Skb Empat Menteri Kesehatan Dan Keselamatan Warga Sekolah Jadi Prioritas Utama




Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin; Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian; Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim; dan Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas memutuskan penyesuaian Surat Keputusan Bersama (SKB) Tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Ditetapkan oleh empat menteri, SKB yang disusun atas masukan banyak sekali unsur penduduk ini berisi adaptasi hukum PTM terbatas yang lebih baik dan lebih rinci dengan tetap mengedepankan kesehatan dan keselamatan warga satuan pendidikan sebagai prioritas utama.



Hal-hal gres yang tertuang dalam SKB ini antara lain perihal vaksinasi pendidik dan tenaga kependidikan (PTK). Menkes Budi Gunadi Sadikin menuturkan bahwa di dalam SKB terdahulu, satuan pendidikan yang dominan PTK-nya telah divaksin wajib menawarkan layanan PTM terbatas dan PTK yang belum divaksin dianjurkan mengajar secara jarak jauh.

Hal tersebut kini dipertegas supaya kesehatan dan keselamatan warga sekolah lebih terjamin, adalah PTK mesti sudah divaksin. “Kini, cakupan vaksinasi PTK mensugesti jumlah kapasitas peserta bimbing yang mengikuti PTM terbatas. Selain itu, untuk mengajar PTM terbatas PTK mesti divaksinasi,” kata Menkes di Jakarta, pada Kamis (23/12).

Pakar epidemiologi Universitas Airlangga (UNAIR), Windhu Purnomo menjelaskan, di fase saat cakupan vaksinasi takaran lengkap telah sekitar 50% dan proporsi penduduk yang mempunyai kekebalan balasan nanah alamiah cukup tinggi mirip di Indonesia saat ini, maka seni manajemen penanganan pandemi Covid-19 bukan lagi zero case seperti fase awal hingga pertengahan pandemi kemarin, tapi lebih terhadap penghematan risiko hospitalisasi dan mortalitas saat terjadi penularan Covid-19.

"Yang mempunyai risiko tinggi untuk hospitalisasi dan mortalitas yakni para orang remaja, utamanya lansia, bukan bawah umur muda di bawah 18 tahun yang relatif memiliki kekebalan bawaan yang masih cukup tinggi," katanya.

Karena itu, tambah Windu, untuk pengaktifan PTM terbatas 100%, yang terpenting yakni prasyarat bahwa: 
(1) Semua (100%) pendidik/guru dan tenaga kependidikan yang hadir di satuan pendidikan yang bersangkutan telah divaksinasi lengkap 2 takaran; 
(2) Anak bimbing di bawah 18 tahun tidak harus sudah divaksinasi lengkap, tetapi anak latih/mahasiswa berusia 18 tahun ke atas telah harus 100% divaksinasi; 
(3) Sedikitnya 70% Lansia di kawasan di mana PTM terbatas dilaksanakan sudah divaksinasi lengkap 2 takaran; 
(4) Sarana, prasarana, dan strandar operasional mekanisme (SOP) protokol kesehatan di satuan pendidikan yang bersangkutan mesti tersedia dan diimplementasikan 100%; dan 
(5) Surveilans perilaku kepatuhan protokol kesehatan dan surveilans kasus di satuan pendidikan, juga di masyarakat, harus dijalankan secara terus menerus.

PTK yang menolak divaksinasi padahal vaksin tersedia dan menyanggupi syarat divaksinasi, mampu diberikan hukuman sesuai peraturan perundang-ajakan. Peraturan yang dimaksud adalah Peraturan Presiden Nomor 14 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 99 Tahun 2020 Tentang Pengadaan Vaksin dan Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019.

Hal-hal Baru dalam SKB Empat Menteri Terbaru

Selain bahwa untuk mengajar PTM terbatas PTK mesti divaksinasi dan cakupan vaksinasi PTK sekarang mensugesti jumlah kapasitas peserta latih. Hal gres yang lain ialah wacana penghentian PTM terbatas kalau ada temuan kasus konfirmasi Covid-19.

Menkes Budi menerangkan bila SKB terdahulu mengendalikan ditutupnya sekolah dan menghentikan sementara PTM terbatas paling cepat 3x24 jam jika ada temuan kasus konfirmasi Covid-19. SKB yang baru menertibkan penghentian yang lebih lama, yaitu 14x24 jam untuk menjamin keselamatan bersama.

"Penghentian PTM terbatas dilaksanakan jika terdapat klaster penularan COVID-19, angka positivity rate hasil ACF di atas 5%, dan warga satuan pendidikan yang masuk dalam notifikasi perkara hitam diatas 5%," ucap Budi.

Hal tersebut mampu terpantau dari dashboard yang dapat diakses sekolah dan pihak terkait. Apabila sesudah dilaksanakan surveilans, bukan ialah klaster PTM terbatas atau angka positivity rate di bawah 5%, PTM terbatas hanya dilarang pada kalangan mencar ilmu yang terdapat kasus konfirmasi atau kontak dekat Covid-19 selama 5x24 jam.

