Loghat Perak Yang Biasa Di Gunakan Secara Verbal Belajar Bahasa Perak
Haritu, Syu pernah share loghat Terengganu ikut abjad dari A sampai Z. Sampai ada yang ingat aku ni asal dari ganu pula haha. Padahal aku ni piyor anak Perak okey! Ma, Abah and aku memang original lahir dan membesar kat Perak. Loghat perak ni sebenarnya ikut region.
Kampong pisang bersiri siri full
Yang aku nak share ni, adalah loghat Perak yang common digunakan di area Kuala Kangsar sampai ke Ipoh. Bahasa perak yang hala ke Manong, Parit dan kawasan-kawasan yang sekutu dengannya, aku memang tak pandai. Lain bebenor bunyi loghat deme. hakhakhak maksud deme bahasa perak
Loghat Perak yang biasa di gunakan secara verbal
Macam loghat Perak versi Kuale, hujung perkataan kami tak ade berbunyi é taling (seperti: ékor). Sebutan 'E' kami wilayah kuale adalah menggunakan kaedah sebutan e-pepet (seperti: emak). Reti ke idok? hakhak.
Jadi, kami sebut Bote (boter) dengan e-pepet. Manakala orang wilayah Parit menyebut Boté (botey) dengan sebutan e-taling
Maka dalam kamus loghat Perak yang aku tulis ni, kalau komer jumpe huruf "E" macam ni (é) dalam éjaan mana-mana perkataan, ha pandéi-pandéi le komer sebut dengan bunyi "eyr" ye.haha
Ahaks
Tetibe awok jadi guru bahasa pulok.
Oke lerr. Sebelum ape-ape, moh kite nyanyi jap, kite 'tarik' sikit aura kePERAKkan tu sekali.. Jom, lirik nya pun dah siap ada tu. Music on! Karaoke time! haha
Loghat Perak yang biasa di gunakan secara verbal (belajar bahasa Perak)
Moh kome! Kite belajor loghat Perak!
- Acekeme = Camne kalau- Acege moh = Bergerak sikit, kesot, beri laluan
- Apa ke héy = apakah hal
- Ate = hatta, maka sesudah itu, habis tu (then)- Ate kome = punch line pembuka bicara
- Awok = saya, aku
- Ayor = air
- Ayor mati - air masak / air yang direbus
- Bak = minta
- Bedo'oh = bohong, menipu
- Bédék = periksa sesuatu
- Beghansor = minta diri untuk balik rumah.
- Bengkén = garang
- Berambat = berlari
- Berdé'éh = keadaan yang susah dalam mengangkat sesuatu terlalu berat
- Berjujuih = berbaris-baris, bersusun-susun
- Beroyang = biawak air
- Bertuin-tuin = bertangguh
- Beruntéy = beransur
- Bibiyor = bibir
- Bolén = telanjang
- Bulor / kebulor = kemaruk
- Bundut = bungkusan kain, bunjut.
- Cabok = buruk, lama (contoh: "Eh, selipar cabok ni pun orang nak curi")
- Cakcibor = pepatung
- Ce = cuba
- Cébok = gayung, bekas cedok air
- Cekuh = pegang, sentuh
- Celuih = lepas, muat
- Céméi = mata sepet
- Cenonggeng = tongkeng ayam
- Cendawan shisyior = kulat sisir, cendawan kukur.
- Cerum-ceram = seram sejuk
- Cichior = tercicir
- Co'et = sikit sangat (ayat: Alah! seco'et je yang dapat)
- Cokeh = cari (contoh: "mane nak di cokeh duit hujan-hujan ni, turun motong pun tak leh")
- Copoi = hujung, sipi-sipi
- Dabéy = beg duit, wallet
- Dedor = badan suam-suam rasa macam nak demam
- Deghaih = cepat, deras, laju.
- Déme= mereka, kalian
- Déngkut= tempang
- Deruweh= nakal, kuat menyakat
- Gebor= selimut
- Gemor= suka
- Getik= menyampah, benci
- Getok = rambut gugur teruk
- Genyi = penggeli, geli.
