Ditangkap Langar Kpk Kesal Tak Berguna


“NASIB saya tidak baik, keluar rumah hanya untuk membeli mee segera sebelum ditangkap dan ditahan reman di penjara ini,” kata Man, 18, dari Kelantan ketika ditemui Harian Metro di Penjara Marang, semalam.

Pelajar tingkatan enam itu antara 17 tahanan di bawah kesalahan melanggar arahan Perintah Kawalan Pergerakan (PKP) di Penjara Marang.

Man berkata, sepanjang PKP berkuat kuasa dia hanya berkurung di rumah dan bermain permainan video tetapi terpaksa keluar ke kedai pada waktu malam kerana lapar.

“Saya bersama sepupu menaiki motosikal ke kedai runcit lebih kurang satu kilometer dari rumah untuk membeli mee segera.

“Sebaik sampai ke kedai, pihak berkuasa datang membuat pemeriksaan seterusnya menangkap saya dan sepupu di bawah kesalahan ingkar kepada arahan PKP.

“Kami ditahan reman sebelum dibicarakan dan malangnya tidak tahu bila tarikh perbicaraan itu kerana sekarang PKP sedang berkuat kuasa,” katanya.

Dia berkata, dia ditahan di Penjara Marang kerana masih di bawah umur manakala sepupunya yang berusia 24 tahun kini berada di Pusat Pemulihan Akhlak (PPA) Machang, Kelantan.

“Jika diikutkan saya boleh dijamin dengan nilai jaminan RM800 tetapi keluarga tidak mampu menyediakan wang jaminan itu.

“Saya sudah kematian bapa menyebabkan ibu terpaksa menjual nasi bajet untuk menyara keluarga seterusnya tidak mempunyai cukup wang untuk membayar wang jaminan.

“Sesal sekarang pun tiada guna kerana perkara sudah berlaku tetapi saya mengingatkan kepada orang ramai terutama remaja supaya tidak melakukan kesalahan sama,” katanya.

Menurutnya, dia tidak pernah membayangkan akan ditahan dan memasuki penjara seperti itu dan serik dengan perbuatannya itu.

“Saya bukan budak nakal dan tidak pernah melakukan jenayah, oleh itu berasa sangat tertekan apabila ditahan seperti ini.

“Memang salah saya kerana keluar pada waktu malam seterusnya melanggar arahan PKP oleh tidak menyalahkan pihak berkuasa,” katanya.

Sementara itu, Pengarah Penjara Marang, Penolong Kanan Komisioner Wan Sani Ab Latiff berkata, sehingga 29 Mac lalu, jumlah tahanan PKP ialah seramai 17 orang.

“Daripada jumlah itu, 14 sudah dijatuhi hukuman manakala tiga lagi ditahan reman,” katanya.

Menurutnya, dia berharap orang ramai patuh kepada arahan PKP yang dikeluarkan untuk kebaikan semua seterusnya memutuskan rantaian Covid-19 di negara ini.

https://www.hmetro.com.my/utama/2020/04/561094/sesal-sekarang-tak-guna

Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

https://kakipalu.blogspot.com/2020/04/ditangkap-langar-kpk-kesal-tak-berguna.html

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
Kpk Lelang Barang Mewah Hasil Rampasan Terpidana Kasus Korupsi

Kpk Lelang Barang Mewah Hasil Rampasan Terpidana Kasus Korupsi

papar berkaitan - pada 24/3/2020 - jumlah : 93 hits
Satu buah jam tangan wanita berwarna emas dan perak dengan tulisan Rolex Oyster Perpetual Datejust dengan bandul berwarna hijau bertuliskan Rolexsa Geneva dengan barcode M178341 0012 9S9403X2 laku dengan harga Rp 100 765 000
Cek Fakta Hoaks Cuitan Kpk Soal Anggota Dpr Dites Corona Hasilnya Korupsi

Cek Fakta Hoaks Cuitan Kpk Soal Anggota Dpr Dites Corona Hasilnya Korupsi

papar berkaitan - pada 25/3/2020 - jumlah : 179 hits
KLARIFIKASI Sehubungan dengan beredarnya gambar cuitan dari akun KPK RI kami tegaskan bahwa gambar cuitan tersebut HOAX
Cegah Covid 19 Kpk Periksa Saksi Dibatasi Dinding Transparan

Cegah Covid 19 Kpk Periksa Saksi Dibatasi Dinding Transparan

papar berkaitan - pada 24/3/2020 - jumlah : 154 hits
Menurut Ghufron setiap saksi yang dinyatakan sehat maka akan tetap dimintai keterangan
Meski Waspada Covid 19 Kpk Tetap Buru Harun Masiku Dan Nurhadi

