Pemimpin Yang Mempermainkan Urusan Agama


KIBLAT.NET – Islam merupakan agama yang mengatur segala sendi kehidupan manusia. Sehingga tidak ada hal di muka bumi ini kecuali Islam menjelaskan aturan dan hukumnya. Masalah-masalah yang kecil dan remeh-temeh sekalipun, Islam tak luput untuk mengaturnya. Terlebih masalah kepemimpinan dan kekuasaan yang menyangkut hajat hidup kemanusiaan.

Dengan gambaran yang sangat indah, Imam al-Ghazali memberikan keterangan hubungan antara Islam dan kekuasaan. Dalam kitabnya Ihya’ ‘Ulumuddin, beliau mengatakan :

والملك والدين توأمان فالدين أصل والسلطان حارس وما لا أصل له فمهدوم وما لا حارس له فضائع
“Agama dan kekuasaan adalah seperti dua orang saudara kembar, keduanya tidak boleh dipisahkan. Jika salah satu tidak ada, maka yang lain tidak akan berdiri secara sempurna. Agama adalah pondasi sementara kekuasaan adalah penjaganya. Segala sesuatu tanpa adanya pondasi akan rusak dan jika tidak dijaga, ia akan hilang.” (Ihya’ ‘Ulumuddin, 1/17)

Kerana itulah, Islam menganjurkan untuk mengangkat seorang pemimpin yang mampu mewujudkan hal tersebut. Memiliki kemampuan dalam memimpin dan memiliki visi untuk menjaga agama. Tidak asal popular dan disenangi orang ramai.

Pemimpin yang Mempermainkan Urusan Agama

Sebagaimana yang Allah perintahkan dalam al-Qur’an bahawa Allah Ta’ala melarang hamba-Nya untuk memilih pemimpin yang tidak punya visi menjaga agama. Terlebih mereka yang mempermainkan agama dan menggunakannya sebagai alat untuk meraih kekuasaan. Allah jelaskan dalam firman-Nya :

 يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لا تَتَّخِذُوا الَّذِينَ اتَّخَذُوا دِينَكُمْ هُزُوًا وَلَعِبًا مِنَ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ مِنْ قَبْلِكُمْ وَالْكُفَّارَ أَوْلِيَاءَ وَاتَّقُوا اللَّهَ إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَ

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil jadi pemimpinmu, orang-orang yang membuat agamamu jadi buah ejekan dan permainan, (yaitu) di antara orang-orang yang telah diberi Kitab sebelummu, dan orang-orang yang kafir (orang-orang musyrik). Dan bertakwalah kepada Allah jika kamu betul-betul orang-orang yang beriman”. (QS. Al-Maidah : 57)

Nabi Muhammad shalallahu ‘alaihi wa sallam telah memberikan contoh dalam hal ini. Beliau mengangkat seorang yang dapat dipercaya dan mampu menjalankan tugas tersebut. Sebagaimana disebutkan dalam kitab Shahih al-Bukhari, bahwa Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda kepada penduduk Najran :

لَأَبْعَثَنَّ إِلَيْكُمْ رَجُلًا أَمِينًا حَقَّ أَمِينٍ فَاسْتَشْرَفَ لَهَا أَصْحَابُ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَبَعَثَ أَبَا عُبَيْدَةَ
“Sungguh aku akan mengirim kepada kalian orang kepercayaan yang betul-betul dapat dipercaya.” Para sahabat Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam merasa mulia (berkeinginan) dengan hal itu. Lalu beliau mengutus Abu Ubaidah.” (HR. Bukhari no. 3745 dan Muslim no. 2420)

Kerana sifat dan karakter pemimpin itu mampu mempengaruhi umat, jika pemimpinnya baik maka akan membawa kebaikan pada umat. Hal ini lah yang nampaknya disadari oleh para ulama salaf, sebagaimana yang dikatakan oleh Fudhail bin Iyadh rahimahullah :

لو كان لي دعوة مستجابة; لصرفتها للسلطان، فإن بصلاحه صلاح الأمة

“Seandainya aku memiliki suatu doa yang pasti dikabulkan (mustajabah) niscaya akan aku peruntukkan untuk penguasa, kerana baiknya seorang penguasa berarti baiknya negeri dan rakyat.” (Faidhul Qadhir, 6/398)

