Berkenalan Dengan Eco Driving Yang Bisa Bikin Irit Bbm

---

Percuma saja Anda servis rutin di bengkel Suzuki Pusaka Motor Utama jika cara mengemudi sampai saat ini terus menerus salah. Anda mungkin mengalami masalah bahan bakar yang boros, padahal filter oli atau filter udara sering diganti.
Bahkan Anda sudah mengganti bahan bakar sesuai saran dari pabrikan kendaraan. Kesalahan terjadi dengan cara Anda mengemudi. Sudah saatnya untuk menerapkan eco driving.
Apa itu eco driving dan bagaimana cara Anda untuk menerapkannya? Yuk langsung saja cek.
Apa Itu Eco Driving dan Cara Menerapkannya Eco driving merupakan cara mengemudi untuk mengoptimalkan penggunaan bahan bakar. Dengan kata lain eco driving adalah cara berkendara agar bahan bakar lebih efisien dan juga mengurangi risiko kecelakaan.
Teknik berkendara ini juga digadang-gadang dapat mengurangi polusi udara dari kendaraan bermotor. Seperti apakah cara menerapkan eco driving? Anda bisa mengikutinya berikut ini.
1. Mengurangi Penggunaan AC Sebuah mobil menjadi semakin nyaman karena kehadiran air conditioner (AC). Kabin akan menjadi lebih nyaman, apalagi saat siang hari dan penumpang mobil penuh. Sayangnya penggunaan AC ini menjadi salah satu kontribusi besar pada polusi.
Selain itu AC juga menuntut kinerja mesin lebih tinggi. Nah supaya Anda bisa hemat bbm akan lebih baik untuk mengurangi penggunaannya. Misalnya pada saat malam hari di mana udara cukup sejuk atau pada saat hujan Anda tidak perlu menggunakan AC.
2. Menjaga Kecepatan Mobil tetap Stabil Hal kedua yang bisa dipelajari adalah penggunaan kecepatan mobil. Ketika Anda sering menerapkan kecepatan naik turun secara singkat akan membuat pembakaran membutuhkan bahan bakar yang lebih tinggi.
Justru kecepatan yang stabil akan membuat bbm semakin irit. Misalnya saja jika kecepatan lebih dari 80 km per jam maka perpindahan gigi bisa dilakukan pada angka 2.000 rpm. Jika Anda menggunakan mobil matic maka cukup dengan mempertahankan putaran di 2.000 rpm saja.
3. Rutin Mengecek Tekanan Angin Ban Mesin mobil juga akan bekerja keras pada saat salah satu ban atau beberapa ban mengalami kekurangan angin. Kurangnya angin ini akan membuat laju kendaraan juga melambat, apalagi ketika ditambah ketika beban mobil lebih banyak.
Kinerja mesin yang berlebih tentu akan mengkonsumsi bahan bakar lebih banyak lagi. Padahal Anda bisa mengatasi hal tersebut hanya dengan mengisi angin sehingga mesin dapat bekerja normal dan lebih irit.
4. Menggunakan Engine Brake Teknik eco driving juga termasuk menggunakan engine brake ketika Anda hendak menurunkan kecepatan kendaraan. Langkah ini menyelamatkan begitu banyak komponen mobil. Pertama adalah supaya suplai bahan bakar berkurang sehingga jauh lebih hemat.
Kedua Anda juga menjaga komponen pengereman seperti kampas rem yang tidak cepat aus. Anda pun akan memperoleh komponen jauh lebih awet. Penting untuk menggunakan teknik ini khususnya ketika melewati area turunan.
5. Tidak Memanaskan Mobil Terlalu Lama Memanaskan mobil memang menjadi agenda rutin yang tergolong cukup penting. Khususnya jika Anda jarang menggunakan mobil, namun perlu diingat bahwa memanaskan mobil juga termasuk eco driving.
Anda tidak perlu memanaskan kendaraan dalam waktu lama bahkan sampai 15 menit. Memanaskan mobil hanya perlu waktu 2 sampai 3 menit saja supaya mesin dapat bekerja dan oli melumasi mesin.
Lebih dari waktu tersebut Anda hanya melakukan pemborosan bahan bakar saja.
6. Mengemudi dengan Tenang dan Jaga Jarak Eco driving juga diperlukan untuk mengurangi angka kecelakaan di jalanan. Perilaku seorang pengemudi harus tetap tenang sehingga tidak panik dalam kondisi apapun. Khususnya jika sedang berada di perjalanan luar kota.
Anda mungkin akan menemukan pengendara lain yang ugal-ugalan bahkan kendaraan yang ukurannya lebih besar. Oleh karena itu demi menghindari kecelakaan Anda harus menjaga kecepatan dan jarak antar kendaraan.
Baik itu ketika berada di jalanan lurus maupun pada saat menyalip. Jarak dibutuhkan supaya Anda tidak kesulitan mengerem saat kendaraan lain berhenti mendadak.
Selama Anda menerapkan teknik eco driving maka bahan bakar akan tetap terjaga penggunaannya. Jangan lupa juga, setelah menerapkan teknik ini Anda harus rutin servis di bengkel resmi Suzuki terdekat berikut ini.
1. Sun Motor Jakarta di area Jakarta, https://suzukisunmotor.com/
2. Citra Asri Buana di area Jakarta, https://suzukidealercab.co.id/
3. Trimitra Sejahtera Mobilindo di area Jakarta, https://suzukitrimitra.co.id/
4. Pusaka Motor Utama di area Sukabumi https://suzukipusaka.co.id/
5. Restu Mahkota Karya https://suzukimahkota.co.id/
6. Armada Banda Jaya di area Aceh, https://suzukiaceh.co.id/
7. Arista Sukses Abadi di area Medan, https://suzukiarista.com/
8. Trans Sumatra Andalan di area Sumatera Utara, https://tsasuzuki.com/
9. Rodamas Makmur Motor di area Batam, https://suzukimobilbatam.co.id/
Pilih salah satu mana bengkel resmi Suzuki terdekat agar kondisi kendaraan kesayangan selalu prima.

---