Saat Masih Bayi Dibuang Di Tempat Sampah Kini Pria Ini Menjadi Bos Dari Perusahaan Senilai Rp 867 M


Pria ini dulu dibuang oleh orang tuanya di tempat sampah, 30 tahun kemudian ia menjadi bos dari perusahan besar senilai Rp 867 M.
Saat ibunya membuangnya di tempat sampah saat baru lahir, Freddie Figgers tidak membayangkan hidupnya akan berubah secara drastis seperti sekarang.
Bayi Freddie ditemukan oleh orang yang kebetulan lewat. Ia pun harus dirawat di rumah sakit selama dua hari.
Beruntung, saat itulah, pasangan bernama Nathan dan Betty Figgers mengdopsi Freddie dan membawanya ke rumahnya dan merawatnya seperti anak sendiri.
Kini, Freddie Figgers sudah berusia 30 tahun.

Ia menjabat sebagai CEO di Figgers Communication, perusahaan teknologi senilai $62 juta atau Rp 867 M dari Florida.
Dilansir Bored Panda, Freddie kini memegang 4 paten dan telah mencoba-coba teknologi serta menciptakan hal-hal baru sejak dia masih kecil.
Titik balik kehidupan Freddie terlihat saat usianya 9 tahun. Saat itu, ayahnya pulang membawa komputer bekas.
Sang ayah menyuruh Freddie untuk membetulkannya.
Dari situlah, bakat dan kejeniusan Freddie terlihat. Freddie berhasil memperbaiki komputer itu.
Di usia 12 tahun, Freddie sudah bisa bekerja sebagai teknisi komputer.
Saat berusia 15 tahun, Freddie sudah bisa mengelola perusahaan komputasi cloud, Figgers Computers, seorang diri.
Dua tahun berjalan, Freddie telah memiliki 150 pelanggan yang meminta layanan website dan penyimpanan.
Saat ayahnya didiagnosis Alzheimer, Freddie menciptakan sepatu yang dilengkapi pelacak GPS yang menyajikan komunikasi dua arah.

Kepada Inspire More, Freddie berkata:
“Saya cukup meneleponnya dan berkata ‘halo ayah, kau di mana?’ dan ia tak perlu melakukan apapun.”
“Duduk saja dan berbicara ke arah sepatu sehingga saya bisa melacak lokasinya.”
“Program itu sangat sukses, saya dihubungi perusahaan yang mau membeli program itu seharga 2,2 juta Dollar atau sekitar Rp30 miliar.”
Satu tahun kemudian, ia menggunakan uang itu untuk mendirikan perusahaan sendiri, Figgers Communication.
Saat berusia 24 tahun, Freddie telah membangun dan merancang 80 program perangkat lunak custom.

Meskipun sekarang Freddie adalah orang yang sukses, ia masih ingat didiskriminasi yang diterimanya ketika ia masih muda.
Freddie terus-menerus dipanggil ‘bayi buangan’ ketika teman-teman sekelasnya mengetahui bahwa ia ditinggalkan di tempat sampah oleh ibunya.
“Karena saya tinggal di pedesaan, selama sesuatu terjadi, orang-orang di seluruh wilayah itu akan tahu,” ujar Freddie.
“Ayah dan ibu angkat saya memberi tahu saya kebenaran kejadian itu, dan saya merasa sangat malu,” tambahnya.
Kesuksesan yang ia raih tak membuat Freddie lupa pada orang lain.
Ia menawarkan beasiswa pada anak muda, serta membantu biaya tagihan bagi orang tua.
Freddie tak keberatan menjadi sponsor program-program anak muda dan membantu permasalahan jaminan rumah dan penyitaan.

Saat diwawancarai Bored Panda, Freddie menjelaskan:
“Saya mengubah kepedulian menjadi aksi nyata, solusi atas segala permasalahan akan membawa dampak yang nyata bagi kehidupan seseorang.”
“Saya akan mengubah dunia menjadi lebih baik karena uang hanyalah alat, tapi tanpa alat itu, kita tak bisa mengubah kehidupan orang lain dengan memberi mereka kesempatan.”
Sumber: tribunnews.com


Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

https://islamidia.com/saat-masih-bayi-dibuang-di-tempat-sampah-kini-pria-ini-menjadi-bos-dari-perusahaan-senilai-rp-867-m/

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
Dulu Bayi Yang Dibuang Dalam Tong Sampah Kini Pemilik Syarikat Bergelar Jutawan

Dulu Bayi Yang Dibuang Dalam Tong Sampah Kini Pemilik Syarikat Bergelar Jutawan

papar berkaitan - pada 12/12/2019 - jumlah : 300 hits
Tiada sesiapa yang pernah meminta untuk dilahirkan dalam keadaan tidak bernasib baik lebih lebih lagi jika tidak diinginkan oleh ibu bapa sendiri Dibuang ke dalam tempat yang tidak sepatutnya seperti tong sampah mahupun tandas awam pastinya...
Bos Bei Soal Jumlah Perusahaan Ipo Turun Kita Tertinggi Di Asean