Larangan Mengangkat Pemimpin Munafik dan Fasik

Sedangkan al-Qur’an melarang kita untuk mengangkat pemimpin yang munafik. Sebagaimana ayat berikut :

فَمَا لَكُمْ فِي الْمُنَافِقِينَ فِئَتَيْنِ وَاللَّهُ أَرْكَسَهُمْ بِمَا كَسَبُوا أَتُرِيدُونَ أَنْ تَهْدُوا مَنْ أَضَلَّ اللَّهُ وَمَنْ يُضْلِلِ اللَّهُ فَلَنْ تَجِدَ لَهُ سَبِيلًا (88) وَدُّوا لَوْ تَكْفُرُونَ كَمَا كَفَرُوا فَتَكُونُونَ سَوَاءً فَلَا تَتَّخِذُوا مِنْهُمْ أَوْلِيَاءَ حَتَّى يُهَاجِرُوا فِي سَبِيلِ اللَّهِ فَإِنْ تَوَلَّوْا فَخُذُوهُمْ وَاقْتُلُوهُمْ حَيْثُ وَجَدْتُمُوهُمْ وَلَا تَتَّخِذُوا مِنْهُمْ وَلِيًّا وَلَا نَصِيرًا (89)
Maka mengapa kamu (terpecah) menjadi dua golongan  dalam (menghadapi) orang-orang munafik, Padahal Allah telah membalikkan mereka kepada kekafiran, disebabkan usaha mereka sendiri ? Apakah kamu bermaksud memberi petunjuk kepada orang-orang yang telah disesatkan Allah? Barangsiapa yang disesatkan Allah, sekali-kali kamu tidak mendapatkan jalan (untuk memberi petunjuk) kepadanya. Mereka ingin supaya kamu menjadi kafir sebagaimana mereka telah menjadi kafir, lalu kamu menjadi sama (dengan mereka). Maka janganlah kamu jadikan di antara mereka  sebagai waliy (pemimpin), hingga mereka berhijrah pada jalan Allah. Maka jika mereka berpaling, tawan dan bunuhlah mereka di mana saja kamu menemuinya, dan janganlah kamu ambil seorangpun di antara mereka menjadi pelindung, dan jangan (pula) menjadi penolong.” (QS. An Nisa: 88-89)

Maka jelaslah bahwa menjadikan orang munafik sebagai pemimpin dilarang dalam al-Qur’an. Karena mereka selain akan merusak Islam itu sendiri, pada hakikatnya mereka lebih condong kepada kekafiran. Sehingga terjaganya agama dan terwujudnya maslahat bagi umat tidak tercapai.

Selain kemunafikan, ada aspek lain yang juga diperhatikan yaitu kefasikan dan kemaksiatan. Semua bentuk kefasikan dan maksiat adalah penghalang seseorang diangkat menjadi pemimpin. Hal ini karena pemimpin orang beriman juga dari orang yang beriman secara utuh, dengan mereka shalat, zakat, dan tunduk kepada aturan-aturan Allah Ta’ala.  Sebagaimana yang Allah Ta’ala berfirman:

إِنَّمَا وَلِيُّكُمُ اللَّهُ وَرَسُولُهُ وَالَّذِينَ آَمَنُوا الَّذِينَ يُقِيمُونَ الصَّلَاةَ وَيُؤْتُونَ الزَّكَاةَ وَهُمْ رَاكِعُونَ
“Sesungguhnya waliy kamu hanyalah Allah, Rasul-Nya, dan orang-orang yang beriman, yang mendirikan shalat dan menunaikan zakat, seraya mereka tunduk (kepada Allah).” (QS. Al Maidah: 55)

Dengan lebih rinci, Imam Abul Hasan Al-Mawardi menjelaskan :

فأما الجرح في عدالته وهو الفسق فهو على ضربين : أحدهما ما تابع فيه الشهوة

والثاني ما تعلق فيه بشبهة ، فأما الأول منهما فمتعلق بأفعال الجوارح وهو ارتكابه للمحظورات وإقدامه على المنكرات تحكيما للشهوة وانقيادا للهوى ، فهذا فسق يمنع من انعقاد الإمامة ومن استدامتها ، فإذا طرأ على من انعقدت إمامته خرج منها ، فلو عاد إلى العدالة لم يعد إلى الإمامة إلا بعقد جديد ….

