Tangis Irma Nasution Pecah Saat Suami Dipecat Dari Dandim Karena Ulahnya Nyinyir Sama Wiranto


Tangis Irma Zulkifli Nasution pecah saat dampingi suaminya yang dipecat dari Dandim Kendari, Sabtu (12/10/2019).
Suami Irma Zulkifli Nasution, Kolonel Hendi Suhendi dipecat dari jabatannya sebagai Dandim Kendari lantaran ulah sang istri.
Sertijab tersebut dipimpin oleh Komandan Korem 143 Halu Oleo, Kolonel Inf Yustinus Nono Yuliato di Aula Jenderal Sudirman Korem 143 Halu Oleo Kendari.
Irma Zulkifli Nasution yang saat itu menggenakan seragam hijau Persatuan Istri Tentara (Persit) terlihat meneteskan air mata.
Matanya berkaca-kaca saat pemberian ucapan selamat dari personel Kodim dan Korem, serta ibu-ibu anggota Persit Kendari.

Sanksi pemecatan Kolonel Hendi Suhendi ini karena ulah sang istri, Irma Zulkifli Nasution yang nyinyir terkait penusukan yang dialami Menko Polhukam Wiranto.
Irma Zulkifli Nasution menuliskan kata-kata bernada negatif terkait peristiwa tersebut.
Akibat ulahnya tersebut, sang suami mendapatkan sanksi pemecatan sebagai Dandim Kendari.
Dikutip dari Tribun Jabar, Mayjen TNI Surawahadi, mengatakan sanksi yang diberikan kepada Hendi Suhendi sudah sesuai aturan sebagaimana yang disampaikan KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa di RSPAD Gatot Subroto.
“Kita juga dasarnya adalah kepada ketentuan yaitu Undang-Undang. Pasal 8 Ayat A tentang ketaatan, dan pasal 9 itu ketentuan jenis hukuman,” kata Surawahadi di Korem 143 Halu Oleo.
Menurut Surawahadi, ada tiga jenis sanksi atau hukuman yang telah ditetapkan. Pertama teguran, hukuman ringan 14 hari, dan hukuman berat.
Terkait cuitan istri mantan Dandim Kendari, Hendi, tentang Wiranto, ia dijatuhi hukuman ringan berupa penahanan selama 14 hari.
Seusai acara, Kolonel Hendi menyampaikan bahwa dia menerima apapun keputusan pimpinan yang telah dikeluarkan terhadapnya. Hendi siap menjalankan hukuman yang dijatuhkan kepadanya.
“Saya terima, jadikan pelajaran, saya terima salah. Apapun keputusan dari pimpinan saya terima, dan memang itu mungkin pelajaran bagi kita semua,” ujar Kolonel Hendi kepada sejumlah wartawan usai Sertijab di Aula Sudirman Makorem Kendari, Sabtu siang.
“Ambil hikmah buat kita semua,” kata Kolonel Hendi.
Padahal Kolonel Hendi Suhendi baru mengikuti upacara serah terima jabatan (sertijab) dengan pejabat lama Letkol Cpn Fajar Lutvi Haris Wijaya di Makorem 143/Ho Kendari pada 19 Agustus 2019.
Padahal Hendi Suhendi mantan Dandim 1417 Kendari itu baru menjabat selama 55 hari.
Hendi Suhendi, Dandim Kendari tersebut akan menjalani hukuman disiplin militer selama 14 hari ke depan, yaitu penahanan ringan.
Penahanan tehitung mulai hari ini.
Kolonel Hendi akan diserahkan ke Denpom Kendari untuk menjalani hukuman militernya.
Sebelum KSAD Jenderal Andika dan KSAU Marsekal Yuyu Sutisna menjatuhkan sanksi pencopotan pada tiga anggota TNI akibat unggahan sang istri.
Tiga anggota personel TNI yang mendapatkan sanksi adalah Kolonel HS yang menjabat sebagai Kodim Kendari, Sersan Dua Z, dan Peltu YNS, anggota POMAU Lanud Muljono Surabaya.
Sementara ketiga istri mereka, yakni IPDL, LZ, dan FS telah dilaporkan ke polisi karena dianggap melanggar UU No 19 Tahun 2016 tentang ITE.
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa dalam konferensi pers di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Jumat (11/10/2019) mengatakan pencopotan anggotanya tersebut telah disesuaikan dengan Undang-Undang Nomor 25 tahun 2014 yaitu tentang disiplin militer.
Kepala Subdinas Penerangan Umum TNI AU Kolonel (Sus) Muhammad Yuris dalam keterangan tertulis, Sabtu (12/10/2019) menjelaskan bahwa dalam urusan politik, posisi prajurit TNI AU dan keluarganya (KBT/Keluarga Besar Tentara) harus netral.
“Oleh karena itu, KBT dilarang berkomentar, termasuk di media sosial yang berdampak pendiskreditan pemerintah maupun simbol-simbol negara. KBT yang kedapatan melanggar, dikenakan sanksi sesuai aturan yang berlaku,” ujar Yuris.
Hal yang sama juga dijelaskan oleh Kepala Penerangan Komando Daerah Militer (Kapendam) XIV Hasanuddin Letnan Kolonel Maskun Nafik.
Ia menjelaskan, sikap atau pernyataan seorang istri perwira atau personel TNI bisa berimplikasi menjadi gangguan atau polemik di dalam kondisi sosial masyarakat.
Pada akhirnya, menurut Nafik, sikap keluarga personel TNI itu akan menjatuhkan kehormatan sang prajurit militer.
“Akhirnya, martabat militernya menjadi terganggu atau boleh dikatakan kehormatan militernya jatuh.
Ibaratnya seperti itu,” ujar Nafik kepada Kompas.com, Sabtu (12/10/2019).
Menurutnya, selama ini pimpinan TNI sudah berulang kali mengingatkan agar para prajurit, istri prajurit atau keluarga TNI tidak mengunggah hal-hal yang berkaitan dengan politik, suku, agama, dan ras.
“Atau membuat konten-konten yang menjatuhkan martabat sebagai prajurit atau istri prajurit atau men-share, mem-posting, meskipun bukan buatannya sendiri,” ujar Nafik.
Sumber: tribunnews.com


Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

https://islamidia.com/tangis-irma-nasution-pecah-saat-suami-dipecat-dari-dandim-karena-ulahnya-nyinyir-sama-wiranto/

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
3 Anggota Tni Dicopot Karena Status Istri Nyinyir Sama Wiranto Ini Faktanya

3 Anggota Tni Dicopot Karena Status Istri Nyinyir Sama Wiranto Ini Faktanya

papar berkaitan - pada 12/10/2019 - jumlah : 327 hits
Kasus penusukan yang menimpa Menteri Koordinato bidang Politik Hukum dan Kemanan Wiranto tengah menjadi perbincangan publik Seperti yang kita ketahui Wiranto ditusuk oleh orang tak dikenal saat melakukan kunjungan kerja di Pandeglang Banten...
Ini Pengganti Kolonel Hendi Suhendi Yang Dipecat Karena Istri Nyinyir Soal Wiranto

Ini Pengganti Kolonel Hendi Suhendi Yang Dipecat Karena Istri Nyinyir Soal Wiranto

papar berkaitan - pada 12/10/2019 - jumlah : 329 hits
Surawahadi akan melantik Kolonel Inf Alamsyah sebagai Komandan Kodim Kendari menggantikan Kolonel Kav Hendi Suhendi Hendi dicopot dari jabatannya dan ditahan akibat komentar istrinya di media sosial
Dihukum Karena Istri Nyinyir Soal Penusukan Wiranto Serda Z Baru Lulus Pendidikan

Dihukum Karena Istri Nyinyir Soal Penusukan Wiranto Serda Z Baru Lulus Pendidikan

papar berkaitan - pada 12/10/2019 - jumlah : 262 hits
Kepala Penerangan Komando Pembina Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI AD Mayor Kav Christian Gordon Rambu menyatakan masih menunggu proses pemberian hukuman kepada Serda berinisial Z berkaitan dengan komentar nyinyir sang istri dalam kasus p...
Dandim Kendari Ditahan 14 Hari Setelah Istri Komentar Nyinyir Penusukan Wiranto

Dandim Kendari Ditahan 14 Hari Setelah Istri Komentar Nyinyir Penusukan Wiranto

papar berkaitan - pada 12/10/2019 - jumlah : 241 hits
kejadian ini karena istri prajurit TNI berkomentar nyinyir di media sosial terkait peristiwa penusukan Menko Polhukam Wiranto
Istri Komentar Nyinyir Penusukan Wiranto Dandim Kendari Dicopot Dan Ditahan

