Anwar Kritik Di Media Sosial Jika Kami Angkuh

Alyaa AlhadjriDiterbitkan Hari ini 9:15 malam

Presiden PKR menggesa warga Malaysia menggunakan media sosial untuk menegur pemimpin politik yang mengeluarkan kenyataan bersifat angkuh.

"Anda perlu teruskan peranan menyemak kami dalam parti pemerintah atau kerajaan. Kita tidak mahu mendengar kenyataan angkuh seperti dulu.

"Anda ada kebebasan dalam talian untuk mengkritik mereka sekuat yang anda mahukan," kata anggota parlimen Port Dickson itu ketika menyampaikan ucapan penutup Minggu Media Sosial malaysia ke-10 di Kuala Lumpur, hari ini.

Anwar juga berkongsi pengalamannya yang mula menggunakan Twitter susulan bebas daripada penjara tahun lalu.

Katanya, aplikasi itu menjadi alat pertukaran idea berkenaan reformasi untuk negara.

Mengakui tiada kebebasan yang bersifat mutlak, Anwar berkata warga Malaysia berhak mengkritik pemimpin yang bertentangan dengan aspirasi rakyat.

"Gaya hidup mewah, pembaziran sumber awam, mengkayakan keluarga dan kroni...anda menentangnya dahulu.

"Kami mengalu-alukan sokongan melalui kenyataan anda berkenaan dasar positif (kerajaan) dan juga kritikan ketika kami lembap atau menyimpang daripada apa yang kami janjikan," katanya lagi.

Media sosial untuk sebar kebencian

Anwar juga maklum bahawa media sosial boleh disalah guna untuk menyebar kebencian dengan menjadikan dua tragedi terbaru, serangan di masjid New Zealand dan pengeboman hotel dan gereja di Sri Lanka, sebagai contoh.

"Kerajaan cenderung ke arah reaksi berlebihan (overreact) dengan memperkenalkan lebih banyak undang-undang. Saya tidak rasa ia strategi yang betul.

"Tapi tentulah anda perlu ada undang-undang tertentu untuk memastikan media sosial tidak digunakan untuk melakukan keganasan, sama ada di Christchurch, Sri Lanka atau di mana saja," katanya lagi.

Bulan lalu, Menteri Komunikasi dan Multimedia Gobind Singh Deo berkata kerajaan sedang menimbang kemungkinan memberi kuasa kepada Suruhanjaya Komunikasi dan Multimedia Malaysia (SKMM) untuk memadam maklumat palsu dan berbaur perkauman di media sosial.

Beliau berkata ia adalah antara langkah yang dibincang selaras dengan hasrat kerajaan untuk menggubal undang-undang menangani penyalahgunaan media sosial

Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

http://wak-labu.blogspot.com/2019/04/anwar-kritik-di-media-sosial-jika-kami.html

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini

Pemerintah Akan Atur Pns Saat Gunakan Media Sosial

papar berkaitan - pada 18/4/2019 - jumlah : 176 hits
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi berencana membuat aturan terkait penggunaan media sosial bagi para Aparatur Sipil Negara atau PNS Langkah ini coba diinisiasi lantaran fungsi sosial media saat ini kerap disa...

4 Sihir Media Sosial Yang Buat Kita Kecanduan

papar berkaitan - pada 19/4/2019 - jumlah : 223 hits
4 Sihir Media Sosial yang Buat Kita Kecanduan

5 Jenis Postingan Yang Bikin Kesanmu Jadi Hits Dan Smart Di Media Sosial

papar berkaitan - pada 18/4/2019 - jumlah : 167 hits
Yuk belajar bikin postingan yang smart biar postinganmu nggak jadi bahan nyinyiran netizen negara 62

Soal Netralitas Di Pemilu Asn Banyak Lakukan Pelanggaran Di Media Sosial

papar berkaitan - pada 17/4/2019 - jumlah : 250 hits
Pusat Telaah dan Informasi Regional mencatat ada 67 kasus pelanggaran netralitas oleh Aparatur Sipil Negara banyak menggunakan media sosial Hal itu tercatat sepanjang 1 Maret hingga 14 April

4 Fakta Dibalik Taruhan 1 Hektar Tanah Antara Pendukung Prabowo Dan Jokowi Yang Kini Viral Di Sosial Media

papar berkaitan - pada 16/4/2019 - jumlah : 308 hits
Pemilu serentak memang baru akan diselenggarakan esok hari 17 April 2019 Namun kehebohan pemilu rupanya sudah terasa sejak 15 April 2019 Pasalnya viral foto 2 orang pria yang diketahui melakukan taruhanterhadap hasil pemilu yang baru akan d...

Sekolah Minta Ibu Bapa Ajar Anak Tentang Adab Di Rumah Poster Yang Digantung Oleh Pihak Sekolah Tular Di Media Sosial

papar berkaitan - pada 19/4/2019 - jumlah : 435 hits
Adakalanya ibu bapa lupa bahawa mereka mempunyai tanggungjawab untuk mendidik anak anak mereka di rumah Ramai antara mereka yang menyerahkan sepenuh tanggungjawab mendidik dan mengajar anak kepada guru di sekolah Akibat terlalu sibuk dengan...

Bang Us Hard If Arrogant Anwar Tells Social Media Users

papar berkaitan - pada 25/4/2019 - jumlah : 257 hits
Malaysians should utilise social media to reprimand political leaders who make arrogant statements according to PKR president Anwar Ibrahim You have to continue your role to check those of us in the ruling parties or government We don t wan...

Presiden Sri Lanka Cabut Larangan Penggunaan Media Sosial

papar berkaitan - pada 1/5/2019 - jumlah : 257 hits
Larangan sementara soal penggunaan media sosial ini diberlakukan setelah aksi teror bom beruntun pada Minggu Paskah lalu

Kritik Menteri Satu Budaya Baru Anwar Ibrahim

papar berkaitan - pada 13/4/2019 - jumlah : 238 hits
SEREMBAN Teguran terbuka terhadap kesilapan dan kelemahan menteri wajar dilihat sebagai usaha memperbaiki kelemahan selain membuktikan kesediaan kerajaan berlapang dada menerima kritikan Presiden PKR Datuk Seri Anwar Ibrahim berkata pandang...