Faisal Basri Kritik Apbn Lebih Berat Ke Ekonomi Daripada Kesehatan Ada Menteri Asal Jeplak



Banyak yang mengeluh akibat PSBB jilid 2 yang diberlakukan kembali di Jakarta.

Ada yang mengatakan hal itu banyak mempengaruhi perekonomian hingga IHSG merosot. 





Ekonom senior Faisal Basri melayangkan kritikan pedas kepada Presiden Jokowi di acara Mata Najwa Trans 7 Rabu (16/9/2020) tadi malam.

Acara yang dipandu Najwa Shihab ini mengulas PSBB Jakarta rasa kompromi. Apa sebenarnya yang terjadi?

Faisal Basri mengeritik istilah gas dan rem..

Celakanya, istilah gas dan rem di masa Pandemi Covid-19 ini datangnya dari Presiden Jokowi.

"“Istilah gas-rem itu kan juga dari presiden. Saya tidak setuju soal (istilah) gas-rem. Ini soal (nyawa) manusia. Pakailah istilah yang dipakai di kedokteran," kata Faisal Basri ," dikutip dari akun resmi twitter @matanajwa.

Faisal Basri juga menyebut pemerintah Indonesia cenderung mengutamakan perekonomian dibanding kesehatan warga.

Buktinya, yang banyak komentar di media saat ini adalah Menko Luhut Panjaitan dan Airlangga Hartarto. Dua-duanya menteri yang terkait dengan perekonomian.

“Jangan Luhut dan Airlangga terus yang banyak bicara. Yang bicara itu harusnya Anthony Fauci-nya," kata Faisal Basri.



"Makanya jinakkan covid maka ekonomi akan tumbuh, Pak Mahfud juga berkata begitu, namun ada sejumlah menteri yang bicaranya asal jeplak yang bikin kesal. Ada yang bicara gara-gara PSBB hilang 300 triliun besoknya recover karena pemerintah pusat," kata Faisal Basri.

"Makanya serahkanlah Covid ini pada ahlinya. Jelas kok beratnya ke ekonomi. Lihat saja APBN 2021 pembangunan infrastruktur naik 280 triliun ke 400an triliun tapi kok anggaran kesehatan turun seolah-olah ini sudah selesai semua seakan virus ini bakal lenyap tahun depan. itu pilihan politik anggarannya seperti itu jadi apa yang diomongkan dengan fakta bertolak belakang." kritik Faisal lagi.

 Menanggapi hal Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Doni Gahral mengatakan sampai saat ini pemeritah mendukung 100 persen PSBB.

Bahkan PSBB belum dicabut sepenuhnya dan tidak ada istilah PSBB jilid 2.

"Keputusan sudah dbuat tinggal implementasi dan akan diback up full oleh pemerintah. Presiden sudah perintah Pak Luhut Binsar untuk mengkoordinasikan 9 propinsi dengan angka Covid19 yang cukup tinggi untuk bersama-sama menurunkan angka positif dan meningkatkan tingkat recovery dan angka kematian," ujar Doni yang dihubungi tim Mata Najwa.

"Saya kira itu kerja bersama. Jadi tidak perlu didikotonomikan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah atau kubu ekonomi dan kubu kesehatan. yang ada kubu perlawanan terhadap Covid1-19 jadi semua sumber daya manusia akan full mengatasi masalah itu," tegasnya.

Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

https://www.bagibagi.info/2020/09/faisal-basri-kritik-apbn-lebih-berat-ke.html

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
Tiada Tempoh Penangguhan Hukuman Lebih Berat Pemandu Mabuk Kata Menteri

Tiada Tempoh Penangguhan Hukuman Lebih Berat Pemandu Mabuk Kata Menteri

papar berkaitan - pada 18/9/2020 - jumlah : 222 hits
PETALING JAYA Menteri Pengangkutan Wee Ka Siong hari ini berkata tiada tempoh penangguhan diberikan dalam pelaksanaan hukuman lebih berat dalam kes pemandu mabuk di bawah pindaan Akta Pengangkutan Jalan yang akan dibentangkan di Dewan Negar...
Pak Jokowi Kalau Benar Kesehatan Lebih Utama Dibanding Ekonomi Pilkada Seharusnya Diundur

Pak Jokowi Kalau Benar Kesehatan Lebih Utama Dibanding Ekonomi Pilkada Seharusnya Diundur

papar berkaitan - pada 10/9/2020 - jumlah : 184 hits
Pernyataan yang disampaikan Presiden Joko Widodo terkait situasi pandemik yang melanda tanah air dianggap membingungkan lantaran kerap berubah ubah Jokowi membingungkan Dulu ia katakan corona mirip flu hampir semua pasien bisa sembuh kemudi...
Agak Agak Menteri Buloh Kasap Kena Lebih Berat Atau Ringan

