Kisah Dahlan Iskan Si Anak Miskin Yang Jadi Menteri

---

Kisah Dahlan Iskan lengkap sudah setelah ia dipercaya oleh presiden SBY jadi Menteri BUMN tahun 2011. Dahlan lahir pada tanggal 17 Agustus 1951 di Magetan, Jawa Timur, paling tidak itulah yang tertera di ijazahnya. Karena tentang tanggal lahir ini ada cerita unik yang melatari munculnya angka tersebut.

Kisah Dahlan Iskan si Anak Miskin yang Jadi Menteri Kisah Dahlan Iskan yang unik terkait penetapan tanggal lahir ini karena ternyata orang tuanya tidak ingat tanggal berapa ia dilahirkan. Akhirnya Dahlan Iskan memilih 17 Agustus sebagai tanggal lahirnya. Hal ini agar mudah diingat karena bertepatan dengan peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia.
Dahlan Iskan dari kecil dibesarkan di lingkungan pedesaan dalam keluarga dengan kondisi hidup yang serba kekurangan. Meski demikian desanya kental dengan nuansa religious. Dalam bukunya ‘Ganti Hati’ Dahlan Iskan menceritakan bahwa ketika kecil, ia hanya punya satu :
celana pendek baju, dan sarung Dahlan Iskan memulai meniti karir sebagai reporter pada surat kabar kecil di Samarinda (Kalimantan Timur) tahun 1975. Tahun 1976 ia kemudian menjadi wartawan majalah Tempo. Karirnya terus berkembang sampai pada tahun 1982, Dahlan Iskan sukses memimpin surat kabar Jawa Pos sampai sekarang.
Karir Dahlan Iskan Dahlan Iskan jadi sosok pemimpin yang bisa merubah wajah Jawa Pos lama. Di mana Jawa Pos terpuruk dan hampir mati karena cuma menghasilkan oplah 6 ribu eksamplar. Dengan tangan dinginnya dalam waktu 5 tahun Dahlan Iskan merubah Jawa Post menjadi perusahaan besar dengan oplah 300 ribu eksamplar.
Kisah Dahlan Iskan setelah membuat Jawa Pos menjadi besar adalah membentuk Jawa Pos News Network (JPPN). Di mana JPPN terbentuk 5 tahun setelah membuat Jawa Pos menjadi perusaahn besar. JPPN merupakan salah satu jaringan surat kabar terbesar yang ada di Indonesia dengan lebih dari :
80 surat kabar, tabloid dan majalah, serta 40 jaringan percetakan di Indonesia. Ia juga berhasil mendirikan Graha Pena. Yaitu salah satu gedung pencakar langit yang ada di Surabaya. Dan kemudian gedung serupa juga dibangun di Jakarta. Pada tahun 2002 ia pun berhasil mendirikan stasiun televisi lokal seperti :
JTV di Surabaya, Batam TV di Batam, dan Riau TV di Pekanbaru. Akhir tahun 2009 Dahlan Iskan diangkat jadi direktur utama (dirut) PLN menggantikan Fahmi Mochtar. Dahlan pun merupakan presiden direktur (presdir) dari 2 perusahaan pembangkit listrik swasta. Perusahan tersebut yaitu:
PT. Cahaya Fajar Kaltim di Kalimantan Timur, dan PT. Prime Electric Power di Surabaya. Tiap pejabat pemerintah harus melaporkan hartanya dalam laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN). Menurut LHKPN terhitung sejak 30 Maret 2011, Dahlan Iskan yang adalah pemilik Grup Media Jawa Pos ini punya harta sekitar Rp 48.8 miliar. Harta ini terdiri dari :
harta tak bergerak berupa tanah dan bangunan senilai Rp 8.6 miliar, harta bergerak senilai Rp 2.5 miliar, serta surat berharga, giro dan kas lainya.
Sekian informasi perihal Kisah Dahlan Iskan si Anak Miskin yang Jadi Menteri, kami harap post ini berguna untuk kalian. Tolong post kisah sukses ini disebarluaskan biar semakin banyak yang memperoleh manfaat.
Referensi: Menjadi Pengusaha Sukses

---