- Ghayan = khayal, sawan, tarik
- Ghodi = kerjakan
- Ghonjang, ronjang = jolok
- Ghotok= jambatan kayu
- Ghéngkat = tempang, capik
- Gile sebere= gila tak tentu hala
- Gile gejele = gila-gila
- Godam = hentam, pukul, rotan
- Gogok = minum togok dari botol
- Gonyoh= tenyeh
- Hakap = tamak
- Hamba t= kejar
- Hangat pijor = hangat pijar
- Hanyak = pijak
- Hanyior = hanyir
- Hincit = halau pergi(ayat: Hincit kamu dari sini!)
- Hingor = bising
- Hogeh = goyang sesuatu untuk tujuan mencabut
- Ingker = seronok sangat
- Jabat agikacar = Pejabat pertanian (Agriculture)
- Jabey = uncang
- Peghok = Jakun, darat.
- Jebik = tarik muka, hampir-hampir menangis
- Jegey = beliakkan mata
- Jeghober = menerkam, menerpa ke arah,
- Jegholong = tempat buang sampah kat tepi hutan
- Jelabok = terburai, merujuk kepada sesuatu yang jatuh berciciran
- Jelebo = labi-labi
- Jeléjeh, berjelejeh, menjelejeh = air keluar dari mulut
- Jelépek = letih sangat
- Jenuh = selalu, puas, lama
- Jerobe =Terpa
- Jerobon = timbunan (lebih besar daripada jeromon)
- Jerombab = tersungkur
- Jeromon = timbunan kecil
- Joben = telinga besar, telinga capang.
- Joghe = jakun
- Jongoih = Jengah
- Jongong = membuat muka hodoh untuk menyakitkan hati orang
- Jorén = tajam, kurus panjang, runcing.
- Juih = cebik
- Kacak@kicak = pijak (ayat: Ce usah kicak lecah tu...kotor)
- Kadap = ke hadapan
- Kanjei / terkanjei = terkena / teraniaya / kantoi
- Kantor = buah pokok kabung, dibuat halwa. biasa ada pada puasa dan hari raya
- katup =tutup
- Kayor = pergi ke sungai, pergi ke bilik air
- Kecek, mengecek = tipu, menipu
- Kedan/gedan = penyodok pasir
- Kedengkin = kurus sangat
- Kelemayor = berair (ayat: mata kamu berkelemayor)
- Kéylor = ke hilir
- Kelolo = lawak, tergesa
- Kemin = penjagaan rapi / kemas
- Kengkiak = anai-anai hitam kepala besar
- Keras kedengking = teramat keras, perihal benda atau makanan.
- Kerokor = cakar
- Keromut = keredut
- Kijak = injak, pijak
- Kobék = selongkar, mengorek, menekuni
- Kokak / kokok = gigit
- Kome = Merujuk kepada dua orang atau lebih (ayat: kome pergi la mendaftar, tak rugi)
- Kopaih = kibas
- Kucéy = kacau (masakan)
- Kulu = ke hulu
- Kumbah = halau pergi dari tempat itu (ayat: Kumbah kome dari sini, buat semak aje)
- Kutu berahak / kutu brahak = orang tak semenggah, tak berguna, tak berjenis
- Keme = Saya, Aku
- Kéme = Kamu
- Kuncam = terkunci(mulut terkuncam)
- Kute = keras, tua
- La'eh = lesu, tak bermaya
- Labon = cakap, gebang, kelentong.
- Latam = lanyak, lenjan
- Leboh = terlepas, hilang
- Lecah = becak, air char.
- Legat = mata asyik pandang sesuatu
- Léher ( "Lay- Her") = menagguh-nangguh kerja, meleweh, lambat.
- Lekeh = pandang rendah orang lain
- Lekor = rasi, menjadi
- Lenjun = basah
- Lényor = lembik
- Lepor = ruang khas yang ditinggikan dibuat daripada papan/buluh untuk kerja-kerja kenduri
- Leput = lambat buat kerja, lembap. Antonim kepada Rigap.
