Ini Curhatan Perantau Yang Nekat Pulang Tak Ada Bantuan Dan Pekerjaan Di Bali


Ratusan perantauan dari Bali pulang kampung ke Jawa. Mereka berasal dari beberapa kota dan kabupaten di Pulau Jawa.
Alasan mereka pulang kampung, lantaran kondisi perekonomian di Bali sedang lesu, seiring dengan hantaman ekonomi imbas dari pandemi COVID 19.
Himpitan ekonomi di kota besar tak mampu dibendung untuk segera pulang ke kampung halaman.
“Kami harus pulang kampung. Di sana sudah tidak ada lagi pekerjaan. Di Bali ekonomi saat ini jungkir balik. Pegawai warung sampai hotel harus menganggur. Semua terasa hingga kita tidak bisa makan,” ujar Sanusi, warga Jember kepada wartawan, Minggu (3/4/2020).
Sanusi mengaku, bantuan dari pemerintah tidak didapatkan. Karena mereka tak ber-KTP Bali. Banjar di Bali hanya memberikan bantuan sembako kepada warga asli Bali.
“Yang bukan termasuk warga Banjar jangan berharap dapat bantuan. Yang KTP Bali asal luar Bali aja tidak ada bantuan, apalagi yg cuman Kipem,” tambahnya.
Hal yang sama diungkapkan oleh Budi warga Banyuwangi. Pekerja serabutan ini mengaku sudah tak punya pekerjaan lagi di Bali. Sementara biaya hidup terus ditanggungnya.
Salah satunya adalah tempat kos. Karena ekonomi yang sulit, pemilik kos meminta dua bulan langsung kepada penyewa.
“Minimal rumah kos Rp 500 ribu. Mereka minta dua bulan langsung. Mei dan Juni. Makanya kita pulang saja. Nanti setelah Corona reda kita balik lagi kesana. Mudah-mudahan cepat berlalu,” ujarnya.
Sementara Devy, Perantau asal Malang mengaku pulang ke kampung halaman karena mengalami PHK dari tempatnya bekerja.
Dirinya mengaku sanggup mematuhi anjuran pemerintah jika memang harus dikarantina di desanya.
“Saya siap saja dikarantina. Daripada di Bali saya tidak bisa makan,” tambahnya.
Dirinya meminta pihak ASDP Ketapang membuka kembali loket penumpang yang akan pulang kampung. Sebab masih banyak para perantau yang masih bertahan di Bali.
“Kami mohon. Kasihan teman-teman kami yang ingin pulang kampung. Pandemi COVID-19 ini membuat kita melarat,” pungkasnya.
Sejak tanggal 1 Mei 2020 lalu, PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang menutup loket penyebrangan bagi penumpang, kendaraan pribadi dan bis.
Ini dilakukan setelah adanya desakan dari Gubernur Bali dan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, terkait pembatasan pemudik yang melintas ke Jawa maupun Bali.
Namun, karena desakan dari perantau yang ingin pulang kampung, PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang membuka loket untuk penumpang dari Bali ke Jawa.
Sumber: detik.com


Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

https://islamidia.com/ini-curhatan-perantau-yang-nekat-pulang-tak-ada-bantuan-dan-pekerjaan-di-bali/

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
Bantuan Interim Tunai Rm600 Sebulan Bagi Pekerja Hilang Pekerjaan

Bantuan Interim Tunai Rm600 Sebulan Bagi Pekerja Hilang Pekerjaan

papar berkaitan - pada 23/4/2020 - jumlah : 490 hits
BANTUAN INTERIM TUNAI RM600 SEBULAN BAGI PEKERJA HILANG PEKERJAAN Kerajaan telah memperkenalkan inisiatif di bawah dengan bantuan bayaran interim untuk pekerja yang hilang pekerjaan sepanjang tahun 2018 Pekerja yang layak akan menerima baya...
9 Curhatan Perantau Yang Terancam Gagal Mudik Karena Wabah Sabar Ya Banyak Temennya Kok

9 Curhatan Perantau Yang Terancam Gagal Mudik Karena Wabah Sabar Ya Banyak Temennya Kok

papar berkaitan - pada 24/4/2020 - jumlah : 337 hits
Nggak usah sedih karena terancam gagal mudik akibat Corona banyak yang sependeritaan kok Tetap semangat ya
Bantuan Geran Khas Prihatin Untuk Pks

Bantuan Geran Khas Prihatin Untuk Pks

papar berkaitan - pada 3/5/2020 - jumlah : 942 hits
Bantuan Kewangan Geran Khas PRIHATIN Untuk PKSBerita baik untuk untuk Perusahaan Kecil Sederhana mikro seperti Pengusaha Pasar Malam dan Penjaja kecil yang layak boleh memohon bantuan Geran Khas PRIHATIN berjumlah RM3 000 bagi meringankan b...
Bantuan Prihatin Nasional

Bantuan Prihatin Nasional

papar berkaitan - pada 4/5/2020 - jumlah : 525 hits
TERKINI Bayaran BPN bagi Permohonan Baru Rayuan adalah mulai 15 hingga 20 Mei 2020 Bagi penerima fasa 1 pembayaran fasa 2 adalah seperti berikut B40 4 hingga 13 Mei 2020 M40 13 hingga 15 Mei 2020Panduan Semakan Bayaran BPN https www mysumbe...
Bantuan Rm600 Makcik Kiah

Bantuan Rm600 Makcik Kiah

papar berkaitan - pada 3/5/2020 - jumlah : 510 hits
Dulu umum ada bantuan RM600 untuk pekerja yang ambil cuti tanpa gaji Rupanya dah ditamatkan awal minggu lepas sebab dah takde peruntukan Bukan NR kata dia dah tolong kumpulkan rezab RM2 trillion untuk negara Kalau ingat saya mula mula dulu ...
Azmi Caliph Buskers Akui Perlu Bantuan Kewangan

Azmi Caliph Buskers Akui Perlu Bantuan Kewangan

papar berkaitan - pada 3/5/2020 - jumlah : 318 hits
Sudah lebih sebulan Perintah Kawalan Pergerakan dilaksanakan vokalis Caliph Buskers Azmi Saat mengakui pendapatannya terjejas teruk apabila banyak tawaran persembahan nyanyian The post appeared first on
Bantuan Pemerintah Terkendala Data Pemkot Tangsel Salurkan Bansos Dari Sumbangan

Bantuan Pemerintah Terkendala Data Pemkot Tangsel Salurkan Bansos Dari Sumbangan

papar berkaitan - pada 3/5/2020 - jumlah : 286 hits
Dia mengaku terhambatnya bansos dari anggaran Kemensos dan Provinsi Banten karena persoalan data calon penerima Menurutnya saat ini rencana bansos yang akan diberikan dari Pemerintah Provinsi Banten masih dalam proses
Pemprov Jatim Distribusi Bantuan Ke Mahasiswa Di Malang

Pemprov Jatim Distribusi Bantuan Ke Mahasiswa Di Malang

papar berkaitan - pada 3/5/2020 - jumlah : 221 hits
Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elistianto Dardak menyerahkan paket bantuan kepada para mahasiswa yang tergabung dalam organisasi kedaerahan di Kota Malang Mereka di antaranya berasal dari Kalimantan Aceh Nusa Tenggara Timur dan lain lain
Bayaran Fasa Kedua Bantuan Prihatin Nasional Mulai 04 Mei 2020 Hingga 15 Mei 2020 Secara Berperingkat

Bayaran Fasa Kedua Bantuan Prihatin Nasional Mulai 04 Mei 2020 Hingga 15 Mei 2020 Secara Berperingkat

papar berkaitan - pada 4/5/2020 - jumlah : 536 hits
Bayaran Fasa Kedua Bantuan Prihatin Nasional Mulai 04 Mei 2020 Hingga 15 Mei 2020 Secara Berperingkat Pembayaran fasa kedua akan dikreditkan terus ke akaun bank dan akan dibuat secara berperingkat Jumlah bayaran adalah seperti berikut B40 I...
Cops Probe Videos Offering Illegal Entry Into Malaysia

Rubber Hose Maintenance And Troubleshooting Expert Tips From Passionhose

Smart Furniture Storage Tips For Home Renovations

Zaid Warns Against Umno Going Back To Old Election System

Remaja Panjat Pagar Curi Tabung Surau

Pentingnya Memilih Kawan Yang Betul Untuk Masa Depan Yang Cemerlang

Dua Lagi Lelaki Serang Warga Singapura Guna Parang Diburu

Buaya Mirip Godzilla Dirakam Seorang Peminat Buaya


echo '';
5 Undang Undang Aneh Berkait Bendera Kebangsaan di Seluruh Dunia

Benarkah Kajian Sains Membolehkan Gigi Manusia Tumbuh Selepas Hilang

4 Puncak Tertinggi Negara Dunia Yang Paling Ketot Saiznya

8 Barangan Unik Yang Dinamakan Sempena Nama Manusia

Biodata Mia Ghazali Atlet Muay Thai Adik Beradik Kepada Johan Ghazali Jojo Miki Elias


Lelaki Tular Tampar Isteri Ditahan Pagi Tadi

Sibu Boy Tiong Shines Light On City In Visit Malaysia Campaign

Mont Kiara Traffic A Nightmare

Bufet Ramadan 2025 Wtckl Tawar Laman Tradisi Dengan Lebih 300 Hidangan Tahun Ini

Celebrate Love At Pavilion Hotel Kuala Lumpur

Nasi Briyani Adabi