Polisi Ungkap Penikam Wiranto Beraksi Karena Stres Tak Kenal Siapa Targetnya


Polisi menyebut Syahril Alamsyah alias Abu Rara, penikam Menkopolhukam Wiranto, stres dan tertekan.
Abu Rara stres saat mengetahui Abu Zee, Amir JAD bekasi dan kelompoknya, ditangkap Densus 88 dari Bekasi dan Jakarta Utara, bulan lalu.
“Abu Rara merasa stres dan tertekan setelah mendengar ketuanya dia dalam hubungan kelompok aktif, yakni Abu Zee, tertangkap.”
“Ia berpikir kalau Abu Zee ditangkap, maka ia khawatir bisa ditangkap juga.”
“Makanya dia komunikasi dengan istrinya untuk melakukan amaliyah dan tinggal menunggu waktu,” ucap Karopenmas Divisi Humas Polri Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jumat (11/10/2019).
Akhirnya, amaliyah itu, kata Dedi Prasetyo, diputuskan dilakukan pada Kamis (10/10/2019) kemarin, saat mengetahui ada orang penting datang ke Menes, di mana Abu Rara dan istrinya tinggal.
“Sekali lagi dari pemeriksaan penyidik saat Abu Zee tertangkap, Abu Rara stres.”
“Dia beranggapan akan ditangkap dan ditembak. Maka dia mencari momentum itu.”
“Dia lari-lari ketika dapat info kapal (helikopter) mau mendarat dan masyarakat berkumpul.”
“Sebab, menurutnya itu pasti ada pejabat publik pemerintah yang turun. Maka dia spontan untuk menyerang dengan senjata tajam,” beber Dedi Prasetyo.
Dedi Prasetyo mengakui, pihaknya sudah mengintai Syahril Alamsyah (31) alias Abu Rara dan istrinya, tiga bulan belakangan.
Namun, pihaknya, kata Dedi Prasetyo, saat itu belum dapat membekuk penikam Menkopolhukam Wiranto tersebut, karena belum ada bukti permulaan kejahatan yang cukup.
“Jadi masih dimonitoring karena belum ada bukti permulaan kejahatan yang cukup.”
“Seperti perencanaan amaliyah atau sudah melakukan amaliyah,” kata Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jumat (11/10/2019).
Dedi Prasetyo menjelaskan, ada lima langkah pola kerja jaringan teroris yang biasa dilakukan.
“Pertama berjaga-jaga. Ini perencanaan awal juga, dengan membangun komunikasi intens menggunakan medsos.”
“Juga komunikasi secara verbal atau langsung. Setelahnya di situ ada tokoh yang bisa rekrutmen kepada orang yang memiliki simpatik kepada perjuangan ISIS.”
“Mereka yang merasa simpati dalam rangka mematangkan mental spriritual dari sisi visi,” papar Dedi Prasetyo.
Kedua, lanjutnya, tahap taklim khusus, kepada orang-orang yang sudah meliputi tahapan itu, khususnya di medsos. Setelah itu, ada penilaian dari yang merekrut.
“Lalu nanti ke tahap tiga, yakni mereka merencanakan Idad, pelatihan perang-perangan seperti yang dilakukan kelompok Abu Zee.”
“Di mana melaksanakan Idad di Gunung Halimun secara terang-terangan,” papar Dedi Prasetyo.
Lalu langkah keempat dan kelima, kata Dedi Prasetyo, merencanakan amaliyah dan melakukan amaliyah.
“Bisa dengan suicide bomber, atau bom lainnya, maupun dengan sajam dan lain-lain. Sasaran bisa kelompok atau tempat,” tutur Dedi Prasetyo.
Baru ditahap keempat dan kelima ini, kata Dedi Prasetyo, dengan bukti permulaan yang ada, Densus 88 bisa melakukan penindakan atau preventive strike.
“Di tahap atau langkah ke-4 dan 5 inilah, Polri dengan bukti permulaan yang cukup baru bisa preventive strike.”
“Sebelum ada langkah 4 dan 5, kita masih monitoring, karena bukti permulaan kejahatan belum ada bukti cukup.”
“Ini yang kita lakukan pada Abu Rara dan masih kita monitoring setelah Abu Zee ditangkap,” jelas Dedi Prasetyo.
Sebab, kata Dedi Prasetyo, Abu Rara masih dalam tahap kedua monitoring pihaknya.
“Bahkan ia tidak melakukan tahap ketiga, yakni Idad atau pelatihan,” terang Dedi Prasetyo.
Menurut Dedi Prasetyo, Abu Rara dan Abu Zee, hanya sekali komunikasi lewat media sosial, sebelum Abu Rara pergi dan tinggal di Menes.
Sebelumnya, kata Dedi Prasetyo, Abu Rara dan istrinya, Fitri Adriana, juga dinikahkan oleh Abu Zee.
Keputusan amaliyah dengan menyerang Wiranto, kata Dedi Prasetyo, setelah Abu Rara mengetahui ada kedatangan orang penting ke Menes.
Menurut Dedi Prasetyo, dipastikan Abu Rara tidak mengetahui sosok sasarannya secara detail dan jelas.
Abu Rara bersama Fitri Andriana memutuskan melakukan penusukan tanpa rencana dan terjadi spontan.
“Jadi Abu Rara ini enggak tahu siapa sasarannya itu. Yang pasti setahu dia adalah orang penting pemerintahan, karena datang pakai helikopter.”
“Dan itu menjadi salah satu sasaran pemahaman mereka, sehingga mereka melakukannya spontan,” beber Dedi Prasetyo.
Menurut Dedi Prasetyo, jarak rumah Abu Rara dan istri dengan lokasi kejadian hanya 300 meter.
“Kemudian karena ada helikopter, yang istilahnya mereka adalah kapal, lalu mendarat.”
“Abu Rara lalu ngomong ke istrinya ‘itu sasaran kita’. Dia enggak tahu siapa itu. Ke istri lalu bagi tugas.”
“Abu Rara bilang saya akan serang bapak yang turun dari heli. Kamu serang polisinya. Mereka putuskan melakukan itu,” papar Dedi Prasetyo.
Karenanya, kata Dedi Prasetyo, Abu Rara dan istri membawa senjata tajam kunai dan mendekat ke alun-alun, di mana masyarakat berkumpul dan Wiranto akan menyapa warga di sana.
“Awalnya sempat diadang petugas, tapi keduanya memaksa. Sehingga, akhirnya bisa menyerang.”
“Lalu pertama kena Pak Fuad, lalu kena Wiranto. Terus istrinya menyerang ke kapolsek hingga luka punggung,” urai Dedi Prasetyo.
Sang istri, kata Dedi Prasetyo, kemudian kembali berupaya menyerang Kapolda Banten.
“Kemudian ditepis dengan tongkat komando. Melihat istinya ditangkap, Abu Rara coba berontak, dia masih pegang kunai.”
“Akhirnya ajudan kena juga. Yang bersangkutan masih dalam pemeriksaan Densus 88 sampai kini, dan masih dikembangkan,” ucap Dedi Prasetyo.
Sumber: tribunnews.com


Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

https://islamidia.com/polisi-ungkap-penikam-wiranto-beraksi-karena-stres-tak-kenal-siapa-targetnya/

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
Polisi Ungkap Pembagian Tugas Abu Rara Dan Istri Penusuk Wiranto

Polisi Ungkap Pembagian Tugas Abu Rara Dan Istri Penusuk Wiranto

papar berkaitan - pada 12/10/2019 - jumlah : 226 hits
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo menjelaskan Abu Rara merencanakan aksi teror setelah mengetahui Amir JAD Bekasi Abu Zee Ghurobah ditangkap
Motif Sebenarnya Penusukan Wiranto Polisi Sebut Pelaku Tertekan Karena Ini

Motif Sebenarnya Penusukan Wiranto Polisi Sebut Pelaku Tertekan Karena Ini

papar berkaitan - pada 14/10/2019 - jumlah : 226 hits
Pengamat politik sekaligus Kepala Pusat Kajian Keamanan Nasional Universitas Bhayangkara Jakarta Raya Hermawan Sulistyo menjelaskan analisanya mengenai motif sebenarnya pelaku penusukan Menkopolhukam Wiranto Hermawan Sulistyo menuturkan mot...
Polisi Ungkap Motif Abu Rara Tusuk Wiranto Balas Dendam Amir Jad Bekasi Ditangkap

Polisi Ungkap Motif Abu Rara Tusuk Wiranto Balas Dendam Amir Jad Bekasi Ditangkap

papar berkaitan - pada 12/10/2019 - jumlah : 208 hits
Polisi menyebut SA alias Abu Rara kesal Amir JAD Bekasi Abu Zee Ghurobah yang telah ditangkap Abu Rara pun berkomitmen melakukan amaliyah Abu Rara adalah terduga teroris yang menyerang Menko Polhukam Wiranto saat kunjungan kerja di Pandegla...
Polisi Periksa Istri Anggota Tni Au Nyinyir Soal Penusukan Wiranto

Polisi Periksa Istri Anggota Tni Au Nyinyir Soal Penusukan Wiranto

papar berkaitan - pada 12/10/2019 - jumlah : 219 hits
Usai menjalani pemeriksaan sekitar pukul 03 00 WIB FS keluar dan langsung menuju mobil dinas Satpom AU dengan kawalan Saat ditemui awak media FS pun pergi meninggalkan Mapolresta Sidoarjo Sabtu dini hari tanpa sepatah kata pun
Polisi Klaim Lama Intai Penusuk Wiranto Tetapi Tak Punya Bukti Cukup

