Idap Kanker Paru Paru Bobot Ibu Hamil Di Kalbar Cuma 30 Kg Tak Mampu Tebus Obat Rp 4 2 Juta


Seorang ibu hamil di Kalimantan Barat mengalami nasib yang memilukan.
Di usia kehamilannya yang menginjak 8 bulan, berat tubuhnya hanya 30 Kilogram.
Juni 2019 lalu, tepat diusia kandungannya memasuki trimester kedua, wanita bernama Valentina Miranti (24) didiagnosa menderita kanker paru-paru.
Kebahagiaan Miranti mengandung anak kedua harus dibayar dengan diagnosa mengidap kanker paru-paru.
Hal tersebut tentu membuat perempuan asal Sintang ini merasa terpukul. Namun, Miranti tetap berusaha tegar dalam menjalaninya.
Miranti mengungkapkan, bahwa ia yakin akan bisa sembuh dari penyakit kanker paru-parunya.
“Perasaan setelah tahu saya mengindap kanker paru, ya saya percaya, yakin saja akan sembuh,” kata Miranti yakin, dikutip TribunJakarta dari TribunPontianak (30/10/2019).
Tampak Miranti mengatakan hal itu tanpa ada sedikit pun keraguan.
Modal keyakinan itu ia pegang teguh untuk berjuang melawan penyakit kanker yang menyerang paru-paru bagian kiri.
Di sisi lain, dia juga harus mempertahankan jabang bayi yang dikandungnya agar lahir dengan selamat.
Kanker paru di tubuh Miranti lambat laun menggerogoti tubuhnya. Selama enam bulan setelah didiagnosa menderita kanker, berat badannya menyusut.
Saat ini, berat badannya tinggal 30 kilogram. Padahal ia sedang mengandung, kondisi Miranti terlihat sangan memprihatinkan.
Tubuhnya terlihat sangat kurus, lekukan tulang yang dibalut kulit begitu tampak menonjol.
Lingkarang perutnya juga terlihat kecil, padahal usia kandungannya kini sudah memasuki bulan ke delapan.
Tak Sanggup Tebus Obat Seharga Rp 4,2 Juta
Miranti warga Desa Benua Baru, Kecamatan Tempunak, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat kini tinggal bersama sepupunya di sebuah rumah kontrakan.
Sejak didiagnosis kanker, Miranti menumpang di kontrakan sepupunya, Hendrawati di Desa Sungai Ana, Kecamatan Sintang.
Diketahui Miranti sudah memiliki satu orang anak. Anak pertamanya kini sudah berusia 6 tahun, dan kondisinya sehat.
Anak pertama Miranti bernama Kalistus Viko Miko, kini ia sudah masuk sekolah dasar.
Ia tinggal bersama ayahnya di Desa Benua Baru. Suami Miranti, Usmanto bekerja sebagai penyadap karet di ladang.
Saat mengandung anak pertama, Miranti belum mengidap kanker paru-paru. Prosesi persalinannya juga lancar dan anaknya sehat.
“Anak yang pertama lahir normal. Beratnya 2 kilo,” kata Miranti.
Miranti mengetahui ada sel kangker di paru-parunya saat usia kehamilan anak kedua trimester kedua. Sejak saat itu, Miranti merasa sering sakit sesak nafas.
Keluarganya lalu berinisiatif membawa Miranti ke Singkawang, untuk berobat ke dokter dan diperiksa secara menyeluruh.
“Dicek menyeluruh. Mulai dari dahak, rontgen, USG. Ternyata kanker. Dokter ndak sebut stadium berapa. Saya pun ndak ada tanya. Cuma yang terakhir, pas saya berobat ke singkawang lagi, dokter bilang sudah stadium 4,” ungkap Miranti.
Pulang dari Singkawang, sel kanker yang menyerang paru-paru bisa dikendalikan dengan rutin mengkonsumsi obat khusus resep dokter.
Harganya satu paket obatnya Rp 4.200.000,-. Obat resep dokter sedikit mengurangi rasa sakit kangker.
Miranti bahkan bisa melakukan aktivitas, mulai dari menyuci, hingga masak. Perubahan fisik juga dirasakan Miranti, berat badan perlahan naik.
Dari semula —sejak didiagnosa kanker— berat badannya 32 kilogram, naik menjadi 39 kilogram.
Namun, perubahan itu tidak berlangsung lama. Berat badannya kembali menyusut sejak pasokan obat terputus.
Keluarga Mira tak mampu lagi membeli obat yang harganya cukup mahal tersebut.
Kini berat badan Miranti sangat memprihatinkan, hanya 30 kilogram saja.
“Makanya kambuh lagi, karena ndak minum obat selama dua minggu. Kami sudah tidak mampu beli obatnya,” ujar Miranti.
Sel kanker menyerang tubuh Miranti tanpa aba-aba. Begitu menyerang, tubuhnya lumpuh, badannya panas, paru-paru sesak.
Jangankan untuk beridiri dan duduk, memiringkan badan saja diakui Miranti tak mampu.
“Bisa sampai pingsan, ndak mampu nahan sakit. Makan, minum baring, disuapin. Bisa baring hingga satu harian,” ungkap Miranti.
Nafsu makan Miranti hilang sejak kangker paru yang dideritanya kambuh.
Untuk menelan makanan sakit, apalagi saat merasakan sesak nafas.
Padahal, bayi yang dikandungnya sangat membutuhkan asupan gizi yang seimbang.
Sumber: tribunnews.com


Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

https://islamidia.com/idap-kanker-paru-paru-bobot-ibu-hamil-di-kalbar-cuma-30-kg-tak-mampu-tebus-obat-rp-42-juta/

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
Sumber Kalsium Untuk Ibu Hamil Cegah Osteoporosis Setelah Tua

Sumber Kalsium Untuk Ibu Hamil Cegah Osteoporosis Setelah Tua

papar berkaitan - pada 22/10/2019 - jumlah : 300 hits
Pengambilan kalsium yang cukup penting untuk wanita hamil Ia penting untuk perkembangan tulang dan gigi yang kuat jantung yang sihat dan penting untuk perkembangan otot dan saraf bayi Selain itu kalsium juga membantu jantung berdenyut secar...
Hamil 5 Bulan Doktor Sahkan Ada Kanser Tetap Jalani Kemo Hingga Kini Ibu Dan Anak Sihat

Hamil 5 Bulan Doktor Sahkan Ada Kanser Tetap Jalani Kemo Hingga Kini Ibu Dan Anak Sihat

papar berkaitan - pada 26/10/2019 - jumlah : 475 hits
Penyakit kanser memang amat digeruni Ia bagaikan mimpi ngeri bagi setiap pesakit yang menghidapnya Bagi wanita pula kanser payudara dan juga kanser serviks antara penyakit yang sering melanda wanita pada ketika ini Ia bukan sahaja dianggap ...
Kenapa Buka Buku Pink Lambat Tak Tahu Ke Awak Pregnant Doktor Terdiam Dengar Jawapan Ibu Hamil Ini

Kenapa Buka Buku Pink Lambat Tak Tahu Ke Awak Pregnant Doktor Terdiam Dengar Jawapan Ibu Hamil Ini

papar berkaitan - pada 25/10/2019 - jumlah : 473 hits
The ReporterWalau berat dugaan dan cabaran yang ditempuh hidup diteruskan demi membesarkan orang orang yang disayangi Bukan namanya wanita jika dia tidak menanggung segala kesedihan Kadangkala kesedihan itu diselindungi demi orang lain Seor...
Ump Di Ibu Kota Baru Ditetapkan Rp 2 9 Juta Di 2020

Ump Di Ibu Kota Baru Ditetapkan Rp 2 9 Juta Di 2020

papar berkaitan - pada 4/11/2019 - jumlah : 307 hits
Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menetapkan Upah Minimum Provinsi pada 2020 sebesar Rp 2 981 378 72 Angka ini naik sekitar Rp 200 ribu dari upah 2019 sebesar Rp2 747 561
Ibu Bapa Sulli Berperang Untuk Bahagikan Harta Sebanyak Rm18 Juta

