Nevi Irwan Prayitno dan Zusneli Zubir, Ketua DPD HWK Sumbar. (Dok. Istimewa)
Pada acara pelepasan
tersebut, Nevi mengatakan, “Ini adalah hasil karya dari seorang perempuan dari
Sumatera Barat yang memiliki bakat seni dan budaya, ditampilkan di Jakarta
sebagai ibukota negara dan tentu kita akan banyak kedatangan tamu dari berbagai
provinsi. Bahwa kita memiliki seni tradisi dan budaya yang memiliki daya saing
yang cukup baik di tingkat nasional dan internasional, itulah randai. Silat
yang dibawakan secara menari.”
Pengurus DPD HWK Sumbar bersama Nevi Irwan Prayitno. (Dok. Istimewa)
Nevi juga mengatakan, “Keberadaan HWK Sumbar selama ini sangat mendorong perempuan-perempuan di Sumatera Barat untuk memiliki karya-karya, produk-produk, hasil pemikiran, dan ide-ide langsung ke action. Dari nama organisasinya sudah membawakan aura bahwa perempuan-perempuan Sumatera Barat itu harus berprestasi. Karena zaman sekarang ini, orang-orang yang memiliki kapasitas, kapabilitas, interkualitas, yang akan jadi terhormat bagi masyarakat,” kata Nevi.
Pengurus DPD HWK Sumbar bersama Nevi Irwan Prayitno. (Dok. Istimewa)
Eksistensi HWK Sumbar di Event ‘Mahakarya Randai We’e si Pono’
Rombongan HWK Sumbar
akan berangkat ke Jakarta pada hari Kamis (5/3) untuk menghadiri acara tersebut.
Ada 26 orang pengurus DPD HWK Sumbar yang ikut ke sana, termasuk pengurus di
Kota dan Kabupaten se-Sumatera Barat.
Pengurus DPD HWK Sumbar saat di Kediaman Resmi Gubernur Sumbar. (Dok. Istimewa)
Saat diwawancarai pada kesempatan yang sama, Zusneli Zubir mengatakan, “Pada event Mahakarya Randai We’e si Pono, HWK Sumbar juga akan ikut memeriahkannya dengan menampilkan fashion show pakaian tradisi perempuan Minangkabau, pameran pakaian tradisi Minangkabau, dan pementasan seni.”
Pengurus DPD HWK Sumbar saat di Kediaman Resmi Gubernur Sumbar. (Dok. Istimewa)
“Rombongan HWK Sumbar direncanakan berada di Jakarta selama 4 hari. Selain tampil di Mahakarya Randai We’e si Pono, kami juga akan melakukan kunjungan kerja ke DPP HWK dan DPD HWK DKI Jakarta, juga lawatan sejarah ke museum-museum yang ada di sana,” kata Zusneli Zubir. (*)|
Kempen Promosi dan Iklan Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua. Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini |