Senjata Rampasan Jadi Milik Tpnpb Tidak Akan Dikembalikan Sesuai Hukum Perang


Markas Pusat TPNPB-OPM Bertanggungjawab Atas Rampas Senjata Milik Militer Indonesia di Puncak Jaya Papua

Siaran Pers KOMNAS TPNPB-OPM per 22 Februari 2020

Rampas Senjata Milik Pasukan Keamanan Indonesia dan Perang Pembebasan Nasional Papua Barat…..!!!

Management Markas Pusat Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat telah terima laporan pada hari Jumat tanggal 21 February 2020 bahwa Anggota TPNPB atas Nama Bensin Jikwa telah berhasil rampas Satu pucuk senjata jenis SS1 milik anggota Militer Indonesia, dan laporan ini telah dikonfirmasi Oleh Ketua OPM Tuan Jeffrey Bomanak melalui telp dan dinyatakan benar.
The SS1 Type of Indonesian Military Weapon were seized by the Member of West Papua National Libertaion Army in Puncak Jaya Regency, Papua Province (Pic Documen TPNPB Ngalum Kupel)
Oleh karena itu, pada hari ini tanggal 22 Februari 2020 Pimpinan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat, dan juga Pimpinan Organisasi Papua Merdeka secara resmi sampaikan kepada publik secara Nasional dan international bahwa semua senjata yang dirampas Oleh Pasukan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat, baik di Puncak Jaya, Puncak Papua, Ndugama, Intan Jaya, Ngalum Kupel di Pegunungan Bintang dan juga seluruh Komando Daerah Pertahanan di Tanah Papua telah diregistrasi dan semua senjata rampasan telah menjadi asset Perjuangan Bangsa Papua di Organisasi OPM dan Saya militernya yaitu Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat.

Dan senjata yang telah menjadi milik Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat, tidak akan dikembalikan kepada Pemerintah Kolonial Republik Indonesia.

Mengapa tidak bisa kembalikan senjata rampasan? Karena dalam hukum Perang revolusi Pembebasan Nasional dan juga  Hukum Perang Internasional tidak Ada Kata  Pengembalian senjata Rampasan, tetapi justru senjata rampasan itu menambah kekuatan persenjataan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat dan itu adalah kemenangan bagi Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat di medan Pertempuran.

Dan senjata-senjata ini akan digunakan untuk melakukan Perang Pembebasan Nasional Papua Barat, sampai Papua merdeka penuh dari tangan Pemerintah Kolonial republic Indonesia. 
Dan kami Perlu sampaikan kepada public secara Nasional dan Internasional bahwa Anggota Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat akan terus melakukan perlawanan kepada Pasukan Keamanan Pemerintah Kolonial Republik Indonesia, dan juga usaha rampas senjata dari tangan Pasukan Keamanan Indonesia akan terus berjanjut.

Dan kami ingatkan kepada semua pihak bahwa Perang Pembebasan Nasional yang telah dan sedang dilakukan Oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat adalah Hanya untuk menuntut Hak Politik Penentuan Nasib Sendiri bagi Rakyat Bangsa Papua, oleh karena itu Kami harap bahwa PBB harus membuka mata atas tuntutan bangsa Papua.

Demikian, siaran Pers Markas Pusat Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka dan Manajemen Markas Pusat TPNPB-OPM bertanggungjawab atas laporan ini.

Dikeluarkan Oleh Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat

Tuan Sebby Sambom.

Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

https://phaul-heger.blogspot.com/2020/02/senjata-rampasan-jadi-milik-tpnpb-tidak.html

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
Ketua Kpk Sebut Penyelidikan 36 Kasus Korupsi Dihentikan Sesuai Ketentuan Hukum

Ketua Kpk Sebut Penyelidikan 36 Kasus Korupsi Dihentikan Sesuai Ketentuan Hukum

papar berkaitan - pada 24/2/2020 - jumlah : 156 hits
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Firli Bahuri bicara mengenai 36 kasus tahap penyelidikan yang dihentikan
Hukum Mengangkat Kepala Kerana Sujud Di Atas Benda Tajam

Hukum Mengangkat Kepala Kerana Sujud Di Atas Benda Tajam

papar berkaitan - pada 24/2/2020 - jumlah : 298 hits
SOALAN Apakah hukum sujud di atas benda tajam seperti batu atau selainnya Kebiasaannya kita akan terangkat kepala dan sujud di tempat yang lain pula Bukankah mengangkat kepala ketika sujud boleh membatalkan sembahyang JAWAPAN Sujud merupaka...
Hukum Terus Bangun Menunaikan Solat Sunat Sesudah Solat Fardhu

Hukum Terus Bangun Menunaikan Solat Sunat Sesudah Solat Fardhu

papar berkaitan - pada 24/2/2020 - jumlah : 234 hits
SOALAN Apa hukum seseorang itu terus bangun mendirikan solat sunat sebaik sahaja selesai solat fardhu Adakah ia dibolehkan atau perlu berzikir terlebih dahulu JAWAPAN Berkenaan isu ini kami menyatakan bahawa terdapat sebuah nas yang menyuru...
Rakyat Akan Hukum Azmin Jadi Pengkhianat

