20 Tahun Jadi Art Di Luar Negeri Ibu Ini Sukses Kuliahkan 7 Anak


Kisah perjuangan seorang ibu tunggal asal Filipina yang ingin memberikan pendidikan yang baik untuk tujuh buah hatinya ini sangat mengharukan Bunda.
Dia rela terpisah puluhan tahun demi mewujudkannya.
Ibu bernama Teresita Alcanzare ini meninggalkan negaranya untuk menjadi asisten rumah tangga (ART).
Dia meninggalkan Filipina menuju Hong Kong pada tahun 1998, ketika usia putra bungsunya baru menginjak 6 tahun.
Baginya meninggalkan tujuh anaknya dan menyerahkan pengasuhan kepada keluarga demi bekerja di negeri orang adalah hal yang sangat menghancurkan hatinya.
Namun dia tak punya pilihan lain selain mencari pekerjaan dengan bayaran lebih tinggi di luar negeri.
“Itu sangat sulit. Kalau saya ingat, hati saya hancur. Saya meninggalkan mereka, kemudian melihat anak-anak saya menangis,” katanya dikutip dari ABS-CNB News.
Namun satu-satunya sumber kekuatan Alcanzare pada saat itu adalah mimpinya untuk memberikan pendidikan terbaik untuk semua anaknya.
Dengan harapan mereka akan sukses dengan pilihan karier masing-masing.
Namun awal kerja di Hong Kong tak semudah bayangannya. Majikan pertamanya memutus kontrak setelah dua minggu bekerja karena masalah keuangan.
Dia sedih saat itu, tapi memikirkan ada tujuh anak yang ditanggungnya, kembali ke Filipina bukan pilihan Alcanzare.
Dia berjuang untuk mendapatkan majikan baru hingga akhirnya dapat dan dia diajak mingrasi ke Kanada, namun kontraknya hanya 18 bulan.
Untungnya, majikan keduanya itu merekomendasikan kepada keluarga China, dengan marga Lee.
Di keluarga inilah dia bekerja selama 18 tahun lamanya. Di keluarga ini, dia sangat dicintai dan diperlakukan layaknya anggota keluarga.
Meski demikian, ada kalanya Alcanzare merindukan buah hatinya dan ingin pulang untuk mengurus mereka.
Namun pada akhirnya caranya melepas rindu kepada tujuh anaknya hanya melalui surat menyurat.
Kerinduannya makin hari makin bertambah untuk anak-anaknya, namun dia menahannya demi masa depan mereka. Alcanzare pun berharap suatu hari nanti mereka akan merawatnya.
Dan meski sudah bekerja keras, dia sempat mengalami masa di mana gajinya kurang membiayai kebutuhan anak-anaknya, terutama saat mereka masuk perguruan tinggi.
Dia pun beberapa kali terpaksa meminjam uang dari teman untuk dikirim ke anak-anak.
“Ketika saya sudah tak punya pilihan lain, saya baru meminjam ke majikan saya,” ujarnya.
Karena itu, dia pun menolak gaji selama berbulan-bulan sampai pinjamannya lunas. Hal itu dilakukan demi investasi terbaik untuk anak-anaknya di Filipina.
Kembali ke Filipina
Dan setelah mengabdi selama 18 tahun di keluarga Lee, akhir Alcanzare pensiun. Dia dijemput putra bungsunya, Hans.
Sang majikan pun membuat pesta perpisahan kecil sebagai penghargaan untuknya yang telah bekerja belasan tahun untuk mereka.
Dia mengaku sedih harus berpisah dengan majikan yang sangat baik padanya.
Namun di sisi lain, dia bahagia karena akan berkumpul dengan tujuh anaknya setelah berpisah dan berjuang selama 20 tahun.
“Lebih menyenangkan berada di dekat keluarga ketika saya bertambah tua. Saya ingin bersama anak-anak dan cucu,” ungkapnya.
Atas perjuangan ibunda, ketujuh anaknya memberikan hadiah berupa perjalanan ke Asia. Hans pun meyakinkan ibunya untuk tidak khawatir lagi tentang keuangan.
Hans dan kakak-kakaknya sepakat membuat rekening bank untuk ibu mereka, di mana mereka akan mengirim uang bulanan untuknya.
Dan meski Alcanzare tidak bisa membangun rumah besar setelah 20 tahun bekerja di luar negeri, namun dia mendapatkan kepuasan dengan apa yang telah terjadi pada tujuh anak-anaknya.
Anak-anaknya memiliki karier yang baik, seperti akuntan publik bersertifikat, guru berlisensi, perawat terdaftar, apoteker dan bidan, insinyur sipil, dan ahli TI.
“Saya meninggalkan mereka saat masih kanak-kanak tetapi sekarang mereka memiliki karier dan kehidupan yang baik. Perasaan terbaik yang dirasakan seorang ibu adalah melihat anak-anak semuanya berhasil,” tutur Alcanzare.
Sumber: haibunda.com


Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

https://islamidia.com/20-tahun-jadi-art-di-luar-negeri-ibu-ini-sukses-kuliahkan-7-anak/

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
Dapat Rentas Negeri Runtun Jiwa Anak Bila Balik Hanya Jenazah Ibu Yang Menanti

