Pakistan Vs India Seperti Bunuh Diri Bersama


Pakistan Sebut Perang dengan India seperti Bunuh Diri Bersama

ISLAMABAD - Pemerintah Pakistan menghindari perang dengan India dengan alasan tidak ada yang diuntungkan dari konflik kedua negara bersenjata nuklir tersebut. Islamabad menyebut perang dengan New Delhi seperti halnya bunuh diri bersama.

Menteri Luar Negeri Pakistan Shah Mehmood Qureshi telah menyuarakan harapan bahwa konflik militer skala penuh antara Islamabad dan New Delhi tidak akan terjadi.

"Saya harap tidak. Itu akan menjadi bunuh diri bersama," katanya kepada CNN, Jumat (1/3/2019), ketika ditanya apakah ketegangan yang meningkat baru-baru ini dapat menyebabkan konflik militer jika tidak diredam.
"Kebijakan pemerintah ini adalah bahwa kami tidak akan membiarkan tanah kami digunakan oleh organisasi atau individu mana pun untuk terorisme terhadap siapa pun, dan itu termasuk India," kata Qureshi, mengomentari keprihatinan India atas kelompok radikal Jaish-e-Mohammed yang berbasis di Pakistan.

Dia ingat bahwa tak lama setelah menjadi Perdana Menteri Pakistan, Imran Khan menggarisbawahi respons tegas Islamabad jika terjadi konflik dengan New Delhi."Jika India mengambil langkah ke arah kita, kita akan melakukan dua (langkah seperti itu)," katanya mengutip pernyataan PM Khan.

Qureshi juga mengonfirmasi bahwa Masood Azhar, pendiri dan pemimpin Jaish-e-Mohammad (JeM), saat ini ada di Pakistan.

"Dia berada di Pakistan, menurut informasi yang saya (terima), dia sangat tidak sehat. Dia tidak sehat sampai-sampai dia tidak bisa meninggalkan rumahnya, karena dia benar-benar tidak sehat," kata Qureshi.
Polisi penjaga Pakistan (seragam hitam) dan petugas Pasukan Keamanan Perbatasan India menurunkan bendera nasional mereka selama parade di pos pemeriksaan bersama Pakistan-India di perbatasan Wagah, dekat Lahore. Foto/REUTERS/Mohsin Raza/File Photo
Ketika ditanya mengapa Pakistan belum menangkap pemimpin radikal, yang ada dalam daftar teror di India, Qureshi mendesak New Delhi untuk memberikan "bukti kuat" tentang keterlibatannya dalam serangan teror.

Mengomentari kesediaan Rusia untuk menengahi ketegangan antara India dan Pakistan, Qureshi mengatakan bahwa Islamabad siap menerima tawaran semacam itu.

“(Menteri Luar Negeri Rusia Sergei) Lavrov telah menawarkan untuk menengahi. Saya tidak tahu tentang India, tetapi saya ingin mengatakan ini kepada Rusia, bahwa Pakistan siap datang ke meja dan mengurangi ketegangan," ujar Qureshi.

Sebelumnya, Angkatan Udara India (IAF) mengklaim bahwa mereka telah kehilangan pesawat tempur MiG-21. Namun, IAF juga menyatakan bahwa jet tempur F-16 Pakistan juga jatuh ketika kedua belah pihak terlibat dalam pertempuran udara atau dogfight, hanya sehari setelah IAF melakukan serangan udara terhadap sebuah kamp teroris Jaish-e-Mohammed yang terletak wilayah Kashmir yang dikuasai Pakistan.

Sementara itu, Times of India melaporkan bahwa Pakistan tetap menolak tudingan penggunaan jet tempur F-16 saat melawan IAF selama dogfight pada hari Rabu.

Surat kabar itu mengingatkan bahwa undang-undang Amerika Serikat melarang penggunaan jet-jet tempurnya untuk "peran ofensif" terhadap negara lain.

Pada hari Rabu, IAF mengklaim bahwa mereka telah kehilangan seorang pejuang MiG-21 tetapi bahwa jet Pakistan F-16 juga telah jatuh ketika kedua belah pihak terlibat dalam pertempuran udara sebelumnya hari itu.

Ketegangan antara kedua pihak meningkat sejak pada 14 Februari 2019, yakni ketika lebih dari 40 polisi paramiliter India tewas akibat serangan bom bunuh diri, di mana pelaku mengemudikan mobil yang membawa lebih dari 100 pon bahan peledak meledak di samping konvoi keamanan India di Kashmir.

India menyebut pemimpin Jasih-e-Mohammed Maulana Masood Azhar sebagai orang yang bertanggung jawab untuk memerintahkan serangan bom tersebut. New Delhi juga menuduh Pakistan memiliki "tangan langsung" dalam pemboman itu. Islamabad telah menolak tuduhan itu dan menyalahkan New Delhi atas pelanggaran HAM di Kashmir.(mas)

sumber: https://international.sindonews.com/read/1383078/40/pakistan-sebut-perang-dengan-india-seperti-bunuh-diri-bersama-1551426933

Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

https://phaul-heger.blogspot.com/2019/03/pakistan-vs-india-seperti-bunuh-diri.html

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
Pakistan Rilis Video Pilot India Tertangkap Dalam Keadaan Luka