Istri Komentar Nyinyir Penusukan Wiranto Dandim Kendari Dicopot Dan Ditahan

papar berkaitan - pada 12/10/2019 - jumlah : 401 hits
Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Andika Perkasa membeberkan adanya istri prajurit berkomentar nyinyir terkait penusukan terhadap Menko Polhukam Wiranto Komentar yang diunggah kemudian viral di media sosial
Dandim Kendari Dicopot Dan Ditahan Karena Cuitan Istri Soal Wiranto

Dandim Kendari Dicopot Dan Ditahan Karena Cuitan Istri Soal Wiranto

papar berkaitan - pada 12/10/2019 - jumlah : 424 hits
KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa mengambil sikap tegas kepada Komandan Kodim Kendari Kolonel HS dan seorang prajurit lainnya Serda berinisial Z Hal ini terkait cuitan yang disebar istri keduanya soal penusukan Menkopolhukam Wiranto Sehubung...
Kenapa Tak Ada Darah Saat Wiranto Ditusuk Ini Penjelasan Benny Mamoto

Kenapa Tak Ada Darah Saat Wiranto Ditusuk Ini Penjelasan Benny Mamoto

papar berkaitan - pada 12/10/2019 - jumlah : 238 hits
Menkopolhukam Wiranto diserang di Pandeglang Banten pada Kamis siang Akibat serangan itu Wiranto menderita dua luka tusukan Atas kejadian ini media sosial dibanjari pemberitaan mengenai Wiranto Publik ramai sekali membahas soal penusukan te...
Ini Yang Diucapkan Wiranto Saat Ditusuk Hingga Tersungkur Di Pandeglang

Ini Yang Diucapkan Wiranto Saat Ditusuk Hingga Tersungkur Di Pandeglang

papar berkaitan - pada 12/10/2019 - jumlah : 181 hits
Luka paling parah bagian punggung karena dijahit luka tusukannya dalam katanya
Polisi Ungkap Penikam Wiranto Beraksi Karena Stres Tak Kenal Siapa Targetnya

Polisi Ungkap Penikam Wiranto Beraksi Karena Stres Tak Kenal Siapa Targetnya

papar berkaitan - pada 12/10/2019 - jumlah : 182 hits
Polisi menyebut Syahril Alamsyah alias Abu Rara penikam Menkopolhukam Wiranto stres dan tertekan Abu Rara stres saat mengetahui Abu Zee Amir JAD bekasi dan kelompoknya ditangkap Densus 88 dari Bekasi dan Jakarta Utara bulan lalu Abu Rara me...
Tattoos Raised And Itchy

Khutbah Jumat Jumadil Awal Tangis Ibnu Rawahah Jelang Perang Mu Tah

Bersatu Man Demands Dnb Exit Strategy For U Mobile

Tattoos Portland Maine

Bertolak Ansurlah

Kisah Adv 160 Pengajaran Dari Bateri Lemah

Flexibility In Business Operations

Kawan Kawan Cik B Sebaya Dato Seri Vida


echo '';
Senarai Lagu Tugasan Konsert Minggu 1 Gegar Vaganza 2024 Musim 11

Info Dan Sinopsis Drama Berepisod Dhia Kasyrani Slot Akasia TV3

Biodata Terkini Reshmonu Peserta Gegar Vaganza 2024 Musim 11 GV11 Penyanyi Lagu Hey Waley

Gegar Vaganza 2024 GV 11 Hadiah Tiket Peserta Juri Format Pemarkahan Dan Segala Info Tonton Live Di Astro Ria Dan Sooka

6 Janji Donald Trump Kalau Dia Naik Jadi Presiden Semula


Lirik Lagu 123 Iman Troye Ft Mal Hamka

Air Terjun Tujuh Puteri Bukit Sri Permata

Dayang Nurfaizah Mencintai Cinta Chord

10 Influencer Terkenal Di Malaysia

Kerajaan Pahang Tingkatkan Bantuan Prihatin Pahang Siswa Kepada Rm14 18 Juta Berbanding Rm8 Juta Tahun Lepas

Kyrkoherden Och Draken En F Rh Xande Saga Om Mod Och V Nskap Fr N Antika Spanien