Tak Kiralah Covid 19 Tuu Konspirasi Tangan Ghaib Dunia Kaa Ada Sesuatu Yang Lebih Utama Dibalik Kejadian 10025
Bagaimana menghentikan Covid-19 dari terus menambah kes dan dari terus memakan korban di Malaysia?
Berdamailah dengan takdir Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى (Subḥānahu Wa Taʿālā). Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى (Subḥānahu Wa Taʿālā), ingatkan kita supaya segera kembali pada Nya.
Ahli politik dan penyokongnya hentikanlah perselisihan, hentikanlah kata nesta, menggelar, mencarut. Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى (Subḥānahu Wa Taʿālā), xnak hamba Nya jadi macam tuu. Tak kiralah apa darjat manusia Malaysia hari ini, tanpa tangguh kembalilah pada Nya. Di kubur Malaikat xtanya pun apa bangsa kamu. Keimanan dan ketakwaan jua jadi sandaran di alam sana.
Ujian ketakwaan dan keimanan.
Katalah sipolan tuu khianati kamu, kamu hakim? kamu adil? Kan itu semua kiriman Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى (Subḥānahu Wa Taʿālā). Ada hikmah disebalik kejadian. Allah nak masing-masing bermuhasabah diri kerana DIA. Ada yang nak menongkah arus dengar TAKDIR Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى (Subḥānahu Wa Taʿālā)? Maka berdamailah dengan takdir Nya. In Syaa Allah kita sama-sama Allah hebatkan di alam sana.
Hentikanlah foward benda bukan-bukan tentang politik. Pertubuhan dan Parti kata perjuang ISLAM. Nama pun Pertubuhan dan Parti ISLAM. Jangkanya lagi hebat gerak geri, tutur kata yang selari dengan takdir Allah. Itu pentingnya depan ILMU itu ada ADAP. Bila beradab kata nesta, cercaan dan sebagainya tak kan terkeluar dari mulut kita yang juga HAK MILIK MUTLAK Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى (Subḥānahu Wa Taʿālā). Kembalilah pada Nya. In Syaa Allah ada yang lebih baik Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى (Subḥānahu Wa Taʿālā) sediakan dan persiapkan untuk hamba-hamba Nya yang mahu penyudah yang baik dan menjadi GOLONGAN YANG BERUNTUNG DI AKHIRAT KELAK. In Syaa Allah.
Sesungguhnya Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى (Subḥānahu Wa Taʿālā) Maha Bijaksana, Maha Adil, Maha Pengampun. Selama mana kita nak langgar takdir DIA? Kenapa Allah kirim pengkhianat di depan kamu? Allah nak tengok sejauh mana ketakwaan dan iman kita semua. Percayalah yang Amanah, yang Jujur, yang Baik... Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى (Subḥānahu Wa Taʿālā) bagi ujian cukup-cukup sesuai dengan kemampuan masing-masing.
Bila masing-masing tidak terbuai dengan bisik iblis yang sombong dan menderhakai Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى (Subḥānahu Wa Taʿālā), In Syaa Allah dengan keajaiban kurnia Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى (Subḥānahu Wa Taʿālā), Covid-19 di Malaysia akan termati tiba-tiba.
Aamiin Yaa Allah.
“Berjubah Ke Sana Sini,” Ebit Lew ‘Jaga Perut’ Polis Dan Tentera Buat Ramai Terharu
FAMILI CERIA
Selepas memberi sumbangan keperluan buat petugas perubatan di hospital, pendakwah terkenal Ustaz Ebit Lew sekali lagi ‘turun padang’ mengedarkan makanan pasukan beruniform yang sedang menjaga negara.
Menerusi laman Facebook, beliau berkongsi beberapa keping gambar ketika memberi sumbangan McDonald’s kepada anggota tentera, polis dan polis trafik yang menjalankan tugas tanpa mengambil kira hujan atau panas.
