Bentuk Bentuk Ujian Yang Allah Hadirkan Untuk Kita Hamba Nya Perkukuhkan Takwa Dan Iman 9938
سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ عَدَدَ خَلْقَهِ وَرِضَى نَفْسِهِ وَزِنَةَ عَرْشِهِ وَمِدَادَ كَلِمَاتِهِ“Mahasuci Allah dengan segala pujian untuk-Nya, sebanyak makhluk-Nya, sebanyak rida-Nya, seberat Arsy-Nya, dan sebanyak kalimat-Nya.” “.” Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى (Subḥānahu Wa Taʿālā)
Allah ﷻ dan Rasulullah ﷺ
Tujuh Ujian Hidup yang Wajib Diketahui
sukarja, Check Porsi Haji App.
DALAM menghadapi kehidupan di dunia ini, manusia selalu berhadapan dengan dua keadaan silih berganti. Suatu saat merasakan suka, saat lain merasakan duka.
Pada saat bahagia, terkadang manusia menjadi lupa. Sebaliknya, saat duka mendera, seringkali manusia berkeluh-kesah. Bagi hamba Allah ﷻ yang beriman, hidup adalah ujian. Selama hidup, selama itulah kita diuji Allah ﷻ. “Yang menciptakan mati dan hidup, untuk menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa, Maha Pengampun.” (QS Al-Mulk [67]: 2).
Minimal ada tujuh ujian hidup yang wajib kita ketahui. In Syaa Allah, Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى luruskan dari ujian-ujian-Nya, sehingga meraih gelar shobirin dan mujahidin. “Dan sungguh, Kami benar-benar akan menguji kamu sehingga Kami mengetahui orang-orang yang benar-benar berjihad dan bersabar di antara kamu, dan akan Kami uji perihal kamu.” (QS Muhammad [47]: 31).
Pertama, ujian berupa perintah Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى , seperti Nabi Ibrahim diperintahkan Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى menyembelih putra tercintanya bernama Ismail.
Kedua, ujian larangan Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى , seperti larangan berzina, korupsi, membunuh, merampok, mencuri, sogok-menyogok, dan segala kemaksiatan serta kezaliman.
Ketiga, ujian berupa musibah. “Dan Kami pasti akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan.” (QS Al-Baqarah [2]: 155).
Keempat, ujian nikmat, sebagaimana Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى jelaskan dalam surat Al-Kahfi ayat 7. “Sesungguhnya Kami telah menjadikan apa yang ada di bumi sebagai perhiasan baginya, untuk Kami uji mereka, siapakah di antaranya yang terbaik perbuatannya.”
Kelima, ujian dari orang zalim buat kita, baik kafirun (orang yang tidak beragama Islam), musyrikun (menyekutukan Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى ), munafiqun, jahilun (bodoh), fasiqun (menentang syariat Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى ), maupu hasidun (dengki, iri hati).
Keenam, ujian keluarga, suami, istri, dan anak. Keluarga yang kita cintai bisa menjadi musuh kita karena kedurhakaanya kepada Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى .
Ketujuh, ujian lingkungan, tetangga, pergaulan, tempat dan suasana kerja, termasuk sistem pemerintahan/negara. Subhanallah, Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى amat sayang kepada kita. Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى tunjukkan cara menjawab ujian itu semua. “Dan minta pertolonganlah kamu dengan kesabaran dan dengan shalat, dan sesungguhnya shalat sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusuk tunduk jiwanya.” (QS Al-Baqarah [2]: 48).
Semoga kita dijadikan Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى , hamba-Nya yang lulus dari ujian. Aamiin. [KH Muhammad Arifin Ilham]
INILAH MOZAIK
March 14, 2020AuthorsukarjaCategoriesInformasiTagsujian hidup
Sumber:
Tujuh Ujian Hidup yang Wajib Diketahui
“.” Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى (Subḥānahu Wa Taʿālā)
Allah ﷻ dan Rasulullah ﷺ
Biografi Juwairiyah bintu Al Harits., wife Nabi ﷺ.
