Paham Jurus Jago Jualan Pelaku Usaha Why Not
Di artikel ini kami akan ulas terkait dengan Paham Jurus Jago Jualan Pelaku Usaha? Why Not!. Reseller adalah pihak yang membeli produk dari produsen / suplier dan menjual kembali produk tersebut. Jika Anda mau berbisnis tanpa modal besar, tanpa pusing mikir produk dan mau punya penghasilan tambahan maka reseller ialah jawabannya.
Paham Jurus Jago Jualan Pelaku Usaha? Why Not!
Tapi buat menjadi seorang reseller yang sukses dan berhasil closing banyak Anda perlu mengerti ilmunya. Pahami ke 5 kunci ini agar Anda sebagai reseller akan bisa memperoleh penghasilan yang maksimal. Perlu diingat kunci ini pun dapat digunakan oleh para penjual, pedagang, entrepreneur, pebisnis dsb. Nah, mari langsung kita bahas satu-per-satu Kunci Reseller Jago Jualan.
1. Harus Kuasai Produk yang Dijual
Poin pertama ini sangat penting buat para reseller. Orang yang menguasai produk bakal lebih cepat dan lebih banyak closing dibanding dengan yang tak mengerti produk yang dijual. Penguasaan ini meliputi kelebihan dan keuntungan dari produk yang dijual.
Bakal lebih bagus lagi bila Anda telah mencoba produknya lebih dulu. Sehingga dapat menceritakan pengalaman Anda ke calon prospek. Mengapa ini penting? Karena Anda akan menemukan tipe-tipe pembeli yang akan bertanya “Anda telah menggunakan produknya?”.
Paham Jurus Jago Jualan Pelaku Usaha? Why Not!
Saat ditanya seperti ini, pasti kita gak berkutik apabila belum pernah menggunakan produknya. Oleh sebab itu langkah paling awal yaitu Anda mesti pakai produknya lebih dulu sebelum menganjurkan ke orang lain.
Sederhananya begini, waktu telah mengerti produknya atau telah mencoba sendiri, Anda bisa menerangkan produk ke calon prospek jauh lebih cepat dan terkesan ahli. Dari sini si calon pembeli jauh lebih percaya. Selain itu, seorang reseller yang mengerti produk, maka jualannya lebih PEDE dibanding yang kagak menguasai atau bahkan engga mencoba produknya sendiri.
2. Wajib Tentukan Target Jualan Setiap Bulan
Topik ini jadi penting biar penjualan yang Anda kerjakan bisa berjalan terus-menerus. Apabila ga memiliki target yang jelas, pasti jualan ga akan niat, kurang semangat dan tak ada hal yang dapat diukur. Kagak bakal ada pencapaian jika ga ada target. Lalu bagaimana caranya membuat target jualan?
Paham Jurus Jago Jualan Pelaku Usaha? Why Not!
Sederhana, Anda mesti buat target jualan harian, mingguan dan bulanan. Target yang telah dibikin ini harus Anda jaga dan dibalut dengan komitmen yang harus dijalani. Di samping itu, target ini harus ditulis di tempat yang mudah terlihat seperti di whiteboard, dinding, buku, dls. Tujuannya supaya kita teringat dengan target yang baru kita capai. Agar lebih bersemangat lagi, buatlah apresiasi untuk diri Anda sendiri. Semacam hadiah jika target yang Anda bikin sudah tercapai.
3. Pelajari Media Sosial buat Jualan
Poin berikutnya yaitu tentang pentingnya menggunakan sosmed untuk berjualan. Era internet terutama boomingnya media sosial jadi kunci sukses banyak reseller ketika berjualan. Kenapa dapat begitu?
Karena sosial media yakni tools yang mempermudah para reseller atau entrepreneur menjumpai banyak orang untuk mengenalkan produk yang dijual. Kelebihan dari jejaring sosial ini ialah Anda gak harus mengeluarkan uang banyak buat dapat berjualan. Bahkan hanya modal pulsa internet kita bisa langsung jualan. Karena sosmed adalah media yang amat ampuh jika kita memahami cara kerjanya.
Paham Jurus Jago Jualan Pelaku Usaha? Why Not!
