola jadi bisnes pula. Nak beli pemain impot kena bayar duit besar. Player dapat duit, mesti ada "agen impot pemain bola" yang juga buat duit. Takkan pemain impot datang sendiri. Ini Malaysia lah. Mesti ada orang tengah buat duit. Apa lagi mau?
Santokh Singh kata ""We've got so many good local players who are capable of performing better than the foreigners... they are not getting a chance to play," 69-year-old Santokh Singh
Good local players are not getting a chance to play? Why are they not getting a chance to play? Hmm...Apa Lagi Santokh Singh Mau? - Syed Akbar Ali 
cheers.

Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

http://alditta.blogspot.com/2022/04/tips-belanja-menyimpan-hingga-dapat.html

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
5 Potret Ussy Sulistiawaty Belanja Kado Untuk Anaknya Beli Baju Tidur Hingga Iphone

5 Potret Ussy Sulistiawaty Belanja Kado Untuk Anaknya Beli Baju Tidur Hingga Iphone

papar berkaitan - pada 11/4/2022 - jumlah : 138 hits
Sebentar lagi anak Ussy yang bernama Ara akan berulang tahun Sebelumnya Ara sudah menuliskan beragam permintaan hadiah ulang tahun kepada Ussy Untuk itu Ussy pun mengabulkan beberapa permintaan kado Ara Intip potret saat Ussy berbelanja
Kalong Berlian Pink Untuk Bini Mp Pekan

Kalong Berlian Pink Untuk Bini Mp Pekan

papar berkaitan - pada 26/3/2022 - jumlah : 135 hits
Rosmah Mansor beli kalung berlian pink bernilai RM97 2 juta buatan Lorraine SchwartzMenurut Schwartz Rosmah telah meminta berlian 18 karat namun dia hanya mempunyai berlian merah jambu 22 karat dan urus niaga akhirnya dicapai untuk pembelia...
Masih Sempat Lagi Untuk Pergi Lulu World Food 22 Bermula 24 Feb Hingga 9 Mac Ini

Masih Sempat Lagi Untuk Pergi Lulu World Food 22 Bermula 24 Feb Hingga 9 Mac Ini

papar berkaitan - pada 2/4/2022 - jumlah : 127 hits
Salam sejahtera kepada semua pembaca setia blog makan Mahamahu dan juga kepada rakan rakan yang dikasihi sekalian Hujung minggu ni apa perancangan korang bersama keluarga Kalau tiada cadangan untuk kemana mana Maha nak cadangkan kepada kora...
Tak Mudah Genjot Penetrasi Pengguna Internet Indonesia Hingga 80 Persen

Tak Mudah Genjot Penetrasi Pengguna Internet Indonesia Hingga 80 Persen

papar berkaitan - pada 3/4/2022 - jumlah : 135 hits
Hasil survei penetrasi dan perilaku internet tahun 2021 yang dilakukan Yayasan Internet Indonesia bersama Polling Indonesia mencatat pengguna internet di Republik ini telah mencapai 220 juta atau 80 9 persen dari 272 juta penduduk
3 Agenda Ngabuburit Seru Berhadiah Galaxy S22 Ultra Hingga Iphone 13 Lho

3 Agenda Ngabuburit Seru Berhadiah Galaxy S22 Ultra Hingga Iphone 13 Lho

papar berkaitan - pada 3/4/2022 - jumlah : 154 hits
Sekali ikutan kamu bisa bawa pulang Galaxy S22 Ultra iPhone 13 dan hadiah menarik lainnya
Rpt Tahun 1 Hingga Tahun 5 Semakan Terkini Sesi Persekolahan 2022 2023

Rpt Tahun 1 Hingga Tahun 5 Semakan Terkini Sesi Persekolahan 2022 2023

papar berkaitan - pada 4/4/2022 - jumlah : 268 hits
Assalamualaikum dan Salam SejahteraSeperti yang dijanjikan Cikgu Jumrah akan kongsikan Rancangan Pengajaran Tahunan bagi sesi persekolahan 2022 2023 untuk Tahun 1 hingga Tahun 5 Awat Tahun 6 takda Ada ceq Jangan risau hari tu Cikgu Jumrah d...
Tiket Rm288 Hingga Rm2 088 Mereka Sanggup Kosongkan Duit Simpanan Pergi Ke Konsert Justin Bieber Ustazah Asma Harun

Tiket Rm288 Hingga Rm2 088 Mereka Sanggup Kosongkan Duit Simpanan Pergi Ke Konsert Justin Bieber Ustazah Asma Harun

papar berkaitan - pada 1/4/2022 - jumlah : 375 hits
The Reporter22 Oktober 2022 Stadium Bukit Jalil bakal digegarkan dengan konsert jelajah Justice World Tour dan semestinya ramai peminat Justin Bieber tidak sabar menunggu kehadiran penyanyi kegemaran mereka itu Bagaimanapun pendakwah bebas ...
Obses Nak Anak Genius Hingga Rela Ditipu Seller

Obses Nak Anak Genius Hingga Rela Ditipu Seller

papar berkaitan - pada 31/3/2022 - jumlah : 173 hits
Ibu obses mahukan anak genius sehingga rela ditipu oleh seller Pernah dengar tak kes sampai sanggup ambil suntikan kecantikan masa tengah mengandung dari seller instashop Atau memasukkan serbuk kolagen dan glutathione ke dalam susu formula ...
Masyarakat Yang Ingin Mudik Bisa Vaksinasi Di Bandara Hingga Terminal

Masyarakat Yang Ingin Mudik Bisa Vaksinasi Di Bandara Hingga Terminal

papar berkaitan - pada 1/4/2022 - jumlah : 113 hits
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan pihaknya menyiapkan fasilitas vaksinasi hingga dosis penguat atau booster di bandara pelabuhan stasiun hingga terminal bagi masyarakat yang mudik Lebaran 2022
Drama Puaka Cuti Semester Lakonan Mark Adam Zaki Azeman

Konsert Cinta Di Awan Siti Nurhaliza Tambah Lagi Sehari

Lelaki Miang Tanggal Seluar Budak Direman

Dibunuh Kerana Tak Mahu Rujuk Selepas Bercerai Mayat Disumbat Dalam Bagasi

Saya Harap Isu Aliff Aziz Tak Jejaskan Saya Cari Rezeki Di Malaysia Aaron Aziz

Sustainability And Metal Buildings A Data Driven Approach To Eco Friendly Construction

From Dreadful To Delightful Conquering Gear Engagement In Dodge Transmissions

Contoh Inspirasi Poster Ucapan Selamat Hari Pekerja 2024



Info Dan Sinopsis Drama Berepisod Bercakap Dengan Jun Slot DramaVaganza Astro Ria

5 Amalan Muslim Yang Sering Dijadikan Bahan Lawak di Malaysia

6 Fungsi Kereta Yang Sepatutnya Ada Tapi Tak Dijadikan Standard

5 Perkhidmatan Yang Kini Entah Kenapa Kita Langgan Bulanan

5 Tumbuhan Penghalau Kucing Yang Turut Mencantikkan Laman Rumah


Sarapan Pagi

Pas Quashing Of Zafrul S Affidavit Raises Concerns About Govt S Integrity

Why Pm Anwar Rafizi Steven Sim Should Be Worried About World Bank S Report On M Sian Education

Prudence

Ceramah Pn Tidak Dapat Sambutan Di Kuala Kubu Baharu Pas Boikot Calon Bersatu Prk Kkb

Rumah Terbuka