Biografi Ummul Mukminin Juwairiyah bintu Al Harits, Istri Nabi Muhammad ﷺ.
Baca: Biografi Fairuz Ad Dailami radhiyallahu ‘anhu
Biografi Qatadah bin Nu'man radhiyallahu 'anhu
Kisah Atikah binti Zaid, Istri Para Syuhada
WANITA MULIA PENUH KEBERKAHAN
- Atsar ID, Atsar ID | Arsip Fawaid SalafySosok Pribadi
Ummul Mukminin Juwairiyah bintu Al Harits. Beliau adalah sosok wanita mulia di tengah Bani Musthaliq. Kemuliaan beliau di antara sebabnya adalah karena kedudukan ayahnya -Al Harits bin Abi Dhirar- sebagai pembesar kaumnya.
Beliau tumbuh berkembang dalam naungan kepemimpinan ayahnya yang sangat ditaati oleh kaumnya. Sebagaimana dimaklumi bahwa keadaan sebuah keluarga sangat besar dan kuat pengaruhnya bagi perkembangan jiwa seorang anak.
Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى telah menghiasi beliau dari sejak kecilnya dengan sifat-sifat mulia, kelembutan, dan keindahan akhlak serta berbagai keutamaan lainnya. Sifat-sifat yang semakin menambah indah kejelitaannya. Sifat-sifat yang menjadi bekal beliau nantinya untuk menjadi ibunda kaum mukminin, menjadi teladan bagi para wanita yang ingin meraih kemuliaan, serta menjadi salah satu diantara wanita-wanita suci ahlul bait yang memiliki kedudukan penting dalam Islam.
Saat masih belianya beliau telah dinikahkan oleh ayahnya dengan Musafi' bin Shafwan, seorang pemuda dari khuza'ah yang juga merupakan saudara sepupunya. Bagaimana jalan cerita yang mengantarkan beliau masuk dalam ikatan mutiara kenabian dan menjadi salah satu di antara ibunda kaum mukminin? Inilah yang akan kita urai pada lembaran-lembaran berikut:
Awal Kali Cahaya Islam Terpancar
Cahaya Islam telah muncul dan mulai merayap menerangi Jazirah Arabiyah, terkhusus setelah Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى memberikan kemenangan yang gemilang kepada Rasul-Nya ﷺ dalam Perang Badar. Bahkan setelah Peristiwa Perang Khandaq cahaya Islam semakin kuat merambah dan menerangi Jazirah. Kenyataan ini menjadi bukti akan kebenaran risalah Nabi ﷺ.
Namun hal itu tidak menjadikan Bani Mushthaliq bergerak untuk menyongsong cahaya Islam yang terus menyebar tersebut. Kekalahan mereka ketika menjadi sekutu Quraisy dalam Perang Khandaq tidak menjadi pelajaran buat mereka. Bahkan mereka terus-menerus terlelap dalam selimut jahiliyah di bawah tali kekang pemimpin mereka, Al Harits bin Abi Dhirar. Mereka berusaha bangkit dengan penuh kecongkakan dan kesombongan untuk menghadang dan menghalangi cahaya yang suci tersebut.
Setan pun mulai mengusik, menggoda, dan mempermainkan jiwa-jiwa mereka. Digambarkan kepada mereka bahwa mereka adalah orang-orang kuat dan para penunggang kuda yang hebat. Bahwa mereka adalah orang-orang tangguh dan perkasa. Mulailah mereka melakukan berbagai persiapan untuk memerangi kaum muslimin. Semua yang bisa dipersiapkan untuk tujuan tersebut mereka lakukan, baik personil tempur, kendaraan, persenjataan, maupun perbekalan.
Mereka belum juga menyadari bahwa yang akan mereka perangi adalah manusia-manusia mulia, para kekasih Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى . Manusia-manusia yang berusaha mencari kebaikan, keselamatan, kesuksesan, dan kebahagiaan abadi. Manusia-manusia yang ingin memberikan manfaat bagi manusia yang lainnya dengan mengeluarkan mereka dari berbagai kegelapan dan kepekatan jahiliyah menuju cahaya hidayah dan kebahagiaan hidup yang sebenarnya.
