Study On Stabilisation Of Prices In East Malaysia To Take 6 Months


 
Domestic trade and cost of living minister Armizan Mohd Ali (second from left) checking on stocks of sugar at a godown in Kota Kinabalu earlier this month. (Bernama pic)PAPAR: A study on stabilising prices of goods in Sabah, Sarawak and Labuan will take six months.
The report will be presented at the stabilisation committee meeting in August this year, domestic trade and cost of living minister Armizan Mohd Ali said.
He said Universiti Malaysia Sabah and Universiti Malaysia Sarawak had been tasked with conducting the study.
Both universities had submitted their initial proposal papers on April 19.
Armizan said the study to find out why some essential goods cost more in Sabah, Sarawak and Labuan compared to Peninsular Malaysia is being conducted in collaboration with the national action council on cost of living.
“This study will identify the current situation and issues regarding the price differences of essential goods in Sabah, Sarawak and Labuan.
“It will examine price dynamics and supply chains,” Armizan told reporters after an Aidilfitri celebration organised by the Papar parliamentary and Kawang state constituencies today. It was also attended by chief minister Hajiji Noor.
Armizan said the study would involve five main areas in Sabah and Labuan, including Kudat, the west coast, the interior, Sandakan, Tawau and Labuan.
In Sarawak, it will involve three northern regions, namely Miri, Bintulu, Limbang, four regions in Sibu, Sarikei, Mukah and Kapit, as well as five regions in western Sarawak, namely Kuching, Kota Samarahan, Serian, Sri Aman and Betong.
“This study is important as a long-term measure to formulate strategies and action plans to stabilise the prices of selected essential goods.
“The findings of the study will be shared with the governments of Sabah and Sarawak, as well as the federal territories department,” he said, adding that this is crucial as price issues are closely linked to food security and supply, both domestic and imported.
He hoped the findings would help the state governments plan better land use for agriculture, livestock and overall food security.
“Having local food sources can reduce dependence on food from the peninsula and lead to lower logistics costs.” - FMT


Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

http://malaysiansmustknowthetruth.blogspot.com/2024/04/study-on-stabilisation-of-prices-in.html

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
As East Malaysia Flights Resume Traffic Control Told To Extend Hours

As East Malaysia Flights Resume Traffic Control Told To Extend Hours

papar berkaitan - pada 19/4/2024 - jumlah : 198 hits
The Civil Aviation Authority of Malaysia has advised airlines and aircraft operators to continuously monitor meteorological updates PETALING JAYA Air traffic controllers in East Malaysia have been instructed to extend their operating hours ...
Acer Swift Go 14 Kini Boleh Didapati Di Malaysia

Acer Swift Go 14 Kini Boleh Didapati Di Malaysia

papar berkaitan - pada 18/4/2024 - jumlah : 174 hits
Acer Malaysia baru baru ini mengumumkan ketersediaan model terkini Swift Go 14 laptop mereka Berbanding dengan model tahun lalu model yang dikemaskini kini dilengkapi dengan prosesor terbaru Intel dari siri Meteor Lake Core Ultra dan grafik...
Trafik Internet Malaysia Naik 6 Menurut Cloudflare

Trafik Internet Malaysia Naik 6 Menurut Cloudflare

papar berkaitan - pada 18/4/2024 - jumlah : 172 hits
Pada suku pertama 2024 Cloudflare memenuhi purata 23 bilion permintaan kandungan harian kepada Malaysia dan daripada jumlah itu purata 929 juta atau 4 disekat sebagai serangan siber setiap hari KUALA LUMPUR Malaysia mencatatkan peningkatan ...
Bareskrim Gagalkan Upaya Penyelundupan 19 Kg Sabu Dari Malaysia

Bareskrim Gagalkan Upaya Penyelundupan 19 Kg Sabu Dari Malaysia

papar berkaitan - pada 17/4/2024 - jumlah : 149 hits
kelima tersangka memiliki peran tersendiri untuk menyelundupkan narkoba
Malaysia To Push Ahead With Long Awaited Subsidy Cuts In 2024

