Donorkan Separuh Hatinya Pria Ini Malah Temukan Cinta
Ketika staf petugas penegak hukum di Frankfort, Illinois memutuskan untuk mendonorkan setengah hatinya untuk seseorang yang bahkan belum pernah ditemui sebelumnya, dengan maksud agar dapat menyelamatkan hidup orang tersebut, ia tak menyadari bahwa orang yang ia bantu tersebut ternyata merupakan calon pendamping hidupnya di kemudian hari.
Maret 2014, merupakan masa kritis bagi Heather Kruger, wanita yang masih berusia 27 tahun, saat dokter memberi vonis bahwa ia menderita kanker hati stadium 4, dan hanya memiliki waktu beberapa bulan saja untuk bisa bertahan hidup. Agar dapat menyelamatkan hidupnya, satu-satunya cara yang disarankan Dokter adalah dengan melakukan transplantasi hati. Namun demikian, dengan hanya sedikitnya waktu bagi ia bisa bertahan hidup, maka jelaslah bahwa bukanlah pilihan terbaik untuk bisa mendapatkan donor hati dengan mendaftar melalui jalur resmi yang disediakan oleh negara, hingga disarankan agar ia mencari seseorang yang bersedia mendonorkan hatinya secara langsung. "Saat itu mereka mengatakan bahwa aku membutuhkan transplantasi," kenangnya. "Tidak ada banyak waktu untuk menemukan donor. Saat itu saya merasa seakan berada di gerbang kematian."
Tak pernah terlintas dalam pikirannya bahwa hidupnya akan dapat tertolong oleh orang asing. Staf petugas penegak hukum Chris Dempsey kala itu sedang beristirahat di sebuah ruangan ketika secara tak sengaja ia mendengar sepupu Heather, Jack Dwyer, tengah berbincang dengan seseorang perihal masalah kesehatan dan bagaimana dia harus segera mencari donor untuk menyelamatkan nyawa Heather. Chris belum pernah mengenal Jack, apalagi bertemu dengan Heather secara pribadi. Tapi saat itu hanya satu yang diketahuinya, hatinya tergerak untuk membantu. 'Hei, jika saya bisa membantu, saya akan membantu,' "katanya mengenai apa yang terlintas dalam pikirannya saat itu. Karena itulah Chris segera mendekati Jack dan mengatakan bahwa ia ingin utk segera dilakukan pengujian apakah dirinya bisa menjadi donor yang cocok untuk Heather, ... dan ternyata hasil pengujian keduanya cocok!!
Ketika Heather mendengar bahwa ada seorang asing yang bersedia menjadi donor, dirinya seakan tak bisa mempercayainya. "Setelah menerima kabar tersebut melalui telepon, saya langsung berlari menyusuri lorong, menemui ibu saya dan kami berdua menangis seakan tak percaya," kenangnya. Chris dan Heather akhirnya bertemu untuk pertama kalinya, dan tak lama setelahnya dibicarakan pula mengenai prosedur medis yang harus dilakukan keduanya. Operasi akhirnya dilakukan di Rumah Sakit Universitas Illinois, di mana separuh hati Chris akhirnya di donorkan bagi Heather, dan operasi tersebut berjalan dengan baik.
Sejak menerima separuh hati dari Chris, tubuh Heather memang awalnya terjadi beberapa komplikasi awal hingga dia harus teratur minum obat anti-penolakan, hingga akhirnya keduanya kembali pulih dan dapat beraktifitas kembali.
Setelah operasi berakhir, Chris memang sempat berkata pada Heather, "Kamu tidak berhutang apa pun untuk ini. Kita bisa berpisah jika kamu menginginkannya". Tapi Heather merasa bahwa ada semacam ikatan khusus di antara mereka. Hal ini seempat membingungkan ia pada awalnya, dan berpikir bahwa mungkin ini disebabkan oleh kebaikan Chris yang luar biasa bagi dirinya. Tapi seiring berjalannya waktu, akhirnya Heather pun menyadari bahwa perasaan yang timbul dalam dirinya melebihi semuanya itu.
Keduanya pun akhirnya tetap berhubungan, semakin hari semakin dekat, hingga pada tahun lalu, tepatnya 10 Desember, Chris akhirnya meminta Heather untuk menikah dengannya, dan secara antusias Heather pun menyambut tawaran tersebut dengan kata 'Ya". Awal bulan lalu keduanya pun dalam sebuah upacara yang indah. Pada momen tersebut, Heather pun menggunakan sumpahnya untuk menyatakan betapa berarti Chris bagi dirinya, "Kamu adalah orang paling luar biasa yang pernah ku kenal. Kamu berikan percaya padaku dan membuat diriku merasa luar biasa dari hari ke hari. Karena kehadiranmu, kini aku bisa kembali tertawa, tersenyum, dan dapat kembali bermimpi".
Mengingat kembali akan semua yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir, Heather menyatakan bahwa ia masih merasa sulit untuk percaya atas semua yang terjadi hingga saat ini. "Saya jadi berpikir mengenai semua kemungkinan. Bagaimana jika faktanya Chris tidak masuk ruang istirahat untuk makan siang, atau bagaimana jika sepupunya yang merupakan pekerja musiman tidak kebetulan berada di ruang tersebut dan membicarakan perihal saya. Atau bagaimana jika orang orang tersebut bukanlah Chris, apakah semua ini bisa terjadi?" demikian ungkap Heather pada TODAY.com. "Seakan memiliki seorang malaikat yang selalu ada menjaga saya."
"Saya pikir inti dari semua ini adalah untuk menyatakan pada semua orang bahwa meskipun sekeliling Anda negatif, hanya ketulusan hati yang bisa membuktikan bahwa masih ada orang baik di luar sana," pungkasnya.
Semoga umur panjang dan bahagia selalu ada dalam kehidupan keduanya ... !!
Sumber: CBS News , TODAY.com, Odditycentral
Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :
http://tumarima.blogspot.com/2016/11/donorkan-separuh-hatinya-pria-ini-malah.html