Hikmah Nubuwah
Berita tentang berkumpulnya kekuatan Bani Mushthaliq untuk menyerang kaum muslimin telah sampai kepada Nabi ﷺ. Dengan penuh ketenangan dan hikmah Nabi ﷺ berupaya untuk mengecek kebenarannya. Maka diutuslah Buraidah bin Al Hushaif untuk menakar kekuatan pasukan musuh tersebut. Dari misi tersebut dipastikan bahwa mereka betul-betul telah mempersiapkan diri untuk menyerang dan menghancurkan kaum muslimin serta memadamkan cahaya Islam.
Buraidah pun kembali ke Madinah dengan membawa berita yang valid tentang kaum tersebut. Beliau kabarkan apa yang dilihat dan didengar dari pembicaraan di antara mereka. Setelah mendengar laporan dari shahabatnya tersebut, segera Nabi ﷺ menyiapkan pasukan yang terdiri dari 700 orang petempur. Beliau segera memimpin pasukan tersebut menuju kediaman Bani Mushthaliq. Ikut dalam pasukan tersebut ibunda yang mulia, Aisyah.
Sampailah ke telinga Al Harits bin Abi Dhirar dan pasukannya berita pergerakan pasukan Rasulullah ﷺ menuju tempat mereka. Perasaan takut dan gentar mulai merasuki hati-hati mereka. Semakin pasukan Rasulullah ﷺ mendekat, semakin kuat rasa takut itu menggoncang mereka. Sampai-sampai sebagian mereka meninggalkan sang pemimpin itu untuk mencari keselamatan diri. Rasa takut telah menguasai mereka. Mereka sangat khawatir ketika mereka lalai atau sedang dibuat mimpi tiba-tiba mereka telah dikepung oleh pasukan muslimin dan para ksatria Islam.
Adapun Rasulullah ﷺ dan pasukannya telah sampai di wilayah dekat mata air Muraisi'. Karena itu pula peperangan ini dikenal dengan perang Muraisi' dan perang Bani Mushthaliq. Segeralah mereka membuat kemah untuk Rasulullah ﷺ dan istri beliau. Kemudian mereka segera melakukan persiapan untuk mengepung musuh. Sebelum pertempuran terjadi, Rasulullah ﷺ meminta Umar bin Khaththab agar menyeru Bani Mushthaliq untuk masuk ke dalam Islam dengan mempersaksikan kalimat tauhid, yang dengan persaksian tersebut akan menjadi pelindung terhadap darah dan harta mereka.
Akan tetapi, Bani Mushthaliq telah dikuasai setan yang terus meniup-niupkan kesombongan dan keangkuhan pada jiwa mereka. Mereka enggan untuk memenuhi ajakan kebenaran dan menerima cahaya hidayah. Bahkan mereka berusaha untuk memulai menyalakan api pertempuran. Salah seorang dari mereka melesatkan anak panahnya hingga mengenai seorang dari pasukan Rasulullah ﷺ.
Maka beliau ﷺ segera memerintahkan pasukan untuk menggempur mereka. Terbunuhlah dari mereka sepuluh orang, di antaranya adalah Musafi' bin Shafwan, suami dari Juwairiyah bintu Al Harits. Sedangkan yang lainnya ditawan oleh pasukan muslimin. Jumlah mereka diperkirakan mencapai 700 an orang. Harta-harta mereka pun dijadikan ghanimah sedangkan wanita-wanita dan anak-anak mereka dijadikan budak. Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى telah menolong Rasul-Nya ﷺ dengan kemenangan yang besar.
Juwairiyah dan Kemenangan Kaum Mukminin
Setelah pertempuran berakhir, Rasulullah ﷺ dan pasukan beliau ﷺ kembali ke Madinah dengan menggiring para tawanan dan harta mereka. Ghanimah yang didapatkan demikian banyak sampai mencapai sekitar 2000 ekor unta, 5000 ekor kambing, dan 200 keluarga yang dijadikan budak. Rasulullah ﷺ membagikan rampasan perang berserta budak-budak yang ada kepada pasukan beliau ﷺ. Di antara budak-budak tersebut adalah Juwairiyah bintu Al Harits.
