Pengakuan Eko Temukan Jenazah Thoriq Saya Adzan Turun Dan Duduk Di Samping Mayat 1 5 Jam


Hilangnya seorang pendaki bernama Thoriq Rizki Maulidan (14) di Gunung Piramid menarik perhatian banyak orang.
Korban diketahui hilang 12 hari lamanya sejak Minggu (23/6/2019) hingga akhirnya ditemukan Jumat (5/7/2019) lalu.
Jenazah korban Thoriq ditemukan oleh tim Wanadri yang melakukan pencarian lanjutan setelah Tim SAR menghentikan pencarian korban Minggu (30/6/2019).
Dikutip dari channel YouTube AMIRENESIA Selasa (9/7/2019), ketua Tim Wanadri, Eko Wahyu Prasetyo mengungkapkan kesaksiannya.
Eko adalah orang pertama yang menemukan Thoriq dalam keadaan tak bernyawa tersangkut pada sebuah pohon.
Eko mengungkapkan bahwa timnya pertama kali bergabung dengan SAR pada hari ketiga pencarian resmi.
“Awal mula proses pencarian Thoriq itu kita barua bergabung dalam operasi SAR itu hari ketiga. Kita baru datang ke Bondowoso itu hari kedua itu pencarian yang dikoordinatori oleh basarnas,” jelas Eko.
“Nah di hari ketiga itu saya sendiri selaku ketua itu langsung menganalisa data untuk mencari titik-titik yang kemungkinan itu Thoriq terjatuh,” ungkapnya.
Setelah mengantongi izin untuk turun melakukan pencarian, ia bersama dengan tim kemudian menuju lokasi ‘search area’ yang merupakan titik analisis dugaan korban terjatuh.
“Dari analisis tersebut kamu kerucutkan menjadi wilayah search area.”
“Search area itu berdasarkan keterangan saksi dan bukti-bukti lapangan yang telah dikembangkan oleh basarnas begitu,” ungkap Eko.
Beberapa hari melakukan analisis dan pencarian, jasad korban belum juga ditemukan.
Sampai akhirnya, Jumat (5/7/2019) timnya kembali melakukan pencarian untuk menemukan Thoriq.
Nah di situ saat kami mencoba menuruni di hari pertama operasional itu hari Jumat rencana kami tiga hari, hari jumat pagi kami tetap menuruni lokasi yang sudah kami plotting.”
“Di sebelah utara punggungan sesuai dengan keterangan saksi,” jelasnya.
Tim Wanadri saat itu melakukan pencarian di sisi sebelah utara ‘punggung naga’.
“Di situ kami selesai menuruni wailayah Utara itu sekitar 14.40 WIB kami selesai menyisir wilayah Utara,” jelas Eko.
Tak berhenti pada sekitar ‘search area’ , tim Wanadri juga melakukan pencarian pada sisi sebelah selatan.
Eko mengaku menaruh curiga pada sisi sebalah selatan lantaran ada patahan pohon kering yang aneh.
“Kami kemudian rencana mencoba menyisir wilayah Selatan, karena kami sedikit curiga dengan beberapa pohon yang ada di atas kami,” jelas Eko.
“Ada beberapa pohon kering yang patah itu kami curigai sebagai jalur survivor Thoriq ini terjatuh begitu,” katanya.
“Karena patahannya itu sedikit aneh seperti pegangan orang sebelum jatuh gitu. Di situ saya cobalah turun.”
Kecurigaan Eko ternyata benar, baru sekitar 40 meter berjalan, ia mencium bau jenazah.
“Saya turun di situ radius punggungan itu mulai 40 meter saya mulai mencium bau-bau jenazah begitu,” katanya.
“Karena saya juga sudah beberapa kali mencium bau jenazah gitu jadi sedikit tahu, saya turun ke bawah lagi baunya semakin menyengat,” jelas Eko.
Penasaran dengan sumber bau menyengat, ia kemudian kembali turun dan benar-benar menemukan jenazah Thoriq.
“Akhirnya saya putuskan untuk ke bawah lagi akhirnya saya mulai melihat ke bawah, saya melihat kaki, saya turun lagi saya langsung memastikan bahwa itu survivor,” kata Eko.
“Ketika saya sudah memastikan itu survivor saya langsung intruksi ke teman-teman yang di atas itu peluit tiga kali,” jelasnya.
Setelah Eko membunyikan peluit dan berkomunikasi dengan tim Wanadri, ia langsung diminta untuk azan.
“Langsunglah mas Wang senior saya menyuruh saya azan.”
“Di situ saya langsung azan, azan berkumandang, setelah azan berkumandang saya turun,” ungkap Eko.
Ia yang saat itu masih seorang diri, kemudian turun dan duduk di sebelah jenazah Thoriq.
Ia duduk di lokasi penemuan jenazah setidaknya 1,5 jam sampai tim Wanadri lain menyusulnya.
“Saya turun dan duduk di sebelah jenazah survivor, saya duduk di situ, selama kurang lebih 1 jam setengah,” katanya,
“Mengorientasi jenazah dan menelusuri jejak-jejak yang diakibatkan jalur terpelesetnya itu, kemudian disususullah dengan senior saya satu lagi bang Andre.”
Setelah memastikan bahwa jenazah yang ditemukan benar Thoriq, keduanya lansung naik ke atas.
Saat itu waktu sudah menunjukkan pukul 16.20 WIB dan tidak memungkinkan untuk melakukan evakuasi.
“Karena waktu sudah sekitar pukul 16.20 WIB, jadi sudah hampir gelap,” katanya.
Lantaran keterbatasan tenaga tim Wanadri dan juga tidak memungkinkannya medan dilalui malam hari, evakuasi korban akhirnya dilakukan keesokan harinya.
“Pertama karena tenaganya habis kedua karena memang tidak bisa untuk dilakukan evakuasi malam, karena sangat tipis sekali medannya dan mkedannya yang curam,” katanya.
“Akhirnya saya putuskan untuk tarik mundur ke POS 2 dan evakuasinya besok pagi,” pungkas Eko.
Lihat videonya di sini: (menit 05:00)