- Lesut = longgar
- Lesoh = tidur lena teramat
- Libang libu = runsing
- Loh-léhh = meleweh, proses kerja lambat, bertangguh. Sinonim kepada Leput.
- Lugu = jemu
- Lutu = tuju, baling ke arah sasaran.
- Machun = kosong, tiada
- Maghu / maru = unlucky, malang, sesuatu akibat buruk.
- Maghu = tumpul, tak lut (pisau)
- Mangkor = perihal buah: bermaksud keras, (Untuk orang: bermaksud bengap, benak, lembap)
- Meghambu = joli
- Menciker = ("bahasa maki" bagi perbuatan makan) mentekedarah!, mencekik! melantak!
- Menghédat = Perihat kesihatan, binasa (badan)
- Megholoh = tidur
- Megholoih, berolos= tembus
- Melangut = lenggak, dongak kepala, muka dan mata melihat ke atas
- Melantok = makan
- Meletin = manis sangat
- Melilor = melilau
- Mencebak = alat mengorek lubang, cop tanah.
- Mencicit = lari lintang pukang
- Mencobak = tak henti-henti
- Mengégéy = selak, (ketawa atau menangis)
- Mentoka = kereta (motokar)
- Mengelebang = seolah-olah melayang (ayat: Mengelebang dia bawak motor)
- Mengelinak = berkeliaran
- Menghebaih, merebas = berak
- Mengkéy = mengkal, (buah separa masak, belum ranum)
- Mengombeng = bayi menghisap susu ibu, mengempeng
- Menguet = bergerak-gerak(ayat: Ekor kucing itu menguet)
- Menonong/menonen= melulu
- Mentelun = seluar
- Menyelap = aktiviti perbomohan (sehingga tak sedarkan diri), marah-marah
- Menyédan = duk bersenang-lenang, goyang kaki.
- Merampuih = ,perengus, melawan, memberontak
- Merenin / merening = bengkak yang besar, perihal kulit sekitar bisul yang tegang berkilat, mencing
- Meréwang = merayau
- Merkit / merket = pasar ikan
- Merongeh = hisap puting (baby)
- Mete = senyap, diam, kaku
- Metor/meghetor = berpusing-pusing mencari sesuatu
- Mike / méke / mika = awak, kamu orang, engkau, kau
- Minyak geh = minyak tanah, gasolin
- Moh = ajak, jemput, jom
- Muwe / mue = beri muka, manja terlebih, mengada
- Muéy = rasa nak muntah, mual
- Mulut jelabéh = mulut laser, mulut takde insurans
- Muncoh = Berharta, kaya
- Nen = jernih, clear (ayat: Putih nen baju semayang komer)
- Ngancok = perkataan lucah diucap ketika marah
- Ngayan = sauk ikan guna alat daripada rotan dan jaring
- Ngékek = ketawa terkekek-kekek, terlampau geli hati,
- Ngélat = tipu, main tipu, (cheat)
- Ngeledin = bengkok, berpintal, meleding
- Ngelejat = mengelupur
- Ngelempang = bergelimpangan
- Ngelenyor = perihal sifat: gatal, miang (ayat: Anak dara pakcik tu memang ngelenyor)
- Ngelewor = berjalan, melilau ke kiri ke kanan
- Ngelitin, mengelitin = mengelupur, tergedik-gedik satu badan.
- Ngempor = jalan terkengkang-kengkang (ayat: Mak oi..ngempor jalannya..)
- Ngéndén = bodek, kecek
- Ngérén = senget
- Ngigo ghato = mengigau merepek-repek
- Ngobak = menangis (budak-budak)
- Ngolek = baring
- Ngolén = sampan/bot bergerak-gerak dilanda ombak
- Ngonyén, Nyerongen = senyum, sengih
- Nguk ngap nguk ngap = berdenyut-denyut
- Ngulen peghin = bergolek-golek, berguling-guling
- Ngunyap = mengunyah, mengudap
- Nohén = buat tak tahu, buat kering, selamba
- Not = duit kertas
- Nugé = loya (menugal)
- Nyadin = Sinonim kepada nohen, selamba.
