Kian Memanas Komandan Militer Usa John Richardson Sambangi China


Ketegangan Kian Memanas, Komandan Militer AS Sambangi China

WASHINGTON - Seorang komandan militer Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) pada Minggu (13/1/2019) melakukan perjalanan ke China di tengah ketegangan kedua negara yang semakin memanas.

Kunjungan itu untuk melakukan pembicaraan dengan pejabat militer Beijing guna menghindari salah perhitungan akibat ketegangan di Laut China Selatan dalam beberapa hari ini.

Kepala Operasi Angkatan Laut (CNO) AS Laksamana John Richardson sedang melakukan perjalanan ke China. Beberapa petinggi militer China yang akan dia temui salah satunya adalah Wakil Komandan Angkatan Laut China Shen Jinlong
Kepala Operasi Angkatan Laut Amerika Serikat Laksamana John Richardson. Foto/REUTERS"Pertukaran pandangan rutin sangat penting, terutama di saat-saat gesekan, untuk mengurangi risiko dan menghindari salah perhitungan," kata Angkatan Laut AS dalam keterangan pers di situs resminya.

Perjalanan Richardson itu terjadi di tengah ketegangan antara Beijing dan Washington yang kian memanas. Pemicu ketegangan adalah kemunculan kapal perang AS, USS McCampbell, di dekat Kepuluan Paracel di Laut China Selatan yang diklaim Beijing.

Washington berdalih kehadiran kapal perangnya untuk menjalankan misi kebebasan bernavigasi di laut internasional. Namun, Beijing menilai tindakan itu sebagai provokasi langsung.

Kemunculan kapal USS McCampbell itu telah membuat Beijing marah. Global Times, media yang dikontrol pemerintah China melaporkan rudal-rudal balistik anti-kapal DF-26 telah ke posisi yang paling tepat untuk menyerang kapal-kapal musuh di Laut China Selatan dan Laut China Timur.

Senjata yang dijuluki "rudal pembunuh kapal" itu diperkenalkan pertama kali pada April tahun lalu.

"Pemilihan waktu laporan ini memicu diskusi di antara para pengamat militer China secara online, seperti yang terjadi setelah USS McCambell, sebuah (kapal) perusak dengan rudal terpandu AS, masuk ke perairan teritorial China di lepas Kepulauan Xisha (Paracel) pada Senin tanpa izin dari pemerintah China," tulis media corong pemerintah itu, Kamis lalu.

"DF-26 adalah generasi baru dari rudal balistik jarak menengah China yang mampu menargetkan kapal-kapal sedang dan besar di laut," lanjut laporan Global Times. "Itu dapat membawa hulu ledak konvensional dan nuklir."

Tidak seperti rudal jelajah jarak pendek konvensional, DF-26 tidak akan diposisikan dekat dengan Selat Taiwan atau di pulau-pulau yang disengketakan itu sendiri.

"Peluncuran rudal mobile dari jauh di pedalaman negara ini lebih sulit untuk dicegat," imbuh Global Times mengutip penjelasan seorang pakar militer Beijing. (mas)

Sumber: https://international.sindonews.com

Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

https://phaul-heger.blogspot.com/2019/01/kian-memanas-komandan-militer-usa-john.html

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
Urusniaga China Berkaitan Bail Out 1mdb Tanpa Persetujuan Kabinet

Urusniaga China Berkaitan Bail Out 1mdb Tanpa Persetujuan Kabinet

papar berkaitan - pada 8/1/2019 - jumlah : 231 hits
Khairy Jamaluddin berkata Kabinet ketika pentadbiran BN sebelum ini tidak pernah dimaklumkan berkenaan kaitan urus niaga China dengan usaha bail out 1MDB jika ia benar benar berlaku Bekas menteri belia dan sukan itu merujuk laporan Wall Str...
Pemain China Memang Suka Kena Marah Lippi

Pemain China Memang Suka Kena Marah Lippi

papar berkaitan - pada 8/1/2019 - jumlah : 275 hits
Gambar fail Pengurus China Marcello Lippi semasa perlawanan pusingan awal kumpulan Piala Asia AFC 2019 antara China dan Republik Kyrgyzstan di Al Ain Emiriah Arab Bersatu pada 7 Januari lalu Foto EPAPemain China memang suka kena marah Lippi...
Kj We Didn T Know China Deals Were Made To Bail Out 1mdb

Kj We Didn T Know China Deals Were Made To Bail Out 1mdb

papar berkaitan - pada 8/1/2019 - jumlah : 282 hits
Rembau MP Khairy Jamaluddin said the previous cabinet under former prime minister Najib Abdul Razak did not know that project deals with China were meant to bail out troubled state fund 1MDB As a former cabinet member I can categorically st...
Wsj China Pernah Tawar Tebus 1mdb Sebagai Ganjaran Projek