Rakyat Akan Hukum Azmin Jadi Pengkhianat

papar berkaitan - pada 24/2/2020 - jumlah : 373 hits
Faiz Zainudin KUALA LUMPUR Ahli Majlis Pimpinan Pusat PKR Abdullah Sani Abdul Hamid memberi amaran rakyat akan menghukum pengkhianat kerajaan Pakatan Harapan yang diberikan mandat untuk memerintah negara Ahli Parlimen Kapar itu berkata indi...
Komisi Vi Dpr Bantah Tutup Tutupi Proses Hukum Jiwasraya

Komisi Vi Dpr Bantah Tutup Tutupi Proses Hukum Jiwasraya

papar berkaitan - pada 26/2/2020 - jumlah : 156 hits
Ketua Panitia Kerja Jiwasraya Komisi VI DPR Aria Bima meminta agar diberi ketenangan dulu untuk para pemegang polis Sebab Jiwasraya merupakan perusahaan BUMN Sehingga dalam penyelesaiannya juga akan banyak pihak yang terlibat termasuk memut...
Hukum Berjabat Tangan Ketika Masuk Ke Majelis

Hukum Berjabat Tangan Ketika Masuk Ke Majelis

papar berkaitan - pada 26/2/2020 - jumlah : 291 hits
Pertanyaan Apakah berjabat tangan ketika masuk kepada orang orang yang duduk di majelis ada dalilnya dari Kitabullah dan Sunnah atau fi il perbuatan Rasulullah shalallahu alaihi wasallam semoga Allah membalas Anda dengan kebaikan Jawaban ol...
Mengapa Aksi Perusakan Masjid Seakan Kebal Hukum Di India

Mengapa Aksi Perusakan Masjid Seakan Kebal Hukum Di India

papar berkaitan - pada 28/2/2020 - jumlah : 351 hits
Sebuah masjid di ibukota India wilayah timur laut Delhi menjadi target terakhir gerombolan anarkis Massa yang meneriakkan Jai Shri Ram membakar sebuah masjid di wilayah Ashok Nagar Sebelum membakar masjid mereka memanjat menara masjid dan m...
2 Senior Hukum Siswa Makan Kotoran Manusia Di Ntt Dikeluarkan

2 Senior Hukum Siswa Makan Kotoran Manusia Di Ntt Dikeluarkan

papar berkaitan - pada 26/2/2020 - jumlah : 188 hits
Berdasarkan penjelasan pimpinan sekolah para socius ini tidak diberikan kewenangan luar biasa Namun hanya sebatas mendampingi para juniornya yang merupakan adik kelas mereka
Orang Tua Minta Kakak Kelas Yang Hukum 77 Siswa Makan Kotoran Manusia Dipecat

Orang Tua Minta Kakak Kelas Yang Hukum 77 Siswa Makan Kotoran Manusia Dipecat

papar berkaitan - pada 26/2/2020 - jumlah : 183 hits
Orang tua siswa Seminari Maria Bunda Segala Bangsa yang menghadiri rapat bersama pihak sekolah pada Selasa pagi di Aula Seimnari Wali murid itu menghendaki pihak sekolah mengambil langkah tegas dengan memecat kedua siswa senior pelaku yang ...
Beli Rumah Lebih Jimat Dengan Kempen Hartanah Bumiputera Matrix

Bersatu Man Demands Dnb Exit Strategy For U Mobile

Tattoos Raised And Itchy

Khutbah Jumat Jumadil Awal Tangis Ibnu Rawahah Jelang Perang Mu Tah

Tattoos Portland Maine

Bertolak Ansurlah

Kisah Adv 160 Pengajaran Dari Bateri Lemah

Haram Guna Dan Jual Vape Dewan Pemuda Pas Pahang Zahir Sokongan Penuh Terhadap Titah Sultan


echo '';
Senarai Lagu Tugasan Konsert Minggu 1 Gegar Vaganza 2024 Musim 11

Info Dan Sinopsis Drama Berepisod Dhia Kasyrani Slot Akasia TV3

Biodata Terkini Reshmonu Peserta Gegar Vaganza 2024 Musim 11 GV11 Penyanyi Lagu Hey Waley

Gegar Vaganza 2024 GV 11 Hadiah Tiket Peserta Juri Format Pemarkahan Dan Segala Info Tonton Live Di Astro Ria Dan Sooka

6 Janji Donald Trump Kalau Dia Naik Jadi Presiden Semula


Cek Pertama Dari Google Adsense

Training Refresher Sistem 24 10 2024 29 10 2024

Pas Langkaui Retorik Dap Isytihar Pas Muuh Utama

Kru Voodoo Chord

Umno Youth To Protest Extra Hours For Civil Servants Working Shifts

Abang Adik Wins Best Film Award In Los Angeles