Selesaikan Masalah Papua Sampai Akarnya


Tatapan-tatapan sinis dari orang-orang yang termakan info berita yang berulang-ulang ditonton lalu mengabarkan peristiwa itu. “Awalnya mengira itu perasaan saja namun ternyata bisa saja dugaan saya itu benar” tulis seorang kawan suatu ketika di chat.
upacara HUT 1 Desember 2018 Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat - sumber fb/tpnpbnews"Ramainya pemberitaan tentang penyerangan yang dilakukan oleh tentara Pembebasan Nasional Papua Barat hingga menewaskan puluhan orang tersebut membuat kami anak Papua yang ada dikota-kota di Indonesia merasa sedikit tidak nyaman". lanjut kawan itu

Dalam sebuah komentar di status facebook, keluarga dari  salah satu korban mengomentari dengan sebuah pertanyaan: “Brader kenapa kalian bunuh saudara kami? kenapa harus warga sipil”  pertanyaan dalam komentar ini sampai saat ini tidak saya jawab. Hal ini tentu bukan sengaja atau tidak, tetapi terkait penyerangan yang terjadi murni dilakukan oleh militer Papua (TPN-PB) dan itu bukan sipil bersenjata. Ranah yang berbeda; berbeda dengan kami generasi Papua yang memperjuangkan hak menentukan nasib sendiri melalui jalanan.

Terkadang melalui jalanan kami suarakan tentang kekerasan demi kekerasan yang berlangsung ditanah Papua, kami mendesak menarik militer Indonesia dari Papua, baik organic maupun non organik, kami bahkan mendesak pemerintah Indonesia untuk merespon tuntutan rakyat Papua dan jangan menutup mata soal itu. Namun apalah daya. Setiap aksi –aksi terkadang diperhadapkan dengan represifitas aparat maupun ormas.
Peristiwa-peristiwa seperti ini tidak akan selesai bila akar persoalan tidak dituntaskan; bisa saja menambah trauma masyarakat Papua karena kehadiran militer Indonesia dalam jumlah besar. Dengan persenjataan yang lengkap memburu Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat yang notebene adalah warga Papua, warga setempat pemilik sah negeri.

Apa akar persoalannya, jelas persoalan pendudukan indonesia atas tanah Papua semenjak 1960an, pelanggaran Hak Asasi Manusia, dan sebagainya.

Semenjak pendudukan Indonesia semenjak itu pulalah persoalan Papua vs Indonesia dimulai, sejarah tak bisa dibungkam apalagi dihapus dari generasi bangsa Papua. Sehingga solusi terbaik bagi pemerintah indonesia adalah menyelesaikan persoalan Papua sampai tuntas agar tidak terulang dikemudian hari, hidup berdampingan sebagai bangsa dan negara merdeka dan dapat menjalin juga kerjasama antar negara kedepan.

Perjuangan jalan terus…
#SalamJuang

By. Phaul Heger

Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

https://phaul-heger.blogspot.com/2018/12/selesaikan-masalah-papua-sampai-akarnya.html

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
Strategi Selesaikan Masalah Ala Bill Gates Hingga Beyonce

Strategi Selesaikan Masalah Ala Bill Gates Hingga Beyonce

papar berkaitan - pada 8/12/2018 - jumlah : 175 hits
Biasanya setiap tokoh sukses di dunia memiliki cara tersendiri untuk bisa menyelesaikan pekerjaan secara cepat Jika terdapat tugas mereka bisa mengerjakannya dalam waktu cepat tanpa mengabaikan segi kualitas
Kapolri Sebut Kelompok Bersenjata Di Papua Ingin Tunjukkan Eksistensi

Kapolri Sebut Kelompok Bersenjata Di Papua Ingin Tunjukkan Eksistensi

papar berkaitan - pada 5/12/2018 - jumlah : 205 hits
Kapolri Sebut Kelompok Bersenjata di Papua Ingin Tunjukkan Eksistensi Tito menduga akar masalah dari tindakan KKB adalah pembangunan dan kesejahteraan Tito mengakui pembangunan lamban karena daerah yang rawan merupakan pegunungan
Sadisnya Pemberontak Di Papua Habisi 19 Pekerja Pt Istaka Karya