Sumber: tribunnews.com


Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

https://islamidia.com/pengakuan-eko-temukan-jenazah-thoriq-saya-adzan-turun-dan-duduk-di-samping-mayat-15-jam/

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
Fakta Fakta Ditemukannya Jenazah Thoriq Pendaki Gunung Piramid Lokasi Penemuan Hingga Kronologi

Fakta Fakta Ditemukannya Jenazah Thoriq Pendaki Gunung Piramid Lokasi Penemuan Hingga Kronologi

papar berkaitan - pada 6/7/2019 - jumlah : 361 hits
Thoriq Rizky Maulidan remaja SMP pendaki Gunung Piramid Bondowoso Jawa Timur akhirnya ditemukan Jumat Namun Thoriq ditemukan dalam kondisi tak bernyawa Jenazah Thori ditemukan oleh tim Pencari Perhimpunan Penempuh Rimda dan Pendaki Gunung a...
Pekerja Ladang Temukan Mayat Dalam Keadaan Terlentang

Pekerja Ladang Temukan Mayat Dalam Keadaan Terlentang

papar berkaitan - pada 28/6/2019 - jumlah : 347 hits
Mayat seorang lelaki berusia 30 an ditemui di tepi jalan dekat ladang Jenyatu Bukit Selambau 7 55 pagi tadi Mangsa ditemui dalam keadaan terlentang oleh pekerja ladang JOHORTIMES MY Please Subscribe to JohorTimes Youtube https www youtube c...
Tim Pencari Pendaki Hilang Di Gunung Piramid Bondowoso Temukan Jenazah Di Jurang

Tim Pencari Pendaki Hilang Di Gunung Piramid Bondowoso Temukan Jenazah Di Jurang

papar berkaitan - pada 6/7/2019 - jumlah : 229 hits
Tim gabungan pencari pendaki yang hilang di Gunung Piramid Situbondo menemukan jenazah di jurang atas Saat ini tim sedang berupaya melakukan evakuasi terhadap jenazah yang belum diketahui secara pasti identitasnya tersebut
Sempat Diduga Bukan Terpeleset Polisi Temukan Sebab Baru Kematian Pendaki Thoriq Di Gunung Piramid