Menurut Ebit, beliau meluahkan rasa kasihan melihat kesungguhan badan beruniform dalam menjaga seluruh jalan utama di sekitar negara selain berhadapan dengan manusia yang tidak mengikut arahan.
“Ada yang penat letih. Saya ke 12 tempat roadblock. Ada beberapa tempat kata. Allahu sedapnya ustaz. Jika hari-hari bestnya ustaz.
“Mereka tersenyum dan ramai ajak selfie. Selalu tengok ustaz. Biasa bulat sikit kan. Suka dengar ceramah ustaz. Kurus yer ustaz,” katanya.
Selain menyumbang makanan, beliau juga meluangkan masa memberi kata-kata semangat buat semua petugas agar terus berdedikasi dalam memikul tanggungjawab bersama.
Siapa nak bantu?
Ebit LewEbit
Sumber:
“Berjubah Ke Sana Sini,” Ebit Lew ‘Jaga Perut’ P0lis Dan Tentera Buat Ramai Terharu - dePalmaSP
Pilot Lion Air Meninggal Diduga Positif Virus Corona, Punya Riwayat Terbang dari Malaysia
Selasa, 24 Maret 2020 10:48 WIB
BOEING/Paul C Gordon Pesawat Lion Air TRIBUNNEWS.COM - Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan meminta pihak maskapai menyerahkan riwayat pilot yang diduga meninggal akibat menderita virus corona. “Kita minta ke maskapai untuk menyerahkan history (riwayat) pilot ini terbang ke mana saja, co-pilot-nya siapa, krunya siapa agar untuk melakukan tes swab dan isolasi mandiri,” kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Novie Riyanto seperti dikutip dari Antara, Selasa (24/3/2020).
Menurut dia, hal tersebut sesuai dengan Protokol Kementerian Kesehatan, yakni orang yang kontak dengan positif corona harus dilacak dan dikarantina. Novie membenarkan, pilot yang bersangkutan, yakni Captain Sutopo Putro merupakan pilot maskapai nasional, namun dia enggan menyebutkan nama maskapai tersebut.
Baca: Pilot Ini Ungkap 6 Rahasia yang Tidak Diketahui Penumpang Selama Penerbangan
Ingin Wabah Virus Corona Segera Berakhir, Pilot Ini Tulis Pesan di Udara
“Kemenhub tidak berwenang untuk menyampaikan nama maskapai ini,” katanya. Secara terpisah, Corporate Communications Strategic Lion Air Group Danang Mandala Prihantoro membenarkan bahwa Pilot Captain Sutopo Putro merupakan pilot maskapai swasta nasional itu, namun dia enggan menyebutkan penyebab meninggalnya yakni diduga terinfeksi virus corona.
• Ada Penumpang Positif Virus Corona, Pesawat Garuda Indonesia Didisinfeksi dan Kru Diisolasi
“Yang berhak menyatakan hanya tim medis,” ujar Danang. Sutopo Putro dinyatakan meninggal dunia kurang lebih pukul 17.50 waktu setempat (Waktu Indonesia Barat, GMT+ 07) pada Minggu (22/3/2020) oleh dokter (tim medis). Jenazah sudah diserahterimakan kepada pihak keluarga dan telah dimakamkan pada hari yang sama.
Pilot punya riwayat terbang dari Malaysia
Pilot Lion Air dengan nama Sutopo Putro yang baru selesai melakukan penerbangan dari Malaysia meninggal dunia.
Direktur Utama Rumah Sakit Eka Hospital Tangerang, James Carlos menjelaskan, sebelum meninggal dunia, Sutopo sempat dirawat dengan gejala sesak napas. "Pada hari Sabtu, 21 Maret 2020 seorang pria datang ke Intalasi Gawat Darurat Eka Hospital BSD sekitar pukul 04.00 WIB dalam kondisi batuk, demam, sesak napas, dengan riwayat perjalanan ke Malaysia kira-kira satu minggu sebelum masuk rumah sakit," kata James dalam keterangan tertulis, Senin (23/3/2020).
