Kisah Fauzi Pemuda Di Tangerang Yang Rela Mengalah Di Phk Demi Teman Yang Sudah Berkeluarga
Fauzi, seorang pemuda di Tangerang merelakan dirinya di-PHK demi temannya agar dapat terus bekerja.
Fauzi merelakan dirinya di PHK karena tak ingin temannya yang sudah memilki anak dan istri menjadi pengangguran.
Kisah Fauzi diunggah ke media sosial oleh Ade Novica dan kemudian menjadi viral.
Hal itu bermula saat Ade Novica mengunggah sebuah video yang menceritakan keadaan tetangganya yang memilih di-PHK demi temannya.
Cerita itu diunggah Ade Novica di akun Instagram pribadinya, @ade_novica Senin (11/5/2020).
Kepada Tribunnews.com, Ade Novica membenarkan, bahwa cerita yang diunggahnya adalah kisah nyata yang dialami tetangganya bernama Fauzi yang tinggal di Tangerang.
Mulanya, Ade Novica mengunggah sebuah video yang memperlihatkan Aji sapaan akrab Fauzi tengah duduk di ruangan rumahnya.
Dalam video tersebut, Ade Novica memberikan deskripsi singkatnya soal keadaan Aji.
“Ini tetangga gue namanya Aji, dia datang ke rumah untuk gadaiin kamera DSLR-nya buat modal usaha dia.”
“Tadinya dia kerja di restaurant, tapi dia sekarang nganggur karena di-PHK, sebenarnya bisa aja dia nggak kena PHK tapi dia mengalah mundur demi temannya.”
“Perusahaan harus memilih satu antara dia atau temannya, karena dia berpikir temannya lebih membutuhkan daripada dia, temannya itu sudah berkeluarga dan punya anak.”
“Sementara dia single, jadi dia yang mengalah, padahal dia sendiri dalam keadaan susah,” papar Ade Novica dalam video yang diunggahnya.
View this post on Instagram
A post shared by Ade Novica Anggyas Sari (@ade_novica) on May 10, 2020 at 10:50pm PDT
Kepada Tribunnews.com Ade Novica menceritakan kisah Aji yang memilih di-PHK demi temannya.
Ade Novica mengatakan, Aji sebenarnya adalah teman dari keponakannya.
Saat itu, keponakan Ade Novica minta tolong kepada dirinya untuk membantu Aji yang ingin menggadaikan kamera.
“Ponakan saya bilang katanya ‘Mbak itu bantuin temen aku dong namanya Aji, dia mau gadaiin kameranya’,” ujar Ade Novica menirukan ucapan keponakannya, melalui sambungan telepon kepada Tribunnews.com, Kamis (14/5/2020).
“Emang buat apa? Karena takutnya aneh-aneh kan awalnya mikirnya,” sambungnya.
Akhirnya Ade Novica meminta Aji untuk datang langsung ke rumahnya.
Saat itu, Aji belum di-PHK dan masih bekerja, hanya saja jam kerjanya sudah dipotong lantaran restaurant tempat Aji bekerja mulai sepi setelah virus corona mewabah.
“Terus Aji-nya ke rumah dan aku nanya langsung ke dia, ’emang kenapa mau gadaiin kamera, buat apa?’.”
“Pas awal dia gadaiin kamera dia masih kerja cuma jam kerjanya dipotong karena memang kan keadaan restaurant tempat kerjanya itu sepi.”
“Jadi dia kerjanya paling satu bulan itu cuma dua mingguan atau seminggu lebih kayak gitu,” papar Ade Novica.
Lantaran hal itu, Aji berniat untuk membuka usaha sampingan dengan berjualan baju secara online.
Lantaran kekurangan modal, Aji akhirnya memutuskan untuk menggadaikan kamera pribadinya itu kepada Ade Novica.
“Terus aku tanya, emang mau gadaiin berapa? Kata dia Rp 500 ribu aja Mbak, ya udah akhirnya aku kasih (uangnya),” terangnya.
Sebulan kemudian, Aji kembali datang ke rumah Ade Novica untuk menebus kamera yang telah digadaikannya.
Saat itu, Ade lantas menanyakan soal pekerjaan Aji, dari situ Aji mengatakan bahwa dirinya sudah di-PHK.
Mendengar cerita itu, Ade Novica mengaku kasihan dengan Aji.
“Dan di situ aku nanyain dia sambil ngobrol-ngobrol, ‘gimana Ji kerjanya kamu, masih kerja kan?’.”
“Terus kata dia ‘nggak Mbak, sudah di-PHK, dari situ aku kasihan banget, karena awalnya dia masih kerja kan, yaampun sampai di-PHK gitu kan,” ucap Ade Novica.
Karena penasaran, Ade Novica pun menanyakan alasan mengapa Aji di-PHK dari restaurant tersebut.
Kepada Ade Novica, Aji menjelaskan bahwa sebenarnya dia memilih untuk di-PHK lantaran kasihan dengan temannya yang sudah berkeluarga dan punya anak.
Aji menganggap temannya lebih membutuhkan pekerjaan tersebut dibanding dengan dirinya yang masih single dan belum punya tanggungjawab lebih.
“Dia cerita, sebenarnya dia nggak di-PHK cuma kan banyak pengurangan karyawan dan terus atasannya itu harus mengurangi satu karyawan lagi.”
“Tapi dia mikir karena temannya itu punya tanggungan, punya keluarga dan punya anak kan, jadi karena dia (Aji) masih single, jadi mikirnya yaudahlah ya mungkin tanggungan dia nggak terlalu banyak.”
“Jadi dia ngajuin saya (Aji) aja yang mengundurkan diri maksudnya di-PHK, temannya biar masih kerja,” papar Ade Novica.
Ade Novica menjelaskan, saat ini Aji menganggur lantaran bisnis baju online-nya juga tengah sepi orderan.
Tak hanya Aji, Ade Novica menambahkan, bahwa kakak Aji juga kena PHK akibat pandemi corona.
“Dia udah nggak jalanin usahanya, jadi dia nganggur sekarang, dan kemarin juga sempat cerita dia kan tiga bersaudara itu kakaknya juga di-PHK juga,” ungkap Ade Novica.
Sumber: tribunnews.com
Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :
https://islamidia.com/kisah-fauzi-pemuda-di-tangerang-yang-rela-mengalah-di-phk-demi-teman-yang-sudah-berkeluarga/