Wsj China Pernah Tawar Tebus 1mdb Sebagai Ganjaran Projek

papar berkaitan - pada 9/1/2019 - jumlah : 405 hits
pKEMAS KINI 11 52am span style font family Roboto apple system BlinkMacSystemFont Segoe UI Oxygen Ubuntu Cantarell Open Sans Helvetica Neue sans serif font size 16px Minit mesyuarat berkenaan juga menunjukkan pegawai Malaysia mencadangkan b...
After Wsj Expos Putrajaya To Scrutinise China Deals For 1mdb Kickbacks

After Wsj Expos Putrajaya To Scrutinise China Deals For 1mdb Kickbacks

papar berkaitan - pada 8/1/2019 - jumlah : 261 hits
The government will examine China linked projects more closely for elements of corruption Finance Minister Lim Guan Eng said today following a report alleging that these involved inflated sums meant to help settle 1MDB debt Responding to qu...
China Offered To Bail Out 1mdb Scuttle Probe In Return For Mega Projects Says Report

China Offered To Bail Out 1mdb Scuttle Probe In Return For Mega Projects Says Report

papar berkaitan - pada 8/1/2019 - jumlah : 317 hits
Beijing had offered to help bail out troubled state firm 1MDB in 2016 in exchange for lucrative stakes in railway and pipeline projects the Wall Street Journal reports citing minutes from meetings between Chinese and Malaysian officials The...
Negosiasi Perang Dagang As China Bikin Rupiah Terus Menguat Ke Rp 14 082 Per Usd

Negosiasi Perang Dagang As China Bikin Rupiah Terus Menguat Ke Rp 14 082 Per Usd

papar berkaitan - pada 7/1/2019 - jumlah : 199 hits
Nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat terus menguat terutama di perdagangan hari ini Pagi ini Rupiah dibuka di level Rp 14 177 per USD atau menguat dibanding penutupan perdagangan kemarin di Rp 14 270 per USD
18 Ditahan Terlibat Skandal Produk Kesihatan Di China

18 Ditahan Terlibat Skandal Produk Kesihatan Di China

papar berkaitan - pada 7/1/2019 - jumlah : 263 hits
18 ditahan terlibat skandal produk kesihatan di China Dikemas kini 47 minit yang lalu middot Diterbitkan pada 7 Jan 2019 5 15
Hotel Mewah Berbentuk Donut Di China

Hotel Mewah Berbentuk Donut Di China

papar berkaitan - pada 7/1/2019 - jumlah : 241 hits
Bangunan Sheraton Huzhou Hot Spring Resort setinggi 27 tingkat di bandar raya Huzhou dekat Shanghai itu berdiri de ngan megah seolah olah sebuah donat yang bercahaya Terletak di pesisir Tasih Taihu dan menyediakan 321 bilik hotel itu adalah...
Flexibility In Business Operations

Umno Youth To Protest Extra Hours For Civil Servants Working Shifts

The Difference In The Concept Of Illicit Relationship Between Muslims And Non Muslims

Biodata Hael Husaini 2 Kali Juara Ajl Dan Perjalanan Dalam Industri Seni

Pensyarah Didakwa Hina Nabi Jawi Turut Buka Siasatan

Pas Langkaui Retorik Dap Isytihar Pas Muuh Utama

Murid Buktikan Pada Guru Lembu Makan Martabak

Abang Adik Wins Best Film Award In Los Angeles


echo '';
Senarai Lagu Tugasan Konsert Minggu 1 Gegar Vaganza 2024 Musim 11

Info Dan Sinopsis Drama Berepisod Dhia Kasyrani Slot Akasia TV3

Biodata Terkini Reshmonu Peserta Gegar Vaganza 2024 Musim 11 GV11 Penyanyi Lagu Hey Waley

Gegar Vaganza 2024 GV 11 Hadiah Tiket Peserta Juri Format Pemarkahan Dan Segala Info Tonton Live Di Astro Ria Dan Sooka

6 Janji Donald Trump Kalau Dia Naik Jadi Presiden Semula


Football Online Sports Gambling 1xbet 1xbet Globa

Mesyuarat Mpsm Kulai Bil 3 2024

7 Keistimewaan Hari Arafah Hari Yang Dinantikan Jutaan Umat Islam

Generasi Milenial Dan Gen Z Dukung Nkri Nomor Urut 2 Simbol Harapan Baru Kalimantan Barat

Kempen Hartanah Bumiputera Matrix Miliki Rumah Selesa Cipta Kenangan Indah Bersama Keluarga

Bukan Semua Cendawan Boleh Makan Ada Yang Beracun