Ibu Bapa Sulli Berperang Untuk Bahagikan Harta Sebanyak Rm18 Juta

papar berkaitan - pada 29/10/2019 - jumlah : 368 hits
Haritu kita dikejutkan dengan kematian seorang selebiti Korea iaitu Sulli yang dijumpai mengantung diri di dalam biiknya akibat tekanan perasaan Kisah Sulli ini telah mendapat perhatian dunia apabila ramai orang mula sedar tentang bahayanya...
Ibu Hamil Sanggup Berlengas Ketiak Dari Mandi Malam Takut Air Ketuban Bertambah Karut

Ibu Hamil Sanggup Berlengas Ketiak Dari Mandi Malam Takut Air Ketuban Bertambah Karut

papar berkaitan - pada 4/11/2019 - jumlah : 599 hits
Sudah menjadi perkara biasa ketika hamil wanita akan mengalami rasa panas yang melampau Biar pun suhu penghawa dingin telah dikuatkan dan pakaian tipis dipakai ibu tetap merasa panas Berpeluh pelu dan tidak selesa sedangkan orang lain sudah...
Terminator Dark Fate Gagal Di Tempat Sendiri Hanya Mampu Meraih 29 Juta Dolar Sahaja

Terminator Dark Fate Gagal Di Tempat Sendiri Hanya Mampu Meraih 29 Juta Dolar Sahaja

papar berkaitan - pada 5/11/2019 - jumlah : 468 hits
Walaupun mengungguli kedudukan pertama carta box office domestik Amerika Syarikat filem terbaru Paramount Pictures Terminator Dark Fate dianggap gagal apabila hanya mampu meraih 29 juta dolar sahaja pada tayangan minggu pembukaan di AS jauh...
Dikira Hermes 600 Juta Tas Istri Ma Ruf Amin Cuma Segini Harganya

Dikira Hermes 600 Juta Tas Istri Ma Ruf Amin Cuma Segini Harganya

papar berkaitan - pada 23/10/2019 - jumlah : 373 hits
Sebuah tangkapan layar yang menyebut bahwa istri Wakil Presiden KH Ma ruf Amin Wuri Esti Handayani menggunakan tas bermerek dengan harga ratusan juta menyebar di media sosial dan grup percakapan Dalam artikel yang dimuat sebuah media online...
Konsumsi Yogurt Tinggi Serat Bisa Kurangi Risiko Kanker Paru Paru

Konsumsi Yogurt Tinggi Serat Bisa Kurangi Risiko Kanker Paru Paru

papar berkaitan - pada 1/11/2019 - jumlah : 172 hits
Risiko kanker paru paru bisa diturunkan melalui konsumsi makanan tertentu Disebut bahwa hal ini bisa terjadi karena mengonsumsi makanan tinggi serat dan yogurt
5 Roller Coaster Paling Tinggi Di Dunia

Iera Milpan Feat Wak Dan Senja Asmara Chord

Ais Krim Paling Mahal Aku Pernah Beli

Resipi Rendang Daging Cili Api Berempah Cara Arwah Nenek

The Impact Of Domain Name

Emotionally Drained

Pernahkah Anda Melihat Rama Rama Hinggap Pada Bangkai Haiwan

Sarapan Pagi Di Dusun Genting Nakawan Dan Madu Kelulut Tempat Makan Best Di Perlis


echo '';
Biodata Liya Maisarah Dato Sri Ismail Yang Kahwin Bersuamikan Vokey Imran Rosli Gamer PUBG

Biodata Azqa Aziz Pelakon Drama Berepisod Curang Tanpa Niat Astro Ria Gandingan Evertts Gomes Peserta Hero Dewi Remaja 2023

Biodata Usahawan Inspirasi Siapa Ezwan Zain Owner Kueh Cafe

Senarai Lagu Tugasan Konsert Minggu 8 Gegar Vaganza 2024 Musim 11

Keputusan Markah Peserta Konsert Minggu 7 Gegar Vaganza 2024 Musim 11


Tikam Rakan Sebab Perlawanan Kriket Lelaki Nepal Ditahan

Pegawai Azalina Lapor Polis Terhadap Kj

Los Angeles Kini Sudah Seperti Gaza

Abu Lubabah Sahabat Teladan Tobat

Butterworth Folk Push For Cross Channel Lrt Link To Start First

Things To Ponder Self Reflection 7