Sadisnya Pemberontak Di Papua Habisi 19 Pekerja Pt Istaka Karya

papar berkaitan - pada 5/12/2018 - jumlah : 140 hits
Di hari nahas tersebut yakni 1 Desember 2018 pekerja tengah libur dari aktifitas membangun jembatan di Papua Bukan tanpa sebab di hari itu merupakan hari kemerdekaan kelompok bersenjata dan dimeriahkan dengan upacara bakar batu bersama masy...
Dpr Minta Pasukan Elit Tni Polri Tumpas Pemberontak Papua Urusan Ham Belakangan

Dpr Minta Pasukan Elit Tni Polri Tumpas Pemberontak Papua Urusan Ham Belakangan

papar berkaitan - pada 5/12/2018 - jumlah : 188 hits
Ketua DPR Bambang Soesatyo mengingatkan pembunuhan di Papua ini tidak bisa dianggap remeh Sebab menyangkut keamanan negara Dia meminta pasukan elit TNI dan Polri dikerahkan memburu pelaku
Kapolri Yakin Bisa Segera Atasi Kelompok Pemberontak Di Papua

Kapolri Yakin Bisa Segera Atasi Kelompok Pemberontak Di Papua

papar berkaitan - pada 5/12/2018 - jumlah : 178 hits
Aparat terus memburu kelompok pemberontak yang habisi 19 pekerja proyek jembatan Trans Papua di Kali Yigi Kali Aurak Distrik Yigi Kabupaten Nduga Papua Satu anggota Yonif 755 Yalet Serda Handoko juga gugur
11 Pekerja Pura Pura Mati Agar Tak Dihabisi Kelompok Pemberontak Di Papua

11 Pekerja Pura Pura Mati Agar Tak Dihabisi Kelompok Pemberontak Di Papua

papar berkaitan - pada 5/12/2018 - jumlah : 201 hits
Kapendam XVII Cendrawasih Kolonel Inf Muhammad Aidi menyampaikan para pekerja proyek jembatan Trans Papua di Kali Yigi Kali Aurak Distrik Yigi Kabupaten Nduga Papua berusaha melarikan diri dari pembantaian Kelompok Kriminal Bersenjata
Perintah Presiden Jokowi Sampai Menhan Tindak Tegas Kkb Papua

Perintah Presiden Jokowi Sampai Menhan Tindak Tegas Kkb Papua

papar berkaitan - pada 5/12/2018 - jumlah : 182 hits
Berikut perintah Presiden Jokowi sampai Menhan pada TNI dan Polri untuk tindak tegas KKB Papua
Wiranto Sebut Penembakan Brutal Di Papua Tewaskan 19 Orang

Wiranto Sebut Penembakan Brutal Di Papua Tewaskan 19 Orang

papar berkaitan - pada 5/12/2018 - jumlah : 124 hits
Korban pembunuhan pekerja pembangunan jembatan di Distrik Yigi Kabupaten Nduga Papua awalnya disebut 31 orang Setelah diverifikasi ternyata korban sejauh ini baru 19 orang
Ini Cara Freeport Bantu Lestarikan Budaya Unesco Di Papua

Ini Cara Freeport Bantu Lestarikan Budaya Unesco Di Papua

papar berkaitan - pada 6/12/2018 - jumlah : 149 hits
UNESCO telah menetapkan Noken sebagai Warisan Budaya Indonesia Tak Teraga sejak 4 Desember 2012 Penetapan ini kemudian diperingati sebagai hari Noken nasional
Hari Pekerja 2024 Sejarah Tema Sambutan

Optimizing Your Twitter Feed Strategies For Positive Content Filtering

Adapting To Consumer Behavior

Rm232mil Road Project Awarded To Nepturis Witness Tells Wan Saiful Trial

There Is An Awakening

App Inarah

Pj Mayor Denies Being Rude To Residents Group

Masih Beraya



5 Amalan Muslim Yang Sering Dijadikan Bahan Lawak di Malaysia

6 Fungsi Kereta Yang Sepatutnya Ada Tapi Tak Dijadikan Standard

5 Perkhidmatan Yang Kini Entah Kenapa Kita Langgan Bulanan

5 Tumbuhan Penghalau Kucing Yang Turut Mencantikkan Laman Rumah

Info Dan Sinopsis Drama Berepisod Racun Rihanna Slot Samarinda TV3


1 500 Berarak Ke Dataran Merdeka Tuntut Hak Pekerja

More Than Pools Patios Eric Curtis Landscape Architecture Designs For Life

Dua Lelaki Didakwa Tebang Pokok Robin Hood

Anwar Announces Over 13 Pay Hike For Govt Servants Largest In History

Kkb By Election Remarks May Cost Pn Support Of Voters

1 Mei 2024 Selamat Hari Pekerja