Polisi Klaim Lama Intai Penusuk Wiranto Tetapi Tak Punya Bukti Cukup

papar berkaitan - pada 12/10/2019 - jumlah : 157 hits
Polisi Klaim Lama Intai Penusuk Wiranto Tetapi Tak Punya Bukti Cukup Dedi mengatakan Polri mulai mengendus jejak Abu Rara sejak menggali keterangan Abu Zee Pengakuan Abu Zee telah merekrut beberapa orang Salah satu orangnya adalah Abu Rara
3 Anggota Tni Dicopot Karena Status Istri Nyinyir Sama Wiranto Ini Faktanya

3 Anggota Tni Dicopot Karena Status Istri Nyinyir Sama Wiranto Ini Faktanya

papar berkaitan - pada 12/10/2019 - jumlah : 292 hits
Kasus penusukan yang menimpa Menteri Koordinato bidang Politik Hukum dan Kemanan Wiranto tengah menjadi perbincangan publik Seperti yang kita ketahui Wiranto ditusuk oleh orang tak dikenal saat melakukan kunjungan kerja di Pandeglang Banten...
Keluarga Minta Polisi Jujur Ungkap Penyebab Kematian Maulana

Keluarga Minta Polisi Jujur Ungkap Penyebab Kematian Maulana

papar berkaitan - pada 5/10/2019 - jumlah : 129 hits
Epa sapaan Maspupah mengaku tak ingin kematian anaknya diperpanjang Dia telah mengikhlaskan kepergian anak pertamanya itu Namun dia minta pihak polisi berkata jujur mengenai penyebab kematian anaknya
Ngaku Dilarang Polisi Keluarga Penusuk Wiranto Tak Mau Bertemu Media

Ngaku Dilarang Polisi Keluarga Penusuk Wiranto Tak Mau Bertemu Media

papar berkaitan - pada 11/10/2019 - jumlah : 156 hits
Ngaku Dilarang Polisi Keluarga Penusuk Wiranto Tak Mau Bertemu Media Perempuan berdaster motif bunga itu hanya berdiri di pintu Sementara pagar rumah tetap terkunci Saat diminta untuk wawancara perempuan itu menolak
Diingatkan Senior Soal Postingan Wiranto Istri Dandim Saya Anak Tni Dan Cucu Polisi

Diingatkan Senior Soal Postingan Wiranto Istri Dandim Saya Anak Tni Dan Cucu Polisi

papar berkaitan - pada 13/10/2019 - jumlah : 416 hits
Kolonel Hendi Suhendi telah resmi dicopot sebagai Komandan Kodim 1417 Kendari pada Sabtu Pencopotan melalui serah terima jabatan yang dipimpin oleh Komandan Korem 143 Ho Kendari Kolonel Inf Yustinus Nono Yulianto di Aula Sudirman Markas Kom...
Nearly 500 Lawsuits Filed Against Sabah Govt Hajiji

Kelam Kabut Semua Buat Sendiri Daler Yusof Kongsi Pengalaman Urus Isteri Pertama Kali Berpantang Di Malaysia

Vivo Malaysia Memperkenalkan Inisiatif Eksklusif Untuk Pengguna Celcomdigi Di Malaysia

Get To Know About And Benefits Of Bulk Sms For Business

Meet Studio Your New Favorite Way To Develop Wordpress Locally

Of Second Rate White People And Malaysia Pushing For Genocide

Buat Apa Jika Terseliuh

Malaysia Weighs Casino Licence To Revive Forest City



5 Trend Bodoh Netizen Yang Nampaknya Semakin Menjadi Jadi

Info Dan Sinopsis Drama Berepisod Puaka Cuti Semester Slot Lestary TV3

Biodata Rozana Rozek TV Youtuber Resipi

8 Istilah Jerman Yang Kita Rakyat Malaysia Kerap Gunakan

Biodata Aizat Saha Pelakon Drama Berepisod Racun Rihanna TV3 Personaliti TikTok


Panduan Pemasaran Cara Kampung Yang Mudah Untuk Dibuat Pada Perniagaan Anda

Berjalan Bersama Pengguna Inovasi Pengalaman Interaktif Zuhyx

The Secret To Effortless Living Collaboration With Ashdown Studio

Prof As Dakwa Tak Selamat Kunjungi Malaysia Selepas Sebar Propaganda Sokong Zionis

Fahmi Fadzil Perlu Beri Penjelasan Bukan Beri Alasan

Alhamdulillah Hujan Turun Lebat