Juwairiyah merupakan gadis muda dengan segenap kecantikan yang menghias dirinya. 'Aisyah mengungkapkan, “Juwairiyah adalah wanita yang manis menawan. Tiada seorang pun yang memandangnya kecuali akan jatuh hati kepadanya.” [H.R. Abu Dawud].
Beliau juga seorang wanita yang cerdas dan memiliki pandangan yang jauh. Keistimewaan ini yang menjadikan beliau tampak berbeda dari budak-budak wanita yang lain. Saat itu beliau jatuh dalam kepemilikan Tsabit bin Qais bin Syammas Al Anshari. Tsabit pun memberikan janji pembebasan untuknya jika membayar 7 'uqiyah1 emas.
Dengan kecerdasannya beliau mengerti bagaimana rendahnya menjadi hamba sahaya. Belum lagi selama ini beliau hidup dalam kemuliaan sebagai putri pembesar kaumnya. Maka beliau menerima tawaran pembebasan tersebut, meskipun yang harus dibayarkan demikian tinggi untuk ukuran harta di masa itu.
Beliau pun berusaha untuk bisa menghadap Nabi ﷺ yang mulia. Dia memohon kepada Nabi ﷺ untuk membantu urusannya dan mengisahkan kepada beliau perjalanan hidup yang telah dilewatinya. Beliau berkata, “Wahai Rasulullah ﷺ. aku adalah seorang Wanita Muslimah. aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang benar selain Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى dan bersaksi bahwa engkau adalah Rasulullah ﷺ. Aku adalah Juwairiyah bintu Al Harits pemimpin Bani Musthaliq. Dan perkara aku tentu tidaklah tersembunyi bagi engkau ﷺ.”
Dalam riwayat lain beliau berkata, “Telah menimpa aku sebuah musibah sebagaimana yang engkau ﷺ ketahui. Aku jatuh dalam kepemilikan Tsabit bin Qais, dan dia menjanjikan pembebasan diri aku dengan sesuatu yang aku tidak memiliki kemampuan untuk menunaikannya. Aku harus membayar 7 'uqiyah emas untuk bebas. Tidak ada yang memaksa aku menghadap engkau ﷺ kecuali aku berharap bantuan engkau ﷺ.”
Mendengar ungkapan wanita tersebut Nabi ﷺ balik bertanya, “Apakah engkau berharap yang lebih baik daripada itu?.” Juwairiyah menjawab, “Apa itu wahai Rasulullah ﷺ?” Nabi ﷺ menjawab, “Aku tunaikan pembebasanmu dan aku nikahi dirimu.” Allahuakbar... Uluran tangan dari sebaik-baik makhluk untuk Juwairiyah. Lepas dari perbudakan dan menjadi istri Nabi ﷺ di dunia dan akhirat. Menjadi Ibunda bagi seluruh Mukminin dan Mukminat. Menjadi salah satu di antara para pembesar wanita di dunia dan akhirat.
Al Baihaqi meriwayatkan dengan sanadnya bahwa Juwairiyah berkata, “Tiga hari sebelum kedatangan Rasulullah ﷺ dan pasukannya, aku bermimpi seakan rembulan bergerak dari Madinah hingga sampai di pangkuanku. Aku tidak mau menceritakan mimpiku tersebut kepada siapapun. Ketika kami menjadi tawanan, saat itu pula aku teringat dengan mimpiku. Dan aku sangat berharap Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى mewujudkan mimpiku hingga akhirnya Rasulullah ﷺ membebaskanku dan menikahiku.” Disebutkan pula bahwa Rasulullah ﷺ menikahinya dan saat itu usianya sekitar 20 tahun.
