Informasi Atlet M Sia Di Bawah Ph Masih Berpakaian Tetapi Tlanjang

---

SUKAN

Siri Dunia Terjun FINA: Pandelela terlepas aksi finalSKUAD terjun negara gagal menyerlah pada hari kedua Siri Dunia Terjun FINA di Sagamihara, Jepun.

Ratu terjun negara Pandelela Rinong, gagal menempah tiket ke final apabila menamatkan kedudukan di tangga keempat, peringkat separuh akhir acara 10m platform individu wanita.

Pada kejohanan yang berlangsung di Sagamohara Green Pool, Pandelela yang pada awalnya menghuni kedudukan kedua selepas terjunan keempat dan menambah 65.60 mata pada terjunan kelima, bagaimanapun gagal bertahan selepas melakukan sedikit kesilapan di terjunan terakhir dengan mengutip 349.85 mata.
"Prestasi konsisten, cuma tiada nasib hari ini.

"Dan untuk pertama kalinya dalam masa beberapa tahun, saya bertanding tanpa rasa sakit dan tanpa pita kinesio pada badan saya, jadi saya rasa baik," katanya.

Sementara itu, gandingan Hanis Nazirul Jaya Surya-Leong Mun Yee terpaksa berpuas hati selepas menamatkan saingan di tempat kelima dalam acara 10m platform seirama campuran dengan mengumpul 311.10 mata.

Pasangan negara itu bermula dengan baik di kedudukan kedua dengan 105.60 mata selepas dua terjunan awal, bagaimanapun kemudiannya dipintas gandingan Russia Nikita Shleikher-Iuliia Timoshinina, pada terjunan ketiga.

Skuad terjun negara akan meneruskan saingan menerusi Nur Dhabitah Sabri-Muhammad Syafiq Puteh, dalam acara 3m papan anjal seirama campuran esok.
-- BERNAMA
Komen Weblog Ibnu Hasyim: Atlet M'sia di bawah kerajaan PH masih mengekalkan, 'Berpakaian Tetapi Tlanjang'.
Rasulullah SAW bersabda,صِنْفَانِ مِنْ أَهْلِ النَّارِ لَمْ أَرَهُمَا قَوْمٌ مَعَهُمْ سِيَاطٌ كَأَذْنَابِ الْبَقَرِ يَضْرِبُونَ بِهَا النَّاسَ وَنِسَاءٌ كَاسِيَاتٌ عَارِيَاتٌ مُمِيلاَتٌ مَائِلاَتٌ رُءُوسُهُنَّ كَأَسْنِمَةِ الْبُخْتِ الْمَائِلَةِ لاَ يَدْخُلْنَ الْجَنَّةَ وَلاَ يَجِدْنَ رِيحَهَا وَإِنَّ رِيحَهَا لَيُوجَدُ مِنْ مَسِيرَةِ كَذَا وَكَذَ“Ada dua golongan penghuni neraka yang belum pernah aku lihat, satu kaum yang selalu bersama cambuk bagaikan ekor-ekor sapi, dengannya mereka memukul manusia, dan wanita-wanita yang berpakaian tapi telanjang. Mereka berjalan dengan melenggak-lenggok menimbulkan fitnah (godaan). Kepala-kepala mereka seperti punuk-punuk unta yang miring. Mereka tidak masuk ke dalam syurga. Dan mereka tidak mencium baunya. Dan sungguh bau surga itu bisa tercium dari jarak demikian dan demikian”. [HR. Muslim dari Sahabat yang mulia Abu Hurairah radhiyallahu’anhu]Ringkasan Penjelasan Makna “Wanita-wanita yang berpakaian tapi telanjang”:Hanya menutupi sebagian tubuhnya dan menyingkap yang lainnya agar terlihat kecantikannya, kemolekannya, dan yang semisalnyaMengenakan pakaian yang tipis, tembus pandangMengajarkan perbutan mereka kepada orang lainTampil modis di depan umum, bergaya dalam berjalanMengikuti mode rambut wanita-wanita nakalKepala-kepala mereka menonjol dengan hiasan-hiasan seperti punuk untaBerpakaian nikmat Allah, tapi telanjang dari kesyukuran [Syarh Shahih Muslim lin Nawawi rahimahullah, 14/110]Menyambung rambut dengan rambut palsu [Fathul Bari, 10/375]Berpakaian di dunia, telanjang di akhirat [Syarhul Bukhari libni Batthol rahimahullah, 3/117]Pakaian ketat [Syarhul Muntaqo lil Baaji rahimahullah, 4/308]Berpaling dari kebenaran dan derhaka kepada suami [Al-Istidzkar libni Abdil Barr rahimahullah, 9/283]Menggoda kaum lelaki dan tidak menundukkan pandangan [Syarhus Sunnah lil Baghawi rahimahullah, 10/272]13) Menutup bagian atas, bawah terbuka [Gharibul Hadits libnil Jauzi rahimahullah, 2/290]Tertawa dengan keras hingga terdengar oleh kaum pria bahkan tertawa bersama kaum pria [Syarhu Riyadhis Shalihin libnil ‘Utsaimin rahimahullah]Fitnah (cobaan) berpakaian tapi telanjang lebih dahsyat dibanding benar-benar telanjang, sebab nafsu akan menuntut untuk melihat lebih dari itu [Syarhut Tirmidzi lisy Syinqithi rahimahullah]Sekian.
sumber : IbnuHisyam.com #superpantas

---