Pemerintah tempat dan pihak lainnya yang memiliki terusan mampu mengawasi status kondisi sekolah secara detil pada laman https://sekolahaman.kemkes.go.id/ dan https://madrasahaman.kemkes.go.id/.

Mendagri Tito Karnavian menambahkan, terdapat adaptasi juga kepada pemantauan dan penilaian PTM terbatas. Semula, yang dipantau cuma kesiapan PTM terbatas sesuai daftar periksa, laporan proses PTM terbatas, dan masalah konfirmasi Covid-19 dari laporan sekolah.

Namun, dalam pembiasaan SKB, pemantauan dan penilaian berisi antara lain; 
(1) Kesiapan PTM terbatas sesuai daftar periksa dari laporan sekolah; 
(2) Kasus suspek (gejala Covid-19) dan komorbid dari laporan sekolah dan Satgas Penanganan Covid-19; 
(3) Tingkat kepatuhan institusi dan warga satuan pendidikan terhadap protokol kesehatan dari laporan sekolah dan satgas; 
(4) Status vaksin warga satuan pendidikan yang diintegrasikan dengan aplikasi PeduliLindungi; dan 
(5) Kasus konfirmasi dan kontak bersahabat Covid-19 yang terintegrasi dengan aplikasi PeduliLindungi.

Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim juga menerangkan bahwa penggunaan teknologi untuk pemantauan dan penilaian PTM terbatas akan terus dilakukan. Sekarang ada pengintegrasian Data Pokok Pendidikan (Dapodik) dengan PeduliLindungi.

"Jika ada temuan kontak dekat atau perkara faktual kepada warga sekolah, penanggung jawab sekolah dan dinas pendidikan akan mendapatkan notifikasi lewat WhatsApp dari Kemenkes. Warga sekolah yang diketahui kasatmata Covid-19 atau kontak erat, dihentikan berada di sekolah untuk lalu dapat diambil langkah penanganan lebih lanjut,” jelasnya.

Menag Yaqut Cholil Qoumas menambahkan, metode pendataan pendidikan yang dikelola oleh Kemenag (EMIS) juga terintegrasi dengan PeduliLindungi. "Notifikasi kasus lewat WhatsApp akan dikirimkan juga kepada penanggung jawab satuan pendidikan di bawah binaan Kemenag dan kantor daerah Kemenag," tutur Yaqut.

Menag Yaqut dalam hal ini mengajak warga pesantren, madrasah dan satuan pendidikan keagamaan lainnya untuk secara seksama mengetahui isi SKB Empat Menteri. ”Kepada warga pesantren, madrasah, dan satuan pendidikan keagamaan yang lain, kita harus berperan aktif dalam menjaga situasi yang sudah terkendali ini. SKB Empat Menteri ini mempunyai lampiran yang sungguh terperinci untuk ditaati bareng . Saya berharap SKB ini dapat dipahami dan dikerjakan dengan baik karena telah disusun sangat teknis biar mudah dibarengi,” tutupnya. Keputusan Bersama 4 Menteri ini mampu di unduh pada tautan
DOWNLOAD

Buku Saku FAQ SKB 4 Meneteri Download disini

Infografis SKB 4 Menteri Download disini

SALINAN SKB 4 MENTERI Download disini



Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

http://www.casmair.com/2021/12/skb-empat-menteri-kesehatan-dan.html

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
Perdana Menteri Lawat Mangsa Banjir Di Pps Sekolah Jenis Kebangsaan Cina Di Mentakab

Perdana Menteri Lawat Mangsa Banjir Di Pps Sekolah Jenis Kebangsaan Cina Di Mentakab

papar berkaitan - pada 25/12/2021 - jumlah : 270 hits
TEMERLOH Perdana Menteri Datuk Seri Ismail Sabri Yaakob hari ini melawat mangsa banjir di pusat penempatan sementara Sekolah Jenis Kebangsaan Cina Mentakab di sini Beliau yang tiba pada pukul 10 45 pagi meluangkan masa kira kira setengah ja...
Sekolah Vernakular Antara Cabaran Utama Kepada Perpaduan

Sekolah Vernakular Antara Cabaran Utama Kepada Perpaduan

papar berkaitan - pada 16/12/2021 - jumlah : 290 hits
Tan Sri Dr Jemilah Mahmood menyatakan bahawa dasar sekolah vernakular merupakan antara masalah utama yang masyarakat di Malaysia perlu selesaikan dalam menghapuskan jurang sosial antara kaum di Malaysia Dalam ucapan beliau di forum Prinsip ...
Menteri Kesehatan Umumkan Temuan Kasus Omicron Pertama Di Indonesia

