Afdholu Sholawat Keagungan Bacaan Sholawat Nabi

---

بسم الله الرحمن الرحيموالصلاة والسلام علي سيد الـمرسلينDari ujung barat samapi ujung timur, begitu banyak para pecinta Rasulullah ﷺ, mereka sedang asyik masyuk dalam lautan cinta dengan mengikuti sunah-sunnahnya. Dalam keseharian mereka berusaha untumk selalu dapat meneladani dan memraktikkan sifat-sifat Rasulullah ﷺ hal inilah yang diajarkan oleh para lama’ salaf shalih dari generasi ke generasi hingga sampai detik ini, sebab Diutusnya Rasulullah tak lain adalah sebagai bembawa kabar gembira bagi orang-orang yang beriman dan juga sebagai ancaman bagi para pendusta agama. Tugas pokok diutusnya Rasulullah adalah sebagai penyempurna akhlak “Innamaa bu’itstu li utammima makarimal akhlaq”


Dan diantara para ulama’ yang notabenya sebagai “pewaris para nabi” Sayyid Muhammad bin Idris Ad-Dibaghi (1352 H) mengarang sebuah kitab yang isinya keutamaan Sholawat dan Salam atas Kanjeng Rasul Muhammad ﷺ pada tahun 1332 H. Kitab itu diberi nama “MIFTAHUL ASROR IFII MAA YATA’ALLAQU BIS-SHOLATI ‘ALA SAYYIDIL ABRORI” yang artinya “Kuncinya beberapa rahasia yang berkaitahn dengan bacaan sholawat kepada pengulu kebaikan”.
Semoga Allah menjadikan tulisan ini sebagai penyelamat bagi kita dari api neraka dan mendekatkan kita kepada Dzat yang Maha Mulia lagi Maha Perkasa. Semoga dengan tulisan ini Allah menjadkan terbukanya pintu-pintu kebaikan dan datangnya keberkahan bagi setiap pembaca di blog mbahkenyung.blogspot.com ini.   
Dengan menyebut Nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Semoga kesejahteraan dan keselamatan selalu tercurahkan kepada baginda Nabi Agung Muhammad shollallohu ‘alaihi wasallam.  Segala puji bagi Allah, Dzat yang mengangkat kemulaan dan keagungan nabi Muhammad ﷺ. Membaca sholawat adalah perintah Allah dan juga mengagungkan kemuliaan Nabi Muhammad ﷺ. Adapun fadhilah atau keutamaan membaca sholawat kepada Nabi Muhammad ﷺ adalah seperti pernyataan-pernyataan berikut ini :

