Ngaku Biar Cepat Mabuk Abg Racik Obat Obatan Dengan Minuman Berenergi

---

Ulah ketiga Anak Baru Gede (ABG) yang diamankan Tim Street Lion Polsek Kota Singaraja bikin siapapun mengelus dada.
Agar cepat teler, mereka nekat meramu beragam jenis obat dan permen ke dalam minuman Sprite dan Extrajoss.
Tak pelak, aksi yang dilakukan di Pertigaan Mumbul, Desa Pemaron Kecamatan Buleleng ini membuat ketiganya diamankan aparat pada Minggu (2/12) dini hari.
Mereka adalah Yuda Putrawan, 21 warga Dusun Bingin Banjah, Desa Temukus, Kecamatan Banjar, Buleleng. Yuda tak sendirian.
Ia beraksi bersama dua rekannya yang berstatus sebagai pelajar. Yakni berinisial PAJ, 15 dan KLS, 15 asal Dusun Yeh Anakan, Desa Banjarasem, Kecamatan Seririt, Buleleng.
Penangkapan berawal saat Tim Street Lion Polsek Kota Singaraja melakukan operasi cipta kondisi Minggu (2/12) sekitar pukul 03.00 wita.
Kala itu, Yuda dan kawan-kawan terlihat sedang berkumpul di depan petirtaan Tirta Mumbul, Desa Pemaron, Kecamatan Buleleng. Tim Street Lion pun langsung mendekati tiga pemuda itu.
Polisi pun dibuat terheran ketika mendapatkan satu botol minuman oplosan, beserta pembungkus obat-obatan yang berserakan di sekitar TKP.
Setelah diinterogasi, Yuda mengaku telah mencampurkan minuman Extrajoss dan Sprite, dengan beberapa butir obat merk Paramex, Mixadin dan Bodrex, serta beberapa butir permen merk Hexos.
Beruntung, ketiganya belum sempat menikmati minuman oplosan yang konon dapat dengan cepat membuat teler itu.
Tanpa pikir panjang, aparat langsung menggaruk ketiga pemuda itu  diamankan ke Mapolsek Kota Singaraja untuk diinterogasi.
“Kami curiga karena mereka terlihat gugup dan membuang sesuatu saat melihat adanya anggota yang datang. Namun kami menemukan cukup bukti seperti bungkusan obat-obatan, bungkusan Extrajoss dan botol Sprite. Jadi obat, Extrajoss, permen dan sprite dicampur jadi satu, dikocok hingga larut lalu diminum bersama-sama. Pengakuannya minuman itu dibuat untuk menimbulkan efek mabuk,” jelas Kapolsek Kota Singaraja Kompol A.A Wiranata Kusuma.
Berkaca dari temuan ini, Kompol Wiranata pun mengimbau kepada para pemuda yang ada di wilayah hukum Kota Singaraja untuk tidak melakukan hal-hal yang membahayakan diri sendiri.
Mantan Kapolsek Seririt ini juga meminta orangtua untuk lebih mengawasi  kegiatan yang dilakukan oleh putra-putrinya.
“Mencampur minuman dengan berbagai jenis obat itu kan sangat berbahaya. Bisa mati karena overdosis mereka. Inilah pentingnya pengawasan dari orangtua, jangan sampai anaknya di luar rumah nekat melakukan tindakan yang berbahaya. Ketiganya kami giring ke Mapolsek untuk pembinaan,” tegasnya.
Tak hanya mengamankan Yuda dan kawan-kawan. Saat menggelar operasi cipkon, Tim Street Lion juga berhasil mengamankan satu unit sepeda motor tanpa surat-surat.
Mirisnya, kendaraan tersebut rupanya hendak digunakan oleh seorang anak muda untuk melakukan balapan liar, di depan SKB Desa Pemaron.
“Kami juga berhasil mengamankan satu unit motor yang kami tilang. Alasannya, karena tidak dilengkapi surat-surat. Diduga motor itu untuk melakukam aksi balap liar,” tutupnya.
Sumber: jawapos.com

---