Kisah Lockdown Di Masa Umar Bin Khattab


Pandemik Virus Corona (COVID-19) membuat sejumlah negara menerapkan lockdown. Negara yang memberlakukannya antara lain Italia, Singapura, dan Malaysia.
Lalu apa sebenarnya arti lockdown? Pernahkah lockdown diterapkan di masa lampau karena penyebaran penyakit?
Lockdown merupakan istilah yang diambil dari bahasa Inggris yang berarti mengunci.
Jadi, bila istilah tersebut dipakai dalam penanganan virus corona berarti lockdown adalah mengunci seluruh akses masuk maupun keluar dari dan ke suatu wilayah.
Kisah Lockdown sebenarnya ada dalam Islam. Contohnya seperti dikutip dari laman PWNU Jatim pada Selasa (17/3/2020), jadi diceritakan bahwa suatu ketika khalifah Umar bin Khattab berangkat ke Syam bersama rombongan besar para sahabat.
Namun di tengah perjalanan, sesampainya di wilayah Saragh, para pemimpin pasukan Muslim di wilayah itu datang menyambut mereka; di antaranya adalah Abu Ubaidah bin Jarrah dan lainnya.
Mereka mengabarkan kepada sang khalifah bahwa wabah penyakit sedang berjangkit di Syam dan mereka berselisih pendapat soal masalah ini).
Umar berkata kepada Ibnu Abbas: “Panggil ke sini para pendahulu dari orang-orang Muhajirin yang ikut dalam rombongan kita!”
Maka Ibnu Abbas memanggil mereka, lalu Umar bermusyawarah. Kata Umar: “Wabah penyakit sedang melanda negeri Syam. Bagaimana pendapat kalian?”
Mendengar pertanyaan itu mereka yang hadir berbeda pendapat. Sebagian berkata: “Anda berangkat ke Syam untuk suatu urusan penting. Karena itu kami berpendapat, tidak selayaknya Anda pulang begitu saja.”
Sebagian lain mengatakan: “Anda datang membawa rombongan besar, beberapa merupakan sahabat utama Rasulullah SAW. Kami tidak sependapat jika Anda harus membawa mereka menghadapi wabah penyakit ini.”
Umar pun berkata: “Pergilah kalian dari sini!”.
Kemudian Umar memerintahkan Ibnu Abbas: “Panggil ke sini orang-orang Anshar yang ada dalam rombongan kita!”.
Maka Ibnu Abbas memanggil mereka. Umar pun bermusyawarah dengan mereka. Namun ternyata sebagaimana orang-orang Muhajirin, mereka pun saling berbeda pendapat.
Maka kata Umar: “Pergilah kalian dari sini!”. Selanjutnya Umar memerintahkan Ibnu Abbas: “Panggil ke sini pemimpin-pemimpin Quraisy yang hijrah sebelum penaklukan Makkah!”. Maka Ibnu Abbas memanggil mereka.
Kali ini pendapat mereka sama, tidak ada perbedaan.
Kata mereka: “Kami berpendapat, sebaiknya Anda pulang kembali bersama rombongan Anda dan jangan menghadapkan mereka kepada wabah ini.”
Setelah mendengar pendapat ini, lalu Umar menyerukan kepada seluruh rombongan: “Besok pagi aku akan kembali pulang. Karena itu bersiap-siaplah kalian!”
Mendengar perintah tersebut Abu ‘Ubaidah bin Jarrah (pemimpin pasukan di Saragh) bertanya: “Apakah kita hendak lari dari takdir Allah?”
Umar menjawab: “Mengapa kamu bertanya demikian, wahai Abu ‘Ubaidah?” Beliau meneruskan: “Ya, kita lari dari takdir Allah kepada takdir Allah yang lain.”
Umar balik bertanya, “Bagaimana pendapatmu, seandainya engkau mempunyai seekor unta, lalu saat menggembalakannya engkau menemui suatu lembah yang mempunyai dua sisi; sisi yang satu subur dan sisi lainnya tandus. Bukankah jika engkau memilih menggembalakannya di tempat yang subur, engkau menggembala di dalam takdir Allah? Dan jika pun engkau menggembala di tempat tandus engkau menggembala di dalam takdir Allah?”
Di tengah perbincangan Umar dengan Abu Ubaidah, datang Abdurrahman bin ‘Auf yang sebelumnya pergi meninggalkan rombongan karena suatu hajat. Lalu Abdurrahman bin ‘Auf berkata: “Aku mengerti masalah ini. Aku mendengar Rasulullah bersabda:
‘Apabila kamu mendengar wabah berjangkit di suatu negeri, janganlah kamu datangi negeri itu. Dan apabila wabah itu berjangkit di negeri tempat kamu berada, maka janganlah keluar dari negeri itu karena hendak menyelamatkan diri.’
Mendengar keterangan itu, Umar bin Khattab mengucapkan puji syukur kepada Allah. Keesokan harinya ia (bersama rombongannya) pulang kembali ke Madinah.
Demikian termaktup dalam Hadits diriwiyatkan (HR) Muslim, alih bahasa Zaenal Muttaqin. Dalam sebuah keterangan disebutkan wabah di Syam saat itu menelan 200.000 jiwa.
“Kematian karena wabah adalah surga bagi setiap muslim (yang meninggal karenanya)”, demikian sabda Rasulullah Muhammad saw (HR Bukhari).
“Peliharalah harta kalian dengan zakat, obatilah orang-orang yang sakit dengan shadaqah, dan persiapkanlah doa untuk menghadapi malapetaka,” Sabda Rasulullah Muhammad Saw (HR. Ath-Thabrani).
Aisyah ra, ia berkata: “Aku bertanya kepada Rasulullah SAW tentang wabah penyakit. Rasulullah SAW memberitahukan kepadaku: ‘Wabah penyakit itu adalah azab yang diutus Allah kepada orang-orang yang Ia kehendaki. Allah menjadikannya sebagai rahmat bagi orang-orang yang beriman. Jika terjadi suatu wabah penyakit, ada orang yang menetap di negerinya, ia bersabar, hanya berharap balasan dari Allah. Ia yakin bahwa tidak ada peristiwa yang terjadi kecuali sudah ditetapkan Allah. Maka ia mendapat balasan seperti mati syahid”. (HR Bukhari),
“Sungguh menakjubkan keadaan seorang mukmin. Seluruhnya urusannya itu baik. Ini tidaklah didapati kecuali pada seorang mukmin. Jika mendapatkan kesenangan, maka ia bersyukur. Itu baik baginya. Jika mendapatkan musibah, maka ia bersabar. Itu pun baik baginya.” Rasulullah Muhammad Saw. (HR Muslim).
“Dan Kami pasti akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang sabar, (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka berkata Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un (sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nyalah kami kembali). Mereka itulah yang memperoleh ampunan dan rahmat dari Tuhannya dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk.” (QS Al-Baqarah [2]: 155-157).
Sumber: okezone.com


Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

https://islamidia.com/kisah-lockdown-di-masa-umar-bin-khattab/

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
India Lockdown Ini Kisah 6 Pekerja Harian Yang Terpaksa Tetap Beraktivitas

India Lockdown Ini Kisah 6 Pekerja Harian Yang Terpaksa Tetap Beraktivitas

papar berkaitan - pada 1/4/2020 - jumlah : 147 hits
Pemerintah India saat ini tengah memberlakukan kebijakan lockdown bagi negaranya Keputusan PM India Narendra Modi dinilai cenderung tergesa gesa dan mengakibatkan rakyat kecil yang menjadi korban Melansir dari harian nytimes com berikut pot...
3 Dzikir Para Wali Dari Habib Umar Bin Hafidz

3 Dzikir Para Wali Dari Habib Umar Bin Hafidz

papar berkaitan - pada 3/4/2020 - jumlah : 430 hits
Habib Umar Bin Hafidz meriwayatkan bahwa Habib Ali Ibn Hassan Al Attas berkata Terdapat tiga yang tak pernah lepas dari seorang auliya us sholihin dikarenakan manfaat dari wirid ini yang sangat besar dalam hidup baik di dunia maupun akhirat...
Kisah Wni Di Zurich Terisolasi Karena Lockdown Corona

Kisah Wni Di Zurich Terisolasi Karena Lockdown Corona

papar berkaitan - pada 2/4/2020 - jumlah : 148 hits
Hesti menceritakan masyarakat Zurich sangat mematuhi imbauan tersebut untuk mencegah semakin meluasnya penularan Covid 19
Kisah Pilu Lockdown Di India Jutaan Warga Terlantar Dan Kelaparan

Kisah Pilu Lockdown Di India Jutaan Warga Terlantar Dan Kelaparan

papar berkaitan - pada 1/4/2020 - jumlah : 161 hits
Salah satu negara dengan kepadatan penduduk tertinggi di dunia India mengumumkan lockdown selama 21 hari untuk menekan penyebaran virus Corona yang semakin meluas Kebijakan ini ditetapkan Perdana Menteri India Narendra Modi terhitung pada 2...
Kisah Maslamah Kelaparan Di Rumah Khalifah Umar Abd Aziz