- Nyungap = mengah (tercungap)
- Nyambéy = menyambal, membuat sambal
- Nyampuk = mencelah ketika orang berkata-kata
- Nyangat = minuman panas
- Nyegholang = perihal warna yang terlalu terang
- Nyeluen = suatu keadaan fizikal yang berlebihan luar daripada biasa
- Nyenggor = panas berbahang, berkuap-kuap
- Nyerangkang = jatuh terkangkang
- Nyerangkong = duduk bertinggung
- Nyeronot = menyusup
- Nyeronyot = merujuk benda hidup yang banyak dan kecil-kecil
- Nyongkét = berjalan-jalan, bersiar-siar, berjimba, derak
- Nyongok = bahagian depan terangkat sedikit; ayat; bot tu nyongok sikit
- Nyor = kelapa
- Paih = lepat pisang, masakan ikan dalam daun pisang
- Paneh gek-ge = panas terik
- Pantang lepa = leka
- Parap = pukul orang menggunakan belakang tangan
- Pare buang = rak menyimpan alatan dapur orang dulu-dulu, para yang extend dari dinding.
- Pasyior = pasir (sinonim : sembey)
- Pedor = Perihal rasa: rasa payau kelat di lidah selepas makan nanas, rasa pedar.
- Pedor = Perihal perasaan: pendam, tahan perasaan.
- Pele'ot, terpele'ot = bengkok, remuk
- Pelior / pelio = kemaluan lelaki, ayat makian, carutan
- Pelupuh = belasah (sinonim : taboh)
- Penala = penampar
- Pengilo = bubu besar berbentuk 4 segi
- Péngkor = pengkar, cacat, tempang
- Pengor = busuk sangat
- Pentelun = seluar, (Asal perkataan Eng : Pantalon)
- Penyegan = pemalas
- Pongo = terdedah
- Ponyok = renyuk (ayat: Apa ke he kamu ponyok kertas tu?)
- Poreh = Pejabat Perhutanan (Forestry)
- Raba = getah pemadam
- Raban tebén = tak keruan, tiada terurus (meraban teben)
- Rabat = panjat
- Rabit = cabik
- Randuk = berjalan dalam air
- Rebe hanyut = perumpamaan penyibuk
- Rébeh = senget
- Regih = penyapu lidi
- Rempit = rotan (perbuatan merotan, melibas)
- Réngkat = tempang, capik
- Rengkoh= goyang dengan kuat untuk merempuh
- Renyah = leceh, sukar
- Rigap = cekap, efisyen
- Saknike = berbagai, serbaneka, macam-macam
- Samor = Warna pink
- Sangéi = penutup hidangan, tudung saji
- Sarok = tak sengaja
- Segholén = pulas, keadaan menterbalikkan pakaian; sebelah dalam ke luar.
- Segholoh = jatuh, termasuk ke dalam/bawah
- Seghoyat = perihal hujan yang sudah berhenti
- Seghoyor = seriau
- Selait = lampu suluh, torch light
- Selayut = bergantungan
- Selemoih = kotor berair (ayat: Berselemoih muka budak itu)
- Selewén = Tak prihatin, tidak ambil berat, tidak buat dengan betul
- Seliang = satu tamparan, satu pukulan
- Selimbo = tusukan kecil ke dalam kulit akibat serpihan kecil daripada kayu, sembilu, selumbar.
- Seligi = luku kepala, sekeh kepala
- Seluén = pulas (ayat: Aku seluen telinga budak ni karang!)