Pakistan Rilis Video Pilot India Tertangkap Dalam Keadaan Luka

papar berkaitan - pada 27/2/2019 - jumlah : 375 hits
Dalam video itu pilot India yang tertangkap menyebutkan nama dan dari kesatuan apa dia berasal ketika ditanyai pejabat militer Pakistan
Baku Tembak Pasukan India Pakistan Empat Warga Sipil Tewas

Baku Tembak Pasukan India Pakistan Empat Warga Sipil Tewas

papar berkaitan - pada 27/2/2019 - jumlah : 353 hits
Pasukan militer India dan Pakistan dilaporkan terlibat baku tembak di Distrik Kotli Kashmir wilayah Pakistan Dalam peristiwa ini empat orang termasuk dua anak anak tewas dan tujuh lainnya terluka
India Versus Pakistan Perbandingan Kekuatan Militer Dua Negara Nuklir

India Versus Pakistan Perbandingan Kekuatan Militer Dua Negara Nuklir

papar berkaitan - pada 27/2/2019 - jumlah : 275 hits
India melakukan serangan udara menyasar kamp pemberontak di wilayah Pakistan dua pekan setelah serangan bom bunuh diri di wilayah Kashmir Sejak saat itu hubungan India Pakistan semakin memanas dan dikhawatirkan kedua negara bertetangga yang...
India Lancarkan Serangan Udara Ke Militan Kashmir Di Pakistan

India Lancarkan Serangan Udara Ke Militan Kashmir Di Pakistan

papar berkaitan - pada 26/2/2019 - jumlah : 282 hits
Ini adalah serangan udara pertama yang diluncurkan melintasi garis kontrol perbatasan yang memisahkan Kashmir yang dikelola India dari Kashmir yang dikelola Pakistan sejak perang antara kedua negara pada tahun 1971
India Pakistan Tensions Rising Again

India Pakistan Tensions Rising Again

papar berkaitan - pada 23/2/2019 - jumlah : 294 hits
The following is from the Soufan Center APPROACHING A DANGEROUS PRECIPICE IN SOUTH ASIA Feb 18 Pakistan militants killed four Indian soldiers in Kashmir just days after 40 Indian soldiers were killed in suicide bombing suicide bombing worst...
Pakistan Tolak Dakwaan India Serang Penempatan Militan

Pakistan Tolak Dakwaan India Serang Penempatan Militan

papar berkaitan - pada 26/2/2019 - jumlah : 273 hits
Pakistan tolak dakwaan India serang penempatan militan nbsp Dikemas kini 1 jam yang lalu middot Diterbitkan pada 26 Feb 2019
India Bantah Dua Jet Tempurnya Ditembak Jatuh Oleh Pakistan

India Bantah Dua Jet Tempurnya Ditembak Jatuh Oleh Pakistan

papar berkaitan - pada 27/2/2019 - jumlah : 283 hits
Pakistan beralasan jet India itu sudah melanggar batas wilayah udara Pakistan Sehari sebelumnya jet tempur India membombardir sebuah kamp pelatihan militan Kashmir di wilayah Pakistan
Konflik Dengan India Pakistan Larang Pemutaran Film Bollywood

Konflik Dengan India Pakistan Larang Pemutaran Film Bollywood

papar berkaitan - pada 27/2/2019 - jumlah : 285 hits
Pakistan membenarkan pihaknya melakukan serangan udara di Kashmir dan menembak jatuh dua jet India di serta menangkap salah satu pilot ketika ketegangan meningkat sehari setelah India mengebom kamp pelatihan kelompok militan di Pakistan
Wisma Putra Advises Postponement Of Travel To India Pakistan

Wisma Putra Advises Postponement Of Travel To India Pakistan

papar berkaitan - pada 28/2/2019 - jumlah : 304 hits
Malaysia has expressed concern over the recent tensions between India and Pakistan In a statement today Wisma Putra said as a country with close and abiding relations with both countries Malaysia encouraged both to exercise maximum restrain...
Tyka Zatyka Cahaya Chord

Terowong Kereta Api Terpanjang Di Asia

Ceo Intel Warga Malaysia

Ize Suliman Izy Harun Akid Aly Qaseh The Guzzbuzz Project Kecoh Ragam Raya Chord

Gutsy Siti Kasim Defends Secularism In Malaysian Law Fraternity Nobody Is Forcing Anybody To Bottoms Up

Master Periksa Mata Di Hospital Putrajaya

Luahan Terbaik Seorang Pelukis

Amalan Seperguruan


echo '';
Info Dan Sinopsis Drama Berepisod Dendam Seorang Madu Slot Tiara Astro Prima

10 Fakta Biodata Amira Othman Yang Digosip Dengan Fattah Amin Penyanyi Lagu Bila Nak Kahwin

5 Tips Macam Mana Nak Ajak Orang Kita Suka Dating Dengan Kita

Info Dan Sinopsis Drama Berepisod Keluarga Itu Slot Lestary TV3

Bolehkah Manusia Transgender Mencapai Klimaks Selepas Bertukar


Neolamprologus Pulcher A Cichlid With An Unusual Lifestyle Practical Fishkeeping

Hukum Zakat Uang Kertas Penggabungan Dengan Emas Dan Perak Untuk Melengkapi Nisab

Penjawat Awam Terima Habuan Hingga Rm15 000 Bagi Setiap Sijil Kelahiran

Sebuah Realiti Gelap Dalam Keluarga

Adik Masak Ayam Gepuk

Pakaian Selam Tertua Yang Masih Wujud Di Dunia