Ailurophobia Takut Kucing Bukan Perkara Main Main
AILUROPHOBIA | Takut Kucing Bukan Perkara Main-Main. Assalamualaikum. Takut kucing. Siapa yang takut kucing, angkat tangan. hihi. Geng Cik Rose ni. hihi.
Cik Rose takut kucing. Bukan tak suka kucing ya. Dan bukan juga tahap fobia terhadap kucing. Hanya takut. Takut kena gigit, takut kena cakar, dan takut kena terkam.
Kitty, kucing Cik Rose
Tak pasti apa puncanya. Tahu-tahu memang takut kucing. Memang tak pernah bela kucing. Tapi, kucing ni dia tahu kita takut dia. Lagi dia datang dekat. Contohnya kalau di kedai makan, boleh pula kucing ni pilih kita dari ramai-ramai yang makan kat situ. Hihi.
Cik Rose ada terbaca tentang Ailurophobia. Ketakutan pada kucing. Bila Cik Rose baca, Cik Rose tak adalah sampai 100% ke arah itu. Ketakutan Cik Rose boleh di kawal lagi.
Nak dijadikan cerita, suami Cik Rose adalah pencinta kucing. Dekat rumah mak mertua ada banyak kucing. Macam-macam jenis ada! Pelbagau warna ada. Dari awal kahwin, suami nak jaga kucing. Tapi, apakan daya. Isterinya ini takut kucing. hikhik.
Ok, jom kita baca tentang Ailurophobia dulu.
Apa Itu Ailurophobia (Ketakutan Pada Kucing) ?
Sebahagian besar phobia ini muncul akibat daripada pengalaman masa kecil yang amat menakutkan yang pernah dialami oleh seseorang itu sendiri dan pengalaman ini terpalit dalam fikirannya dan terbawa sampai memasuki usia dewasa. Sebagai contoh seorang anak yang pernah dicakar atau digigit kucing dapat saja berkembang manjadi trauma dan rasa ketakutan ini berkembang menjadi Ailurophobia.
Jadi sebenarnya Ailurophobia tidak saja dapat timbul dari pengalaman buruk masa lalunya yang terkait dengan kucing, namun dapat juga timbul dengan melihat reaksi orang yang ketakutan terhadap kucing.
Orang yang mengalami Ailurophobia biasanya dapat dilihat melalui reaksi paniknya jika bertemu dengan kucing. Di samping itu biasanya orang yang mengalami kelainan ini berusaha menghindari daripada didekati dengan kucing.
Biasanya orang yang mengalami phobia Ailurophobia akan cepat-cepat lari dari didekati kucing dan memperlihatkan tingkah laku mempertahankan diri seolah olah akan diserang oleh kucing tersebut. Tingkah laku ketakutan ini biasanya diikuti dengan jantung berdenyut lebih cepat, gemetar, sakit dada, pusing, mual dan merasa tercekik.
Orang yang mengalami Ailurophobia ini selalunya akan melakukan apa-apa saja tindakan agar tidak bertemu dengan kucing, seperti misalnya menyeberang jalan secara tergesa-gesa dan melompat. Reaksi ini sering kali diperlihatkan oleh orang yang mengalami Ailurophobia akibat dari reaksinya yang berlebihan.
Orang yang mengalami phobia ini juga mencuba untuk tidak menonton filem atau siaran TV yang dikaitkan dengan watak kucing dalam tayangannya atau menghindari berkunjung ke tempat yang di rumahnya ada kucing.
Bagaimana Cara Mengatasinya?
Para pakar menganjurkan beberapa tindakan untuk membantu Ailurophobia ringan seperti:
Pertama melatih orang yang mengalami Ailurophobia untuk lebih lama mendekati dengan kucing seperti mulai dari memandang kucing dari jarak jauh, kemudian memandang gambar kucing, mulai menyebut nama kucing dan seterusnya mencuba berjalan berdampingan dengan kucing. Tindakan ini perlu dilakukan dan dilatih secara bertahap dan berulang berkali kali untuk membiasakan diri agar perasaan takut itu secara perlahan-lahan berkurangan.
Selanjutnya dianjurkan untuk mengurangi tindakan menghindari kucing atau tindakan proteksi yang berlebihan yang selama ini biasa dilakukan dilakukan. Dalam melakukan terapi ini dianjurkan mengajak teman atau anggota keluarga, atau dapat saja meminta bantuan terapis professional.
Salah satu tindakan yang juga dianjurkan untuk dilakukan adalah mengubah dari cara berpikir dan pandangan terhadap kucing yang selama ini dimilikinya seperti kucing itu menakutkan, percaya bahwa kucing akan mendatangkan bahaya dan dugaan prasangka buruk lainnya yang akan dapat dilakukan oleh kucing terhadap dirinya, menjadi hal hal yang lebih bersifat realistik.
Perlu diakui bahawa Ailurophobia itu tidak ada ubatnya yang dapat menghilangkannya secara cepat. Jadi jika kita memiliki phobia ini percayalah bahawa melalui latihan bertahap phobia ini dapat disembuhkan asalkan kita mau mulai melatihnya.
Sumber : https://www.kompasiana.com/
Bila Cik Rose teliti, Cik Rose hanya dalam kategori takut sahaja. Tak sampai tahap fobia lagi. Jangan sesekali dibuat main hal fobia ni. Jangan ambil ringan. Setiap dari kita berbeza-beza.
Jatuh cinta pada kucing
Nak tahu tak? Cik Rose dah ada seekor kucing. Hihi. Biar betul? Ramai yang tak percaya, terutamanya keluarga Cik Rose. Yalah, sebab memang penakut kucing. Tiba-tiba dah ada kucing.
Ya, kehadiran Kitty mengubah rasa takut Cik Rose kepada rasa sayang. Ya, sayang! Kitty nomey-nomey.
Di entry akan datang, Cik Rose akan ceritakan lebih lanjut mengenai Kitty. Cik Rose akan tulis berkongsi bagaimana rasa takut pada kucing perlahan-lahan hilang.
Apapun semuanya terletak pada diri kita. Mind set kita. Benarlah kata orang, kalau kita nak atasi ketakutan kita, kita kena berani menghadapinya.
Ada yang takut kucing juga macam Cik Rose, tapi dah jatuh cinta dengan kecomelannya? hihi
Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :
https://inilahrealitibukanfantasi.blogspot.com/2020/09/ailurophobia-takut-kucing-bukan-perkara.html