- Semedang = kerap, acap-kali, asyik-asyik- Sembey / sembei = pasir (sinonim : pasyior)
- Senayan = hari Isnin
- Sengkak = senak (perut)
- Sia' = mangkuk tingkat
- Soh = senyap sunyi,
- Sontéh = sentap, rentap, londeh
- Soyok = atap tambahan, awning
- Suba = tidak cantik tapi tidak pula hodoh
- Taboh = pukul
- Tak kose = tak kuasa (ayat: Tak kose teman nak nasihat dia)
- Tak Mandang = tiada
- Tak ngombén = tak memberi kesan, tiada apa-apa yang berubah
- Tak semiok = serba tak kena, tak semenggah, tak berjenis
- Tak siyor = tak hendak, tak ingin (ayat: tak siyor teman eh!)
- Tawor lésyor = tawar (makanan tawar)
- Teghambor = tercicir
- Teghoyak = menangis; sinonim kepada ngobak
- Teman = saya, aku
- Tembi = menyiku
- Témbok = jalan tar, jalan raya
- Tembun = tembam
- Témén / teming = moody, sombong (Original : Timing), berlagak, timing tinggi
- Tempélén = lempang, tampar (di bahagian pipi/muka)
- Tenang = belek, tenung
- Tengin = bodoh
- Tépék bab = kuih daripada pisang atau tepung, peknga
- Terbelih = terjerut
- Terbongeh = terbuka, terdedah (pintu)
- Teréban = buang,humban
- Terenjat = terkejut, cemas
- Tergeloceh = tergelincir,
- Terjelepap = jatuh tersungkur, tersembam.
- Terjerombab = tersungkur, tersembam
- Terkanjai = terkena, teraniaya, kantoi.
- Terkayak-kayak = lalu lalang, terkial-kial
- Terkéghap = terlangkup, terlingkup
- Terkolap = terseliuh
- Terpelohong = terbuka luas, terdedah, Sinonim kepada Terbongeh.
- Tertomoih = terjurumus, terjeghombab
- Tobek = tebuk, lompang
- Tobén = tua
- Toghek / torek = bising, berleter, hingar-bingar
- Tohor = berkeras, tahan
- Tojen = kurus kering
- Tojey = serangan lisan bertalu-talu
- Tongong = bodoh
- Torak = kuih dibuat daripada tepung yang dibalut, dimasak dalam daun pisang. Dalamnya ada inti
- Toyok = babi
- Tuang = ponteng, tidak hadir kelas.
- Tu'i = tolak
- Tujéy = menyiku
- Tumpor = tewas, kecundang
- Tungo = sejenis kutu yang menggigit badan manusia
- Uraih = umpan
- Yong = kakak sulung, perempuan
- Yop / Yeop = abang sulung, lelaki
Ate, cemane komer? Boleh ke komer pronounce perkataan-perkataan dalam loghat Perak yang aku senaraikan kat atas ni? Kalau nak cepat belajor loghat Perak, komer kena rajin dengor arwah Mr Os cakap. Dia memang piyor lidah Perak.
Ermm..lain-lain pelakon rasanya, tak ade yang jadi sebutannya. Dalam cerita Hantu Kak Limah Balik rumah pun, maap le nak cakap yang semuanya "out" belake pronunciation nye hahahah.
Jom layan lagu Joget Wan Lebor ni jap. Yang ni versi "murtad" Parit ni hahah. Lagu Wan Lebo versi Kuala Kangsar.
"Dari Lambor pergi ke Boter, Singgoh bermalam ghomoh Wan Lebor"
Akhir sekali, awok nak kabor. Orang Perak ni kalau bercakap, gemor guna ayat berbentuk passive voice atau ayat pasif, dimana subjek dalam ayat tu bukannya mewakili "orang" atau "pelaku"..tapi mewakili "objek".
Uihh paham ke kome?
Contoh
Ayat standard / ayat aktif :
"Leman yang habiskan ikan goreng itu tadi"
Ayat pasif / loghat Perak
"Udah tak mandang ikan goreng nye ha, kedaroh di Leman tadi"
Paham ke idok hahha.
Selamat beramal
Babai.
Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :
https://www.annursyuhadah.com/2018/01/loghat-perak-yang-biasa-di-gunakan.html