Sempat Diduga Bukan Terpeleset Polisi Temukan Sebab Baru Kematian Pendaki Thoriq Di Gunung Piramid

papar berkaitan - pada 10/7/2019 - jumlah : 300 hits
Pendaki Thoriq Rizky Maulidan yang ditemukan tewas di Gunung Piramid Bondowoso kini mulai kembali menunjukkan perkembangan baru Kali ini tim forensik menemukan penyebab baru dari pendaki Thoriq Tim Forensik menemukan adanya luka memar dan b...
Pencarian 15 Jam Akhirnya Polis Temui Mayat Kanak Kanak Dalam Kereta Dengan Keadaan Suhu Hampir 50 C

Pencarian 15 Jam Akhirnya Polis Temui Mayat Kanak Kanak Dalam Kereta Dengan Keadaan Suhu Hampir 50 C

papar berkaitan - pada 4/7/2019 - jumlah : 289 hits
Pencarian pihak Polis di Denton Texas selama 15 jam berakhir tatkala mereka menemui sesuatu yang mengejutkan Ketika itu mereka sebenarnya sedang mencari seorang kanak kanak berusia 2 tahun yang dilaporkan Ya benar mereka berjaya menjumpainy...
Turun Harga 50 Persen Tiket Pesawat Citilink Habis Dalam 2 Jam

Turun Harga 50 Persen Tiket Pesawat Citilink Habis Dalam 2 Jam

papar berkaitan - pada 12/7/2019 - jumlah : 216 hits
Tiket pesawat Citilink Indonesia dalam dua jam sudah terjual habis setelah dilakukan penurunan sebesar 50 persen dari tarif batas atas Citilink mulai membuka penjualan tiket murah pada Kamis 11 Juli 2019 dini hari namun pada pukul 02 00 sud...
Budak Lelaki Sanggup Lari Dan Duduk Di Atas Bumbung Selama Dua Jam Kerana Takut Untuk Bersunat

Budak Lelaki Sanggup Lari Dan Duduk Di Atas Bumbung Selama Dua Jam Kerana Takut Untuk Bersunat

papar berkaitan - pada 16/7/2019 - jumlah : 553 hits
Apabila bercakap mengenai bersunat atau berkhatan semua itu bukan sesuatu yang baharu malah sudah menjadi kewajipan untuk setiap muslim lelaki manakala bagi perempuan pula mereka diharuskan untuk bersunat jika ianya tidak mendatangkan sebar...
2 Jam Duduk Atas Bumbung Takut Disunat

2 Jam Duduk Atas Bumbung Takut Disunat

papar berkaitan - pada 15/7/2019 - jumlah : 332 hits
The ReporterTakut disunat mendorong kanak kanak lelaki berusia lima tahun panjat dan duduk di atas bumbung selama dua jam Dalam kejadian yang berlaku di sebuah klinik di Banten Indonesia kanak kanak itu sanggup duduk di atas bumbung selama ...
Tremendous Nadi Collaboration

Kebaikan Rawatan Rendaman Kaki Bersama Garam Bukit Dan Ais Batu

Salam Dalam Salat Jenazah Sekali Atau Dua Kali

10 Praktik Keberlanjutan Yang Wajib Diterapkan Di Tahun 2025

Takwim Cuti Persekolahan Tahun 2025 2026

Whatsapp Tak Lagi Sokong Peranti Android Lama Mulai 1 Januari 2025

Melawat Ke Sand Dunes Di Tottori Jepun

10 Perusahaan Rental Mobil Pontianak Resmi Update 2025


echo '';
5 Insiden Jalan Sesak Yang Berlaku Lebih 24 Jam Durasinya

Senarai Lagu Tugasan Konsert Minggu 6 Gegar Vaganza 2024 Musim 11

Keputusan Markah Peserta Konsert Minggu 5 Gegar Vaganza 2024 Musim 11

10 Filem Drama Seram Melayu Berhantu Terbaru 2024 2025 Mesti Tonton

One In A Million 2024 Senarai Peserta Juri Format Pemarkahan Hadiah Dan Segala Info Saksikan Live Di TV3 Malaysia Dan Tonton Calpis Soda OIAM


Resepi Udang Khamped Padu Mudah Sedap Dan Confirm Licin Pinggan

The Skill Hexagon The Power Of Multifaceted Abilities

Skill Up Steam Curator

Dua Sahabat Makan Ikan Mentah Minum Air Laut Sepanjang Hanyut

Godox Perkenalkan Lampu Led Knowled Ms60r Bi Yang Sangat Fleksibel

Adi Putra Alami Jangkitan Kuman Di Paru Paru Kini Dalam Keadaan Baik