Pemahaman penting dalam media sosial yaitu berhubungan dengan membangun kolam. Kolam ini yakni sekumpulan fans atau follower Anda. Fans atau follower ini pada dasarnya ialah calon pembeli Anda. Agar calon pembeli makin banyak maka yang mesti Anda laksanakan yaitu memperbesar kolamnya. Mengapa ini penting?
Begini sederhananya, lebih gampang mancing ikan di laut atau di kolam sendiri? Pasti lebih gampang mancing ikan di kolam sendiri? Kenapa? Karena ikannya telah berkumpul dan tinggal kita panen. Beberapa media atau messaging service yang bisa dipakai untuk memperbesar kolam seperti Facebook, Instagram, BBM, WA, Telegram dst.
Bagaimana supaya ikan (follower) semakin banyak dan kolam makin besar? Kunci suksesnya adalah kita harus sharing sesuatu yang disukai ikan terlebih dahulu. Sehingga ikan-ikan datang berkumpul. Contoh, bila jualan baju anak, kita perlu rutin sharing tentang tips merawat anak atau tips parenting dsb. Jadi ikan (calon pembeli) akan join ke kolam kita.
Paham Jurus Jago Jualan Pelaku Usaha? Why Not!
4. Gunakan Copywriting untuk Jualan
Copywriting adalah segala bentuk tulisan di media apapun yang bertujuan buat mempromosikan produk biar omset melesat. Berikut beberapa tujuan copywriting?
Membuat penawaran lebih menarik
Meyakinkan calon pembeli
Mengubah calon pembeli jadi pembeli
Meningkatkan omset
dll
Anda dapat membuat Copywriting untuk:
Status BBM,
Status WhatsApp,
Avatar,
BC Copy,
Email,
Social Media all channel,
Poster Iklan,
Beragam media offline
dan lain-lain.
Paham Jurus Jago Jualan Pelaku Usaha? Why Not!
Penting diingat dan dipahami bahwa 3 detik pertama sangat menentukan. Artinya kita mesti membuat judul promo semenarik mungkin bahkan bikin penasaran. Beberapa eksekusi copywriting nantinya ada di headline / judul promo, storytelling, body copy, call to action, gimmick, benefit dsb.
Perbedaan judul / headline dengan copywriting dan tanpa copywriting, seperti ini:
Tanpa copywriting:
Joinlah di Peluang Bisnis Laundry
Ikuti training teknik berjualan
Dengan copywriting:
Terungkap Rahasia Income Milyaran dari Bisnis Laundry
Ikuti Training Bongkar Cara Praktis Jualan Laris
Paham Jurus Jago Jualan Pelaku Usaha? Why Not!
5. Kuasai Teknik Closing
Apa itu teknik closing? Teknik ini adalah cara meyakinkan calon pembeli. Teknik ini amat penting sebab tanpa ini penjualan kita tidak bakal besar. Teknik ini pun berperan mengubah calon pembeli jadi pembeli. Goal dari teknik closing ini yakni agar terjadinya transaksi (closing) dan menghasilkan cash.
Beberapa teknik yang dapat dijalankan buat teknik closing antara lain seperti:
Memberikan bukti,
Gratis bonus,
Diskon,
Limited offer (penawaran terbatas),
Garansi (ada jaminan),
Voucher,
Memberikan testimoni,
Cross Selling / Up Selling,
Cash Back,
Fakta (meyakinkan) atau Trial (supaya mencoba).
Teknik di atas bertujuan buat mengubah calon pembeli jadi pembeli. Serta mendorong calon pembeli untuk enggak menunda pembelian yang ujung-ujungnya malah tak jadi beli.
Coba lihat salah satu teknik di atas, misalnya aja teknik limited offer atau penawaran terbatas. Teknik ini dapat diterapkan dengan cara memberikan informasi bahwa promo cuma dibatasi buat 100 tercepat atau cuma selama seminggu. Nah, tujuan dari teknik ini adalah buat mempercepat closing dari si calon pembeli sehingga calon pembeli engga menunda pembeliannya.
Sekian info seputar Paham Jurus Jago Jualan Pelaku Usaha? Why Not!, semoga postingan kali ini membantu kalian. Tolong artikel ini dibagikan supaya semakin banyak yang mendapat manfaat.
Referensi:
Kunci Jago Jualan
Rahasia menjadi Reseller Jutawan
Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :
https://bisnisid.com/2019/10/28/paham-jurus-jago-jualan-pelaku-usaha-why-not/