Anggota Dpr Dari Pdip Akui Menyuap Pejabat Pengadilan Rp2 Miliar Cash




 Anggota Komisi V DPR RI asal PDIP Jimmy Demianus Ijie mengakui pernah menyerahkan uang sebesar Rp2 miliar ke pejabat pengadilan untuk mengurus perkara yang menjeratnya. Uang Rp2 miliar itu diduga untuk mengupayakan vonis bebas terhadap Jimmy di tingkat kasasi.


Hal tersebut terungkap saat Jimmy bersaksi di sidang lanjutan perkara dugaan suap, gratifikasi, dan TPPU untuk terdakwa mantan Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Utara (PN Jakut), Rohadi, yang digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.


Awalnya, Jaksa Penuntut Umum pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Takdir Suhan mengonfirmasi Jimmy ihwal adanya permintaan uang sebesar Rp2 miliar oleh mantan Ketua Pengadilan Tinggi Jayapura, Sudiwardono. Uang itu berkaitan dengan upaya kasasi Jimmy di Mahkamah Agung (MA).


"Saksi, ada uang Rp2 miliar yang memang diminta langsung oleh Sudiwardono?," tanya Jaksa Takdir ke Jimmy di ruang sidang Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Kamis (11/2/2021).


"Betul," ucap Jimmy menanggapi pertanyaan Jaksa Takdir.


Takdir kemudian membacakan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) Jimmy. Dalam BAPnya, Jimmy mengaku ada lima kali penyerahan uang untuk memenangkan upaya kasasi di MA. "Izin majelis disini ada lima kali penyerahan uangnya, kami bacakan," ujar Jaksa Takdir.


Jimmy disebut pernah menyerahkan uang sekira pada awal Agustus 2015 nilainya Rp150 juta untuk mengurus perkaranya. Uang itu diserahkan melalui rekan Jimmy, Muhammad Imran. Berselang tiga atau empat hari kemudian, Jimmy kembali menyerahkan uang Rp300 juta, melalui Hakim Adhoc Pengadilan Tinggi Jayapura, Julius C Manupapami.


Kemudian, 16 Agustus 2015, Jimmy menyerahkan uang tunai kepada rekannya Imran untuk disampaikan ke Julius Manupapami. Selanjutnya, 25 Agustus 2015, Jimmy menyerahkan uang tunai Rp800 Juta ke Muhammad Imran. Terakhir, Jimmy kembali menyerahkan uang Rp250 Juta pada 10 September.


"Jadi total Rp2 miliar dalam bentuk cash?," tanya Jaksa Takdir ke Jimmy. Jimmy pun mengamininya. "Betul," jawab Jimmy.


Nama Jimmy Demianus Ijie dan Robert Melianus Nauw sempat muncul dalam surat dakwaan Rohadi. Keduanya merupakan mantan Anggota DPRD Papua Barat yang pernah terjerat kasus korupsi. Robert maupun Jimmy disebut pernah menyuap Rohadi pada 2015 sekira Rp1,2 miliar melalui beberapa pihak perantara.


Uang sebesar Rp1,2 miliar itu diduga untuk mengupayakan agar Robert dan Jimmy divonis bebas di tingkat kasasi. Robert dan Jimmy dibantu oleh Hakim Ad Hoc Pengadilan Tinggi Jayapura, Julius C Manupapami dan Ketua Pengadilan Tinggi Jayapura, Sudiwardono untuk mengupayakan vonis bebas di Mahkamah Agung (MA).


Sebelumnya, mantan Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Rohadi didakwa menerima suap dan gratifikasi terkait pengurusan sejumlah perkara. Tak hanya itu, Jaksa juga mendakwa Rohadi melakukan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) atas hasil uang suap dan gratifikasi yang diterimanya.


Dalam perkaranya, Rohadi didakwa menerima suap dengan total Rp4,6 miliar; kemudian gratifikasi dengan nilai Rp11,5 miliar. Sedangkan terkait perkara TPPU, Rohadi didakwa mencuci uang hasil suapnya sejumlah Rp40,5 miliar.


Atas perbuatan suapnya, Rohadi didakwa dengan Pasal 11 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tipikor sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tipikor Juncto Pasal 65 ayat (1) KUHP.


Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

https://www.bagibagi.info/2021/02/anggota-dpr-dari-pdip-akui-menyuap.html?utm_source=feedburner&utm_medium=feed&utm_campaign=Feed%3A+bagibagi%2FcFXc+%28bagibagi.info%29

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
Anggota Komisi Ix Dpr Siap Jadi Relawan Uji Klinis Fase 2 Vaksin Nusantara

Anggota Komisi Ix Dpr Siap Jadi Relawan Uji Klinis Fase 2 Vaksin Nusantara

papar berkaitan - pada 17/2/2021 - jumlah : 176 hits
Wakil Ketua Komisi IX DPR Melki Laka Lena mengatakan pihaknya siap untuk menjadi relawan uji klinis fase II Vaksin Nusantara Covid 19 buatan dalam negeri Komisi IX DPR RI juga telah memantau jalannya penelitian vaksin itu di Rumah Sakit Kar...
Polisi Surati Mendagri Izin Periksa 16 Anggota Dpr Aceh Terkait Indikasi Korupsi