Pasien yang tak lain merupakan Sutopo Putro tersebut, lanjut James, langsung ditangani oleh tim dokter yang bertugas saat itu dan dicurigai merupakan gejala infeksi virus Corona. "Dilakukan pemeriksaan oleh dokter spesialis paru dan serangkaian pemeriksaan penunjang lainnya dengan kecurigaan mengarah pada infeksi virus COVID-19," kata James.
Keesokan harinya, Minggu, sekitar pukul 13.00 WIB, kondisi pasien memburuk dan dokter segera memberikan respona cepat berupa prosedur resusitasi jantung paru. "Pukul 16.30 WIB pasien kembali mengalami perburukan dan dilakukan tindakan resusitasi kembali, namun akhirnya pasien meninggal dunia pada pukul 17.44 WIB," kata dia.
LIHAT JUGA:• Tak Ingin Tertular Corona, Penumpang Ini Kenakan Pelindung Tak Biasa Selama Penerbangan• 284 Penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai Dibatalkan dan Tidak Beroperasi karena Virus Corona• Imbas Corona, Emirates Terpaksa Tutup 70 Persen Rute Penerbangannya• Diduga Pasien Karantina Virus Corona, 6 Penumpang Ini Dikeluarkan Paksa dari Pesawat• Akibat Pandemi Virus Corona, Penerbangan Ini Jadi yang Terjauh di Dunia
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Pilot Meninggal Diduga Positif Corona, Kemenhub Minta Hal Ini ke Maskapai dan Punya Riwayat Terbang dari Malaysia, Pilot Lion Air Sesak Nafas Sebelum Meninggal.
Editor: Sinta Agustina
Sumber: TribunTravel.comSumber:
Pilot Lion Air Meninggal Diduga Positif Virus Corona, Punya Riwayat Terbang dari Malaysia - Tribunnews.com
Keunikan Masjid Layur SemarangTahukah anda kematian di jalan raya Malaysia ialah 20 orang setiap hari... lebih teruk drp Covid-19 Executive Editor Mac 24, 2020
Mei hingga Jun 2019 yang lalu merekodkan 207 kematian. Bermakna dalam tempoh itu sekitar 17 nyawa terkorban setiap hari. Ketua Komunikasi Korporat Polis Diraja Malaysia (PDRM), Urusetia Ketua Polis Negara, Datuk Asmawati Ahmad berkata, mengikut laporan statistik Jabatan Siasatan dan Penguatkuasaan Trafik (JSPT) sebanyak 19,515 kemalangan (bukan kemalangan maut) dicatatkan di seluruh negara.
Purata kes maut jalan raya kini sekitar 7,000 hingga 8,000 orang setahun. Bermakna dianggarkan 20 orang maut setiap hari di jalan raya negara ini, manakala lebih 25,000 orang cedera setiap tahun. Kadar kematian jalan raya di Malaysia di tempat ketiga tertinggi dunia mengatasi India dan China. Malaysia merekodkan kadar kematian jalan raya tinggi iaitu 23 orang setiap 100,000 penduduk berbanding Indonesia 15 kes dan Filipina 11 kes.
Sekarang kemalangan maut hanya sekitar 1-2 kes sehari sahaja. Kerana rakyat tak pandu kereta laju. Kurang perjalanan. Roadblock ada banyak. Askar turun dilapangan. Bila berfikir kenapa rakyat risau covid-19 daripada jalanraya? Itu menunjukkan kepentingan tentang keselamatan di jalan raya kena dipertingkatkan lagi.
MR : Denggi pun sama.... Untuk dapatkan berita daripada kami secara terus, sila subscribe via telegram https://t.me/mindarakyat dan untuk forum sila ke https://t.me/mindarakyatt
Sumber:
Tahukah anda kematian di jalan raya Malaysia ialah 20 orang setiap hari... lebih teruk drp Covid-19 - Minda Rakyat
Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :
http://peceq.blogspot.com/2020/03/tak-kiralah-covid-19-tuu-konspirasi.html