Menteri Kesehatan Umumkan Temuan Kasus Omicron Pertama Di Indonesia

papar berkaitan - pada 17/12/2021 - jumlah : 202 hits
Kasus pertama omicron terdeteksi pada seorang petugas kebersihan yang bekerja di RSDC Wisma Atlet Kemayoran Jakarta
Menteri Kesehatan Jerman Suntikan Vaksin Keempat Diperlukan Untuk Lawan Omicron

Menteri Kesehatan Jerman Suntikan Vaksin Keempat Diperlukan Untuk Lawan Omicron

papar berkaitan - pada 23/12/2021 - jumlah : 310 hits
Jerman telah memesan 80 juta dosis vaksin yang dibuat oleh Biontech yang secara khusus menyasar Omicron Pesanan tersebut akan tiba pada April atau Mei
Menteri Di Nsw Australia Peringatkan Warga Kita Semua Akan Terkena Omicron

Menteri Di Nsw Australia Peringatkan Warga Kita Semua Akan Terkena Omicron

papar berkaitan - pada 26/12/2021 - jumlah : 193 hits
Australia sedang berjuang menghadapi wabah terparah dan meluas di mana kasus Omicron terdeteksi di setiap negara bagian dan teritori
Skb 3 Menteri Tentang Daftar Hari Libur Nasional Dan Cuti Bersama Tahun 2022

Skb 3 Menteri Tentang Daftar Hari Libur Nasional Dan Cuti Bersama Tahun 2022

papar berkaitan - pada 15/12/2021 - jumlah : 246 hits
Mau bikin Progaram Semester Berikut ini SKB 3 Menteri Tentang Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2022 SKB Tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2022 ini tertuang dalam Keputusan Bersama Menteri Agama Menteri Kete...
Puting Beliung Di Cianjur Rusak Belasan Rumah Seorang Warga Tertimpa Tembok

Puting Beliung Di Cianjur Rusak Belasan Rumah Seorang Warga Tertimpa Tembok

papar berkaitan - pada 12/12/2021 - jumlah : 157 hits
Angin puting beliung merusak belasan rumah warga di Desa Sindangasih Kecamatan Karangtengah Cianjur Jawa Barat Sekretaris BPBD Cianjur Rudi Wibowo mengatakan angin puting beliung yang melanda kawasan tersebut membuat warga panik berlarian k...
Potret Kebersamaan Warga Aceh Masak Untuk Perayaan Maulid Nabi

Potret Kebersamaan Warga Aceh Masak Untuk Perayaan Maulid Nabi

papar berkaitan - pada 11/12/2021 - jumlah : 149 hits
Potret Kebersamaan Warga Aceh Masak untuk Perayaan Maulid Nabi Memasak kuah Beulangong sejenis kari daging sapi tradisional merupakan tradisi warga Aceh untuk merayakan Maulid Nabi
Warga Emas Semangat Kahwini Wanita Muda

Warga Emas Semangat Kahwini Wanita Muda

papar berkaitan - pada 15/12/2021 - jumlah : 234 hits
Lelaki tua itu mengejutkan ahli keluarga apabila menjerit saat melafazkan akad nikah Instagram JAKARTA Seorang lelaki warga emas tular di media sosial kerana terlalu bersemangat ketika melafazkan akad nikah untuk berkahwin dengan wanita yan...
Siapa Mencemarkan Kerajaan Madani Dalam Dbkl

Resepi Spicy Salted Egg Cornflakes

Bertha Benz Cipta Sistem Brek Kenderaan

Hilux Vios Main Langgar Orang Tepi Jalan Di Jalan Klang Lama

Belajar Trading Bagi Pemula Gratis Bergaransi Sampai Bisa Di Pontianak

3 Cara Memaksa Penipu Online Mengembalikan Uang Anda

Strategi Ampuh Mengatasi Ketakutan Untuk Tindakan Proaktif

Fries With Your Mcbaguette For Some Travelers Mcdonald S Is A Destination


echo '';
Kenapa Sistem Pemarkahan Sukan Tenis Pelik dan Aneh

Info Dan Sinopsis Drama Berepisod Jadikan Aku Bidadari Slot Akasia TV3

Senarai Lagu Tugasan Konsert Minggu 11 Gegar Vaganza 2024 2025 Musim 11 Separuh Akhir

Keputusan Markah Peserta Konsert Minggu 10 Gegar Vaganza 2024 2025 Musim 11 Suku Akhir

10 Drama Melayu Terbaru TV3 2024 2025 Best Mesti Tonton Juga Tersedia Online


Funny18 Funny18 Top 62 By Xavier Funny18 Xyz 23 67

188betth Cc 28 68 Website 188betth Top 73 By Dominic

Pelaburan Emas Bank Islam Biga I

E Procurement Enhances Transparency In Public Funds Usage Says Azam

Crocodile Menace Intensifies As Sabah Rescue Team Battle Floods

Why Not Indian Cm In Penang Mipp Leader Asks