Kisah Maslamah Kelaparan Di Rumah Khalifah Umar Abd Aziz

papar berkaitan - pada 23/3/2020 - jumlah : 254 hits
Sebagai seorang keluarga raja Maslamah bin Abdul Malik terkenal sebagai seorang yang sangat mewah dalam hidup hinggakan mahu makan makanan yang mahal dan lazat sahaja Gambar HiasanPada suatu hari Khalifah Umar bin Abd Aziz yang sangat soleh...
Kisah Di Masa Rasulullah Lafal Adzan Diubah Dan Diminta Sholat Di Rumah

Kisah Di Masa Rasulullah Lafal Adzan Diubah Dan Diminta Sholat Di Rumah

papar berkaitan - pada 21/3/2020 - jumlah : 189 hits
Wabah virus corona atau COVID 19 berdampak nyata pada kegiatan sehari hari termasuk sholat berjamaah yang biasa dilakukan di masjid Dalam fatwanya Majelis Ulama Indonesia atau MUI membolehkan masyarakat yang terinfeksi virus corona atau ber...
Penempatan Pesakit Covid 19 Dalam Masa 4 Hari

Penempatan Pesakit Covid 19 Dalam Masa 4 Hari

papar berkaitan - pada 9/4/2020 - jumlah : 276 hits
Kalau kat CHINA boleh bina hospital dalam 10hari kita kat sini pun berjaya ubah pusat pameran terbesar MAEPS jadi pusat menempatkan pesakit Covid19 dalam masa 4 hari Dengar cerita bukan senang nak dapatkan bahan2 dan pekerja dalam masa PKP ...
Menurut Kajian Ini Gambaran Rupa Seorang Gamer Dalam Masa 20 Tahun Jika Main Game Berlebihan

Menurut Kajian Ini Gambaran Rupa Seorang Gamer Dalam Masa 20 Tahun Jika Main Game Berlebihan

papar berkaitan - pada 9/4/2020 - jumlah : 397 hits
Satu kajian telah dijalankan bagi mengkaji kesan permainan komputer atau game ke atas tubuh manusia Kajian berkenaan dilakukan oleh sekumpulan penyelidik di Kanada yang kemudiannya menggunakan data yang diperoleh dan mencipta satu gambaran ...
Curang Itu Pilihan Tapiiii

Apakah Kewujudan Jho Low Sudah Di Anggap Hearsay

Five Fast Customs Selling Now On The Bike Exif Classifieds

Kajian Menunjukkan Kesan Teruk Rsv Ke Atas Orang Dewasa Di As Dorong Lebih Banyak Ujian Dan Vaksinasi

Johor Masjid Kota Iskandar Sederhana Tenang

14 Jumper Kereta Terbaik Untuk Kenderaan Kecil Besar

Menteri Kewangan Ii Rm12 8 Billion Wang Tak Dituntut Untuk Orang Awam

Rony Parulian Tak Ada Ujungnya Chord


echo '';
Senarai 10 Finalis Anugerah Juara Lagu AJL 39 2025 Keputusan Separuh Akhir Semi Final Muzik Muzik SFMM 2024

Senarai Lagu Separuh Akhir Muzik Muzik 39 Semi Final Muzik Muzik SFMM 2024 Persaingan Merebut Tiket Ke AJL Anugerah Juara Lagu

Biodata Terkini Fairuz Selamat Q Face Peserta Gegar Vaganza 2024 Musim 11 GV11 Penyanyi Lagu Izinkanlah

Biodata Terkini Arrora Salwa Salwa Razak Peserta Gegar Vaganza 2024 Musim 11 GV11 Penyanyi Lagu Ahmad

Biodata Terkini Penyanyi Liza Aziz Peserta Gegar Vaganza 2024 Musim 11 GV11 Adik Beradik Kepada Azlina Aziz


Ambil Jubah Konvo Popular Di Media Sosial

Portal Berita Online Papua Tengah Wajah Baru Informasi Lokal Dengan Perspektif Global

A Comprehensive Guide To Marijuana Delivery In San Diego Quality And Transparency

Solat Kariah 16 Masjid Di Rembau Tak Sah Kerana Khatib Tertinggal Rukun Khutbah Jumaat

Polis Dua Remaja Hilang Di Puchong Malam Tadi

Mount Kinabalu Porter Represents Malaysia S Aspirations Against Global Ultra Trail Champions In Taiping