Jadi Korban Pembantaian Di Masjid Christchurch Bersama Putranya Yang Masih Balita Zulfirmansyah Dalam Kondisi Koma


Selandia Baru berduka atas teror penembakan yang menyerang Masjid Al Noor di pusat kota Christchurch.
Sebuah video tragis menunjukkan aksi gila ini dilakukan seorang teroristerhadap jemaah dua masjid di kota Christchruch, Selandia Baru pada Jumat (15/3/2019).
Dalam rekaman tersebut terlihat seorang pria keluar dari mobil dan mengambil senjata yang diletakkan di kap belakang mobilnya.
Kemudian dia melangkahkan kaki menyusuri jalan menuju ke sebuah masjid yang sedang ramai dipenuhi jemaah dan menembaki mereka.
Tanpa banyak gerakan, pelaku nampak santai berjalan ke halaman masjid.
Diiringi dengan musik ala perang, pelaku dengan santainya memberondong ratusan peluru ke jemaah di dalam masjid.
Orang – orang yang ada di dalam masjid lari berhamburan untuk menyelamatkan diri, namun banyak juga yang tewas tertembus peluru di lokasi.
Para saksi mata mengatakan banyak orang tewas dalam penembakan massal di sebuah masjid di Kota Christchurch tersebut.
Sebagian korban telah dievakuasi untuk diberikan bantuan medis.
Empat tersangka terkait penembakan ini berhasil diamankan oleh pihak kepolisian setempat.
Kepolisian mendesak seluruh warga yang berada di pusat Christchurch untuk tetap berada di dalam ruangan dan segera melapor jika melihat tindakan-tindakan mencurigakan.
Dilansir Gridhot.ID dari Couriermail.com, Pasca peristiwa penembakan tersebut, dikabarkan ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban aksi brutal penembakan di Masjid Selandia Baru.
Enam warga negara Indonesia diketahui berada di dalam Masjid Al-Noor, Christchurch, Selandia Baru saat insiden penembakan terjadi.
Hal tersebut dinyatakan Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi kepada wartawan di Indonesia melalui sejumlah media.
“Tiga warga negara Indonesia berhasil melarikan diri dan sudah bisa melakukan kontak,” ujarnya.
Seperti yang dikutip Gridhot.ID dari ABC, Kedutaan Besar RI KBRI Wellington di Selandia Baru mengonfirmasi pernyataan Retno dan mengatakan pihaknya akan terbang ke Christchurch untuk berkoordinasi.
KBRI Wellington juga mengimbau agar masyarakat Indonesia di kawasan Selandia Baru, Samoa, dan Kerajaan Tonga agar waspada dan aktif memanatau perkembangan pemberitaan media.
Pada saat ini tercatat ada sekitar 331 orang WNI yang tinggal di Christchurch dan 134 di antaranya adalah pelajar.
Pasca kejadian tersebut, Perdana Menteri Australia Scott Morrison mengonfirmasi, satu dari empat orang yang ditangkap terkait penembakan masjid Selandia Baru adalah warga negaranya.
ABC News melaporkan Jumat (15/3/2019), warga Australia itu diketahui adalah seorang pria berumur 28 tahun bernama Brenton Tarrant dan berasal dari Grafton.
Tarrant mengklaim sebagai teroris yang bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Dirinya sudah menyusun sebuah manifesto setebal 37 lembar yang menyatakan Tarrant memang sengaja datang ke Australia untuk melakukan penyerangan itu.
“Menuju masyarakat baru kita maju pantang mundur dan membicarakan krisis imigrasi massal,” demikian salah satu petikan manifesto berjudul “The Great Replacement” itu.
Manifesto itu juga menuliskan bahwa serangan itu adalah balasan untuk para penyerang di Tanah Eropa dan mereka yang memperbudak jutaan warga Eropa.
“Kita harus memastikan eksistensi masyarakat kita dan masa depan anak-anak berkulit putih,” demikian bunyi dari manifesto tersebut.
Morrison melanjutkan Australia bakal memberikan bantuan penyelidikan bagi otoritas Selandia Baru untuk mengungkap motif penembakan tersebut.
Sementara itu, dikutip dari Antaranews, dua korban teror penembakan di Masjid Al Noor Kota Christchurch Selandia Baru berasal dari Sumatera Barat yakni Zulfirmansyah dan anaknya berisial M yang masih berusia 2 tahun.
Kakak kandung korban, Hendra di Padang, Jumat, berharap adik kandungnya dan anaknya dapat selamat setelah terjadi penembakan tersebut.
Zulfirmansyah bersama putranya yang masih balita Ia mengatakan Zulfirmansyah saat ini mengalami koma karena tubuhnya terkena peluru di beberapa bagian tubuhnya.
“Kami minta doa agar adik saya dapat selamat dari masa kritisnya,”katanya.
Sementara anak Zulfirmansyah, terkena tembakan di kakinya dan membuat kondisi kejiwaannya terguncang karena shock.
Ia mengaku mendapatkan info tersebut dari istri Zulfirmansyah sekitar pukul 13.00 WIB dan hal itu membuat dia dirinya terguncang.
“Saya mendapatkan informasi tadi siang dan hingga saat ini masih terus berharap kondisi mereka baik-baik saja,” kata dia.
Ia mengatakan adiknya dan keluarga berpindah ke Selandia Baru sejak Januari 2019 karena ada pekerjaan di sana.
“Adik saya seorang seniman, sebelum pindah ke sana dia dan keluarga berdomisili di Yogyakarta,” kata dia.
Sumber: hot.grid.id


Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

https://islamidia.com/jadi-korban-pembantaian-di-masjid-christchurch-bersama-putranya-yang-masih-balita-zulfirmansyah-dalam-kondisi-koma/

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
Kes Tembakan Rambang Di Christchurch Kami Masih Mencari Haziq Ketika Kejadian Dia Dalam Masjid

Kes Tembakan Rambang Di Christchurch Kami Masih Mencari Haziq Ketika Kejadian Dia Dalam Masjid

papar berkaitan - pada 15/3/2019 - jumlah : 480 hits
KUALA LUMPUR Kami masih mencari Haziq Kami tidak tahu ketika ini dia di mana Apa yang kami tahu ketika kejadian dia di dalam masjid Kes Tembakan Rambang Di Christchurch Kami Masih Mencari Haziq Ketika Kejadian Dia Dalam Masjid
Tragedi Masjid Christchurch Hidung Dan Bibir Merah Seperti Masih Hidup Lelaki Ini Kongsi Keadaan Jenazah Haziq

Tragedi Masjid Christchurch Hidung Dan Bibir Merah Seperti Masih Hidup Lelaki Ini Kongsi Keadaan Jenazah Haziq

papar berkaitan - pada 21/3/2019 - jumlah : 384 hits
Tragedi Masjig Christchurch Hidung dan bibir merah seperti masih hidup Lelaki Ini Kongsi Keadaan Jenazah Haziq
Tragedi Masjid Christchurch Tabloid Barat Angkat Kisah Tarrant Berbanding Mangsa Serangan

Tragedi Masjid Christchurch Tabloid Barat Angkat Kisah Tarrant Berbanding Mangsa Serangan

papar berkaitan - pada 17/3/2019 - jumlah : 292 hits
LONDON UNITED KINGDOM Tabloid Barat terutamanya di United Kingdom dilihat lebih mengangkat kisah kemanusiaan pengganas kulit putih Branton Tarrant berbanding puluhan mangsa yang terkorban dalam serangan dua masjid di New Zealand kelmarin Se...
Organisasi Keagamaan Di Singapura Telah Mengutuk Tembakan Baru Baru Ini Di Dua Masjid Di Christchurch

Organisasi Keagamaan Di Singapura Telah Mengutuk Tembakan Baru Baru Ini Di Dua Masjid Di Christchurch

papar berkaitan - pada 18/3/2019 - jumlah : 254 hits
Organisasi keagamaan di Singapura telah mengutuk tembakan baru baru ini di dua masjid di Christchurch Berita Hari ini SINGAPURA Organisasi keagamaan di Singapura telah mengutuk tembakan baru baru ini di dua masjid di Christchurch kerana mer...
Tragedi Masjid Christchurch Kehidupan Masa Kecil Brenton Tarrant Hingga Tertarik Pada Senjata Api

Tragedi Masjid Christchurch Kehidupan Masa Kecil Brenton Tarrant Hingga Tertarik Pada Senjata Api

papar berkaitan - pada 17/3/2019 - jumlah : 573 hits
Tragedi Masjid Christchurch Kehidupan Masa Kecil Brenton Tarrant Hingga Tertarik Pada Senjata Api
Kadir Jasin Warns Pmx Ph Against Falling Into The Trap To Free Najib

Pjd Link Cancellation Fahmi Tells Govt Critics To Read Pwd Statement

Lesson In Economics From Hawkers Rebellion

Is Now A Good Time To Buy Property In 2024

Effective Market Research On A Budget

Masverse Unveils Groundbreaking Blockchain Platform

Pengalaman Menginap Di Grand Court Hotel Teluk Intan Dekat Dengan Menara Condong Teluk Intan

Dap Leader Unsurprised By Mca S Decision To Not Campaign For Its Candidate



8 Istilah Jerman Yang Kita Rakyat Malaysia Kerap Gunakan

Biodata Aizat Saha Pelakon Drama Berepisod Racun Rihanna TV3 Personaliti TikTok

Kenapa Platipus Haiwan Yang Membuatkan Saintis Merasa Hairan

Biodata Qistina Rania Pelakon Drama Berepisod Bercakap Dengan Jun Astro Ria Peserta Hero Dewi Remaja 2023

Biodata Dan Umur Adik Tantari Penyanyi Lagu Viral Rindu Hatiku Rindu Pesilat Cilik


Tukar Kanta Mata Untuk Melihat Seni Politik Anwar

Don T Dim Your Dreams Let Integrity Electrical Illuminate Your Vision

Specialization And Excellence Headwater Health S Crna Focus

Ipr Lonjak Pendapatan Peniaga B40

Perintah Berkurung Untuk Kanak Kanak Bawah 13 Tahun

Wee Mca Not A Hypocrite