Keberkahan Juwairiyah Bagi Kaumnya
Juwairiyah telah menjadi ibunda bagi kaum mukminin. Tersebarlah berita pernikahan Nabi ﷺ dengan Juwairiyah ditengah kaum mukminin. Mendengar itu seketika mereka membebaskan budak-budak yang mereka dapatkan dari peperangan dengan Bani Musthaliq tersebut. Mereka mengatakan, “Sesungguhnya Rasulullah ﷺ telah menikahi Sayyidah Juwairiyah bintu Al Harits. Dan mereka adalah ipar-ipar Rasulullah ﷺ. Tidak pantas kita menjadikan mereka sebagai budak.” Melihat kejadian tersebut, Aisyah berkata, “Kami tidak pernah mendapati seorang wanita pun yang lebih besar keberkahannya dibandingkan dia.” Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى telah membebaskan dengannya 100 keluarga Bani Musthaliq. Sikap kasih sayang kaum mukminin inilah yang menjadi sebab mereka bersegera masuk ke dalam Islam. Semua ini menjadi sebab semakin besarnya kekuatan kaum muslimin.
Ibnu Abdil Bar menyebutkan dalam kitab Al Isti'ab, “Beliau asalnya bernama Barrah. Kemudian Rasulullah ﷺ mengubah namanya menjadi Juwairiyah. Rasulullah ﷺ menikahi Juwairiyah pada tahun ke-5 H.”
Kehidupan Juwairiyah sebagai Istri Nabi
Beliau telah mendapatkan kesejukan mata dan ketentraman hati dengan menjadi istri Nabi ﷺ. Beliau mendapatkan bimbingan dan teladan langsung dari Nabi ﷺ dalam menjalankan tugas sebagai hamba Allah di kehidupan dunia ini. Cahaya Nubuwah benar-benar telah memoles sosok wanita mulia ini untuk menjadi teladan bagi para wanita umat ini. Beliau seorang ahli ibadah, penyabar, pemurah, dan penyampai ilmu Nabi ﷺ kepada umat.
Di antara sahabat Nabi ﷺ yang telah meriwayatkan hadis beliau adalah Ibnu Abbas, Jabir bin Abdillah, Ibnu Umar, dan yang lainnya. Beliau telah meriwayatkan 7 hadis. Di antaranya 1 hadis dalam Shahih Al-Bukhari dan 2 hadis dalam Shahih Muslim. Al Imam Muslim telah meriwayatkan dalam shahihnya bahwa Juwairiyah berkata, “Suatu pagi Rasulullah ﷺ datang ke rumahku dalam keadaan aku sedang salat sunnah. Beliau ﷺ kemudian keluar untuk keperluannya. Mendekati tengah hari beliau ﷺ datang kembali.” Beliau ﷺ bertanya, “Apakah engkau sejak pagi tadi masih di tempatmu ini?” “Aku menjawab, 'Iya'” Beliau ﷺ bersabda, “Maukah aku ajari beberapa kalimat yang mampu menandingi salat sunnah yang engkau laksanakan sejak tadi pagi Ucapkanlah:
سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ عَدَدَ خَلْقَهِ وَرِضَى نَفْسِهِ وَزِنَةَ عَرْشِهِ وَمِدَادَ كَلِمَاتِهِ
“Mahasuci Allah dengan segala pujian untuk-Nya, sebanyak makhluk-Nya, sebanyak rida-Nya, seberat Arsy-Nya, dan sebanyak kalimat-Nya.”
Sepeninggal Rasulullah ﷺ, para ummahatul mukminin dimuliakan oleh para Khulafaur Rasyidun, demikian juga para khalifah dari Bani Umayyah.
Juwairiyah berumur panjang hingga khilafah Muawiyyah bin Abi Sufyan. Pada tahun ke-50 H, beliau merasa ajal beliau semakin dekat. Tepat di bulan Rabi'ul awal tahun 50 dia wafat di usia sekitar 70 tahun. Beliau dimakamkan di pemakaman Baqi'.
Baca juga : KHADIJAH, KEKASIH SEPANJANG MASA Rujukan: 1. Sirah Ibnu Hisyam (2/497) 2. Siyar A'lamin Nubala (3/504-507) Sumber: Majalah Qudwah Edisi 73 vol.07 1441H Hal. 32Biografi Juwairiyah bintu Al Harits
“.” Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى (Subḥānahu Wa Taʿālā)
Allah ﷻ dan Rasulullah ﷺ
“Rosak pahala seseorang itu jika berasa riak ketika bersedekah.”