Dapat Rentas Negeri Runtun Jiwa Anak Bila Balik Hanya Jenazah Ibu Yang Menanti

papar berkaitan - pada 17/6/2020 - jumlah : 372 hits
Apabila kerajaan telah menamatkan PKPB dan membenarkan perjalanan merentas negeri berpusu pusulah anak perantauan pulang mahu berjumpa dengan ibu dan ayah di kampung Namun buat kisah seorang wanita dikenali sebagai Ana Muney apabila kepulan...
Sejuk Perut Ibu Mengandung Anak Yatim Digelar Google Al Quran Amp Miliki Kelebihan Luar Biasa

Sejuk Perut Ibu Mengandung Anak Yatim Digelar Google Al Quran Amp Miliki Kelebihan Luar Biasa

papar berkaitan - pada 27/6/2020 - jumlah : 292 hits
Siapa sangka usia mereka baru setahun jagung namun sudah berjaya hafal al quran dengan baik Meskipun bergelar anak yatim ia telah menjadi pendorong untuk meletakkan sepenuh usaha agar berjaya di dunia dan akhirat Mungkin bagi sesetengah kan...
Motif Ibu Tiri Di Sulsel Tusuk Anak 4 Tahun Suami Hanya Sayang Anak Kandung

Motif Ibu Tiri Di Sulsel Tusuk Anak 4 Tahun Suami Hanya Sayang Anak Kandung

papar berkaitan - pada 18/6/2020 - jumlah : 322 hits
Kasus pembunuhan yang dilakukan seorang ibu bernama Sanima terhadap anak tirinya yang masih berusia berusia 4 tahun dengan pulpen di Kabupaten Pinrang Sulawesi Selatan mulai terungkap Kasat Reskrim Polres Pinrang AKP Dharma Negara mengataka...
Anak Anak Paling Lama Duduk Dalam Rumah Masa Pkp Ini Tempat Paling Sesuai Untuk Bawa Tengok Dunia Luar

Anak Anak Paling Lama Duduk Dalam Rumah Masa Pkp Ini Tempat Paling Sesuai Untuk Bawa Tengok Dunia Luar

papar berkaitan - pada 12/6/2020 - jumlah : 279 hits
Ini gambar sebelum PKP sekarang pihak Sunway Lagoon amat menjaga penjarakkan sosial Sejak Perintah Kawalan Pergerakan yang bermula pada 18 March lalu kita disarankan untuk terus berada di dalam rumah dan hanya keluar untuk tujuan yang penti...
10 Pemeran Anak Di Drama Korea Yang Aktingnya Luar Biasa Udah Gemesin Jago Akting Pula

10 Pemeran Anak Di Drama Korea Yang Aktingnya Luar Biasa Udah Gemesin Jago Akting Pula

papar berkaitan - pada 19/6/2020 - jumlah : 233 hits
Bahkan kaya aktor cilik yang satu ini umurnya baru 5 tahun tapi udah bisa peranin gender yang berbeda Salut deh
Jadikan Amalan Untuk Ambil Gambar Atau Video Anak Jika Timbul Keadaan Yang Luar Biasa

Jadikan Amalan Untuk Ambil Gambar Atau Video Anak Jika Timbul Keadaan Yang Luar Biasa

papar berkaitan - pada 12/6/2020 - jumlah : 313 hits
Jadikan amalan untuk ambil gambar atau video anak jika timbul keadaan luar biasa Sebagai contoh anak tiba tiba muntah macam air paip ambil gambar keadaan anak tersebut dan bawa ke klinik untuk tunjuk pada pakar Gambar tersebut boleh dijadik...
Malaysia Weighs Casino Licence To Revive Forest City

High Court Fixes 3 Additional Trial Dates To Complete 1mdb Case

Of Second Rate White People And Malaysia Pushing For Genocide

Sabah Peroleh Rm580 Juta Hasil Jualan Minyak Mentah

Since Mic Pointless Pn Confident Of Marginalised Indian Votes

Norjuma Didakwa Lima Pertuduhan Mencederakan Tiga Individu Lakukan Khianat

Ministers Hit Out At Us Academic S Safety Claim

Berjalan Bersama Pengguna Inovasi Pengalaman Interaktif Zuhyx



5 Trend Bodoh Netizen Yang Nampaknya Semakin Menjadi Jadi

Info Dan Sinopsis Drama Berepisod Puaka Cuti Semester Slot Lestary TV3

Biodata Rozana Rozek TV Youtuber Resipi

8 Istilah Jerman Yang Kita Rakyat Malaysia Kerap Gunakan

Biodata Aizat Saha Pelakon Drama Berepisod Racun Rihanna TV3 Personaliti TikTok


Honor X7b Telefon Pintar 5g Kini Di Kedai Seluruh Negara Pada Rm899

Masdo Perih Jerih Chord

Apabila Sang Profesor Datang Melawat

Work Harder At Communicating Achievements On Reforms Govt Told

Isn T Akmal S Call To Reject Passport Renewal Based On Bm Fluency A Disservice Amid Looming Kkb Polls

Saat Jenazah Berada Di Liang Lahad