Apa Benar Mata Bintitan Bisa Menular Lihat Faktanya Di Sini
Mata bintitan dalam bahasa medis dikenal sebagai hordeolum atau stye. Gangguan mata yang katanya bisa muncul kalau hobi mengintip orang ini sebenarnya disebabkan oleh infeksi bakteri Staphylococcus aureus yang menyerang kelenjar dalam mata. Akibatnya, timbul benjolan di kelopak mata. Meskipun tidak berbahaya, bintitan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari Kamu karena rasa nyerinya, serta merusak keindahan mata Kamu.
RuangSehatku.blogspot.com
Sadar atau tidak, Kamu mungkin pernah menghindar saat berpapasan dengan orang yang mengalami mata bintitan. Hal ini dilakukan karena Kamu takut akan ketularan, meskipun hanya sekadar lewat tatapan. Lantas, apakah benar mata bintitan itu menular? Simak jawabannya disini.
Apakah mata bintitan itu menular?
Mata bintitan, yang dalam istilah medis disebut dengan hordeolum, adalah tonjolan merah seperti jerawat yang muncul di bagian luar kelopak mata. Hal ini dapat terjadi pada kelopak mata bagian atas maupun bawah, tergantung letak infeksinya.
Infeksi mata ini disebabkan oleh masuknya bakteri, sel kulit mati, atau kotoran yang menyumbat kelenjar minyak pada kelopak mata. Akibatnya, kelopak mata jadi membengkak, terasa mengganjal, dan seringnya terasa sakit.
Namun yang harus diingat, ini bukan berarti Kamu harus menjauhi penderita mata bintitan. Pasalnya, mata bintitan tidak menular langsung dari kontak mata dengan penderita.
Dikutip dari hellosehat com, bakteri tersebut tidak dapat berpindah dari satu orang ke orang lain dengan mudah, apalagi hanya lewat tatapan. Bakteri ini membutuhkan perantara untuk bisa berpindah dan menginfeksi mata orang lain.
Tapi, mata bintitan juga bisa menular, jika…..
Rasa gatal yang ditimbulkan sering kali membuat penderitanya tidak tahan untuk mengucek mata. Namun, segatal apa pun itu, sebaiknya hindari mengucek mata supaya infeksinya tidak semakin parah.
Tanpa disadari, kebiasaan buruk tersebut juga membuka jalan bagi bakteri untuk berpindah ke tangan. Walaupun jarang terjadi, Kamu dapat berisiko ketularan mata bintitan jika Kamu bersalaman dengan penderitanya yang baru saja menyentuh atau mengucek matanya yang terinfeksi. Terlebih, Kamu juga reflek menyentuh mata setelahnya.
Itulah alasannya mengapa Kamu disarankan untuk rajin mencuci tangan setelah bersalaman dengan orang lain. Ya, tangan adalah salah satu media penularan penyakit yang paling umum dan paling cepat terjadi.
Oleh karena itu, jangan sekali-kali menyentuh mata dengan tangan secara langsung, apalagi menguceknya. Jika mata Kamu terasa gatal, sebaiknya gunakan tisu atau sapu tangan bersih yang lebih aman.
Yang tak kalah penting, mulai sekarang Kamu tak perlu lagi menjauhi orang yang terkena infeksi mata jenis apa pun dengan alasan takut tertular, ya.
Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :
https://www.yangpenting.com/2018/10/apa-benar-mata-bintitan-bisa-menular.html