Agak Agak Menteri Buloh Kasap Kena Lebih Berat Atau Ringan

papar berkaitan - pada 8/9/2020 - jumlah : 230 hits
Pong pang dia ni dok kata DAP dan PH punya pasal dia kena buta buta disiasat Katanya DAP dan PH lah yang menjadikan dia sebegini terpaksa hadap dengan pihak berkuasa bagai Hai jadi menteri takkan otak bingai sampai tahap gaban sekali Dah ta...
Erick Thohir Tenaga Kesehatan Divaksin Covid 19 Lebih Dulu Di Akhir Tahun

Erick Thohir Tenaga Kesehatan Divaksin Covid 19 Lebih Dulu Di Akhir Tahun

papar berkaitan - pada 16/9/2020 - jumlah : 196 hits
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan para tenaga kesehatan seperti dokter dan perawat akan menjadi orang orang pertama yang disuntik vaksin covid 19 di Indonesia Erick mengatakan pelaksanaan vaksinasi tersebut rencananya akan dilakukan pali...
Kini Minta Utamakan Kesehatan Ketimbang Ekonomi Pernyataan Jokowi Disebut Telat 6 Bulan

Kini Minta Utamakan Kesehatan Ketimbang Ekonomi Pernyataan Jokowi Disebut Telat 6 Bulan

papar berkaitan - pada 9/9/2020 - jumlah : 216 hits
Anggota DPR RI Fadli Zon menganggap pernyataan Presiden Jokowi sudah terlambat Sebelumnya Presiden Jokowi yang meminta jajaran kabinet mengutamakan aspek kesehatan dibanding ekonomi dalam penanganan pandemi Covid 19 Statement ini terlambat ...
Dr Bernard Mahfoudz Sosok Yang Layak Jadi Menteri Kesehatan Di Banyak Negara Dunia Harus Tahu

Dr Bernard Mahfoudz Sosok Yang Layak Jadi Menteri Kesehatan Di Banyak Negara Dunia Harus Tahu

papar berkaitan - pada 18/9/2020 - jumlah : 569 hits
Kira kira menteri kesehatan negara mana aja yang pantas diganti posisinya sama dokter satu ini
Pencemaran Sungai Agong Mahu Hukuman Lebih Berat Dikenakan

Pencemaran Sungai Agong Mahu Hukuman Lebih Berat Dikenakan

papar berkaitan - pada 7/9/2020 - jumlah : 222 hits
Yang di Pertuan Agong Al Sultan Abdullah Ri ayatuddin Al Mustafa Billah Shah KUALA LUMPUR Yang di Pertuan Agong Al Sultan Abdullah Ri ayatuddin Al Mustafa Billah Shah menyifatkan pencemaran Sungai Gong hingga menyebabkan kira kira lima juta...
5909 Hukuman Lebih Berat Harian Metro 04 09 2020

5909 Hukuman Lebih Berat Harian Metro 04 09 2020

papar berkaitan - pada 8/9/2020 - jumlah : 229 hits
Kuala Lumpur Pihak yang menyebabkan pencemaran Sungai Gong di Rawang perlu dihukum lebih berat dan mandatori Ketua Aktivis Persatuan Pengguna Islam Malaysia Datuk Nadzim Johan berkata tindakan pihak berkenaan bukan sahaja menjejaskan alam s...
Faisal Basri Sebut Ri Butuh Sosok Yang Bekerja Full Time Untuk Tangani Corona

Faisal Basri Sebut Ri Butuh Sosok Yang Bekerja Full Time Untuk Tangani Corona

papar berkaitan - pada 20/9/2020 - jumlah : 160 hits
Ekonom Senior Faisal Basri menyebut Indonesia saat ini butuh sosok komandan yang betul betul bekerja secara full time dalam menangani pandemi Covid 19 Sebab menurut dia tim besutan Presiden Joko Widodo dalam upaya penanganan covid dan pemul...
Ph Must Safeguard Its Voter Base To Land Second Term For Anwar Says Analyst

Tetaplah Beriadah Di Bulan Ramadan

Honor Pad 9 Tablet Terbaik Untuk Berhibur Dan Kerja Mula Dijual Seluruh Negara Pada 28 Mac

Perumahan Izara Bayu Sutera Kediaman Idaman Tepi Tasik Dengan Ciri Smart Home

8 Resepi Air Balang Viral Di Bazar Ramadhan

Diet If Yang Berkesan Menurut Pakar

Lirik Lagu Raya Mana Nabila Razali

Sesi Tukar Duit Raya Di Maybank



6 Pantang Larang Penting Kalau Nak Selamat di Sekolah Asrama

Info Dan Sinopsis Filem 19 Puasa Playboys Of Plastik Hitam Astro First

Casimir Zeglen Paderi Yang Mencipta Jaket Kalis Peluru

Biodata Mohammad Rifdean Masdor Atlet Muay Thai Malaysia Yang Gegarkan One Championship Seangkatan Johan Ghazali Jojo

Biodata Abdul Qawiy Aro Qawiyaro Personaliti TikTok Islamik


Restoran Rebung 2 Di Putrajaya

Effective Email Marketing Strategies

Konsert Melly Friends Kuala Lumpur 2024

Terbukti Pasukan Terengganu Berkualiti

Asan Lembu The Movie

Flavour Mushroom Dadah Baru Kegilaan Remaja Ini Kesan Buruknya