“Ada pun cacat dalam ‘adalah (keadilan) yaitu kefasikan, ini pun ada dua macam ; Pertama, dia mengikuti syahwat; Kedua, terkait dengan syubhat.

Bagian pertama (fasik kerana syahwat) terkait dengan perbuatan anggota badan, yaitu dia menjalankan berbagai larangan dan kemungkaran, baik kerana menuruti hawa syahwat, dan tunduk kepada hawa nafsu. Kefasikan ini membuat seseorang tidak boleh diangkat menjadi imam (pemimpin), dan juga sebagai pemutus kelangsungan imamah (kepemimpinan) nya. Jika sifat tersebut terjadi pada seorang pemimpin, maka dia harus mengundurkan diri dari imamah-nya. Jika ia kembali adil (tidak fasik), maka imamah tidak otomatik kembali kepadanya, kecuali dengan pengangkatan baru. ……..” (Al-Ahkam ash-Shulthaniyyah, hlm 28)

Maka jelaslah bahawa hukum asalnya Islam hukum melarang mengangkat orang-orang munafik untuk menjadi pemimpin. Termasuk dalam hal ini adalah kefasikan, yang akan membuat karakter seorang pemimpin cacat dalam menegakkan keadilan. Mengingat posisi pemimpin yang sangat strategik dalam Islam, sehingga harus bersih pula dari kemunafikan dan kefasikan.
Wallahu a’lam bish showab.  (Zamroni)

Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :

http://www.ustazcyber.com/2018/11/pemimpin-yang-mempermainkan-urusan-agama.html

Kempen Promosi dan Iklan
Kami memerlukan jasa baik anda untuk menyokong kempen pengiklanan dalam website kami. Serba sedikit anda telah membantu kami untuk mengekalkan servis percuma aggregating ini kepada semua.

Anda juga boleh memberikan sumbangan anda kepada kami dengan menghubungi kami di sini
Icerd Menteri Agama Pun Tak Boleh Harap

Icerd Menteri Agama Pun Tak Boleh Harap

papar berkaitan - pada 8/11/2018 - jumlah : 682 hits
30 Safar 1440H Khamis Pihak yang menggesa supaya kerajaan meratifikasi Konvensyen Antarabangsa Mengenai Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi Kaum adalah pengkhianat negara Ketua Pemuda Ikatan Muslimin Malaysia Farid Hussin berkata masih r...
Batal Dihukum Mati Atas Penistaan Agama Asia Bibi Ke Islamabad

Batal Dihukum Mati Atas Penistaan Agama Asia Bibi Ke Islamabad

papar berkaitan - pada 9/11/2018 - jumlah : 303 hits
Foto Getty Images AFP Islamabad 8211 Asia Bibi sudah keluar dari fasilitas penahanan di Punjab dan sekarang ada di Islamabad Pembebasan perempuan yang dihukum mat
Kemenag Sumsel Sambut Baik Kenaikan 100 Persen Honor Penyuluh Agama

Kemenag Sumsel Sambut Baik Kenaikan 100 Persen Honor Penyuluh Agama

papar berkaitan - pada 9/11/2018 - jumlah : 280 hits
Kepastian kenaikan tersebut tertuang dalam Surat Menteri Keuangan Nomor S 815 MK 02 2018 tentang Satuan Biaya Masukan Lainnya di Lingkup Kementerian Agama yang ditandatangani Menteri Keuangan RI pada 29 Oktober 2018
Kesan Icerd Pada Agama Iktibar 3 Negara

Kesan Icerd Pada Agama Iktibar 3 Negara

papar berkaitan - pada 10/11/2018 - jumlah : 576 hits
INI jawapan saya terhadap hujah bahawa ICERD tidak memberi kesan kepada agama Ada setengah pihak mengatakan ICERD tidak melibatkan diskriminasi berdasarkan agama Saya tidak pasti ia adalah hujah ilmiah atau karenah siyasah Saya cenderung un...
3 Juta Orang Bukan Islam Memeluk Agama Islam Secara Serentak Adakah Islam Akan Mendominasikan Eropah

3 Juta Orang Bukan Islam Memeluk Agama Islam Secara Serentak Adakah Islam Akan Mendominasikan Eropah

papar berkaitan - pada 8/11/2018 - jumlah : 293 hits
3 Juta Orang Bukan Islam Memeluk Agama Islam Secara Serentak Adakah Islam Akan Mendominasikan Eropah3 Juta Orang Bukan Islam Memeluk Agama Islam Secara Serentak Adakah Islam Akan Mendominasikan Eropah
Menag Pastikan Negara Tak Intervensi Pendidikan Agama Lewat Ruu Pesantren