Meski Waspada Covid 19 Kpk Tetap Buru Harun Masiku Dan Nurhadi

papar berkaitan - pada 23/3/2020 - jumlah : 93 hits
Diketahui Nurhadi bersama dua tersangka lainnya yakni Rezky Herbiyono swasta atau menantunya dan Direktur PT Multicon Indrajaya Terminal Hiendra Soenjoto telah dimasukkan dalam status DPO sejak 11 Februari 2020 Sedangkan tersangka Harun tel...
Kpk Imbau Masyarakat Waspada Modus Penipuan Rekrutmen Pegawai

Kpk Imbau Masyarakat Waspada Modus Penipuan Rekrutmen Pegawai

papar berkaitan - pada 21/3/2020 - jumlah : 71 hits
KPK kata dia juga mengingatkan saat ini terdapat beberapa pihak yang mengaku sebagai mitra atau pihak kepanjangan KPK dengan menggunakan nama organisasi kemasyarakatan yang mirip KPK serta dalam kegiatannya menggunakan nama KPK
Pandemi Corona Kpk Koordinasi Dengan Pengadilan Gelar Sidang Secara Online

Pandemi Corona Kpk Koordinasi Dengan Pengadilan Gelar Sidang Secara Online

papar berkaitan - pada 26/3/2020 - jumlah : 188 hits
Ali menyebut hari ini tim KPK telah melakukan uji coba peralatan yang ada di Pengadilan Tipikor pada PN Jakarta Pusat sebelum akhirnya menggelar sidang secara online
Covid 19 Pdrm Terengganu Laksana Sistem Gilir Nombor Kenderaan Untuk Kpk Fasa 2

Covid 19 Pdrm Terengganu Laksana Sistem Gilir Nombor Kenderaan Untuk Kpk Fasa 2

papar berkaitan - pada 31/3/2020 - jumlah : 291 hits
Kerajaan Malaysia dengan kerjasama pihak Polis Di Raja Malaysia Angkatan Tentera dan juga Rela telah mengumumkan perlaksanaan Perintah Kawalan Pergerakan Fasa 2 dengan melanjutkan tempoh perlaksanaan sehingga 14 April 2020 KPK Fasa pertama ...
Kpk Tak Dilibatkan Menkum Ham Soal Usul Pembebasan Napi Korupsi Terkait Wabah Corona

Kpk Tak Dilibatkan Menkum Ham Soal Usul Pembebasan Napi Korupsi Terkait Wabah Corona

papar berkaitan - pada 4/4/2020 - jumlah : 165 hits
Plt juru bicara KPK Ali Fikri mengaku pihaknya tidak dilibatkan oleh Menkum HAM Yasonna Laoly soal pembebasan napi korupsi berusia lanjut Usulan pembebasan itu sebagai tindak pencegahan penularan Covid 19 di lingkungan Lapas dan Rutan
Ketua Kpk Wanti Wanti Pengadaan Barang Terkait Covid 19 Transparan Efektif

Ketua Kpk Wanti Wanti Pengadaan Barang Terkait Covid 19 Transparan Efektif

papar berkaitan - pada 4/4/2020 - jumlah : 190 hits
KPK akan terus mendorong keterlibatan aktif Aparat Pengawasan Intern Pemerintah dan atau Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan dalam melakukan pengawalan dan pendampingan terkait proses pelaksanaan PBJ serta berkonsultasi dengan LKPP
Flexibility In Business Operations

Kempen Hartanah Bumiputera Khas Untuk Pembeli Bumiputera Mendapatkan Rumah Dengan Tawaran Giler Menarik

Umno Youth To Protest Extra Hours For Civil Servants Working Shifts

The Difference In The Concept Of Illicit Relationship Between Muslims And Non Muslims

Pensyarah Didakwa Hina Nabi Jawi Turut Buka Siasatan

Biodata Hael Husaini 2 Kali Juara Ajl Dan Perjalanan Dalam Industri Seni

Pas Langkaui Retorik Dap Isytihar Pas Muuh Utama

Murid Buktikan Pada Guru Lembu Makan Martabak


echo '';
Senarai Lagu Tugasan Konsert Minggu 1 Gegar Vaganza 2024 Musim 11

Info Dan Sinopsis Drama Berepisod Dhia Kasyrani Slot Akasia TV3

Biodata Terkini Reshmonu Peserta Gegar Vaganza 2024 Musim 11 GV11 Penyanyi Lagu Hey Waley

Gegar Vaganza 2024 GV 11 Hadiah Tiket Peserta Juri Format Pemarkahan Dan Segala Info Tonton Live Di Astro Ria Dan Sooka

6 Janji Donald Trump Kalau Dia Naik Jadi Presiden Semula


Generasi Milenial Dan Gen Z Dukung Nkri Nomor Urut 2 Simbol Harapan Baru Kalimantan Barat

Kempen Hartanah Bumiputera Matrix Miliki Rumah Selesa Cipta Kenangan Indah Bersama Keluarga

Bukan Semua Cendawan Boleh Makan Ada Yang Beracun

Wanita Bersalin Semasa Buang Air Besar

Jangan Risau Jika Tak Terkenal

Company Director Scammed Of Over Rm1mil By Inspector Harun