Cerita Ojol Makassar Belum Bisa Cari Nafkah Usai Tertabrak Mobil Polisi


Irfan Rahmatullah (37), driver ojek online (ojol) yang tertabrak kendaraan taktis (taktis) polisi saat demo ricuh di Makassar, Sulsel, beberapa waktu lalu belum bisa bekerja.
Irfan masih harus istirahat usai operasi karena retak tulang.
Irfan mengatakan, hingga saat ini dia sama sekali belum dijenguk Kapolda Sulsel Irjen Mas Guntur Laupe.
Padahal ia selalu mendapat informasi dari sejumlah anggota polisi, dirinya akan dijenguk kapolda.
“Iya sudah berapa kali (polisi datang), ada dari lantas bilang ‘ijin saya lihat lokasi dulu, karena ada rencana Kapolda mau datang’, tapi belum datang,” kata Irfan saat ditemui wartawan di rumahnya, Jl Tidung VII, Makassar, Senin (21/10/2019).
Irfan juga mengaku ingin mempertanyakan kepada Kapolda soal status polisi penabrak dirinya serta hukuman disiplin yang diberikan.
Termasuk bertanya soal nasib dirinya yang sementara waktu tidak bisa mencari nafkah untuk keluarga dalam waktu yang cukup panjang.
“Pertama, kita pertanyakan status yang pelaku, terus yang kedua vonisnya. Yang ketiga, saya kan 3-4 bulan tidak beraktivitas (tidak bisa mencari nafkah), bagaimana dengan keluarga saya, karena cuma itu saja penghasilan saya,” ujar dia.
“Saya kan punya keluarga, ada anak-istri yang perlu dibiayai. Sedang saya kehilangan potensi pendapatan bisa Rp 8 juta (per bulan). Tapi ojol itu tidak menentu, kadang juga di bawahnya,” sambung Irfan.
Irfan bercerita, saat demo ricuh di sepanjang Jl Urip Sumoharjo, Jumat (27/10) sekitar pukul 22.00 WITa, Irfan tertabrak kendaraan taktis tambora tepat di depan kantor Gubernur Sulsel, ruas jalan menuju flyover Makassar.
Setelah tertabrak, lanjut Irfan, ia sempat dibawa ke rumah sakit namun terpaksa kembali ke rumah beberapa jam setelahnya akibat khwatir faktor biaya.
Irfan juga menyebut, pernyataan Irjen Mas Guntur Laupe sempat keliru karena mengatakan dia hanya luka ringan. Padahal retak tulang dan harus dioperasi.
“Mungkin Kapolda bilang tidak parah karena saya sudah pulang. Padahal saya pulang (karena) faktor biaya, dokter saat itu sudah pasti mau operasi, karena sudah dapat hasil ronggen. Dia mau ambil tindakan medis, saya bilang jangan dulu dok, saya berembuk dengan keluarga dulu, berapa biayanya,” cerita Irfan.
Kini, ayah satu anak ini berharap Kapolda benar-benar datang menjenguknya karena sangat ingin mempertanyakan nasibnya.
“Kalau berobat saya sudah tuntas (ditanggung pemerintah kota). Tapi saya kehilangan pendapatan. Saya kan habis operasi, bisa jadi nanti ada operasi lanjutan untuk melepaskan penyambung tulang paha saya,” katanya.
Sumber: detik.com


Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

https://islamidia.com/cerita-ojol-makassar-belum-bisa-cari-nafkah-usai-tertabrak-mobil-polisi/

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
Mobil Tabrak Apotek Senopati Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Mobil Tabrak Apotek Senopati Polisi Belum Tetapkan Tersangka

papar berkaitan - pada 28/10/2019 - jumlah : 303 hits
Polisi belum menetapkan tersangka dari peristiwa kecelakaan yang terjadi di Apotek Senopati Jakarta Selatan Polisi masih memeriksa PKH si pengemudi mobil yang mengalami kecelakaan hingga menabrak apotek
23 Hari Jadi Plt Menkum Ham Tjahjo Akui Belum Bisa Pecahkan Rekor Mahfud Md

23 Hari Jadi Plt Menkum Ham Tjahjo Akui Belum Bisa Pecahkan Rekor Mahfud Md

papar berkaitan - pada 24/10/2019 - jumlah : 299 hits
Mahfud pernah menjabat sebagai Menkum HAM selama 3 hari saja dari 20 Juli sampai 23 Juli 2001
Ma Ruf Amin Belum Bisa Tempati Rumah Dinas Karena Perlu Direnovasi

Ma Ruf Amin Belum Bisa Tempati Rumah Dinas Karena Perlu Direnovasi

papar berkaitan - pada 21/10/2019 - jumlah : 230 hits
Wakil Presiden Ma ruf Amin tidak akan langsung tinggal di rumah dinas setelah dia dilantik dan resmi menjadi Wapres periode 2019 2024 Sebab rumah dinasnya tersebut masih perlu direnovasi
Ingin Cantik Wanita Ini Justru Tak Bisa Tutup Matanya Usai Operasi Plastik

