Humor Gus Baha Soal Corona Jangan Takut Berlebihan Tapi



KH. Bahauddin Nur Salim atau akrab disapa Gus Baha menyampaikan padangan pribadinya terkait dengan pandemi virus corona (COVID-19) di haul ke-3 Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) periode 1999-2010, KH. Hasyim Muzadi di Pondok Pesantren Al Hikam, Depok, Jawa Barat pada Minggu, 15 Maret 2020 lalu.



Hingga Rabu (18/3/2020), tercatat 227 warga negara Indonesia positif corona, 11 orang dinyatakan sembuh dan 19 orang meninggal dunia. Dikutip dari akun youtube maryam nahla insiyah, Gus Baha mengaitkan pandemi virus corona (COVID-19) dengan kisah Khalifah Sayyidina Ali bin Abi Thalib. Kala itu Ali terancam dibunuh karena memiliki musuh yang cukup banyak.
“Jadi, seperti menyangkut, misalnya virus corona tadi. Sayyidina Ali pernah, (red. bahkan) sudah dalam ancaman pembunuhan, karena beliau musuhnya banyak. Ya musuh yang enggak jelas. Sayyidina Ali kalau mau sholat ya tetap biasa sholat tanpa dikawal,” ucap Gus Baha.
Gus Baha melanjutkan ceritanya, ia menjelaskan ketika itu Ali pernah ditanya mengapa dirinya tidak takut akan kematian. Padahal sudah jelas banyak musuh (yang tidak jelas) ingin membunuhnya.



Namun, apa jawaban Ali saat itu? Sahabat Rasulullah itu malah terkesan santai walaupun sedang dalam ancaman yang bisa saja merenggut nyawanya.
“Jawabannya Sayyidina Ali itu unik. Khisny Ajali. Saya masih hafal ta’birnya. Khisny utawi benteng ingsun (Khisny, benteng saya). Itu ajaliy, jatah ajal,” kata Gus Baha.
Kemudian, kata Gus Baha, sekalipun ada ancaman mau dibunuh, ada virus corona, wabah kolera, tetap saja manusia mati sesuai dengan kontraknya alias waktu yang sudah ditentukan oleh Allah.
Namun bukan berarti pasrah begitu saja, tidak ada usaha untuk mencegah penularan virus corona. Tetap saja sebagai manusia harus berikhtiar, misal memakai masker di tempat dan dalam keadaan tertentu. “Tapi bukan berarti kamu enggak berusaha. Ya, usahalah. Memakai masker biar maskernya laris. Tapi, enggak usah diimani berlebihan,” terangnya.
Selanjutnya Gus Baha membuat perandaian tentang hidup mati seseorang yang sudah tertulis di Lauhul Mahfudz. “Coba andaikan kamu bisa melihat Lauh Mahfudz, pasti kamu tertawa malu,” katanya. “(Nama) kamu di Lauh Mahfudz ditulis mati karena kecelakaan. Kemudian kamu enggak tahu. Malahan terus-terusan pakai masker takut corona,” ujarnya.
Gus Baha bilang, ketika hal tersebut terjadi, maka manusia yang amat ketakutan oleh virus corona itu akan ditertawakan oleh Malaikat Izrail, yaitu Sang pencabut nyawa. Bahkan manusia itu ternyata mati bukan karena pandemik virus corona, melainkan karena hal lain. “Apalagi ditulis mati karena dibentak istrinya, ha ha. Terus yang kamu takuti dengan masker itu apa? Kan enggak ada hubungannya,” tuturnya.
Gus Baha mengatakan, jika memang takut tertular virus corona (COVID-19) niatkan bukan karena menghindari mati, tetapi khawatir merepotkan oranglain yang nantinya akan merawat ketika sakit dan menularkan penyakit ke orang lain. Sakit juga bakal mengurangi ibadah ke Allah.
“Kalau mau takut corona itu gini, saya takut sakit. Kalau sakit menyusahkan orang. Kalau saya sakit, sujud saya kurang, ngaji saya kurang. Berarti ketakutan kamu terhadap kekurangan aktivitas ibadah. Kalau itu baru Islami. Baru benar itu,” pungkasnya.
Sumber : okezone.com



The post Humor Gus Baha Soal Corona, Jangan Takut Berlebihan tapi … appeared first on Ayo Baca.


Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

https://congkop.xyz/2020/03/19/humor-gus-baha-soal-corona-jangan-takut-berlebihan-tapi/

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
Sikap Uas Soal Kerisauan Kenapa Masjid Ditutup Tapi Mal Tidak Imbas Corona

Sikap Uas Soal Kerisauan Kenapa Masjid Ditutup Tapi Mal Tidak Imbas Corona

papar berkaitan - pada 21/3/2020 - jumlah : 239 hits
Ustaz Abdul Somad bicara tentang fatwa Majelis Ulama Indonesia mengenai salat di rumah saat pandemi virus Corona Dia menjawab kerisauan sebagian orang UAS mengatakan ada orang orang yang bertanya alasan masjid ditutup saat pandemi virus Cor...
Luhut Soal Penyebaran Virus Corona Tidak Perlu Lockdown Dan Khawatir Berlebihan

Luhut Soal Penyebaran Virus Corona Tidak Perlu Lockdown Dan Khawatir Berlebihan

papar berkaitan - pada 17/3/2020 - jumlah : 168 hits
Kondisi di Indonesia masih kondusif Mantan Menko Polhukam ini melihat situasi dan kondisi di Indonesia masih tenang Apalagi Presiden Joko Widodo telah menyampaikan imbauan untuk mengurangi aktivitas di tempat keramaian
Jangan Takut Jadi Single Tapi Takutlah Jika Berada Dalam Perhubungan Yang Sia Sia

Jangan Takut Jadi Single Tapi Takutlah Jika Berada Dalam Perhubungan Yang Sia Sia

papar berkaitan - pada 16/3/2020 - jumlah : 154 hits
Apabila sedang bersembang dengan ramai kenalan berkenaan dengan topik single kebanyakan daripada mereka meletakkan beban bahawa orang yang berada dalam dunia single ini pastinya seorang yang berada dalam zon kesedihan dan kelihatan simpati ...
Soal Lockdown Presiden Jokowi Ingatkan Pemda Jangan Ambil Keputusan Sendiri

Soal Lockdown Presiden Jokowi Ingatkan Pemda Jangan Ambil Keputusan Sendiri

papar berkaitan - pada 16/3/2020 - jumlah : 198 hits
Jokowi kembali menegaskan belum terpikirkan untuk melakukan lockdown atau penguncian akibat sudah terkena wabah virus corona seperti negara lain
Masyarakat Jangan Sembarangan Minum Obat Untuk Cegah Atau Sembuhkan Corona

Masyarakat Jangan Sembarangan Minum Obat Untuk Cegah Atau Sembuhkan Corona

papar berkaitan - pada 23/3/2020 - jumlah : 176 hits
Menurutnya pemerintah telah mendistribusikan ke daerah daerah berupa Alat Pelindung Diri distribusi alat skrining tes distribusi masker dan distribusi obat obatan
Bukan Takut Virus Lebih Daripada Allah Tapi Islam Ajar Ikhtiar Usaha Cari Penawar

Bukan Takut Virus Lebih Daripada Allah Tapi Islam Ajar Ikhtiar Usaha Cari Penawar

papar berkaitan - pada 19/3/2020 - jumlah : 471 hits
ISLAM mengajar umatnya supaya berikhtiar dan berusaha mencari penawar bagi merawat penyakit dihadapi Menteri di Jabatan Perdana Menteri Datuk Seri Zulkifli Mohamad Al Bakri berkata usaha dan ikhtiar itu juga bukanlah bermaksud takut pada vi...
Anwar Slams Hypocritical Criticism Over His Response To Najib S Apology

A Sucker Punch For Rm1 000 What S The Value Of Dignity In Malaysia

Makan Malam Tiga Beranak Di Adam Kitchen

Rakyat Malaysia Jadi Tentera Upahan Di Ukraine Dipercayai Masih Hidup Kpn

Tan Sri Vincent Tan Dan U Mobile

Sabah Air Belum Mohon Lesen Perkhidmatan Udara Kata Menteri Pengangkutan

Malaysia Singapore To Jointly Nominate Chingay For Unesco List

Empat Sekawan Dipenjara Tiga Tahun Culik Budak Perempuan


echo '';
Biodata Terkini Penyanyi Illa Sabry Peserta Gegar Vaganza 2024 Musim 11 GV11

Info Dan Sinopsis Drama Berepisod Senyawa iQIYI Malaysia

Info Dan Sinopsis Drama Berepisod Project Projek Exit Astro Originals

Pelajari Asal Usul Nama Makhluk Seram Kisah Fiksyen Barat Yang Terkenal

10 Fakta Filem Kahar Kapla High Council Yang Ramai Tak Tahu Prekuel Drama Project Projek High Council


Apa Itu Malaysian Dream

Sabah Lanjut Kontrak Kim Swee

Dapatkan Rawatan Estetik Kulit Bagi Hilangkan Melasma Jeragat Di Klinik Dr Bazilah

Tv Samsung Rosak Tamat Tempoh Hayat

30 Lagu Bakal Berentap Dalam Muzik Muzik 39 Separuh Akhir Siapa Akan Mara Ke Ajl 39

Celebrity Legs And Feet In Tights Variety Pack 143