Sumber:
Ahmad Sanusi Husain.Com -
Rosak pahala seseorang itu jika berasa riak ketika bersedekah
“.”
Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى (Subḥānahu Wa Taʿālā)
Allah ﷻ dan Rasulullah ﷺ
Muslim tak sembah Kaabahtyrazalhe, Portal Islam dan Melayu | ISMAWeb - 13 minutes ago
1. PERHATIKAN gambar Kaabah ini. Keadaannya lengang sunyi tanpa pengunjung yang datang menunaikan tawaf atau solat disekitarnya. Suasana ini sekaligus menafikan dakwaan mereka yang menuduh bahawa Muslim itu adalah penyembah Kaabah. 2. Andai agama Islam mendidik muslim menyembah Kaabah, bagaimana mungkin badan berautoriti Saudi boleh menyekat kemasukan tetamu Allah untuk menunaikan solat. Ini jelas menunjukkan … The post Muslim tak sembah Kaabah appeared first on Portal Islam dan Melayu | ISMAWeb.Doa Sunnah elak mudaratUnknown, Ahmad Sanusi Husain.Com - 29 minutes ago
DOA SUNNAH ELAK MUDARAT Sebuah doa yang diajarkan oleh Baginda Nabi ﷺ untuk dibaca pada setiap pagi dan petang, seperti dipetik daripada buku Hisnul Muslim (Perisai Muslim). Dalamnya berisi perlindungan dan keselamatan pada agama, dunia, keluarga dan harta daripada bermacam gangguan yang datang dari pelbagai arah. اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ، اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي دِيْنِيْ وَدُنْيَايَ وَأَهْلِيْ وَمَالِيْ اللَّهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَاتِى وَآمِنْ رَوْعَاتِى اَللَّهُمَّ احْفَظْنِيْ مِنْ بَيْنِ ...6 Cara Menghilangkan Bau Mulut Secara
[email protected] (Editor), Merdeka.com - 21 minutes agoNapas yang segar bisa dibilang merupakan salah satu indikator dari penampilan yang menarik. Jika mulut berbau tidak sedap tentu saja hal tersebut berpotensi untuk mengurangi bahkan dapat merusak rasa percaya diri seseorang.Mengenal Buah Namnam dan 5 Manfaatnya, Apa Saja?
BatamNews.co.id - 43 minutes agoJakarta - Buah Namnam (Cynometra Cauliflora L) termasuk dalam famili kacang-kacangan. Kulitnya berwarna kecokelatan dan bentuk dagingnya mirip dengan jengkol. Buah ini banyak ditemukan di daerah Jateng khususnya Yogyakarta dan Solo. Bahkan buah namnam kerap dipakai oleh kalangan keraton agar keringat mereka wangi. Buah ini langka dan disuka ibu hamil karena rasanya asam namun kaya manfaat. Berikut manfaat buah namnam dilansir dari dailynews: 1. Kaya Vitamin ...10 Resep Makanan Ringan Sederhana, Cocok untuk Camilan Sore
[email protected] (Editor), Merdeka.com - 2 hours agoBahan yang bisa diolah menjadi makanan ringan bisa dari apa saja. Mulai dari kentang, jamur, telur, tepung terigu maupun kanji, singkong, ubi, hingga pisang. Bahan-bahan makanan tersebut bisa diolah menjadi berbagai macam sajian, baik direbus, dikukus, atau juga digoreng.
All England: Dua langkah lagi juara, Kevin/Marcus: 'Menikmati satu-satu, memberikan yang terbaik di lapangan'
BBC News Indonesia - Berita - 14 minutes agoKevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon berjanji akan menampilkan permainan terbaik dan menikmati pertandingan, untuk membuka peluang juara di turnamen All England 2020.
