Jahat Banget Keponakan Fitnah Pamannya Kena Corona Hingga Dikucilkan Warga


Warga berinisial K dituduh keponakannya sendiri, JS (38) tertular virus Corona.
Bahkan, fitnah itu disebar keponakannya di akun media sosial pribadinya, WhatsApp hingga sang paman dikucilkan warga di Desa Cakul, Kecamatan Dongko, Kabupaten Trenggalek
Buntut dari aksi tersebut, JS pun akhirnya meringkuk di penjara.
“Jadi awalnya saudara BS yang masih kita kejar mengunggah WhatsApp story milik JS yang memberikan informasi seolah-oleh kalau K ini positif (Covid-19). Padahal paman tersangka ini sedang sakit saluran pencernaan dan harus dirujuk ke Tulungagung,” kata Kapolres Trenggalek AKBP Doni Satria Sembiring saat dikonfirmasi, Jumat (26/6/2020).
Awalnya K yang menderita saluran pencernaan harus dirujuk ke RSUD dr Iskak Tulungagung pada 22 Mei 2020 silam.
Sebelum dirujuk, K harus menjalani swab sebagai prosedur kesehatan.
Saat menunggu hasil lab keluar, ES, yang merupakakan sepupu JS, melihat postingan BS berupa tangkapan layar WhatsApp story milik saudaranya.
Dalam postingan tersebut, intinya menuduh K sebagai pasien konfirmasi positif corona.
Pada tanggal 26 Mei 2020, hasil swab keluar dengan hasil K negatif corona. Namun karena postingan sudah menyebar luas, membuat keluarga K dikucilkan oleh tetangganya.
Karena sudah tak tahan, tanggal 18 Juni 2020, ES yang masih sepupu JS melapor ke polisi.
“Story yang dibuat oleh JS di WhatsApp ini kemudian disebarluaskan oleh saudara BS yang sedang kami kejar. Postingan itu diunggah tanggal 22 Mei 2020 malam. Faktanya paman pelaku ini negatif (Corona) berdasarkan hasil swab,” ujar Doni.
Tak lama setelah dilaporkan, JS ditangkap polisi. Dalam pengakuannya kepada polisi, awalnya JS yang ikut mengantar pamannya ke rumah sakit mendengar obrolan petugas Rumah Sakit Trenggalek.
Dalam obrolannya, petugas rumah sakit itu berkata akan mengantar pasien positif Corona ke Tulungagung.
Namun belum tuntas, ia menguping pembicaraan petugas rumah sakit, JS langsung membuat WhatsApp story.
Kepada polisi, JS mengaku membuat WhatsApp story memfitnah pamannya hanya untuk memberikan kewaspadaan agar warga di sekitar rumahnya waspada terhadap Corona.
Bukannya kewaspadaan yang didapat, justru hoaks tersebut membuat keluarga pamannya dikucilkan inilah yang membuat JS meringkuk di tahanan Mapolres Trenggalek.
Akibat perbuatannya, JS diancam dengan pasal 14 ayat (1) dan (2) UU 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana jo pasal 54 ayat (2) Jo pasal 17 huruf h ke UURI 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.
Ancamannya penjara maksimal 3 tahun dan denda denda paling banyak Rp 20 juta.
Sumber: suara.com


Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

https://islamidia.com/jahat-banget-keponakan-fitnah-pamannya-kena-corona-hingga-dikucilkan-warga/

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
Singgah Di Dumai Warga Negara Myanmar Dinyatakan Positif Corona

Singgah Di Dumai Warga Negara Myanmar Dinyatakan Positif Corona

papar berkaitan - pada 23/6/2020 - jumlah : 249 hits
Yovi menjelaskan pasien positif Covid 19 di Riau bertambah sebanyak 24 orang hari ini Jumlah ini terbanyak sejak awal pandemi Corona di Riau hingga saat ini Sebelumnya jumlah pasien positif sebanyak 142 dan saat ini bertambah menjadi 166 or...
Jasad Corona Yang Direbut Warga Ambon Dimandikan Dan Dikafani

Jasad Corona Yang Direbut Warga Ambon Dimandikan Dan Dikafani

papar berkaitan - pada 27/6/2020 - jumlah : 280 hits
Jenazah terinfeksi virus corona yang diambil paksa warga mendapat perlakuan layaknya jenazah meninggal pada umumnya Warga Warasia Desa Batu Merah Sirimau Ambon Maluku memandikan jenazah dan memasangkan kain kafan Jenazah atas nama Hasan Hei...
18 Warga Di Riau Sembuh Dari Corona 74 Orang Masih Dirawat