Polisi Surati Mendagri Izin Periksa 16 Anggota Dpr Aceh Terkait Indikasi Korupsi

papar berkaitan - pada 10/2/2021 - jumlah : 160 hits
Menurut Winardy pemeriksaan 16 Anggota DPRA tersebut untuk melengkapi berkas perkara penyelidikan Sebab saat ini penyidik Polda Aceh masih mendalami kasus dugaan korupsi beasiswa tersebut
Kejadian Lagi Mic Anggota Dpr Dimatikan Saat Protes Skb 3 Menteri Tentang Seragam Keagamaan

Kejadian Lagi Mic Anggota Dpr Dimatikan Saat Protes Skb 3 Menteri Tentang Seragam Keagamaan

papar berkaitan - pada 13/2/2021 - jumlah : 164 hits
Insiden microphone mati kembali terulang lagi Kali ini menimpa anggota Fraksi Partai Amanat Nasional DPR Guspardi Gaus Momen itu terjadi saat rapat paripurna di kompleks gedung MPR DPR Senayan Jakarta Rabu Sidang dipimpin Ketua DPR Puan Mah...
Anggota Dpr Usul Pencarian Cvr Sriwijaya Air Pakai Dukun Gampang Itu

Anggota Dpr Usul Pencarian Cvr Sriwijaya Air Pakai Dukun Gampang Itu

papar berkaitan - pada 5/2/2021 - jumlah : 171 hits
Anggota Komisi V DPR dari Fraksi NasDem Tamanuri mengusulkan pencarian memori kotak hitam cockpit voice recorder milik pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu melibatkan dukun Ia menilai pencarian menggunakan si...
Anggota Dpr Ragukan Keberhasilan Pengembangan Industri Baterai Kendaraan Listrik

Anggota Dpr Ragukan Keberhasilan Pengembangan Industri Baterai Kendaraan Listrik

papar berkaitan - pada 1/2/2021 - jumlah : 136 hits
Anggota Komisi VII DPR RI Kardaya Warnika meragukan keberhasilan rencana pengembangan industri baterai kendaraan listrik di Indonesia Menurutnya rencana ini tidak akan berhasil selama masih ada ego sektoral
Dpr Setujui Anggota Pansus Ruu Otonomi Khusus Papua

Dpr Setujui Anggota Pansus Ruu Otonomi Khusus Papua

papar berkaitan - pada 10/2/2021 - jumlah : 216 hits
Dasco lalu meminta persetujuan kepada anggota dewan yang hadir dalam paripurna Mereka menyetujui anggota Pansus untuk pembahasan RUU Nomor 21 Tahun 2001 tentang Otonomi Khusus bagi bumi Cendrawasih itu
Luhut Akui Lebih Dari 2 Juta Kasus Covid 19 Belum Terlaporkan

Luhut Akui Lebih Dari 2 Juta Kasus Covid 19 Belum Terlaporkan

papar berkaitan - pada 7/2/2021 - jumlah : 238 hits
Menteri Koordinator bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengakui bahwa masih ada sekitar dua juta kasus Covid 19 yang belum tercatat dalam data nasional penanganan pandemi Luhut mengatakan hal itu disebabkan oleh data pemer...
Cadang Mpoc Buka Pejabat Di Jeddah

Cadang Mpoc Buka Pejabat Di Jeddah

papar berkaitan - pada 10/2/2021 - jumlah : 186 hits
BH ONLINE Menteri Perusahaan Perladangan dan Komoditi Datuk Dr Mohd Khairuddin Aman Razali Foto fail NSTP KUALA LUMPUR Kementerian Perusahaan Perladangan dan Komoditi bercadang untuk membuka pejabat Majlis Minyak Sawit Malaysia di Jeddah Ar...
Rasa Masakan Korea Soondubu Jigae Beef Di Dubuyo

China S President To Host Official Dinner For Anwar

I Bought A Toy Like Vape Online Mp Tells Dewan Chamber

Tip Mudah Santan Berketul Jadi Elok Semula Letak Sehelai Daun Ini Saja

Drama One Cent Thief 2 Lakonan Syafiq Kyle Azira Shafinaz

Unlocking Savings Expert Tips For Finding Discounted Cigarettes In Australia

Maggi Goreng

Kips Bay Decorator Show House Dallas 2024 An Exquisite Showcase Of Design


echo '';
Biodata Terkini Penyanyi Illa Sabry Peserta Gegar Vaganza 2024 Musim 11 GV11

Info Dan Sinopsis Drama Berepisod Senyawa iQIYI Malaysia

Info Dan Sinopsis Drama Berepisod Project Projek Exit Astro Originals

Pelajari Asal Usul Nama Makhluk Seram Kisah Fiksyen Barat Yang Terkenal

10 Fakta Filem Kahar Kapla High Council Yang Ramai Tak Tahu Prekuel Drama Project Projek High Council


Sedapnya Kopi Kering Beku Kapsul Dari Zus Coffee

Anwar Slams Hypocritical Criticism Over His Response To Najib S Apology

A Sucker Punch For Rm1 000 What S The Value Of Dignity In Malaysia

Mencipta Paper Bag Yang Berkesan Elemen Dan Pilihan Bahan

11 Jam Dan 1 Jam

Pengalaman Anak Kena Prolonged Jaundice