Menag Pastikan Negara Tak Intervensi Pendidikan Agama Lewat Ruu Pesantren

papar berkaitan - pada 8/11/2018 - jumlah : 263 hits
Lukman mengatakan rumusan draf RUU Pesantren dan Pendidikan Agama lahir dari hasil kajian dan juga aspirasi dari segenap masyarakat RUU Pesantren dan Pendidikan Agama kata Lukman bukan upaya pemerintah atau negara untuk mengintervensi lemba...
Hubungan Ketuanan Melayu Dan Agama

Hubungan Ketuanan Melayu Dan Agama

papar berkaitan - pada 6/11/2018 - jumlah : 300 hits
Wan Ji Wan Hussin Dari sudut persepsi ketuanan Melayu melahirkan gambaran seakan akan wujud kekastaan berdasarkan bangsa dan kaum atau wujud eleman mahu menjadikan bangsa lain sebagai hamba Persoalannya apa sudut pandang Islam dalam melihat...
Teguran Buat Syed Saddiq Patutnya Solat Tiang Agama

Teguran Buat Syed Saddiq Patutnya Solat Tiang Agama

papar berkaitan - pada 7/11/2018 - jumlah : 310 hits
Tengku Asmawi Tuan Umar KUALA LUMPUR Penasihat Media Pertubuhan Pengguna Islam Malaysia menegur Menteri Belia dan Sukan Syed Saddiq Syed Abdul Rahman berikutan statusnya di Instagram berhubung anak muda Tengku Asmawi Tuan Umar berkata Syed ...
Perutukan Sekolah Agama Rm50j Sek Pelbagai Rm652j Tmb K Tan

Perutukan Sekolah Agama Rm50j Sek Pelbagai Rm652j Tmb K Tan

papar berkaitan - pada 8/11/2018 - jumlah : 323 hits
KOTA BHARU Sekadar peruntukan RM50 juta dalam Belanjawan 2019 untuk sekolah agama dan tahfiz di seluruh negara dianggap tidak mencukupi berdasar jumlah sekolah yang ada sekarang Timbalan Menteri Besar Dato Mohd Amar Abdullah berkata jumlah ...
Bahaya Bila Masuk Guardian Atau Watson Memacam Terbeli

Bayangkan Ejen Mossad Di Komtar Jb

Parts Of Klang Valley Hit By Flash Floods Due To Downpour

Ainz Tulpe Introduces Hince In Malaysia

Business Website Boosts Credibility

Pengalaman Pertama Kali Buat Pet Ct Scan

Queue Cutting Police Patrol Car Gets Called Out By Angry Netizens

Ahli Parlimen Pembangkang Cadang Kerajaan Sedia Pulau Tempatkan Pelarian


echo '';
Senarai Lagu Separuh Akhir Muzik Muzik 39 Semi Final Muzik Muzik SFMM 2024 Persaingan Merebut Tiket Ke AJL Anugerah Juara Lagu

Biodata Terkini Fairuz Selamat Q Face Peserta Gegar Vaganza 2024 Musim 11 GV11 Penyanyi Lagu Izinkanlah

Biodata Terkini Arrora Salwa Salwa Razak Peserta Gegar Vaganza 2024 Musim 11 GV11 Penyanyi Lagu Ahmad

Biodata Terkini Penyanyi Liza Aziz Peserta Gegar Vaganza 2024 Musim 11 GV11 Adik Beradik Kepada Azlina Aziz

Senarai Peserta Gegar Vaganza 2024 Musim 11 GV11 Tonton Konsert Minggu 1 Pada 24 November Live Di Astro Ria Sooka Online


Johor Masjid Kota Iskandar Sederhana Tenang

Sekejap Tapi Bermakna Healing Di Qowiy Village Hulu Langat

Abdullah Bin Amr Bin Haram Bicara Dengan Allah Tanpa Hijab

Siap Tadbir Pahang Negeri Ke 5 Pn Ok Nyonya Jom Sama

Dessy Dian Umbang Diberi Isi Diambi Chord

Maybe Rafizi Is Busy Playing With The Coins In His Pocket