1.        Saat haji Wada’ kanjeng Rasul ﷺ berpesan yang artinya “berhajlah kalian semua, sebab didalam haji yang telah diwajibakn itu dua puluh kali lipat lebih utama dari pada berjuang di jalan Allah. dan berjihad di jalan Allah itu ada 20 keagungan. Dan Sesungguhnya bersholawat kepadaku itu keutamaannya sebanding dengan berjihad dan berhaji”
2.        Barang siapa yang ingin mendapatkan Ridlo Allah dan rasul-Nya maka perbanyaklah membaca sholawat kepada Nabi Muhammad ﷺ
3.        Barang siapa mau bershalawat kepada Nabi Muhammad ﷺ 100 x (seratus kali) setiap harinya, maka ia digolongkan sebagai orang-orang yang selalu beribadah sepanjang waktu.
4.        Barang siapa mmebaca sholawat 100x (seratus kali) maka Allah akan mengabulak segala kebutuhannya, hajat yang ke-70 akan di turunkan besok di hari kiamat dan hajat yang ke-30 diturunkan di dunianya.
5.                         Barang siapa menjadikan bacaan sholawat sebagai ibadahnya (setiap pekerjaannya selalu diiringi dengan bacaan sholawat), maka Allah akan mengabulkan semua hajatnya di dunia.
6.                         Barang siapa membaca sholawat 100 x (seratus kali) maka api neraka akan menyingkir darinya.
Syekh Abu ja’far bin Wuda’ah berkata “ Kanjeng Rasul Muhammad ﷺ memerintakan kepada salah satu golongan dari para saabatnya untuk menjadikan sholawat sebagai wirid mereka, mengingat begitu banyaknya fadhilah dan pahalanya membaca sholawat.”
Dikatakan bahwa “Rasulullah ﷺ tidak pernah berhenti meminta kepada Allah tentang umatnya, apakah Allah sudah Meridloi umatnya atau belum, hingga turunlah ayat 6 dalam surat Ar-Ro’du yan artinya “Sesunggunya Tuhanmu (Muhammad ﷺ) adalah Memiliki Ampunan bagi manusia aas kezaliman mereka.”.”
Selama hidupnya bahka sampai meninggalnya Kanjeng Rasul Muhammad ﷺ selalu sibuk mengurus (memperhatikan) umatnya  dan selalu memohon agar umatnya selalu dekat dengan Allah ﷻ dan dijauhkan dari siksa api neraka, lantas kenapa kita sebagai umat Muhammad ﷺ tidak mau membaca sholawat kepadanya ﷺ?
Ada 3 (tiga) orang yang kelak bisa berlindung dibawah naungan ‘Arasy, sebab saat itu tidak ada perlindungan lain selain Perlindungan dari Allah. “lalu siapa mereka Ya Rasulalalloh?” tanya salah seorang sahabat Nabi. Kemudian kanjeng Nabi pun bersabda “Yaitu (1) orang yang mau membantu kesulitan umatku. (2) orang yang mau menghidupkan (menjalankan) sunah-sunahku, dan yang ke (3) adalah orang yang banyak membaca sholawat kepadaku.”
Abdur Rahman bin bin ‘Auf RA, berkata bahwa Rasulullah ﷺ bersabda “Jibril telah mendatangiku dan berkata : Ya Muhammad, tidak akan membaca sholawat sekali saja salah seorang dari umatmu kecuali 70.000 malaikat akan bershalawat kepadanya. Dan barang siapa dibacakan sholawat oleh para malaikat kecuali surga sebagai balasannya. Barang siapa mmebaca sholawat sekali saja maka Allah akan brshalawat (restu) kepadanya sebanyak 10x (sepulu kali). Barang siapa bershalawat kepadamu sebanyak 10x (sepuluh kali) maka Allah akan bershalawat (merestuinya) sebanyak 100x (seratus kali). Dan barang siapa bershalawat 100x (seratus kali) maka Allah akan bershalawat kepadanya sebanyak 1.000x (seribu kali). Dan barang siapa membaca sholawat sebanyak 1.000x (seribu kali) maka sayap-sayapku (malaikat jibril) akan melindunginya didepan hingga pintu surga, dan Allah mengharamkan jasadnya bagi neraka.”
Barang siapa memperbanyak membaca sholawat atsa Nabi Muhammad ﷺ maka dihari kiamat Allah akan memuliakannya dengan balasan surga yang penuh dengan kebahagiaan dan kenikmatan. Sesunggunya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat atas Nabi Muhammad, wahai rang-orang yang beriman, bersholawatlah kalian kepada nabi Muhammad dan bersalamlah (membaca salam doa keselamatan) kepadanya.       
  
﴿فَصْلٌ : فِى ذِكْرِ الصَّلَاةِ عَلَى النَّبِيِّ ﷺ ﴾
اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا إبْرَاهِيْمَ, وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا إبْرَاهِيْمَ فِى الْعَالَـمِيْنَ إنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ ۝ اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ عَبْدِكَ وَرَسُوْلِكَ النَّبِــيِّى اْلأُمِّــيِّ وَعَلٰى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ ۝ اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا وَمَوْلَانَا مُحَمَّدٍ خَيْرِ مَنْ أَشْرَقَتْ فِى اْلـمَكْنُوْنَاتِ شَمْسُ مَعَارِفِهِ وَأَسْرَارِهِ, وَأَفْضَلِ مَنْ تَشَرَّفَ الْوُجُوْدَ بِطَلْعَةِ ظُهُوْرِهِ وَأَنْوَارِهِ ۝ اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا وَمَوْلَانَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ شَجَرَةِ الرَّحْمَةِ الَّتِى مَنْ تَعَلَّقَ بِـهَا نَالَ مِنَ الرَّحْمَةِ مَا لَا يُوْصَفُ بِحَصْرٍ وَلَا تَـــكْيِـيْفٍ ۝ اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا وَمَوْلَانَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَفْوَةَ الْوَاصِلِــيْنَ وَيَـنْبُوْعِ السَّعَادَةِ وَقُدْوَةِ أَهْلِ النَّجَاحِ وَإِمَامِ الْـمُخْلَصِيْنَ ۝
Ya Allah, limpahkanlah kesejahteraan kepada junjungan kami Nabi Muhammad ﷺ beserta keluarga Nabi Muhammad ﷺ seperti kesejahteraan yang telah Engkau limpahkan kepada Nabi Ibrahim ﷺ beserta keluarganya, limpahlanlah pula keberkahan kepada junjungan kami Nabi Muhammad ﷺ beserta keluarganya seperti keberkahan yan telah Engkaun limpahkan kepada Nabi Ibrahim  ﷺbeserta keluarganya, karena Engkaulah Dzat Yang Maha Terpuji lagi  Maha Mulia.
Ya Allah, limpahkanlah kesejahteraan kepada junjungan kami Nabi Muhammad ﷺ sebagai Hamba-Mu dan juga Utusan-Mu, Nabi yang Ummy, limpahkanlah pula keselamatan kepadanya juga keluarga dan para sahabatnya.
SELANJUTNYA

---