Dunia Tempat Meninggal Akhirat Tempat Tinggal
Dunia tempat meninggal - Dunia hanyalah perantaraan dan tempat persinggahan sementara sebelum kita meninggal dan berpindah ke akhirat. Firman Allah SWT:
وَمَا هَٰذِهِ الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا لَهْوٌ وَلَعِبٌ ۚ وَإِنَّ الدَّارَ الْآخِرَةَ لَهِيَ الْحَيَوَانُ ۚ لَوْ كَانُوا يَعْلَمُونَ
Wa mā hāzihi alḥayātu alddunyā illā lahwun wa laʿib, wa innad dāral ākhirata lahiyal ḥayawān, law kānū yaʿlamūn
"Dan (ingatlah), kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan." (Al-An'am: 32)
Akhirat tempat tinggal - Akhirat adalah tempat kekal abadi. Firman Allah SWT:
وَالدَّارُ الْآخِرَةُ خَيْرٌ لِّلَّذِينَ يَتَّقُونَ ۗ أَفَلَا تَعْقِلُونَ
Wal dārul ākhiratu khayrul lilladhīna yattaqūna, afalā taʿqilūn
"Dan (ingatlah), negeri akhirat itu lebih baik bagi orang-orang yang bertakwa. Maka tidakkah kamu (mahu) memahaminya?" (Al-An'am: 32)
Hidup tempat beramal - Hidup di dunia adalah peluang untuk beramal soleh dan mencari keredhaan Allah SWT. Sabda Nabi SAW:
اِغْتَنِمْ خَمْسًا قَبْلَ خَمْسٍ: شَبَابَكَ قَبْلَ هَرَمِكَ، وَصِحَّتَكَ قَبْلَ سَقَمِكَ، وَغِنَاكَ قَبْلَ فَقْرِكَ، وَفَرَاغَكَ قَبْلَ شُغْلِكَ، وَحَيَاتَكَ قَبْلَ مَوْتِكَ
Maksudnya: "Manfaatkanlah 5 perkara sebelum datang 5 perkara: masa mudamu sebelum masa tuamu, masa sihatmu sebelum masa sakitmu, masa kayamu sebelum masa miskinmu, masa lapangmu sebelum masa sibukmu, dan masa hidupmu sebelum matimu." (Hadis Riwayat Al-Hakim)
Kubur tempat disoal - Kubur adalah tempat kita akan disoal oleh Malaikat Munkar dan Nakir. Firman Allah SWT:
ثُمَّ إِنَّكُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ عِنْدَ رَبِّكُمْ تَخْتَصِمُونَ
Thumma innakum yawmal qiyāmati ʿinda rabbikum takhtasimūn
"Kemudian sesungguhnya kamu sekalian pada hari Kiamat, berada di hadapan Tuhan kamu untuk memberi pertanggungan jawab (tentang amal kamu)." (Az-Zumar: 31)
Rasulullah SAW bersabda: "Tidak ada seorang pun diantara kamu kecuali akan diajukan kepadanya pada hari kiamat soal-soal tentang umurnya untuk apa diisi, tentang ilmunya dari mana diperoleh dan untuk apa digunakan, tentang hartanya dari mana diperoleh dan kemana dibelanjakan, dan tentang tubuhnya untuk apa digunakan." (HR. Tirmidzi)
Syurga tempat asal - Syurga adalah tempat asal dan tujuan akhir orang beriman. Firman Allah SWT:
يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنْ كُنْتُمْ فِي رَيْبٍ مِنَ الْبَعْثِ فَإِنَّا خَلَقْنَاكُمْ مِنْ تُرَابٍ ثُمَّ مِنْ نُطْفَةٍ ثُمَّ مِنْ عَلَقَةٍ ثُمَّ مِنْ مُضْغَةٍ مُخَلَّقَةٍ وَغَيْرِ مُخَلَّقَةٍ لِنُبَيِّنَ لَكُمْ ۚ وَنُقِرُّ فِي الْأَرْحَامِ مَا نَشَاءُ إِلَىٰ أَجَلٍ مُسَمًّى ثُمَّ نُخْرِجُكُمْ طِفْلًا ثُمَّ لِتَبْلُغُوا أَشُدَّكُمْ ۖ وَمِنْكُمْ مَنْ يُتَوَفَّىٰ وَمِنْكُمْ مَنْ يُرَدُّ إِلَىٰ أَرْذَلِ الْعُمُرِ لِكَيْلَا يَعْلَمَ مِنْ بَعْدِ عِلْمٍ شَيْئًا ۚ وَتَرَى الْأَرْضَ هَامِدَةً فَإِذَا أَنْزَلْنَا عَلَيْهَا الْمَاءَ اهْتَزَّتْ وَرَبَتْ وَأَنْبَتَتْ مِنْ كُلِّ زَوْجٍ بَهِيجٍ
Ya ayyuhan nāsu in kuntum fī raybin minal baʿthi fa innā khalaqnākum min turābin thumma min nuṭfatin thumma min ʿalaqatin thumma min muḍghatin mukhallaqatin wa ghayri mukhallaqatin linubayyina lakum, wa nuqirru fī al-arḥāmi mā nashā'u ilá ajalin musamman thumma nukhrijukum ṭiflan thumma litablughū ashuddakum wa minkum man yutawaffá wa minkum man yuraddu ilá ardzali al-ʿumuri likaylā yaʿlama min baʿdi ʿilmin shay'an, wa taral arḍa hāmidatan fa idhā anzalnā ʿalayhal mā'i ihtazat wa rabat wa anbatat min kulli zawjin bahīj
"Wahai manusia! Jika kamu ragu tentang kebangkitan (dari kubur), maka (ketahuilah) sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dari tanah, kemudian dari setitik mani, kemudian dari segumpal darah, kemudian dari segumpal daging yang sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna, agar Kami jelaskan kepada kamu; dan Kami tetapkan dalam rahim menurut kehendak Kami sampai ke suatu masa yang tertentu, kemudian Kami keluarkan kamu sebagai bayi, kemudian (kamu dipelihara) agar sampai kepada masa (dewasa), dan di antara kamu ada yang diwafatkan dan ada pula yang dilanjutkan umurnya sampai peringkat tua supaya dia tidak mengetahui lagi sesuatupun yang diketahuinya dahulu.
Dan (juga) kamu lihat bumi ini kering, kemudian apabila Kami turunkan hujan di atasnya, hiduplah bumi itu dan suburlah dan menumbuhkan berbagai jenis tumbuh-tumbuhan yang indah." (Al-Hajj: 5)
Neraka tempat menyesal - Neraka adalah tempat penghuni-penghuninya kekal dalam penyesalan. Firman Allah SWT:
إِنَّ الَّذِينَ فَسَقُوا عَنْ أَمْرِ رَبِّهِمْ لَهُمْ عَذَابٌ مُهِينٌ فِي الدُّنْيَا وَلَعَذَابُ الْآخِرَةِ أَشَقُّ وَمَا لَهُمْ مِنَ اللَّهِ مِنْ وَاقٍ
Innal ladhīna fasaqū ʿan amri rabbihim lahum ʿadhābun muhīnun fī addunyā wa laʿadhābu al-ākhirati ashqqu wa mā lahum minal lāhi min wāq
"Sesungguhnya orang-orang yang derhaka terhadap perintah Tuhannya, baginya azab Jahanam, mereka kekal di dalamnya; dan (azab) itu sangat buruk bagi mereka
Tidak ada bagi mereka pelindung dari (azab) Allah." (Al-Jinn: 23-24)
Semoga dapat diambil iktibar dan menjadi peringatan bagi kita semua
Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :
https://belogsjm.blogspot.com/2023/10/dunia-tempat-meninggal-akhirat-tempat.html