Bos Bei Soal Jumlah Perusahaan Ipo Turun Kita Tertinggi Di Asean

papar berkaitan - pada 31/12/2019 - jumlah : 172 hits
Bursa Efek Indonesia mencatat terdapat 55 emiten yang melakukan aksi pencatatan perdana saham selama 2019 Jumlah itu lebih sedikit dari tahun lalu yang sebanyak 57 perusahaan
Tempat Pembuangan Gerabak Keretapi Terpakai Dibuang

Tempat Pembuangan Gerabak Keretapi Terpakai Dibuang

papar berkaitan - pada 23/12/2019 - jumlah : 306 hits
Berapa tahun sebenarnya usia gerabak keretapi Jika di Malaysia mungkin kurang penggunaan gerabak keretapi tua yang masih di jalankan untuk mengangkut penumpang Tetapi jika di luar negeri setiap gerabak yang sudah berusia mengangkut penumpan...
Jadi Bos Pln Zulkifli Bakal Bikin Keuangan Perusahaan Sehat

Jadi Bos Pln Zulkifli Bakal Bikin Keuangan Perusahaan Sehat

papar berkaitan - pada 24/12/2019 - jumlah : 170 hits
Zulkifli Zaini resmi jadi direktur utama PT PLN setelah disahkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Segera setelah diangkat Zulkifli menyatakan akan melakukan beberapa tugas yang telah diamanatkan oleh Menteri BUMN Erick Thohir
Benarkah Bayi Yang Meninggal Menjadi Celengan Amal Orangtua Di Akhirat

Benarkah Bayi Yang Meninggal Menjadi Celengan Amal Orangtua Di Akhirat

papar berkaitan - pada 24/12/2019 - jumlah : 147 hits
Musibah adalah bencana atau suatu peristiwa menyedihkan yang menimpa manusia lintas usia profesi tempat zaman dan biasanya datang tiba tiba Namun bagi seorang muslim sekecil dan setrivial apapun bentuk musibah mereka ber husnuzhon bahwa itu...
Bos Bkpm Klaim Telah Selesaikan Investasi Yang Terhambat Senilai Rp128 Triliun

Bos Bkpm Klaim Telah Selesaikan Investasi Yang Terhambat Senilai Rp128 Triliun

papar berkaitan - pada 14/12/2019 - jumlah : 233 hits
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia mengatakan sebanyak 24 perusahaan siap berinvestasi sebesar Rp708 triliun ke berbagai sektor usaha di Indonesia Namun investasi tersebut hanya berakhir pada level komitmen sebab hamba...
Potret Nia Ramadhani Saat Masih Smp Unyu Unyu Beda Dengan Sekarang

Potret Nia Ramadhani Saat Masih Smp Unyu Unyu Beda Dengan Sekarang

papar berkaitan - pada 26/12/2019 - jumlah : 610 hits
Siap tak kenal Nia Ramadhani Namanya telah lama dikenal sebagai pesinetron di dunia hiburan tanah air Wajahnya sering tampil di layar kaca lewat peran antagonisnya
Politikus Merosakkan Nama Raja Raja Melayu

Pesanan Datin Thalia Kepada Wanita Jadilah Wanita Yang Mahal

Thousands Rally On Labour Day Demand Better Rights

Set Up Gig Workers Commission Quickly Says Anwar

Continuous Learning

Embark On The Journey Of Family Togetherness With Sharp This Parents Day

Pengangguran Hilang Kerja Dan Kerja Luar Bidang

Awak Solat Tak 5 Waktu Jika Tidak Awak Balik Saja



Info Dan Sinopsis Drama Berepisod Bercakap Dengan Jun Slot DramaVaganza Astro Ria

5 Amalan Muslim Yang Sering Dijadikan Bahan Lawak di Malaysia

6 Fungsi Kereta Yang Sepatutnya Ada Tapi Tak Dijadikan Standard

5 Perkhidmatan Yang Kini Entah Kenapa Kita Langgan Bulanan

5 Tumbuhan Penghalau Kucing Yang Turut Mencantikkan Laman Rumah


Diperlakukan Buruk Oleh Kerabat Tetap Balas Dengan Kebaikan

Meneladani 3 Nilai Semangat Ki Hajar Dewantara Sebagai Bapak Pendidikan Indonesia

Beyond The Buzz Exploring The Science Behind Mushroom Gummie

Senandung Buruh Kasar

Dibunuh Kerana Tak Mahu Rujuk Selepas Bercerai Mayat Disumbat Dalam Bagasi

Pertahan Keharmonian Bagi Mengukuhkan Ekonomi Negara Mohamad Sabu