Dendam Kesumat Anak Kandung Banting Jasad Ayahnya Tampar Dan Tarik Paksa Dari Peti Gara Gara Pelakor

---

Dendam Kesumat anak kandung tega membanting jasad ayahnya terjadi di Tiongkok.
Dalam insiden itu, sang anak mendatangi peti mati ayahnya lalu menarik keluar secara paksa dan menamparnya berulang kali.
Semua kejadian tak terduga itu berawal dari kelakuan pelakor dan dosa masa lalu ayahnya terhadap istri sah dan anak-anak mereka.
Melansir media lokal, Sin Chew Daily, aksi brutal anak kandung itu terekam kamera pengintai CCTV dan rekaman salah satu pelayat yang menyaksikan peristiwa tersebut.
Usut punya usut, dendam kesumat anak kandung pada ayahnya ini berawal saat pria renta itu meninggal karena sakit 17 Desember 2019 lalu.
Lelaki tua itu diketahui berkeluarga dan memiliki tiga orang anak yang terdiri dari satu laki-laki dan dua perempuan.
Namun ternyata, keluarganya tak harmonis sejak sang pria selingkuh dengan wanita lain.
Tak lama berselang, ia pun memlilih meninggalkan istri dan anak-anaknya untuk si pelakor (perebut laki orang) yang membuatnya jatuh cinta lagi.
Anak-anaknya yang masih kecil tentu memendam amarah setelah ditinggal pergi selama 40 tahun oleh ayahnya demi wanita lain.
Sayangnya, cinta si pelakor pada sang pria tampaknya bukanlah cinta sejati.
Terbukti, saat pria tersebut meninggal dunia, si pelakor justru mengambil sertifikat kematian dan mengirimkanya pada anak tertua istri sah.
Tujuannya tak lain untuk meminta keluarga mendiang membayar semua biaya pemakamannya.
Padahal, biaya pemakaman di Tiongkok tidaklah murah.
Hal inilah yang kemudian memicu kemarahan anak pertama mendiang.
Dendam yang selama ini tersimpan di dada tampaknya sudah membuncah hingga sang anak gelap mata.
Benar saja, si anak tertua datang ke pemakaman sang ayah sambil membawa beberapa pria bertubuh besar.
Dengan membabi buta, ia pun melampiaskan amarahnya pada jasad ayahnya yang sudah tak bergerak.
Anak itu kemudian menarik mayat sang ayah ke lantai hingga menampar wajahnya berulang kali.
Sang anak melakukan hal itu lantaran kesal harus menanggung banyak beban berat sementara ayahnya hidup bahagia dengan wanita lain.
“Selama hidup, kamu udah buat hidup kami seperti di neraka!” teriaknya di depan jasad sang ayah.
“Kamu pikir kami bakal membantumu setelah kamu mati?” lanjutnya.
Setelah membuat kehebohan, sang anak pun pergi begitu saja tanpa mengembalikan jenazah sang ayah ke dalam peti mati.
Para pelayat yang hadir hanya bisa melongo lantaran bingung harus berbuat apa.
Hingga berita ini diturunkan polisi setempat masih melakukan penyelidikan atas kejadian nahas ini.

Sumber: tribunnews.com

---