Ibu Ini Kubur Hidup Hidup Bayi 5 Bulan Pelaku Nangis Dan Teriak Ke Warga Ngaku Anaknya Hilang
Wartini (35) warga Desa Pusakamulya, Kiarapedes, Purwakarta mengubur hidup-hidup bayinya yang masih berusia 5 bulan.
Untuk menutupi aksinya itu, pelaku berteriak dan mengaku pada keluarganya, bahwa sang bayi telah hilang.
Dikutip dari TribunJabar.com, mendapat laporan bahwa bayi pelaku hilang, keluarga dan warga langsung berpencar untuk mencari bayi malang tersebut.
Sementara itu, Siti Atikah, bibi pelaku langsung menaruh curiga pada pengakuan keponakannya itu.
Pasalnya, dua hari sebelumnya, Siti sempat menemukan pelaku sedang sibuk menggali dua lubang di belakang rumahnya.
Saat ditanya, pelaku mengaku menggali galian tersebut lantaran ingin menanam tanaman.
Dian bayi berusia lima bulan yang dikubur-kubur oleh ibunya di Purwakarta. (Tribun Jabar/Haryanto)
Berawal dari kecurigaan itu, Siti langsung mengecek galian di belakang rumah tersebut.
“Saat diperiksa ke belakang rumah ditemukan ada dua galian tanah, dan salah satunya itu ada korban. Terlihat karena ada tangan dan kain putih di sekitar galian tanah,” ujar Kapolsek Kiarapedes, Iptu Toto Herman Permana, Kamis (28/3/2019).
Melihat hal tersebut, Siti langsung menggali tanah dan menyelamatkan korban.
Beruntung, korban masih hidup dan langsung dilarikan ke rumah sakit. Bayi malang tersebut menderita hipotermia dan juga sesak nafas.
“Bayi mengalami kedinginan, tapi alhamdulillah bayi masih dalam keadaan hidup, dan sekarang sudah berada di RSUD Bayu Asih, ” ucap Toto menambahkan.
Sementara itu, Ujang, ayah korban mengaku kaget dengan aksi yang dilakukan oleh istrinya itu.
Saat kejadian, Ujang diketahui sedang berada di ladang.
Hal tersebut dijelaskan oleh Iptu Toto Herman saat membenarkan kasus percobaan pembunuhan tersebut.
“Diduga ibu korban mengubur anaknya sendiri di belakang rumah, saat suaminya tidak ada karena sedang kerja ke kebun. Ibu bayi mengalami depresi,” kata Toto.
Setelah mendapatkan kabar tersebut, Ujang langsung pulang.
Ditemukannya sang istri sedang menangis dan keadaan rumah sedang rmapai.
“Para tetangga dan keluarga ikut mencari, alhamdulillah ditemukan sama bibi sudah dalam keadaan terkubur tanah. Alhamdulillah bisa tertolong, sekarang dalam perawatan,” kata Ujang saat ditemui di RSUD Bayu Asih, Purwakarta.
Dimintai keterangan, warga di sekitar lokasi menyebut bahwa pelaku mengalami depresi.
Bahkan pelaku diduga sudah menderita depresi sejak usia kandungannya masih 7 bulan.
Terkait hal tersebut, keluarga dan warga kerap melihat dan memperhatikan kegiatan pelaku.
Kondisi Bayi
Dikutip dari Kompas TV, Kamis (28/3/2019), kondisi bayi yang diketahui bernama Dian Asrini, semakin memburuk.
Bayi tersebut langsung dilarikan ke raung ICU, untuk mendapatkan perawatan intensif.
Kondisi korban memburuk lantaran ditemukan banyak pasir di paru-paru korban lantaran dikubur hidup-hidup oleh sang ibu.
Sumber: tribunnews.com
Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :
https://islamidia.com/ibu-ini-kubur-hidup-hidup-bayi-5-bulan-pelaku-nangis-dan-teriak-ke-warga-ngaku-anaknya-hilang/