Ingin Cantik Wanita Ini Justru Tak Bisa Tutup Matanya Usai Operasi Plastik

papar berkaitan - pada 15/10/2019 - jumlah : 372 hits
Ingin punya kelopak mata ganda lewat prosedur operasi plastik seorang wanita justru tidak bisa menutup matanya Banyak orang memilih melakukan operasi plastik untuk mempercantik wajahnya Termasuk seorang wanita asal Tiongkok satu ini Dikutip...
Benarkah Kopi Dan Teh Bisa Buat Kita Mengalami Dehidrasi Usai Meminumnya

Benarkah Kopi Dan Teh Bisa Buat Kita Mengalami Dehidrasi Usai Meminumnya

papar berkaitan - pada 13/10/2019 - jumlah : 186 hits
konsumsi kopi sebenarnya tidak menimbulkan dehidrasi Namun minuman ini memiliki efek diuretik yang bisa membuatmu kencing lebih sering Efek diuretik ini bisa memaksa tubuh untuk mengeluarkan sodium dan air dari dalam
Cerita Perantau Trauma Kembali Ke Wamena Usai Tempat Usaha Ludes Dibakar Massa

Cerita Perantau Trauma Kembali Ke Wamena Usai Tempat Usaha Ludes Dibakar Massa

papar berkaitan - pada 9/10/2019 - jumlah : 215 hits
Sejumlah pengungsi dari Wamena sementara ini ditampung oleh kerabat mereka di Timika Para pengungsi ini mengaku masih trauma dengan kerusuhan yang terjadi pada Senin di ibu kota Kabupaten Jayawijaya Papua itu
Irish Bella Sudah Bisa Tersenyum Usai Kehilangan Bayi Kembarnya

Irish Bella Sudah Bisa Tersenyum Usai Kehilangan Bayi Kembarnya

papar berkaitan - pada 12/10/2019 - jumlah : 205 hits
Irish Bella dirundung duka Bayi kembar yang dikandungnya meninggal dunia pada Minggu lalu Bayi kembarnya meninggal dunia karena mengalami mirror syndrome
Usai Operasi Usus Wiranto Sudah Bisa Buang Angin

Usai Operasi Usus Wiranto Sudah Bisa Buang Angin

papar berkaitan - pada 13/10/2019 - jumlah : 195 hits
La Nyalla mengabarkan kondisi kesehatan Wiranto mulai membaik Terlebih mantan Panglima ABRI tersebut sudah bisa untuk buang angin usai operasi usus
Teknologi Digital Dinilai Belum Bisa Bantu Industri Manufaktur Indonesia

Teknologi Digital Dinilai Belum Bisa Bantu Industri Manufaktur Indonesia

papar berkaitan - pada 19/10/2019 - jumlah : 218 hits
Akselerasi internet yang semakin menjangkau seluruh penduduk Indonesia telah membuat aktifitas digital menyumbang paling tidak 1 dari pertumbuhan ekonomi Indonesia Sayangnya hal ini tidak berbanding lurus dengan pertumbuhan sektor industri ...
Investigation Reveals Millions Of Ringgit Transferred Into Najib S Account Testifies Former Io

Follow Up Dengan 2 Doktor Pakar Di Kpj Seremban

Pbakl 2025 Peta Lokasi Acara Pesta Buku Antarabangsa Kl

The Enigmatic Voynich Manuscript Unraveling A Century Old Puzzle

Trump S Tariffs Market Jitters But Impact Likely Limited

Kuih Raya Homemade By Nieyl

Adakah Sabah Senyap Senyap Maju Bawah Pimpinan Hajiji

Why Every Homeowner In Katoomba Needs A Reliable Electrician On Speed Dial


echo '';
Info Dan Sinopsis Drama Berepisod Dendam Seorang Madu Slot Tiara Astro Prima

10 Fakta Biodata Amira Othman Yang Digosip Dengan Fattah Amin Penyanyi Lagu Bila Nak Kahwin

5 Tips Macam Mana Nak Ajak Orang Kita Suka Dating Dengan Kita

Info Dan Sinopsis Drama Berepisod Keluarga Itu Slot Lestary TV3

Bolehkah Manusia Transgender Mencapai Klimaks Selepas Bertukar


Pelajar Perempuan Hilang Dari Asrama Ibu Rayu Rakaman Dashcam Orang Ramai Cari Anak

Calon Isteri Buat Suami Lakonan Jazmy Juma Siti Hariesa

Raya Aidilfitri 2025

Menceraikan Istri Demi Wanita Lain Ini Kisah Cinta Khalid Bin Yazid Dan Ramlah

Night Side Songs A Pioneering Palliative Care Musical

5 Jenis Ujian Emosi Di Hari Raya