18 Warga Di Riau Sembuh Dari Corona 74 Orang Masih Dirawat

papar berkaitan - pada 29/6/2020 - jumlah : 207 hits
Kabar gembira disampaikan tim gugus tugas penanganan Covid 19 di Riau Hari ini 18 orang di Riau dinyatakan sembuh dari virus Corona Mereka sudah diperbolehkan pulang ke rumah masing masing
Suami Istri Meninggal Karena Corona Anak Positif Kegiatan Hanya Ke Warung Hingga Masjid

Suami Istri Meninggal Karena Corona Anak Positif Kegiatan Hanya Ke Warung Hingga Masjid

papar berkaitan - pada 23/6/2020 - jumlah : 346 hits
Pasangan suami istri di Kota Bengkulu meninggal dunia karena terinfeksi virus corona Hal ini diungkapkan oleh Tim Gugus Tugas Penanganan Covid 19 Provinsi Bengkulu Kini keduanya sudah dimakamkan di TPU setempat dengan protokol Covid 19 Bers...
Viral Istri Ditendang Suami Hingga Keguguran Warga Bantu Biayai Perceraian

Viral Istri Ditendang Suami Hingga Keguguran Warga Bantu Biayai Perceraian

papar berkaitan - pada 3/7/2020 - jumlah : 287 hits
Ketua Rukun Tetangga biasanya mengurus administrasi kependudukan dan ketertiban wilayahnya Namun satu Ketua RT yang tengah viral ini terpaksa mencampuri urusan rumah tangga seorang warganya Seperti dicuitkan oleh tubbirfess di Twitter kisah...
Pemakaman Jenazah Pasien Corona Di Pamekasan Sempat Ditolak Warga

Pemakaman Jenazah Pasien Corona Di Pamekasan Sempat Ditolak Warga

papar berkaitan - pada 15/6/2020 - jumlah : 196 hits
Di Pamekasan Madura Jawa Timur sejumlah petugas yang hendak memakamkan pasien berstatus positif Covid 19 diadang ratusan warga yang menolak pemakaman tersebut dilakukan berdasarkan protokol kesehatan Mereka bahkan hendak melucuti para petug...
Warga Beijing Antre Tes Asam Nukleat Saat Corona Kembali Mewabah

Warga Beijing Antre Tes Asam Nukleat Saat Corona Kembali Mewabah

papar berkaitan - pada 18/6/2020 - jumlah : 274 hits
Warga Beijing Antre Tes Asam Nukleat Saat Corona Kembali Mewabah Baru baru ini ditemukan 50 lebih kasus virus corona baru di Beijing Kasus baru ini bersumber dari sebuah pasar yang menjual seafood dan hasil produksi pertanian
Dawam Warga Sragen Pilih Karantina Mandiri Di Kuburan Usai Dinyatakan Positif Corona

Dawam Warga Sragen Pilih Karantina Mandiri Di Kuburan Usai Dinyatakan Positif Corona

papar berkaitan - pada 1/7/2020 - jumlah : 238 hits
Masa pandemi covid 19 barangkali tak akan pernah dilupakan oleh Dawam perangkat desa di Desa Tanon Kecamatan Tanon Sragen Pasalnya tak hanya menjadi bagian untuk membantu penanganan pria yang menjabat sebagai Kasi Pelayanan dan juga Tim Sat...
Sydney Sweeney 2024 Pantyhose Queen Part Two

Ioi City Mall Gears Up For A Meletop 2025 With A Star Studded New Year S Eve Celebration

The West Isn T Dying But It S Working On It

Icqs Bukit Kayu Hitam Sesak Luar Biasa Rakyat Malaysia Melancong Ke Thailand Diminta Jaga Adab

10 Proven Strategies For Raising Resilient Kids

Fort Kemar Pusat Operasi Di Tengah Belantara

Lepas Misi Selawat Ruhainies Sertai Majlis Agama Uai

Have A Relaxing Day With Friends Over Lunch Or Dinner


echo '';
5 Insiden Jalan Sesak Yang Berlaku Lebih 24 Jam Durasinya

Senarai Lagu Tugasan Konsert Minggu 6 Gegar Vaganza 2024 Musim 11

Keputusan Markah Peserta Konsert Minggu 5 Gegar Vaganza 2024 Musim 11

10 Filem Drama Seram Melayu Berhantu Terbaru 2024 2025 Mesti Tonton

One In A Million 2024 Senarai Peserta Juri Format Pemarkahan Hadiah Dan Segala Info Saksikan Live Di TV3 Malaysia Dan Tonton Calpis Soda OIAM


Kulit Tampak Berseri Selepas Rawatan Pico Plus Laser Di Mbh Medispa Flagship Boutique Johor Bahru

Divulgue Para At 200 Milh Es De Emails Boom De Vendas

Memahami Hukum Transaksi Forex Dan Kripto Menurut Fatwa Mui

Beli Antibiotik Dalam Online

Bercuti Ke Thailand

The Future Of Nutrient Analysis In Cannabis Cultivation