Kami Adalah Korban Pelanggaran Ham
KNPB Timika News , Setiap tanggal 10 Desember adalah hari HAM ( Hak Asasi Manusia ) sedunia maka, sebagai warga negara dan yang bekerja dalam berbagai LSM , Tokoh-Tokoh, denominasi gereja, maupun pemerintahan pusat sampai daerah berhak nyatakan sikap mereka dimuka publik atas pelanggaran HAM Pembunuhan, Pemerkosaan, Penangkapan, Pemusnahan etnis dan ras, intimidasi, yang terjadi di negaranya dan terhadap bangsa, Ras dan sukunya .
Dan hal ini bukan saja berlaku dinegara Republik Indonesia tetapi berlaku diberbagai negara dibelahan dunia .
HAM merupakan hak universal yang harus dihargai oleh seluruh umat manusia dibelahan dunia tanpa terkecuali tetapi hal itu, terlihat berbanding terbalik ditanah Papua sehingga rakyat bangsa papua sebagai korban nyata yang dilakukan oleh negara indonesia melalui TNI/POLRI .
Memperingati hari HAM Sedunia bertepatan pada 10 Desember 2019, KNPB wilayah Timika melakukan diskusi dan dengan mengemukakan beberapa Poin sebagai Desakan kepada Pemerintah indonesia Bahwa :
1. Segera hentikan penangkapan, pemenjaraan, pembunuhan, pemerkosaan yang terjadi pada aktivis Papua dan Rakyat Sipil Papua.
2. Segera hentikan pengiriman militer republik indonesia baik organik maupun non organik diseluruh tanah Papua Barat
3. Menolak dengan tegas pemerintah indonesia melalui Presiden Joko Widodo merencanakan untuk, menambahkan KODAM , TNI , AU , AL , AD baru ditanah Papua barat .
4. Jokowi ( Pemerintahan Indonesia ) segera tepati janji untuk Mengijinkan Komnas Ham PBB ke Papua .
5. Segera Adili Para pelaku Pelanggaran HAM di Papua sesuai dengan Hukum indonesia dan mekanisme hukum yang berlaku .
6. Pemerintah indonesia dibawah pimpinan Jokowi Stop sembunyikan pelangaran HAM berat yang terjadi selama 58 tahun diatas tanah Papua Barat
7. Kami Menolak dengan tegas semua program ~program buatan pemerintah republik indonesia yang sementara memfasilitasi melalui orang papua maupun non Papua untuk menarik perhatian rakyat sipil diseluruh tanah air Papua.
Kami hidup dalam suasana Darurat Pelanggaran HAM dari Sejak 1961 hingga detik ini , maka ketidakadilan negara terhadap kami ( orang Asli Papua ) sangat kami rasakan melalui perlakuan , Diskriminasi , Intimidasi , Rasial dan Persekusi .
KNPB bukan kali ini saja merayakannya ( Hari HAM ) tetapi hal ini sudah menjadi darah daging karena Kami ( KNPB ) sudah ada dan hidup bersama derita dan tangis Rakyat Papua .
KNPB tetap lawan , eksis dan optimis dalam situasi apapun maupun bagaimanapun karena kebenaran maka kami ( KNPB ) akan selalu bersuara demi jerit dan tangis Rakyat Papua .
BPW KNPB TIMIKA
Sumber Fb: Knpbnews Timika | FB.com/100008859635268
Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :
https://phaul-heger.blogspot.com/2019/12/kami-adalah-korban-pelanggaran-ham.html