Dinosarus terkecil ditemukan 'terjebak dalam getah pohon' berusia 99 juta tahun
BBC News Indonesia - Berita - 14 minutes agoPara ilmuwan mengatakan fosil yang ditemukan di Myanmar mengungkapkan keberadaan dinosaurus terkecil - bobotnya hanya dua gram - yang pernah ditemukan.
Menilai Efektivitas Kebijakan Kesehatan
Koran Sindo, SINDOnews | Berita Terkini dan Terpercaya | RSS - 9 minutes agoNegara-negara berpendapatan rendah dan menengah (Low and Middle Income Countries/LMICs) harus berjuang memberikan layanan kesehatan berkualitas
Hijrah ke Jakarta, Lyodra Ginting Bakal Jalani Home Schooling
Diana Rafikasari, SINDOnews | Berita Terkini dan Terpercaya | RSS - 9 minutes agoJuara Indonesian Idol Season X, Lyodra Margaretha Ginting harus pintar-pintar membagi waktu antara kariernya sebagai seorang penyanyi dan pendidikannya.
Silaunya Kemilau Emas dan Oleh-oleh di Somba Opu
Koran Sindo, SINDOnews | Berita Terkini dan Terpercaya | RSS - 9 minutes agoJalan Somba Opu berada di lingkungan Kecamatan Ujung Pandang, pengunjung akan menemukan deretan toko yang umumnya menjual emas.
Yuditha, Anak Yatim yang Ingin Lanjutkan Profesi Ayah Jadi Prajurit TNI AD
SM Said, SINDOnews | Berita Terkini dan Terpercaya | RSS - 9 minutes agoMemasuki usianya yang ke-20 tahun, Yuditha Sulistianingsih bertekad ingin meneruskan profesi sang ayah menjadi prajurit TNI AD.
Aya Ibrahim, Youtubers yang Naik Panggung Musik Indonesia
Tedy Ahmad, SINDOnews | Berita Terkini dan Terpercaya | RSS - 9 minutes agoAya Ibrahim dikenal sebagai Youtubers dengan video yang sempat ditonton 6 juta orang. Kini, dia melebarkan sayap dengan merambah industri musik Tanah Air.
Pekerja Manufaktur Libur Bayar Pajak
Koran Sindo, SINDOnews | Berita Terkini dan Terpercaya | RSS - 9 minutes agoSejumlah stimulus ekonomi diluncurkan pemerintah untuk mengantisipasi dampak dari wabah virus korona.
Waspada, Kurang Pengawasan Jadi Faktor Utama Perundungan Anak
Koran Sindo, SINDOnews | Berita Terkini dan Terpercaya | RSS - 9 minutes agoPerundungan terhadap anak masih menjadi masalah yang belum menemukan titik terang. Meski pemerintah telah menetapkan undang-undang yang mengatur tentang masalah tersebut, hal ini belum bisa menurunkan angkanya.
Gelombang Kejutan Sapu Dua Juara Bertahan All England
Andryanto Wisnuwidodo, SINDOnews | Berita Terkini dan Terpercaya | RSS - 9 minutes agoGelombang kejutan kembali menyapu dua juara bertahan dan dua unggulan atas di Turnamen All England 2020.
Ini Deretan Musisi yang Ingin Diajak Kolaborasi oleh Lyodra Ginting
Diana Rafikasari, SINDOnews | Berita Terkini dan Terpercaya | RSS - 9 minutes agoLyodra Ginting, juara Indonesian Idol Season X, diam-diam ternyata menyimpan keinginan untuk berkolaborasi dengan sejumlah musisi.
Ternyata, Investasi Tas Tangan Beri Keuntungan Paling Besar Saat ini
[email protected] (Editor), Merdeka.com - 21 minutes agoTas tangan semakin menjadi portofolio investasi pilihan kalangan orang kaya. Bahkan barang ini mengalahkan benda seni, perangko, dan wiski langka. Saat benda seni hanya memberikan pengembalian keuntungan 5 persen pada 2019, tas tangan mampu lebih besar mencapai 13 persen.
Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :
http://peceq.blogspot.com/2020/03/bentuk-bentuk-ujian-yang-allah-hadirkan.html