Malaysia To Push Ahead With Long Awaited Subsidy Cuts In 2024

papar berkaitan - pada 17/4/2024 - jumlah : 238 hits
Investors have been getting impatient with the slow rollout of promised reforms The ringgit has declined about 4 per cent this year and was trading on Tuesday near its weakest level since the Asian financial crisis of 1998 MALAYSIA will cut...
Imf Menyokong Prakiraan Pertumbuhan Kdnk Malaysia Pada 2024 Kepada 4 4

Imf Menyokong Prakiraan Pertumbuhan Kdnk Malaysia Pada 2024 Kepada 4 4

papar berkaitan - pada 18/4/2024 - jumlah : 436 hits
Dana Monetari Antarabangsa telah mengemaskini ramalan pertumbuhan Produk Dalam Negara Kasar Malaysia kepada 4 4 peratus tahun ini dari ramalan sebelumnya sebanyak 4 3 peratus Ekonomi Malaysia berkembang sebanyak 3 7 peratus pada tahun 2023 ...
Buasir Otak Tv Bahasa Malaysia Jadi Ibu English Jadi Daddy Be Like

Buasir Otak Tv Bahasa Malaysia Jadi Ibu English Jadi Daddy Be Like

papar berkaitan - pada 18/4/2024 - jumlah : 379 hits
Bila budak tanya teka teki apa benda dalam Bahasa Malaysia jadi ibu dalam bahasa Inggeris jadi daddy Jom tonton animasi ini
Is Malaysia Bleeding Nurses To Foreign Countries

Is Malaysia Bleeding Nurses To Foreign Countries

papar berkaitan - pada 18/4/2024 - jumlah : 313 hits
In recent years Malaysia has seen an exodus of its nurses to foreign lands with neighbouring Singapore emerging as a favourite destination According to Health Ministry statistics the number of vacancies for nurses in the nation s public hea...
Crocodile Dundee Malaysia Nelayan Tangkap Buaya Tembaga Sedang Berenang

Crocodile Dundee Malaysia Nelayan Tangkap Buaya Tembaga Sedang Berenang

papar berkaitan - pada 18/4/2024 - jumlah : 200 hits
Amir Mamatam hmetro com myAZRI dibantu rakan menangkap buaya di Pantai Siring hari ini FOTO Amir MamatJasin Seorang nelayan memberanikan diri menangkap seekor buaya tembaga yang berkeliaran di perairan Pantai Siring Kampung Pulai Serkam di ...
Pop Culture Jeopardy A New Era For Trivia Enthusiasts

Strategi Trading Saat Non Farm Payroll Untuk Trader Pemula

Dampak Kebijakan Tarif Dagang Donald Trump Terhadap Ekonomi Indonesia

Siri 1 2025

Tanda Tanda Cyst Ovari Yang Perlu Diketahui Kenali Gejalanya Sebelum Terlambat

Medx Back Machine A Game Changer For Strengthening Weak Low Back Muscles

Eyka Farhana Biodata Kerjaya Perkahwinan

Lomba Trading Pontianak 2025 Buktikan Skillmu Di Akun Demo Dan Live


echo '';
Info Dan Sinopsis Drama Berepisod Dendam Seorang Madu Slot Tiara Astro Prima

10 Fakta Biodata Amira Othman Yang Digosip Dengan Fattah Amin Penyanyi Lagu Bila Nak Kahwin

5 Tips Macam Mana Nak Ajak Orang Kita Suka Dating Dengan Kita

Info Dan Sinopsis Drama Berepisod Keluarga Itu Slot Lestary TV3

Bolehkah Manusia Transgender Mencapai Klimaks Selepas Bertukar


Sabah S Elephant Champion

What Is The Difference Between Cempedak And Jackfruit

Biar Biduk Berlalu Asalkan Kiambang Bertaut

Ayam Masak Kicap Masakan Pertama Di London

Pokok Dan Cabang Agama Telaah Kritis Terhadap Pembagian Ushul Furu

Breakfast Dengan Roti Canai Sarang Burung Di Sup Tulang Zz Taman Bukit Dahlia Pasir Gudang